• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

Mahasiswa Bahasa dan Sastra Arab UAD Ikuti Program AIMS di Universiti Malaya

19/12/2024/in Terkini /by Ard

Mahasiswa Bahasa dan Sastra Arab UAD Ikuti Program AIMS di Universiti Malaya (Dok Fasya)

Empat mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Arab (BSA) Fakultas Agama Islam Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berhasil terpilih mengikuti program ASEAN International Mobility for Students (AIMS) di Universiti Malaya, Malaysia. Mereka adalah Arzety Nabilla Katili, Fasya Aqilla Ayu Widyadhana, Zidna Navela Kamelia, dan Gandi Muhammad Boleng. Program ini memberikan kesempatan bagi mahasiswa untuk mengembangkan kemampuan akademik dan keterampilan lintas budaya dalam lingkungan internasional.

Selama program berlangsung, para mahasiswa terlibat dalam berbagai aktivitas pembelajaran berbasis diskusi dan analisis yang menggunakan bahasa Arab dan Inggris. Selain itu, mereka juga mendapatkan wawasan baru dari interaksi lintas budaya dengan mahasiswa dari berbagai negara. Fasya Aqilla Ayu Widyadhana, salah satu peserta program, mengungkapkan, “Banyak sekali kesempatan buat kita belajar, bukan hanya yang berkaitan dengan akademik. Di program AIMS ini, saya mendapatkan banyak insight baru dari diskusi dan lingkungan yang mungkin bakal memengaruhi diriku untuk belajar jadi lebih baik.”

Program AIMS tidak hanya berfokus pada pengembangan akademik, tetapi juga memberikan pengalaman hidup yang berharga. Para mahasiswa belajar untuk beradaptasi dengan lingkungan baru, meningkatkan kemampuan komunikasi lintas budaya, dan memperluas wawasan tentang toleransi dan keberagaman. Melalui program ini, UAD berharap dapat terus mencetak generasi unggul yang mampu bersaing di kancah internasional. (Dilla)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-Bahasa-dan-Sastra-Arab-UAD-Ikuti-Program-AIMS-di-Universiti-Malaya-Dok-Fasya.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-19 13:58:492024-12-19 13:58:49Mahasiswa Bahasa dan Sastra Arab UAD Ikuti Program AIMS di Universiti Malaya

Program AIMS: Pengalaman Berharga bagi Arzety Mahasiswa BSA UAD

19/12/2024/in Feature /by Ard

Arzety Nabilla Katili mahasiswa BSA UAD (Dok Arzety)

Arzety Nabilla Katili, mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Arab Universitas Ahmad Dahlan (UAD), berbagi kisahnya selama mengikuti Program ASEAN International Mobility for Students (AIMS) di Universiti Malaya, Kuala Lumpur. Program ini memberikan pengalaman belajar lintas budaya sekaligus tantangan akademis yang memperkaya wawasan dan keterampilan lintas disiplin. “Saya memulai perjalanan ini dengan mempersiapkan berkas seperti TOEFL dengan skor minimal 500, motivation letter, dan dokumen lainnya. Saya juga meminta arahan dari kakak tingkat, alumni AIMS 2023, untuk mempersiapkan diri,” ujar Arzety. Tantangan terbesar yang dihadapinya adalah wawancara berbahasa Arab, yang menjadi pengalaman menarik sekaligus kesempatan untuk mengasah kemampuannya.

Selama program berlangsung, Arzety harus menyesuaikan diri dengan budaya dan gaya hidup baru di Malaysia. Salah satu kebiasaan yang berubah adalah berjalan kaki hingga 4.000 langkah per hari karena jarak antargedung di Universiti Malaya cukup jauh. Selain itu, ia sering menemui istilah-istilah bahasa Melayu yang memiliki arti berbeda dengan bahasa Indonesia, yang kadang membuatnya bingung sekaligus terhibur. Pengalaman lintas budaya lainnya adalah mengenal berbagai tradisi hari libur agama, seperti Hari Raya Idulfitri, Tahun Baru Imlek, dan Deepavali. Libur selama seminggu untuk setiap perayaan ini mencerminkan keragaman budaya Malaysia dan memberikan kesempatan bagi Arzety untuk belajar lebih banyak tentang toleransi.

