• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Penandatanganan MoU antara UAD dan BSN

20/04/2018/in Feature, Terkini /by NewsUAD


Kepala Badan Standardisasi Nasional (BSN), Prof. Dr. Ir. Bambang Prasetya, M.Sc. mengimbau kepada Universitas Ahmad Dahlan (UAD) untuk selalu mengembangkan jalinan kerja sama dengan BSN. Tujuannya agar UAD menjadi perguruan tinggi yang lebih maju dari segi pendidikan maupun proyek pembangunan yang sedang dirancang sekarang.

Bambang mengatakan, UAD harus lebih banyak lagi mendirikan PT. Apalagi ada peluang besar untuk mendirikannya, karena tidak ada sangsi dari pihak lain yang terkait. Ditambah lagi, alam Indonesia sangat luas. Sehingga, sangat berpotensi untuk mendukung pembangunan PT di berbagai tempat. Itu juga bisa menjadi pendorong kemajuan bisnis dan pengembangan pendidikan ke depannya.

Ia memberikan pendapat, ketika menjalankan bisnis baru, UAD bisa juga mendirikan PT elektro dan membuat lembaga sertifikasi produk yang memberikan produk-produk bertanda SNI. UAD bisa mengadakan lembaga inspeksi karena dari sekian banyaknya negara maju di dunia, di dalamnya banyak lembaga-lembaga inspeksi yang bisa mendukung pada pertahanan dan perekonomiannya. Itu juga bisa berdampak baik bagi alumni. Sekarang, kinerja alumni sangat dibutuhkan di lembaga-lembaga.

BSN sendiri sudah dipercaya oleh MUI untuk memberikan jaminan mutu produk halal. Laboratorium sertifikasi juga sudah dipercaya oleh BSN Arab, dan bisa diterima ketika ada ekspor daging ke Arab tanpa ada kendala lagi. Tidak seperti sebelumnya, yang sempat terganjal ekspor Indonesia ke Arab.

“Tidak salah jika sekarang menandatangani jalinan kerja sama MoU antara UAD dan BSN, karena masyarakat kita kebanyakan muslim. Banyak juga produk yang harus kita buat bertanda SNI, yang penilaiannya sesuai dengan aturan undang-undang di Indonesia,” jelas Bambang dalam sambutannya Selasa (17/04/2017), di kampus 4 UAD Jln. Ringroad Selatan, Tamanan, Banguntapan, Bantul.

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/rsz_penandatanganan_kerja_sama_mou_antara_uad_dan_bsni.jpg 1728 2592 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2018-04-20 14:21:062018-04-20 14:21:06Penandatanganan MoU antara UAD dan BSN

Kewirausahaan Tidak Selalu Berkaitan dengan Ekonomi

19/04/2018/in Terkini /by NewsUAD

Ir. H. Ahmad Syauqi Soeratno, M.M. saat memberikan materi kewirausahaan kepada mahasiswa FAI.

Dalam rangka Milad ke-22, Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) selenggarakan kegiatan stadium general pada Jumat (13/4/18) pukul 15.30 WIB-selesai di Masjid Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan Jl. Ringroad Selatan, Tamanan, Banguntapan, Bantul.

Selain stadium general yang mengangkat tema “Profesionalisme Islam dalam Mewujudkan Wirausahawan yang Menginspirasi”, FAI juga akan me-launching FAI Mengaji. Launching dilakukan dengan membaca surah al-Ma’un secara bersama-sama dan dipimpin oleh dekan FAI,  Drs. Parjiman, M.Ag.

“Fakultas Agama Islam ternyata sudah pada usia yang cukup dewasa, yaitu 22 tahun. Pada hari ini kami juga akan me-launching FAI Mengaji. Ini kami laksanakan atas inisiatif teman-teman dari Program Studi Pendidikan Agama Islam (PAI). Tujuannya untuk mendorong diwajibkannya mengaji menjelang kuliah atau saat menunggu dosen datang,” ucap Parjiman.

Dalam acara tersebut, Ir. H. Ahmad Syauqi Soeratno, M.M. selaku Wakil Ketua Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan (MEK) Pimpinan Pusat Muhammadiyah dihadirkan sebagai narasumber.

