• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

Kanker Leher Rahim Bukan Lagi “The Silent Killer”

08/02/2023/in Terkini /by Ard

Seminar Prodamat Magister Kesehatan Masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Istimewa)

Masih dalam rangkaian seri webinar Program Pemberdayaan Umat (Prodamat), Magister Kesehatan Masyarakat (MKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menggelar seminar dengan tema “Vaksinasi HPV untuk Pencegahan Kanker Leher Rahim, Perlukah?” pada 26-1-2023. Kegiatan diikuti lebih dari 100 peserta dari berbagai latar belakang profesi.

Dr. Surahma Asti Mulasari, S.Si., M.Kes. selaku ketua sekaligus dosen pendamping Prodamat, membuka acara secara resmi. Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa Prodamat mengupayakan agar mahasiswa berperan aktif dan responsif terhadap permasalahan di masyarakat. “Selain itu, program ini juga merupakan bagian dari pengamalan nilai-nilai Al-Islam dan Kemuhammadiyahan di masyarakat,” terang Surahma.

Dalam kegiatan tersebut, 2 narasumber hadir sebagai pengisi materi, yaitu dr. Paryanto, Sp.OG., MARS. dari Fakultas Kedokteran dan Ilmu Kesehatan (FKIK) Universitas Jambi (UNJA) dan dr. Astika Cahyarani dari Kucala Medical Center yang sekaligus mahasiswa MKM UAD. Kehadiran dr. Paryanto sebagai narasumber juga merupakan implementasi dari kerja sama yang dijalin oleh UAD dan UNJA.

Keduanya menyampaikan materi secara komprehensif dan detail terkait kanker leher rahim. dr. Paryanto banyak menyoroti terkait penyakit tersebut yang seharusnya tidak lagi mendapat label sebagai “the silent killer” karena bisa dideteksi. Kanker ini dapat diketahui kemunculannya melalui skrining deteksi dini. Sebanyak 99,7 persen kasus kanker leher rahim dilatarbelakangi oleh infeksi Human Papilloma Virus (HPV). Untuk mencegahnya, dapat melalui vaksinasi HPV yang terdiri atas 2 jenis yaitu vaksin bivalen dan tetravalen.

Sementara itu, dr. Astika lebih fokus pada pembahasan risiko kanker secara umum yang merupakan permasalahan multifaktoral. Usia, jenis kelamin, riwayat keluarga, perilaku, lingkungan, dan lain-lain, memiliki andil dalam kemunculan penyakit tersebut. Namun, tidak dapat dimungkiri bahwa gaya hidup sehat merupakan kunci seseorang untuk terhindar dari berbagai penyakit.

“Dengan menerapkan pola hidup sehat, melakukan skrining dini, dan mengikuti vaksinasi HPV, maka dapat mengecilkan kemungkinan kemunculan kanker leher rahim dalam tubuh kita,” ujar dr. Astika. (tsa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Seminar-Prodamat-Magister-Kesehatan-Masyarakat-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Istimewa.jpeg 702 1361 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-02-08 08:11:462023-02-08 08:11:46Kanker Leher Rahim Bukan Lagi “The Silent Killer”

Dukung Pencegahan Kekerasan Seksual, HMPS Kesmas Adakan Sekotua

07/02/2023/in Terkini /by Ard

Penyuluhan Seks Edukasi kepada Orang Tua untuk Anaknya (Sekotua) oleh HMPS Kesehatan Masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Istimewa)

Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Kesehatan Masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melaksanakan kegiatan penyuluhan Seks Edukasi kepada Orang Tua untuk Anaknya (Sekotua) pada 30 Januari 2023 di Balai Desa Sendangsari, Kecamatan Pengasih, Kabupaten Kulon Progo. Kegiatan menyasar orang tua (khususnya ibu) yang memiliki anak remaja dalam rangka pencegahan kekerasan seksual pada anak di bawah umur.

Saat ini, pendidikan seksual seakan luput dari perhatian, baik oleh orang tua, sekolah, hingga tempat ibadah. Hal tersebut membuat masyarakat beranggapan bahwa seks adalah sesuatu yang tabu. Padahal, anak-anak dan remaja menjadi kelompok rentan terhadap informasi yang salah mengenai seks.