Dalam hal akademik, Universiti Malaya memberikan pengalaman baru melalui penggunaan bahasa Arab dan Inggris dalam pembelajaran sehari-hari. “Hal ini sangat membantu saya meningkatkan kemampuan bahasa Arab, khususnya dalam memahami diskusi akademik,” tambah Arzety. Selain itu, sistem pengajaran yang menekankan analisis dan diskusi lintas disiplin mendorongnya untuk berpikir lebih kritis. “Saya banyak belajar tentang budaya baru, meningkatkan toleransi, dan mengasah soft skills, terutama komunikasi lintas budaya dengan mahasiswa dari berbagai negara,” ujarnya.

Arzety menganggap program AIMS sebagai pengalaman yang sangat berharga. “Program ini memberikan tantangan untuk mengasah kemandirian, kemampuan adaptasi, dan berpikir kritis,” katanya. Ia juga berpesan kepada mahasiswa lain untuk tidak ragu berinteraksi dengan orang baru dan berbagi budaya atau pengetahuan dengan mereka. “Semoga program AIMS terus berkembang, memberikan lebih banyak peluang bagi mahasiswa, dan mampu melahirkan generasi yang berkontribusi di kancah internasional,” tutupnya. Program AIMS tidak hanya menjadi jembatan bagi pengembangan akademis, tetapi juga pembentukan karakter untuk menghadapi dunia global yang penuh dengan keragaman dan peluang. (Dilla)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Arzety-Nabilla-Katili-mahasiswa-BSA-UAD-Dok-Arzety.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-19 13:44:482024-12-19 13:44:48Program AIMS: Pengalaman Berharga bagi Arzety Mahasiswa BSA UAD

Pengalaman Fasya Aqilla Ayu Widyadhana Mengikuti Program AIMS di Universitas Malaya

19/12/2024/in Feature /by Ard

Fasya Aqilla Ayu Widyadhana Ikuti Program AIMS di Universitas Malaya (Dok Fasya)

Fasya Aqilla Ayu Widyadhana, mahasiswa Program Studi Bahasa dan Sastra Arab Fakultas Agama Islam Universitas Ahmad Dahlan (UAD), tengah menjalani program AIMS (ASEAN International Mobility for Students) di Universitas Malaya, Malaysia. Fasya membagikan cerita dan pengalamannya selama mengikuti program ini, termasuk hal-hal yang perlu dipersiapkan serta tantangan yang dihadapinya. “Hal pertama yang wajib kita siapkan adalah kemampuan bahasa Inggris. Walaupun jurusan saya Bahasa Arab, bahasa Inggris tetap penting untuk bersosialisasi dengan orang-orang asing,” ungkapnya.

Proses pendaftaran program AIMS, menurut Fasya, cukup mudah tetapi memerlukan persiapan matang. Dimulai dari seleksi pemberkasan seperti TOEFL, motivation letter, dan dokumen pendukung lainnya, mahasiswa kemudian mengikuti wawancara dari pihak program studi. Setelah dinyatakan lolos, pendaftar harus mendaftarkan diri ke portal kampus tujuan dan mengurus visa pelajar, yang memakan waktu sekitar 2‒3 bulan. Persiapan administrasi ini menjadi langkah awal untuk menjalani pengalaman luar biasa di negara tujuan.

Tinggal di Malaysia membawa pengalaman baru, termasuk culture shock bagi Fasya. Sebagai orang Yogyakarta yang terbiasa menggunakan motor ke mana-mana, Fasya harus menyesuaikan diri dengan budaya transportasi umum di Malaysia yang sangat populer. “Transportasi umum di sini sangat mudah diakses, tapi ada drama tersendiri, mulai dari salah jalur hingga desak-desakan waktu,” ceritanya. Meski demikian, Fasya menganggap pengalaman ini sebagai pelajaran berharga yang memperkaya pengalamannya selama tinggal di luar negeri.

Di lingkungan akademik, Fasya merasa sangat terbantu untuk memperdalam kemampuan bahasa Arab. Selama perkuliahan, mahasiswa diwajibkan berbicara menggunakan bahasa Arab, yang memberikan banyak keuntungan bagi Fasya. “Awalnya saya sering overthinking, takut kalau nahwu dan shorof saya salah. Tapi ternyata semua orang mendukung dan tidak masalah jika kita membuat kesalahan saat belajar,” tuturnya. Diskusi di kelas menjadi kesempatan emas bagi Fasya untuk memperkaya kosakata baru, meningkatkan kepercayaan diri, dan memahami berbagai perspektif teman-temannya.