Ia mengatakan, “Wirausaha itu karena ada usaha, negara menerjemahkan entrepreneurship yaitu dengan kata kewirausahaan. Entrepreneurship sebenarnya tidak selalu berkaitan dengan ekonomi, tetapi tentang cara menetapkan tujuan atau visi, menemukan cara untuk mencapai visi, mampu mengelola risiko ketika jatuh dan bangun dalam mencapai visi, membangun logika baru, serta membangun inspirasi agar orang mau ikut dalam membangun usaha.” (wpw)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/rsz_kewirausahaan_tidak_selalu_berkaitan_dengan_ekonomi.jpg 1224 1632 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2018-04-19 14:54:012018-04-19 14:54:01Kewirausahaan Tidak Selalu Berkaitan dengan Ekonomi

Mahasiswa UAD Mendapatkan Dana Hibah

18/04/2018/in Feature, Terkini /by NewsUAD

Febriyani Dyah merupakan mahasiswa Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang mendapatkan dana hibah dari Kementerian Koperasi dan UMKM.

Berawal dari informasi yang disampaikan oleh salah satu dosen PGSD, Febriyani mulai mencoba daftar ke Biro Kemahasiswaan (Bimawa). Dari sekian banyaknya mahasiswa perguruan tinggi di Yogyakarta yang mengikuti dana hibah ini, Febriyani salah satu perwakilan dari UAD yang mendapatkan dana hibah terbanyak, yaitu Rp13.000.000,00.

“Peluang seperti ini, membuat saya semakin serius dalam menekuni dunia fesyen dan mengembangkannya. Saya juga ingin membuktikan bahwa mahasiswa dari PGSD bukan hanya bisa mengajar, tetapi juga bisa berwirausaha,” jelas Febriyani saat ditemui pada Selasa (10/4/2018) di kampus 5 UAD Jln. Ki Agung Pemanahan 19 Nitikan, Sorosutan, Yogyakarta.

Dana hibah dari pemerintah tersebut akan ia gunakan untuk menambah modal usaha gamis, yang sudah ditekuni sejak 2017 lalu. (ASE)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-PBI-UAD-Mendapatkan-Dana-Hibah.jpg 1280 1087 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2018-04-18 14:42:522018-04-18 14:42:52Mahasiswa UAD Mendapatkan Dana Hibah

Kewirausahaan yang Menginspirasi dalam Stadium General FAI

18/04/2018/in Terkini /by NewsUAD

Suasana stadium general yang diselenggarakan FAI di Masjid Islamic Center pada Jumat (13/4/18) pukul 15.30 WIB-selesai, yang diisi oleh Ir. H. Ahmad Syauqi Soeratno, M.M.

Dalam rangka Milad ke-22, Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) adakan kegiatan stadium general pada Jumat (13/4/18) pukul 15.30 WIB-selesai di Masjid Islamic Center kampus 4 UAD Jl. Ringroad Selatan Tamanan, Banguntapan, Bantul.

Kegiatan ini mengangkat tema “Profesionalitas Islam dalam Mewujudkan Wirausahawan yang Menginspirasi”, dan diikuti oleh seluruh dosen serta mahasiswa FAI. Hadir sebagai pembicara adalah Ir. H. Ahmad Syauqi Soeratno, M.M. selaku Wakil Ketua Majelis Ekonomi dan Kewirausahaan (MEK) PP Muhammadiyah.

Acara menarik tersebut dibuka dengan membaca surah al-Ma’un secara bersama-sama, yang dipimpin oleh Dekan FAI, Drs. Parjiman, M.Ag.

Menurut Parjiman, surah al-Ma’un adalah surah yang sering dibaca oleh K.H. Ahmad Dahlan. (wpw)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/rsz_kewirausahaan_yang_menginspirasi_dalam_stadium_general_fai.jpg 1224 1632 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2018-04-18 14:36:542018-04-18 14:36:54Kewirausahaan yang Menginspirasi dalam Stadium General FAI

Mahasiswa PBI UAD Mendapatkan Dana Hibah

17/04/2018/in Feature, Terkini /by NewsUAD

 

Berawal informasi yang didapatkan dari Biro Kemahasiswaan Universitas Ahmad Dahlan (Bimawa UAD), Dwi Setyaningsih yang akrab di panggil Nining, akhirnya bisa mendapatkan dana hibah dari Kementerian Koperasi dan UMKM.