Berdasarkan data Kementerian Perempuan dan Perlindungan Anak (KemenPPPA) Tahun 2022, diketahui bahwa prevalensi kekerasan seksual mencapai angka 16.106 kasus di Indonesia. Oleh karena itu, HMPS Kesmas UAD sepakat untuk mengambil peran melalui program kerja divisi pengabdian masyarakat yakni Sekotua.

Pelaksanaan program dilakukan dengan berbagai rangkaian kegiatan, mulai dari pre-test, penyampaian materi, diskusi, dan post-test. Narasumber yang dihadirkan dalam kegiatan ini adalah Ns. Nurul Kodriati, S. Kep., M. Med. Sc., Ph. D. selaku dosen Fakultas Kesehatan Masyarakat UAD.

Ia menyampaikan beberapa tips untuk memberikan jawaban kepada anak, di antaranya mendengarkan dengan cermat setiap pertanyaan, jangan mengabaikan pertanyaan anak, berikan jawaban yang jujur dan perhatikan nada bicara, serta menghargai pendapat dan pertanyaan anak.

Mupidah selaku Ketua HMPS Kesmas UAD Periode 2022–2023 menyebutkan bahwa kegiatan tersebut menjadi momentum penting untuk membantu pemerintah dalam menurunkan angka kekerasan seksual pada anak dan remaja. Jika preventif dan promotif dilakukan secara masif, maka derajat kesehatan masyarakat dapat tercapai setinggi-tingginya. (ish)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Penyuluhan-Seks-Edukasi-kepada-Orang-Tua-untuk-Anaknya-Sekotua-oleh-HMPS-Kesehatan-Masyarakat-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Istimewa.jpg 557 719 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-02-07 08:03:572023-02-07 08:03:57Dukung Pencegahan Kekerasan Seksual, HMPS Kesmas Adakan Sekotua

Prodamat MKM UAD Edukasi Remaja tentang Kesehatan Reproduksi

06/02/2023/in Terkini /by Ard

Seminar Prodamat Prodi MKM Universitas Ahmad Dahlan (UAD) tentang Remaja Bergengsi Melek Kesehatan Reproduksi (Foto: Istimewa)

Program Studi (Prodi) Magister Kesehatan Masyarakat (MKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan seminar secara daring pada Sabtu, 21-01-2023 dalam rangkaian kegiatan Program Pemberdayaan Umat (Prodamat). Acara ini diikuti oleh lebih dari 150 peserta remaja dan mengusung tema “Remaja Bergengsi Melek Kesehatan Reproduksi”.

Kesehatan reproduksi dipilih sebagai pokok bahasan karena dinilai sangat dibutuhkan bagi remaja. Masa remaja merupakan salah satu fase paling penting dalam siklus kehidupan manusia yang diikuti dengan pertumbuhan fisik dan seksualitas. Di tahap ini, mereka akan memiliki rasa ingin tahu yang tinggi dan penyediaan informasi yang benar perlu diberikan untuk mencegah perilaku pergaulan bebas yang marak terjadi di masyarakat akhir-akhir ini.

Seminar dibuka oleh Wakil Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) UAD M. Samsu Hidayat, S.E., M.Sc., Ph.D. Dalam sambutannya, ia juga menyatakan bahwa masa remaja merupakan masa peralihan dari anak-anak menuju dewasa dan sering disebut fase pencarian jati diri. Dengan makin banyaknya arus informasi yang beredar, terutama dari internet, maka kontrol keabsahan informasi tersebut perlu dilakukan.

“Melalui webinar ini, diharapkan dapat memberi manfaat bagi remaja sebagai bekal untuk menyaring informasi yang diperoleh,” terang Samsu.

Dua narasumber yang merupakan para ahli di bidangnya hadir untuk memberikan materi terkait kesehatan reproduksi. dr. Esti Kurniasih, praktisi dari Dinas Kesehatan Kabupaten Sleman, menjelaskan tentang definisi remaja, ciri fisiknya, dan seluk-beluk posyandu remaja. Sementara Farizandio Octan Feryant dari Yayasan Vesta Indonesia yang fokus dengan masalah HIV/AIDS mengupas tuntas terkait penyakit tersebut beserta cara penularan dan pencegahannya.