Program AIMS membawa banyak manfaat, baik dari segi akademik maupun pengembangan diri. Fasya merasa lebih kritis, percaya diri, dan mendapatkan wawasan baru yang tidak hanya berhubungan dengan kuliah, tetapi juga kehidupan secara umum. “Intinya, kalau ada kesempatan seperti ini, jangan ragu untuk ambil. Kesempatan belum tentu datang dua kali, dan kita nggak akan tahu seberapa besar potensi kita sebelum mencoba,” pesan Fasya kepada mahasiswa lainnya yang ingin mengikuti program serupa. (Dilla)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Fasya-Aqilla-Ayu-Widyadhana-Ikuti-Program-AIMS-di-Universitas-Malaya-Dok-Fasya.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-19 10:04:112024-12-19 10:04:11Pengalaman Fasya Aqilla Ayu Widyadhana Mengikuti Program AIMS di Universitas Malaya

FAI UAD Meriahkan Faculty Exhibition pada Sehari Menjadi Dahlan Muda 2024

18/12/2024/in Terkini /by Ard

Keseruan Faculty Exhibition pada Sehari Menjadi Dahlan Muda di FAI Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. FAI UAD)

Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) turut berpartisipasi aktif dalam kegiatan Faculty Exhibition, Campus Tour, pada event “Sehari Menjadi Dahlan Muda” yang digelar pada 9‒11 Desember 2024. Acara ini diselenggarakan di lantai 2 Kampus IV UAD dengan menghadirkan suasana yang menarik dengan kehadiran 11 tenant fakultas lainnya yang ada di UAD. Pengunjung pameran terdiri atas calon mahasiswa, siswa SMA/MA, dan orang tua/wali murid.

Selama tiga hari berturut-turut, stan FAI menghadirkan informasi penting seputar jalur pendaftaran, informasi semua program studi yang ada di FAI, beasiswa, dan merchandise exclusive. Peserta mendapat penjelasan tentang berbagai jalur pendaftaran dan beasiswa yang dapat diikuti untuk menjadi mahasiswa FAI. Peserta juga mendapat informasi lengkap terkait program studi unggulan, seperti Pendidikan Agama Islam (PAI), Perbankan Syariah (PBS), Bahasa dan Sastra Arab (BSA), dan Ilmu Hadis, Magister Pendidikan Agama Islam (MPAI), dan Program Doktor S-3 Studi Islam. Stan FAI juga menawarkan berbagai merchandise menarik yang membuat pengunjung semakin antusias.

Pada puncak acara bertajuk “Sehari Menjadi Dahlan Muda” sukses menarik perhatian 18 siswa yang tertarik untuk lebih mengenal FAI. Peserta juga diajak merasakan nuansa akademis layaknya seorang mahasiswa UAD. Mereka mengikuti proses pembelajaran di ruang kelas, menyaksikan interaksi yang dinamis antara mahasiswa dan dosen, serta terlibat dalam diskusi-diskusi yang menarik.

Tak hanya di ruang kelas, para peserta juga diajak untuk mengunjungi berbagai fasilitas unggulan yang dimiliki oleh FAI, di antaranya Laboratorium Bahasa, Laboratorium Komputer, Laboratorium Micro Teaching, Mini Bank Ar-Rahman, dan Ruang Tata Usaha (TU) FAI UAD.

Melalui kegiatan Faculty Exhibition, Campus Tour, dan “Sehari Menjadi Dahlan Muda”, FAI UAD berhasil memberikan kesan yang mendalam kepada calon mahasiswa. Informasi program studi, fasilitas unggulan, dan pengalaman langsung sebagai “Dahlan Muda” menjadi daya tarik tersendiri. Tak heran, acara ini sukses menarik perhatian dan minat calon mahasiswa untuk bergabung di FAI UAD. Dengan dukungan fasilitas yang modern serta sistem pembelajaran yang inovatif, FAI terus berkomitmen untuk mencetak generasi muda yang unggul, kreatif, dan berwawasan luas. (Fia/Lus)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Keseruan-Faculty-Exhibition-pada-Sehari-Menjadi-Dahlan-Muda-di-FAI-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Dok.-FAI-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-18 12:02:252024-12-18 12:02:25FAI UAD Meriahkan Faculty Exhibition pada Sehari Menjadi Dahlan Muda 2024

Expo Fakultas: Ajang Siswa SMA Merasakan Atmosfer Perkuliahan di UAD

18/12/2024/in Terkini /by Ard

Expo Fakultas Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. Ulin)

Penerimaan Mahasiswa Baru (PMB) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) telah sukses menyelenggarakan acara Expo Fakultas sebagai bagian dari rangkaian kegiatan bertajuk “Sehari Menjadi Dahlan Muda”. Kegiatan ini berlangsung sangat meriah selama tiga hari berturut-turut, mulai Senin hingga Rabu, pada 9‒11 Desember 2024, di lantai 2 Kampus IV UAD. Peserta yang hadir merasakan suasana yang penuh semangat dan antusiasme, yang mayoritas merupakan siswa-siswi SMA dari berbagai sekolah.