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) ini menjadi salah satu mahasiswa yang beruntung dalam program “Gerakan Mahasiswa Pengusaha” yang diadakan oleh  Kementerian Koperasi dan UMKM

Nining merintis bisnis kuliner sejak menjadi mahasiswa UAD, yakni satu tahun lalu. Kuliner andalannya yang paling digemari konsumen ialah dodol kakao. Dodol ini diambil langsung dari daerahnya, Gunungkidul.

“Saya memilih dodol kakao sebagai bisnis awal saya. Sebab, produksi dodol kakao di Gunungkidul sangat besar, tetapi harganya sangat rendah. Itulah yang membuat saya termotivasi untuk mengembangkan dodol kakao, dan saya juga ingin membantu perekonomian pembuat dodol,” tukasnya saat ditemui pada Rabu (11/4/2018) di kampus 1 UAD Jln. Kapas No 9. Semaki, Yogyakarta.

Awalnya, dodol kakao Nining dipromosikan di sekitar kampus UAD saja. Saat ini, penjualan dodol sudah melalui media-media daring, bahkan jajanan ini juga pernah diekspor ke luar negeri.

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-PBI-UAD-Mendapatkan-Dana-Hibah.jpeg 853 1280 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2018-04-17 10:56:292018-04-18 10:02:22Mahasiswa PBI UAD Mendapatkan Dana Hibah

Teater 42 Hadir Kembali

17/04/2018/in Terkini /by NewsUAD

Setelah sekian lama vakum, Komunitas Teater 42 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) akhirnya kembali melakukan pertunjukan. Pada Rabu (11/4/2018), mereka menunjukkan eksistensinya dengan mempersembahkan lelakon berjudul “Cipoa”.

“Dari tiga naskah yang dikirim oleh teman-teman Teater 42, kami memutuskan memilih ‘Cipoa’ untuk ditampilkan. Naskah ini memiliki pesan-pesan moral yang sesuai dengan keadaan sekarang,” jelas Mimin selaku sutradara.

“Cipoa” menceritakan tentang juragan yang menipu pekerja. Pekerja yang mengetahui tindakan majikan, akhirnya mengikuti sifat itu, yakni menjadi pembohong. Poin terpenting dalam pementasan ini, mengajarkan kita supaya melakukan apa pun dengan jujur tanpa kebohongan. Akibat kebohongan yang telah dilakukan, akan menular dan akan kembali kepada diri sendiri.

Selama empat bulan, Yusuf, Ariani, Doni, Niken, Bhadi, Pur, dan Knan, telah melakukan latihan untuk pertunjukan ini. Mereka juga dibantu oleh tim musik yang terdiri atas Irfan, Refli, Fatur, serta Wikan.

“Kami berharap kepada angkatan baru, supaya lebih konsisten dalam latihan dan mengikuti Komunitas Teater 42. Di sini kita juga bisa belajar dan berkembang bersama,” imbuh Mimin saat ditemui di tempat acara, yakni di Balai Gadeng Aceh Jln. Kartini No. 1A Sagan, Terban, Gondokusumo, Yogyakarta.

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/rsz_teater_42_hadir_kembali.jpg 1728 2592 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2018-04-17 10:53:032018-04-17 10:53:03Teater 42 Hadir Kembali

Pengajar Muda Indonesia dari UAD

17/04/2018/in Feature, Terkini /by NewsUAD

“Setelah merasakan pengalaman mendidik di pedalaman Papua, saya memiliki rasa penasaran terhadap pendidikan warga negara Indonesia yang tinggal di negara tetangga. Cukup menggores hati rasanya ketika mengetahui beberapa fakta mengenai saudara di sana yang membutuhkan rangkulan, khususnya di Pusat Pendidikan Warga Negara Indonesia (PPWNI).” Begitulah yang disampaikan Nur Anisyah Rachmaningtyas sepulang mengikuti kegiatan Pengajar Muda Indonesia di Malaysia, Senin-Sabtu (2-7/4/2018).

Mahasiswa Program Studi Pendidikan Matematika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) ini mengikuti program Pengajar Muda Indonesia yang diselenggarakan Youth for Future bekerja sama dengan Kementerian Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Kemenpora RI).