Acara berlangsung interaktif dengan tingginya antusiasme peserta. Pembagian hadiah berupa uang elektronik kepada mereka yang beruntung menjadi penutup rangkaian kegiatan hari itu. Tim di balik kesuksesan acara tersebut adalah 10 mahasiswa MKM UAD yang terdiri atas Esti Kurniasih, Annisa Rifdatul Marwa, Dea Pratiwi, Ezi Emira, Nur Asiyatul Janah, Nur Afni, Aldi Busura, Saras Kuntari, Basrudin, dan Deni Andriyani, dengan pembimbing Dr. Dyah Suryani, M.Kes. dan M. Samsu Hidayat, S.E., M.Sc., Ph.D. (tsa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Seminar-Prodamat-Prodi-MKM-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-tentang-Remaja-Bergengsi-Melek-Kesehatan-Reproduksi-Foto-Istimewa.jpeg 663 1277 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-02-06 09:46:152023-02-06 09:46:15Prodamat MKM UAD Edukasi Remaja tentang Kesehatan Reproduksi

Kenali Stunting pada Anak Sejak Dini

26/01/2023/in Terkini /by Ard

Program Studi Magister Kesehatan Masyarakat (MKM) FKM UAD menggelar Webinar tentang ”Cegah Stunting, Membentuk Generasi Tangguh” (Foto: Istimewa)

Program Studi (Prodi) Magister Kesehatan Masyarakat (MKM) FKM Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar Webinar tentang ”Cegah Stunting, Membentuk Generasi Tangguh” melalui Zoom pada Sabtu, 7 Januari 2023. Kegiatan yang diadakan secara daring ini diikuti oleh 273 peserta yang berasal dari berbagai kalangan.

Webinar ini merupakan bagian dari Program Pemberdayaan Umat (Prodamat) yang rutin dilaksanakan oleh MKM FKM UAD setiap tahun. Secara umum, Prodamat ditujukan untuk mendorong mahasiswa berperan aktif dan bersikap responsif terhadap permasalahan di masyarakat.

Dalam kegiatan tersebut terdapat dua pembicara yakni Ana Amalia Rizqi, S.K.M. (Analis Kesehatan Ibu dan Anak Dinas Kesehatan Kab. Sleman dan Fasilitator Nasional Tumbuh Kembang) dan Atikah Mulyawati, S.K.M. (Sanitarian BBTKLPP Yogyakarta, Mahasiswa MKM FKM UAD).

Materi yang disampaikan dalam kegiatan tersebut mengenai “Pentingnya Tumbuh Kembang Bagi Balita” dan “Peran Lingkungan untuk Atasi Stunting”. Kegiatan prodamat ini beranggotakan 10 mahasiswa aktif MKM UAD yakni Muhammad Aditya Pratama, Fatimah, Raodah, Yesti Permata, Erla Asmalasari, Bayu Rusmadi Putra, Atikah Mulyawati, Ana Amalia Rizqi, Anggie Dheana dan Wahyuning Nugraheni yang dibimbing oleh dua dosen UAD yaitu Rosyidah, S.E., M.Kes., Ph.D. serta Solikhah, S.K.M., M.Kes., Dr. PH.

Ana Amalia Rizqi, S.K.M., menerangkan seribu hari pertama kehidupan anak, sangat berperan penting dalam pencegahan stunting. “Itu artinya, asupan gizi anak sudah harus diperhatikan sejak awal kehamilan. Stunting dapat terjadi sejak kehamilan jika ada hambatan pertumbuhan pada janin dalam kandungan.”

Ia menekankan agar ibu hamil cukup dalam mengonsumsi makronutrien seperti karbohidrat, protein, dan lemak. Dalam hal ini, utamakan agar ibu hamil mendapat protein hewani. Diimbangi juga dengan mengomsumsi mikronutrien, yaitu vitamin dan mineral yang terdapat dalam buah dan sayuran.