Expo Fakultas ini dirancang untuk memberikan pengalaman mendalam kepada para peserta, tidak hanya untuk mengenal lebih dekat berbagai program studi yang ditawarkan, tetapi juga untuk merasakan langsung atmosfer akademik yang dinamis, inovatif, dan penuh inspirasi di lingkungan UAD. Setiap fakultas yang berpartisipasi menghadirkan informasi lengkap mengenai kurikulum, prospek karier, fasilitas unggulan, hingga program-program unggulan yang menjadi ciri khas masing-masing fakultas.

Suasana acara semakin menarik dengan berbagai pameran kreatif dari masing-masing fakultas yang memberikan gambaran nyata tentang kehidupan kampus. Dengan adanya kegiatan ini, peserta tidak hanya memperoleh wawasan yang lebih luas tentang dunia perkuliahan, tetapi juga merasa termotivasi dan terinspirasi untuk menentukan pilihan pendidikan tinggi yang sesuai dengan potensi dan cita-cita mereka.

Acara ini pun menjadi ajang yang sangat bermanfaat untuk memperkenalkan UAD sebagai salah satu perguruan tinggi, dengan berbagai keunggulan yang siap mendukung para calon mahasiswa untuk mencapai masa depan yang gemilang. Expo Fakultas bertujuan memperkenalkan lebih dekat berbagai program studi yang ditawarkan UAD, menghadirkan pameran menarik dari seluruh fakultasnya. Seluruh fakultas terlibat, yakni Fakultas Agama Islam (FAI), Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB), Fakultas Farmasi, Fakultas Hukum (FH), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP), Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), Fakultas Kedokteran (FK), Fakultas Sains dan Teknologi Terapan (FAST), Fakultas Psikologi, Fakultas Sastra, Budaya, dan Komunikasi (FSBK), serta Fakultas Teknologi Industri (FTI).

Masing-masing fakultas menyajikan informasi lengkap mengenai kurikulum, prospek kerja, serta fasilitas penunjang yang mumpuni. Melalui kegiatan ini, para peserta tidak hanya mendapatkan gambaran jelas tentang dunia perkuliahan, tetapi juga memperoleh kesempatan untuk berkonsultasi langsung dengan dosen dan mahasiswa aktif, sehingga dapat mengambil keputusan yang tepat dalam memilih jurusan yang sesuai dengan minat dan bakat mereka.

Melalui kegiatan ini, peserta tidak hanya mendapatkan gambaran yang jelas dan menyeluruh tentang dunia perkuliahan, tetapi juga memperoleh kesempatan untuk berinteraksi langsung dengan mahasiswa. Peserta dapat berdiskusi mengenai berbagai hal, mulai dari tips memilih jurusan yang sesuai dengan minat dan bakat mereka, tantangan yang mungkin dihadapi selama menempuh pendidikan, hingga strategi untuk mencapai kesuksesan di masa depan. Adanya interaksi langsung ini, para peserta diharapkan dapat merasa lebih percaya diri dan terinspirasi dalam menentukan pilihan pendidikan tinggi yang paling sesuai dengan visi dan cita-cita mereka, menjadikan kegiatan ini sebagai langkah awal yang penting dalam perjalanan mereka menuju masa depan yang gemilang.

Siswa-siswi SMA yang menghadiri Expo Fakultas di Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengungkapkan rasa antusias dan syukur atas kesempatan luar biasa ini, di mana mereka tidak hanya merasa senang tetapi juga berterima kasih atas rangkaian acara yang dirancang secara menarik dalam sehari penuh sehingga memberikan pengalaman unik yang disebut sebagai “Sehari Menjadi Dahlan Muda”. Melalui kegiatan tersebut, mereka dapat secara langsung merasakan atmosfer perkuliahan dan memahami beragam fasilitas yang dimiliki UAD, mulai dari ruang kelas modern, laboratorium canggih, hingga layanan penunjang lainnya. (Lin)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Expo-Fakultas-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Dok.-Ulin.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-18 11:43:052024-12-18 11:43:05Expo Fakultas: Ajang Siswa SMA Merasakan Atmosfer Perkuliahan di UAD

KKN UAD Hibur Anak-Anak di Bantul dengan Kegiatan Dongeng Islami

18/12/2024/in Terkini /by Ard

Foto Bersama pada Kegiatan Dongeng Islami oleh KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. KKN UAD Unit V.D.2)

Kegiatan inspiratif berupa dongeng islami digelar oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif ke-94 Unit V.D.2 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) pada 14 Desember 2024. Acara tersebut mengusung tema “Kisah Indah untuk Membentuk Generasi Berakhlak Mulia” yang bertajuk “Kisah Islami Anak Sholeh”. Acara bertempat di Masjid At-Thoyibah, Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul, Yogyakarta.