Rachma, merupakan satu dari tiga perwakilan Yogyakarta yang masuk gelombang kedua. Bersama 13 perwakilan lainnya, perempuan kelahiran Bantul ini merasakan pengalaman mendidik di Klang, Malaysia. Perlu diketahui, kegiatan ini diikuti mahasiswa terpilih dari seluruh provinsi di Indonesia.

“Sebelum terjun ke lapangan, kami dibekali oleh Kepala Sekolah Indonesia Kuala Lumpur (SIKL) sekaligus Kepala Sekolah Luar Negeri RI di 11 negara di dunia. Kami diberi pengarahan mengenai sekolah yang ada di PPWNI di Malaysia.”

Selama di Klang, Rachma mengajar kelas 5 gabungan sekolah menengah pertama. Dari penjelasannya, anak-anak di sana pintar, hanya saja membutuhkan pendampingan dan pengarahan.

“Anak-anaknya ‘nakal’, mungkin karena berlatar belakang keluarga beda negara. Mereka suka mengolok dan berakhir bertengkar. Kadang ada tendangan, tonjokan, bahkan terhadap lawan jenis juga. Bukan hanya laki-laki,” terangnya.

Menurut Rachma, yang sangat miris anak-anak di PPWNI tidak mengetahui letak Indonesia. Mereka sama sekali tidak tahu seperti apa peta Indonesia. Namun, yang menjadi nilai positif anak-anak di sana tertib dalam membaca alquran dan tahu makna Pancasila dari lambang-lambang yang ada pada burung Garuda.

Sekolah di PPWNI ini memiliki 4 ruang kelas dan 1 ruang guru dengan 2 orang tenaga pendidik dan 1 kepala sekolah. Meskipun pembelajarannya memakai Kurikulum 2013, ujiannya seperti kejar paket. Kelas 1 dan 2 memiliki ruang sendiri, kelas 3 gabung dengan kelas 4. Sedangkan kelas 5 dan 6 disatukan dengan SMP.

“Ini pengalaman mendidik yang luar biasa, sangat berbeda dengan yang ada di Indonesia. Dari cara mengajar, bahasa, dan budayanya. Lokasinya pun tidak bisa dibilang sebagai sekolah.  Di ruang kelas bagian belakang ada perabotan seperti ember cat, pintu bekas, bahkan grobak juga ada. Jadi kurang layak sebagai tempat pembelajaran,” ungkap Rachma miris. (ard)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Nur-Anisyah-Rachmaningtyas-Pengajar-Muda-Indonesia-dari-UAD-1-1.jpg 460 1067 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2018-04-17 10:43:372018-04-18 09:57:07Pengajar Muda Indonesia dari UAD

Pendidik Berperan dalam Menanggulangi Bencana

16/04/2018/in Terkini /by NewsUAD

Menanggulangi bencana, sudah sewajarnya semua elemen mempunyai kewajiban untuk itu. Apalagi di Yogyakarta, yang bisa dibilang sebagai daerah berpeluang terkena bencana. Ada dari sektor laut, gunung, hutan, manusia, dan sebagainya, yang bisa menyebabkan gempa, gunung meletus, serta banjir. Belum lagi bencana sosial, yakni konflik sosial dari ulah manusia yang sering merusak alam sehingga kerap menyebabkan longsor.

Untuk itu, peran pendidik sangat diperlukan untuk melindungi dirinya, murid, dan masyarakat sekitar. Ini pula lah yang melatarbelakangi Program Studi Pendidikan Guru Sekolah Dasar (PGSD) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan kuliah gabungan untuk mahasiswa yang mengambil materi pembelajaran IPS. Acara tersebut mendapat antusias luar biasa karena jumlah peserta mencapai 350 mahasiswa.

Kuliah gabungan ini juga untuk menyambut Hari Kesiapsiagaan Bencana (HKB), dan menyiapkan calon guru SD yang tangguh terhadap bencana.

“Mahasiswa yang ada di sini, berasal dari seluruh penjuru wilayah Indonesia. Saya harap, ketika mereka pulang nanti, setidaknya bisa membantu menanggulangi bencana yang terdapat di daerahnya masing-masing. Sehingga, calon pendidik dari PGSD UAD bukan hanya mengajar, tetapi bisa melindungi murid dan masyarakat,” jelas Kirana Prama Dewi, S.Sos.,M.Pd. selaku dosen PGSD UAD.