Sementara itu menurut Mulyawati, S.K.M. selain nutrisi pertumbuhan yang harus dipenuhi lingkungan yang sehat juga berperan penting dalam pencegahan stunting. “Sanitasi, sumber air minum dan pengelolaan sampah yang baik mutlak dilakukan untuk mencegah anak-anak kita dari stunting,” tandasnya. (doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Program-Studi-Magister-Kesehatan-Masyarakat-MKM-FKM-UAD-menggelar-Webinar-tentang-Cegah-Stunting-Membentuk-Generasi-Tangguh-Foto-Istimewa.jpeg 610 1270 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-01-26 13:31:132023-01-26 13:40:19Kenali Stunting pada Anak Sejak Dini

Rekonstruksi Tri Kompetensi Dasar, IMM FKM Adakan Musyawarah Komisariat ke-XVII

21/01/2023/in Terkini /by Ard

Serah terima jabatan ketua umum IMM FKM Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Istimewa)

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan Musyawarah Komisariat (Musykom) ke-XVII dengan tema “Rekonstruksi Tri Kompetensi Dasar Membentuk Kader dalam Ghiroh ber-IMM”.

Musykom ini berlangsung pada tanggal 8–10 Januari 2023 di Gedung Dakwah Pimpinan Cabang Muhammadiyah Srandakan, Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta. Kegiatan tersebut dihadiri oleh pembina, Majelis Pendidikan Kader Pimpinan Daerah (MPK PDM) Kota Yogyakarta, demisioner, dan kader IMM FKM.

Musyawarah komisariat merupakan kegiatan rutin yang dilaksanakan menjelang berakhirnya masa jabatan IMM selama 1 periode. Melalui kegiatan ini, nilai-nilai dalam Tri Kompetensi Dasar IMM diharapkan dapat direkonstruksi sehingga mampu menjadi penyemangat para kader untuk berjihad.

“Dengan terpilihnya nakhoda baru, harapannya IMM FKM tetap bisa menjadi rumah yang nyaman untuk berpulang setelah menjalani aktivitas yang melelahkan,” ujar Fiina Ilhami Salsabila selaku Ketua Umum periode 2021–2022.

Musykom diawali dengan kuliah umum berupa penyampaian materi oleh Jenal A. Nurfalah, S.Pd.I., M.S.I. selaku MPK PDM Kota Yogyakarta. Jenal menyampaikan bahwa pengkaderan bukanlah segalanya, tetapi dari pengkaderanlah segalanya dimulai.

Hal tersebut menjadi pemantik bagi para kader dalam merekonstruksi Tri Kompetensi Dasar IMM di lingkungan akibat pengaruh globalisasi, bonus demografi, dan kecanggihan teknologi.

Setelah kuliah umum acara dilanjutkan ke sidang pleno yang terdiri atas pembahasan tata tertib, penyampaian laporan pertanggungjawaban, pembahasan rekomendasi dan rancangan periode berikutnya, pemilihan tim formatur, hingga pemilihan ketua umum periode 2023–2024. Berdasarkan hasil musyawarah, terpilihlah Qiroatul Husna sebagai Ketua Umum IMM FKM UAD Periode 2023–2024.

“IMM ini adalah rumah, bukan hanya tempat singgah. Seberat apa pun beban yang dirasakan, jangan lupa pulang ke rumah,” ucap Qiroatul Husna dalam sambutannya. (ish)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Serah-terima-jabatan-ketua-umum-IMM-FKM-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Istimewa.jpg 672 895 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-01-21 07:53:152023-01-21 07:53:15Rekonstruksi Tri Kompetensi Dasar, IMM FKM Adakan Musyawarah Komisariat ke-XVII

Fakultas Kesehatan Masyarakat Jalin Kerja Sama dengan Puskesmas Banguntapan III

19/01/2023/in Terkini /by Ard

Diskusi terkait kerja sama antara FKM Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dengan Puskesmas Banguntapan III (Foto: Humas FKM)

Fakultas Kesehatan Masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (FKM UAD) melakukan evaluasi dan perpanjangan kerja sama dengan Puskesmas Banguntapan III pada Senin, 10 Januari 2023. Evaluasi ini dilakukan dalam rangka peningkatan kapasitas mahasiswa Program Studi (Prodi) S-1 Kesehatan Masyarakat dalam pemberian edukasi kepada masyarakat melalui Praktik Belajar Lapangan (PBL). PBL merupakan mata kuliah wajib yang terdiri atas analisis situasi, Musyawarah Masyarakat Desa (MMD), dan intervensi kesehatan.