Acara yang berlangsung meriah ini berhasil menyedot perhatian sekitar 35 anak dari TPA Masjid At-Thoyibah dan Musala Babul Khoir. Mereka tampak antusias mendengarkan kisah-kisah inspiratif dari para sahabat Nabi yang disampaikan oleh Bunda Likah, salah seorang pendongeng cilik yang selalu ditemani boneka lucu bernama Liku.

“Kami berharap kegiatan ini dapat menanamkan nilai-nilai kebaikan pada anak-anak sejak dini,” ujar Khoirul Anwar, salah satu panitia pelaksana. Senada dengan Khoirul, Khomsul selaku ketua Takmir Masjid At-Thoyibah juga menyambut positif kegiatan ini. “Semoga dongeng-dongeng ini bisa menjadi motivasi bagi anak-anak untuk terus belajar dan berbuat baik,” ungkapnya.

Selain dongeng, acara juga dimeriahkan dengan kuis berhadiah dan ditutup dengan sesi foto bersama. Suasana kekeluargaan terjalin hangat antara mahasiswa KKN, anak-anak, dan pengurus masjid.

“Aku nggak nyangka bisa belajar banyak dari dongeng,” ungkap Reza, salah satu anak TPA dengan penuh semangat. Menurutnya, cerita-cerita yang disampaikan sangat menarik dan mudah dipahami.

Sementara itu, Vania mengaku sangat mengagumi boneka Liku yang menemani Bunda Likah bercerita. “Aku suka banget sama bonekanya, lucu!” ujarnya sambil tersenyum.

Gelak tawa anak-anak memenuhi ruangan, saat Bunda Likah menceritakan kisah inspiratif Uwais Al-Qarni. Cerita tentang pemuda yang sangat berbakti kepada ibunya yang disampaikan dengan sangat menarik dan dibumbui dengan sedikit humor. Pemuda yang bernama Uwais tersebut rela berjalan kaki menempuh jarak yang jauh sambil menggendong ibunya. Meski begitu, cerita ini juga menyentuh hati dan mengajarkan tentang arti kebaktian kepada orang tua. Suasana yang hangat dan penuh keceriaan membuat acara semakin bermakna.

Keberhasilan acara ini tidak lepas dari dukungan penuh dari berbagai pihak, terutama TPA Masjid At-Thoyibah yang telah menyediakan tempat dan fasilitas. Mahasiswa KKN pun mengucapkan terima kasih atas partisipasi seluruh pihak yang telah membantu terlaksananya acara ini. (Ikh/Lus)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Foto-Bersama-pada-Kegiatan-Dongeng-Islami-oleh-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Dok.-KKN-UAD-Unit-V.D.2.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-18 10:11:132024-12-18 10:11:59KKN UAD Hibur Anak-Anak di Bantul dengan Kegiatan Dongeng Islami

Gandi, Mahasiswa UAD yang Sukses Ikuti Program AIMS di University of Malaya

13/12/2024/in Prestasi /by Ard

Gandi Mahasiswa UAD yang Sukses Ikuti Program AIMS di University of Malaya (Dok Gandi)

Gandi Muhammad Boleng, mahasiswa Program Studi (Prodi) Bahasa dan Sastra Arab (BSA) Universitas Ahmad Dahlan (UAD), berhasil meraih kesempatan emas mengikuti program ASEAN International Mobility for Students (AIMS) di University of Malaya, Malaysia. Kesuksesan ini diraihnya melalui proses seleksi ketat yang melibatkan kemampuan akademik, bahasa, serta motivasi yang kuat. Program tersebut membuka peluang besar bagi mahasiswa untuk mendapatkan pengalaman internasional dan memperluas jaringan global.

Proses seleksi dimulai dengan pengumuman pendaftaran yang terbuka untuk seluruh mahasiswa Prodi BSA UAD. Mahasiswa yang berminat harus mengumpulkan berbagai berkas, termasuk transkrip nilai dengan IPK minimal 3,50, sertifikat TOEFL dengan skor minimal 500, surat keterangan aktif di organisasi, dan paspor. Setelah seleksi berkas, peserta menjalani tes psikologi dan wawancara dalam bahasa Arab. “Prosesnya sangat menantang, terutama tes wawancara full Arab yang menguji kemampuan komunikasi kami,” ujar Gandi.