Acara ini mengundang langsung orang yang sudah sangat berpengalaman dalam hal bersiap siaga ketika ada bencana di Indonesia, yaitu Budi Santoso, S.Psi. Ia menjelaskan banyak hal dalam acara yang bertajuk “Peran Calon Pendidik dalam Mewujudkan Sekolah Tangguh Bencana”, dan berlangsung pada Sabtu (7/4/2018) di kampus 5 UAD Jln. Ki Agung Pemanahan 19 Nitikan, Sorosutan, Yogyakarta itu.

“Saya harap mahasiswa PGSD UAD bisa menjadi agen perubahan di Indonesia, yang bisa memberi pertolongan kepada masyarakat sekitar, juga merespons ketika ada potensi bencana di sekitar. Tentu, ini bisa mengurangi pengeluaran keuangan negara akibat bencana,” jelas Budi Santoso. (ASE)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mitigasi-Bencana-PGSD-UAD-2.jpg 683 1024 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2018-04-16 09:51:282018-04-16 10:13:06Pendidik Berperan dalam Menanggulangi Bencana

Mewujudkan Koperasi dan UMKM Berkualitas Dunia

14/04/2018/in Feature, Terkini /by NewsUAD

Ada lima negara yang memiliki koperasi terbesar di dunia, yakni Prancis, Jerman, Republik Korea, Amerika Serikat, dan Jepang. Masing-masing koperasi dari negara itu, sudah mencapai kualitas dunia, dengan jutaan pelanggan dan ratusan karyawan di dalamnya.

Koperasi di Indonesia secara kuantitas tertinggi di dunia, yaitu 212. 315, tetapi secara kualitas masih jauh dari harapan. Hal ini ditunjukkan dengan dampak koperasi terhadap produk domestik bruto Indonesia yang masih rendah, yaitu 4,48%.  Kecenderungannya memang meningkat, tetapi dirasa masih kurang, mengingat cita-cita koperasi adalah sebagai Saka Guru perekonomian Indonesia.

Sudah ada 200 ribuan koperasi di Indonesia. Sayangnya, hanya 3 koperasi yang berhasil masuk ke deretan 300 koperasi besar dunia menurut International Cooperative Consultant (ICA). Di antaranya Koperasi Warga Semen Gresik (KWSG), Kospin Jasa, dan Koperasi Karyawan Telkomsel (Kisel).

Sementara itu, UMKM di Indonesia sebenarnya berkontribusi terhadap perekonomian Indonesia, bahkan mencapai 60%. Namun, UMKM tak luput dari berbagai tantangan, mulai dari permasalahan akses permodalan, pemasaran, pengelolaan, perizinan, sampai harus bersaing dengan pemodal besar.

Untuk mewujudkan koperasi dan UMKM berkulitas dunia, Program Studi Manajemen Fakultas Ekonomi Bisnis Universitas Ahmad Dahlan (FEB UAD) menyelenggarakan seminar nasional koperasi dan UMKM. Acara ini membahas strategi pengelolaan koperasi dan UMKM yang bermanfaat bagi kesejahteraan masyarakat. Selain itu, tentu saja sebagai wahana sosialisasi mengenai kebijakan pemberdayaan koperasi dan UMKM oleh pemerintah dan pihak terkait, serta sebagai wahana pembelajaran bagi mahasiswa mengenai kewirausahaan dan perkoperasian.

Bertema “Mewujudkan Koperasi dan UMKM Berkualitas Kelas Dunia”, acara ini mendatangkan Drs. Setyo Heriyanto, M.M. Direktur Lembaga Sertifikasi Profesi Koperasi Jasa Keuangan (LSP KIK) Jakarta, Dr. Purwoko, S.E., M.M. dosen Magister Manajemen UAD sekaligus Ketua Asosiasi Koperasi Pati, serta Drs. Tri Saktiyana. M.Si. Kepala Dinas Koperasi dari UMKM Daerah Istimewa Yogyakarta. Bertindak sebagai moderator adalah Bagus Gumelar, S.E., M.M. yang merupakan dosen Program Studi Manajemen UAD. Kegiatan tersebut berlangsung pada Sabtu (07/04/2018) di kampus 1 UAD Jln. Kapas No. 9, Semaki, Yogyakarta. (ASE)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Semnas-FEB-UAD-Kewirausahaan-dan-Perkoperasian-1.jpg 683 1024 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2018-04-14 12:05:082018-04-14 12:05:08Mewujudkan Koperasi dan UMKM Berkualitas Dunia

Semangat Peredukasian melalui Televisi

14/04/2018/in Terkini /by NewsUAD

Suasana kuliah umum “Dunia Jurnalisme antara Idealisme dan Bisnis” oleh Dr. Ishadi, S.K. di aula kampus 4 UAD pada Rabu (4/4/2018).