“Kami bersama mahasiswa secara berkelompok dibagi ke beberapa RT/RW di Desa Banguntapan untuk menganalisis kondisi kesehatan masyarakat, MMD, dan intervensi. Puskesmas Banguntapan III ini memiliki wilayah kerja yang luas dan agak ke selatan sehingga cocok untuk dijadikan lokasi PBL mahasiswa,” terang Muhammad Syamsu Hidayat, S.E., M.Sc., Ph.D. selaku Wakil Dekan Bidang Al-Islam dan Kemuhammadiyahan, Akademik, dan Kemahasiswaan.

Desa Banguntapan telah menjadi desa binaan FKM UAD sejak tahun 2019, tetapi sempat terhenti karena adanya pandemi Covid-19. Padahal, pengabdian kepada masyarakat menjadi komitmen dari FKM dalam mewujudkan Catur Dharma Perguruan Tinggi.

Syamsu melanjutkan, jarak wilayah kerja Puskesmas Banguntapan III tidak terlalu jauh dari kota sehingga mahasiswa tidak perlu menginap. Di sana, mahasiswa akan berlatih untuk melakukan edukasi kesehatan dengan baik. Selain itu, mahasiswa juga bisa berlatih untuk melakukan advokasi kepada pemangku kebijakan setempat melalui MMD.

Pada kesempatan tersebut, pihak Puskesmas Banguntapan III memberikan materi tentang peta permasalahan di wilayah kerjanya. Hal yang menjadi sorotan adalah perilaku HIV/AIDS pada 5 dusun yaitu Karangjambe, Plumbon, Tegal Tandan, Wonocatur, Jomblangan, dan Jaranan. Melalui pertemuan ini, harapannya permasalahan yang ada di lokasi tersebut dapat teratasi dan kerja sama antara FKM UAD dengan Puskesmas Banguntapan III dapat terjalin kembali. (ish)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Diskusi-terkait-kerja-sama-antara-FKM-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-dengan-Puskesmas-Banguntapan-III-Foto-Humas-FKM.jpg 1000 1600 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-01-19 10:59:482023-01-19 10:59:48Fakultas Kesehatan Masyarakat Jalin Kerja Sama dengan Puskesmas Banguntapan III

Prodamat MKM UAD Berikan Pembekalan untuk Program Duta UKS

10/01/2023/in Terkini /by Ard

Program Pemberdayaan Umat (Prodamat) Magister Kesehatan Masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (UAD) di SMK Kesehatan Binatama Yogyakarta (Foto: Istimewa)

Program Studi (Prodi) Magister Kesehatan Masyarakat (MKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar Pembekalan Program Duta Usaha Kesehatan Sekolah (UKS) di SMK Kesehatan Binatama Yogyakarta pada 06-01-2023. Bertempat di aula dan ruang kelas, kegiatan diadakan dengan metode ceramah tatap muka, diskusi, serta simulasi praktik yang diikuti oleh 90 siswa dari jurusan Farmasi dan Keperawatan.

Kegiatan tersebut merupakan bagian dari Program Pemberdayaan Umat (Prodamat) yang rutin dilaksanakan oleh MKM UAD tiap tahunnya. Selain itu, juga sebagai implementasi MoU antara kedua belah pihak. Secara umum, Prodamat ditujukan untuk mendorong mahasiswa berperan aktif dan bersikap responsif terhadap permasalahan di masyarakat sehingga mereka bisa berkontribusi untuk ikut menyelesaikannya.

Pembekalan Program Duta UKS terdiri atas 4 tema utama yaitu pengenalan UKS (meliputi pengertian, kebijakan, tugas, serta fungsi UKS), komunikasi dan teknik penyuluhan; ilmu kesehatan dasar (TRIAD-KRR, kesehatan gigi, mulut, telinga, mata, dan praktik mencuci tangan), serta gema cermat (Dagusibu, 5O, swamedikasi, dan KLIK).

Untuk narasumber, 9 mahasiswa MKM UAD didapuk menjadi pembicara dalam kegiatan tersebut. Mereka adalah Santy Dwi Kristina, S.K.M., Kartina Catur Agung Suprapto, S.K.M., Meyke Herlin Indriani, S.K.M., Dwi Natapraja, S.K.M., Silvia Astuti, S.Keb., dr. Taufik Wijayanto, dr. Mohammad Affif Bin Rahim M.B.B.S., drg. Mira Maria Mirza., dan drg. Bayu Subagja.