Selama berada di Malaysia, Gandi harus beradaptasi dengan sistem pembelajaran yang berbeda. “Di UAD, tugas dan presentasi biasanya hanya satu atau dua kali dalam satu semester. Tapi di University of Malaya, setiap minggu kami harus presentasi dan mengerjakan tugas. Bahkan, setiap 3‒4 pertemuan selalu ada ujian,” jelasnya. Sistem ini, menurut Gandi, menuntut mahasiswa untuk lebih disiplin dan fokus. Selain itu, penggunaan bahasa Arab di kelas dan bahasa Inggris di luar kelas menjadi tantangan tersendiri yang memperkaya pengalamannya.

Tidak hanya sistem belajar, Gandi juga menikmati pengalaman bertemu teman-teman dari berbagai negara seperti Korea, Jepang, Jerman, dan Maroko. “Ini menjadi pengalaman berharga. Kami saling berbagi cerita dan belajar tentang budaya satu sama lain,” katanya. Rutinitas sehari-harinya di Malaysia dimulai dengan bangun sebelum subuh untuk salat di masjid, joging, dan pergi ke kampus. Setelah kuliah, ia menyempatkan waktu di perpustakaan untuk belajar sebelum akhirnya kembali ke asrama pada malam hari.

Bagi Gandi, program AIMS ini adalah pengalaman yang mengubah cara pandangnya. Berasal dari Flores Timur, Nusa Tenggara Timur, daerah yang memiliki keterbatasan sarana pendidikan, ia merasa tantangan tersebut menjadi motivasi untuk berprestasi di tingkat internasional. “Awalnya ada rasa minder, tapi saya berusaha mendobraknya dengan percaya diri. Ternyata, kita yang berasal dari daerah juga bisa bersaing di skala internasional. Kuncinya adalah keinginan serius dan ikhtiar maksimal,” ungkapnya.

Gandi berharap mahasiswa lainnya bisa memanfaatkan peluang seperti ini di masa mendatang. “Persiapkan diri kalian dari sekarang, terutama untuk memenuhi persyaratan seperti skor TOEFL. Jangan bandingkan prosesmu dengan orang lain, karena setiap orang memiliki jalannya sendiri,” pesannya. Gandi juga menambahkan bahwa pengalaman ini bukan hanya tentang belajar di kampus terbaik di Malaysia, tetapi juga melatih mental, tanggung jawab, dan memperluas koneksi untuk masa depan. Semua itu, menurutnya, adalah bekal yang tak ternilai harganya. (Dilla)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Gandi-Mahasiswa-UAD-yang-Sukses-Ikuti-Program-AIMS-di-University-of-Malaya-Dok-Gandi.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-13 11:49:482024-12-13 11:49:48Gandi, Mahasiswa UAD yang Sukses Ikuti Program AIMS di University of Malaya

Perbankan Syariah UAD Sukses Gelar Acara Tahunan Pekan Olahraga dan Seni

13/12/2024/in Terkini /by Ard

Kegiatan Pekan Olahraga dan Seni HMPS PBS Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. PBS UAD)

Program Studi (Prodi) Perbankan Syariah (PBS) Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sukses mengadakan kegiatan Pekan Olahraga dan Seni (PORSENI) dengan tema “Ekspresikan Jati Dirimu, Banggakan Prestasimu”, pada Sabtu dan Minggu, 7‒8 Desember 2024. Kegiatan ini merupakan acara tahunan Prodi PBS yang bertujuan untuk mempererat tali persaudaraan antarmahasiswa serta mengembangkan minat dan bakat dalam bidang olahraga dan seni.

Acara ini memiliki empat cabang lomba, yakni lomba voli, badminton, futsal, dan musik. Lomba voli berlangsung di Lapangan Voli UAD, badminton dilaksanakan di GOR Matahari, futsal diadakan di Lapangan Futsal Bardosono, dan lomba musik di Ruang Kaca Sisi Barat UAD. Peserta lomba berasal dari angkatan 2021‒2024 Prodi PBS UAD. Pertandingan itu berlangsung seru dengan semangat tinggi dan sportivitas yang luar biasa dari seluruh peserta yang bertanding.