“Dunia jurnalistik di era digital adalah pertempuran batin jurnalis di media antara idealisme dan jurnalisme. Beradaptasi dengan kepentingan publish di industri media itu sendiri tentunya tidak mudah. Bagi jurnalis-jurnalis di era Orde Baru, seperti yang kita ketahui, media televisi adalah corong politik pemerintah yang sebagian besar dimiliki oleh keluarga besar Pak Harto,” kata Choirul Fajri, M.A., Kepala Program Studi Ilmu Komunikasi saat memberikan sambutan dalam kuliah umum.

Acara tersebut diselenggarakan oleh Program Studi Ilmu Komunikasi dengan mengangkat tema “Dunia Jurnalisme antara Idealisme dan Bisnis”, dan berlangsung di aula kampus 4 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) pada Rabu (4/4/2018). Hadir sebagai pembicara adalah Dr. Ishadi, S.K.,

Komisaris Trans Media.

Menurutnya, televisi adalah bagian dari masyarakat. Meskipun sekarang ini telah ada media sosial, televisi pun ikut bermain di media sosial.

“Televisi adalah bagian dari masyarakat, karena dengan menonton televisi kita tahu sejarah. Tapi jangan lupa, televisi besar di Indonesia sekarang pun sudah bermain di media sosial. Kami tidak ingin ketinggalan dengan perubahan zaman,” tutur Ishadi.

Selain itu, ia juga mengatakan bahwa anak-anak usia 1-14 tahun sudah tidak menonton televisi, mereka menonton televisi melalui YouTube dan streaming. Itulah alasan televisi turut mengambil bagian di media sosial. (wpw)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/rsz_semangat_peredukasian_melalui_televisi.jpg 1224 1632 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2018-04-14 12:04:312018-04-14 12:04:31Semangat Peredukasian melalui Televisi
Page 468 of 690«‹466467468469470›»

TERKINI

  • UAD Gelar FiTalks 2025: Kupas Tuntas Peluang dan Ancaman Era Kecerdasan Buatan (AI)12/07/2025
  • UAD Selenggarakan Pelatihan Koding dan Kecerdasan Artifisial (AI) untuk Guru SD dan SMP DIY12/07/2025
  • BIMAWA UAD Gelar Penerjunan dan Pembekalan Tim PPKO dan PKM11/07/2025
  • Prodi Ilmu Komunikasi 2022 Gelar Talkshow “Internship Insight”, Bahas Dunia Magang dan Karier PR11/07/2025
  • IMM PBII UAD Terima Kunjungan Studi Banding dari IMM FPB UMY11/07/2025

PRESTASI

  • UKM Karate UAD Borong Medali di Ajang Nasional12/07/2025
  • Langkah Berani Arya Eka Putra: Dari Keraguan Menjadi Juara I Pilmapres LLDikti V10/07/2025
  • Irgiawan, Mahasiswa Ilmu Komunikasi UAD Raih Juara II Nasional di Ajang SILAT APIK-PTMA 202510/07/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Bronze Medal dan Best Poster di Kompetisi Nasional Business Plan05/07/2025
  • Mahasiswa Gizi UAD Raih Juara I Lomba Poster Contest 2025 Tingkat Nasional05/07/2025

FEATURE

  • Al-Qur’an sebagai Pedoman dalam Kehidupan11/07/2025
  • Terapi Kesehatan Mental Menurut Al-Qur’an dan as-Sunnah10/07/2025
  • Teman Sebaya Bukan Cuma Pendengar: Look, Listen, Link10/07/2025
  • Apa Kabar Kesehatan Mental Mahasiswa?09/07/2025
  • Kepribadian dan Metode Pendidikan Nabi05/07/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top