Nuri Hastuti, S.P., M.K.M. selaku Kepala Sekolah SMK Kesehatan Binatama menyampaikan bahwa program ini berguna untuk pemberdayaan siswa agar dapat menjadi Duta UKS yang kompeten dan profesional dalam memberikan pelayanan kesehatan di lingkup UKS. “Nantinya mereka juga diharapkan bisa menyalurkan ilmu tersebut kepada adik-adik di tingkat SLTP saat melakukan Praktik Belajar Lapangan (PBL),” terang Nuri.

Sementara itu, Nurul Kodriati, S.Kep., Ns., M.Med.Sc., Ph.D. dan Ichtiarini Nurullita Santri, S.K.M., M.P.H., Ph.D. selaku dosen pembimbing Prodamat menyatakan bahwa kegiatan tersebut merupakan upaya untuk membentuk perilaku hidup sehat pada siswa. “Perilaku hidup sehat pada pelajar sangat penting mengingat 30 persen penduduk Indonesia adalah usia sekolah,” ungkap Nurul.

Peningkatan kesehatan pelajar dapat diupayakan melalui TRIAS UKS yaitu Pendidikan Kesehatan, Pelayanan Kesehatan, dan Pembinaan Lingkungan Sekolah Sehat. Kegiatan Pembekalan Duta UKS merupakan bagian dari implementasi salah satu poin tersebut yaitu pendidikan kesehatan. Peningkatan status kesehatan pelajar akan secara langsung berpengaruh pada status kesehatan penduduk pada umumnya. (tsa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Program-Pemberdayaan-Umat-Magister-Kesehatan-Masyarakat-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-di-SMK-Kesehatan-Binatama-Yogyakarta-Foto-Istimewa.jpeg 900 1600 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-01-10 10:06:582023-01-10 10:06:58Prodamat MKM UAD Berikan Pembekalan untuk Program Duta UKS

Mahasiswa FKM UAD Raih Juara I dan II di Ajang JPHRC 2022

05/12/2022/in Prestasi /by Ard

Mahasiswa FKM Universitas Ahmad Dahlan (UAD) pada ajang  7th Junior Public Health Researcher Competition (JPHRC) (Foto: Istimewa)

Kongres Nasional (Konas XV) dan Forum Ilmiah Tahunan (FIT VIII) Ikatan Ahli Kesehatan Masyarakat Indonesia (IAKMI) kembali menggelar ajang nasional 7th Junior Public Health Researcher Competition (JPHRC). Kegiatan terlaksana di Hotel Labarsa, Pekanbaru, Riau, pada 24–26 November 2022.

Acara itu menarik 3 mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) untuk ikut berpartisipasi dan akhirnya meraih juara. Ayu Saidah peraih juara I dengan judul “Uji Kelayakan Media Video Animasi Manfaat Makan Buah dan Sayur Berbasis Kearifan Lokal”. Sementara itu, Reno Setiaji dan Isah Fitriani berhasil mendapatkan juara II mengambil topik penelitian “Efektivitas Pengembangan Media Flipbook ‘Yuk, Cegah Scabies!’ terhadap Pengetahuan Santri di Pondok Pesantren Al-Islah Yogyakarta”.

Reno saat diwawancarai mengatakan, “Perlombaan ini merupakan ajang bergengsi yang rutin diadakan setiap tahun. Tahun lalu kami belum sempat mengikutinya, sehingga sekarang saatnya ikut bergabung. Apalagi ini sesuai dengan program studi dan bidang keilmuan yang kami ambil. Maka dari itu kami berinisiatif mencoba.”

Persiapan sebelum mengikuti perlombaan adalah dengan melakukan penelitian. Kebetulan penelitian mengambil tempat di pondok pesantren dengan sasaran anak-anak. Metode yang digunakan adalah RnD atau research and development, atau bisa juga diartikan pengembangan dan penelitian. Hasil yang diperoleh merupakan sebuah media berupa flipbook.

“Alhamdulillah, saya merasa sangat senang bisa membawa nama baik UAD di lingkup nasional. Apalagi ketika maju ke podium sebagai juara I sekaligus II diraih oleh UAD. Rasa bangga dan syukur ini semoga dapat menambah motivasi untuk bisa berprestasi lagi di lain kesempatan serta dapat memberikan manfaat,” ucap Reno.