Alung Prasetya selaku ketua Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) PBS mengucap syukur atas terselenggaranya acara. “Alhamdulillah acara berjalan dengan sukses dan lancar. Para peserta menunjukkan kemampuan terbaik dengan penuh semangat dan kompak. Lomba musik yang diselenggarakan juga menjadi tempat bagi mahasiswa untuk menampilkan bakat dari penampilan kreatif mahasiswa. Tujuan utama dari acara ini adalah untuk mempererat hubungan antarmahasiswa, meningkatkan semangat kebersamaan, serta mengembangkan kreativitas baik dalam bidang olahraga maupun seni,” tuturnya.

Kegiatan diakhiri dengan sesi foto bersama dan pemberian hadiah kepada para pemenang sebagai bentuk apresiasi atas partisipasi dan prestasi yang telah ditunjukkan. Harapannya kegiatan ini dapat terus dilaksanakan di tahun-tahun mendatang untuk mempererat hubungan ukhuwah antarmahasiswa. (Sdm/Lus)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Kegiatan-Pekan-Olahraga-dan-Seni-HMPS-PBS-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Dok.-PBS-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-13 10:05:542024-12-13 10:05:54Perbankan Syariah UAD Sukses Gelar Acara Tahunan Pekan Olahraga dan Seni

Dosen BSA UAD Bahas Penggunaan Bahasa Jawa Ngoko dalam Berdakwah pada Studium Generale FUPI UIN Sunan Kalijaga

12/12/2024/in Terkini /by Ard

Dr. Rika Astari, S.S., M.A. selaku dosen BSA Universitas Ahmad Dahlan (UAD) selaku pemateri Studium Generale (Dok. Rika)

Bahasa tidak hanya alat komunikasi, tetapi juga mencerminkan budaya, identitas, dan cara berpikir suatu masyarakat. Dalam penggunaannya, bahasa dapat berkembang seiring waktu sesuai dengan perubahan sosial, teknologi, dan budaya. Bahasa dapat berupa lisan, tulisan, atau simbol-simbol tertentu yang memiliki makna.

Berdasarkan beberapa pengertian tersebut, Dr. Rika Astari, S.S., M.A. selaku dosen Bahasa dan Sastra Arab (BSA) Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengangkat materi tentang “Penggunaan Bahasa Jawa Ngoko dalam Berdakwah” pada studium generale Program Studi Islam Fakultas Ushuluddin dan Pemikiran Islam (FUPI) UIN Sunan Kalijaga, Yogyakarta.

 Acara tersebut bertempat di Ruang Sidang FUPI Lt. 3 yang digelar pada Jumat, 6 Desember 2024. Tema besar yang diangkat pada acara ini adalah “Language & Religion”. Acara mengundang tiga pemateri, salah satunya adalah dosen BSA UAD. Tak hanya penyampaian materi, tetapi di akhir sesi juga diadakan diskusi terkait penggunaan bahasa dalam berdakwah.

Dr. Rika menjelaskan tentang bahasa yang digunakan dalam berdakwah di Indonesia. “Bahasa yang digunakan untuk berdakwah di masyarakat sangat variatif, salah satunya adalah penggunaan bahasa Jawa Ngoko. Sisi positif penggunaan bahasa Jawa Ngoko dalam berdakwah dapat lebih ekspresif, komunikatif tanpa sekat, menjadi lebih akrab dengan audiens, dan menimbulkan lelucon. Namun, penggunaannya juga memiliki dampak negatif, salah satunya rentan dengan kata vulgar dan bisa jadi kebablasan. Hal ini disebabkan karena bahasa Jawa Ngoko banyak memiliki istilah untuk menunjukkan makian, berbeda dengan bahasa Jawa Krama yang cenderung untuk penghalusan budi pekerti,” terangnya.

Ia melanjutkan, “Untuk lebih amannya, penggunaan bahasa Jawa Ngoko ini tentu harus diimbangi dengan bahasa standar, yakni bahasa Jawa Krama, bahasa Indonesia, dan bahasa Arab. Tak hanya itu, sebaiknya juga diimbangi dengan bahasa Arab yang berupa kutipan ayat-ayat Al- Qur’an dan hadis serta penjelasannya,” tutupnya. (Rik/Lus)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Dr.-Rika-Astari-S.S.-M.A.-selaku-dosen-BSA-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-selaku-pemateri-Studium-Generale-Dok.-Rika.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-12 12:48:032024-12-12 12:48:03Dosen BSA UAD Bahas Penggunaan Bahasa Jawa Ngoko dalam Berdakwah pada Studium Generale FUPI UIN Sunan Kalijaga

Teater MASDAH BSA UAD Kenang Perjuangan Ahmad Dahlan pada Milad Muhammadiyah ke-112

10/12/2024/in Terkini /by Ard

Penampilan Teater MASDAH pada acara pagelaran seni dan budaya Islami FAI UAD (Dok. Masdah)

Teater MASDAH (Masrahiyatul Jaudah) Program Studi (Prodi) Bahasa dan Sastra Arab (BSA) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) turut memeriahkan acara pagelaran seni dan budaya islami Fakultas Agama Islam (FAI). Acara berlangsung dalam rangka memperingati Milad Muhammadiyah ke-112, yang bertempat di Amphitarium Lt. 9 Kampus IV. Pertunjukan yang disajikan merupakan penampilan keempat dari teater MASDAH yang selalu menginspirasi.

Penampilan MASDAH kali ini membawakan drama dengan judul “Cahaya di Tengah Badai” yang menceritakan tentang perjuangan K.H. Ahmad Dahlan dalam mendirikan Muhammadiyah. Mulai dari perlawanan masyarakat Jogja, penjajah Belanda, hingga dicap sebagai kiai kafir.

Teater dimulai dengan tilawah Surah Ali Imran ayat 104 yang menjadi dasar berdirinya Muhammadiyah. Konflik dimulai ketika K.H. Ahmad Dahlan mulai menyadari arah kiblat masjid yang salah. Untuk meyakinkan pemahamannya, K.H. Ahmad Dahlan berusaha mengumpulkan para kiai di sekitar Yogyakarta dan mengajaknya mereka berdiskusi tentang persoalan tersebut. Namun penjelasan K.H. Ahmad Dahlan yang didasari dengan ilmu pengetahuan yang dikuasainya tidak berhasil mengubah pandangan para kiai. Beberapa di antara mereka bahkan mencaci dan mengatakan pemahaman beliau sesat. Singkat cerita, teater diakhiri dengan momen berdirinya Muhammadiyah yang diiringi musik “Sang Surya”.

Ketua Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) BSA, Galih Yoga Prayogi menyampaikan kesannya, “Alhamdulillah acara hari ini lancar dan sukses. Melalui penampilan pada teater kali ini, kami membuktikan bahwa MASDAH merupakan tempat yang cukup konkret untuk pengembangan bakat. Tak hanya itu, dakwah yang disampaikan juga menjadi poin plus pada tiap penyelenggaraan penampilan pada Teater Masrohiyatul Jaudah ini. Insyallah kami akan tampil kembali dengan menampilkan performa yang lebih menarik pada acara Arabic World Festival yang akan dilaksanakan pada 8 Januari 2025 mendatang,” terangnya. (Salwa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Penampilan-Teater-MASDAH-pada-acara-pagelaran-seni-dan-budaya-islami-FAI-UAD-Dok.-Masdah.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-12-10 09:51:372024-12-10 09:51:37Teater MASDAH BSA UAD Kenang Perjuangan Ahmad Dahlan pada Milad Muhammadiyah ke-112
Page 7 of 13«‹56789›»

TERKINI

  • IMM FEB UAD Gelar Pelatihan BETA05/06/2025
  • IMM PBII Gelar Diskusi Sigma dalam Semarak DAD 202505/06/2025
  • IMM Buya Hamka UAD Adakan Kegiatan Ngaji Berfaedah dan Al-Kahfi Day05/06/2025
  • Berinovasi Melalui Seminar Nasional “Innovation in Action”05/06/2025
  • Sumpah Dokter Periode II FK UAD 2025 Luluskan Dokter Baru05/06/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa FK UAD Raih Juara 3 Nasional Solo Pop Porseni 202504/06/2025
  • Kejutan Manis Tim Futsal UAD: Raih Juara 1 TUN FC 202504/06/2025
  • UKM Basket Putra UAD Juara 1 pada Kompetisi GBC 202504/06/2025
  • Mahasiswa UAD Juara 2 Lomba Desain Nasional03/06/2025
  • Mahasiswa FAI UAD Raih Juara 3 Lomba Qiroatul Akhbar02/06/2025

FEATURE

  • Memahami Social Media Insight05/06/2025
  • Menerapkan Flipped Classroom untuk Menjadi Guru Profesional05/06/2025
  • Kisah Asna Adira: Atasi Kendala Skripsi hingga Raih Predikat Lulusan Terbaik05/06/2025
  • Pentingnya Memahami Tantangan dan Tanggung Jawab Guru05/06/2025
  • AI dan Etika Menulis Ilmiah05/06/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top