Pesan yang ia sampaikan adalah harus bisa komitmen dengan apa yang sudah diniatkan. Selain itu, jangan takut untuk berprestasi. Manfaatkanlah fasilitas kampus dan kesempatan yang diberikan dengan sebaik-baiknya. UAD sangat mendukung mahasiswa yang ingin berprestasi.

Salah satu slogan UAD adalah prestasi adalah tradisi kami. Sangat banyak kompetisi di luar untuk diikuti. Akan banyak pengalaman yang didapat, seperti menambah relasi dengan teman dari universitas seluruh Indonesia, menambah wawasan, dan juga pengetahuan. (ctr)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Tiga-mahasiswa-FKM-UAD-saat-mendapatkan-juaran-pada-kompetisi-kesehatan-nasional-3.jpeg 761 767 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-12-05 08:56:512022-12-05 08:57:39Mahasiswa FKM UAD Raih Juara I dan II di Ajang JPHRC 2022

FKM UAD Adakan Konferensi Internasional UPHEC ke-7

31/10/2022/in Terkini /by Ard

Prof. dr. Ali Ghufron Mukti, M.Sc., Ph.D. Direktur Utama BPJS Indonesia pada UPHEC ke-7 Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Istimewa)

Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menggelar agenda rutin tahunan mereka yaitu konferensi internasional dengan tajuk The 7th Public Health Conference (UPHEC) pada Sabtu, 29-10-2022 secara daring. Tahun ini, tema yang diusung adalah “Public health surveillance system for a more resilience health system”.

Kegiatan dibuka secara langsung oleh Rektor UAD Dr. Muchlas, M.T. dan dilanjutkan dengan sambutan dekan FKM UAD Rosyidah, S.E., M.Kes., Ph.D. “Kegiatan UPHEC tahun ini berfokus pada isu penguatan sistem surveilans dalam rangka peningkatan sistem dan derajat kesehatan,” ungkap Rosyidah. Ia juga menambahkan bahwa surveilans tidak hanya masalah pengumpulan data, tetapi lebih jauh lagi hasilnya dapat digunakan dalam penyusunan kebijakan dan penanganan permasalahan kesehatan yang tepat.

Konferensi tersebut berhasil mendapat kehormatan dengan mengundang 7 pakar dari dalam dan luar negeri untuk menjadi narasumber. Pembicara utama adalah Prof. dr. Ali Ghufron Mukti, M.Sc., Ph.D. selaku Direktur Utama Badan Penyelenggara Jaminan Sosial. Sementara itu, tiga pembicara luar negeri adalah Prof. Dr. Wongsa Laohasiriwong (Khon Kaen University, Thailand), Prof. Guy Daly (British University, Egypt), dan Prof. Lisa McKenna (La Trobe University, Australia).

Sedangkan untuk pembicara dari Indonesia adalah Setyarni Hestu Lestari, S.K.M., M.Kes. (Kepala Bidang P2P Dinas Kesehatan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta), Dr. dr. Andaru Dahesihdewi, M.Kes., Sp.PK(K). (Ketua Komite PPI RSUP dr, Sardjito), dan Ciptasari Prabawanti, S.Psi., M.Sc., Ph.D. (perwakilan akademisi dan praktisi di UAD).

Muhammad Syamsu Hidayat, S.E., M.Sc., Ph.D. selaku Ketua Panitia UPHEC 2022 menjelaskan bahwa kegiatan ini sedikit berbeda dari tahun sebelumnya karena hanya berlangsung satu hari dan fokus pada pemaparan pakar terkait kebijakan serta best practice surveilans kesehatan. “Dengan tema yang diusung, terdapat dua subtopik yaitu penguatan kebijakan kesehatan dan contoh pelaksanaan surveilans di beberapa negara serta institusi kesehatan,” tandas Syamsu.

UPHEC ke-7 ini diikuti oleh 415 peserta dari dalam dan luar sivitas akademika UAD. Mereka berasal dari berbagai kalangan seperti mahasiswa, dosen, ilmuwan, praktisi, perwakilan organisasi profesi kesehatan, petugas kesehatan dari puskesmas dan rumah sakit, serta masih banyak lagi. Melalui kegiatan ini, diharapkan dapat meningkatkan surveilans yang baik dan menguatkan kebijakan kesehatan yang kita miliki. (tsa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Prof.-dr.-Ali-Ghufron-Mukti-M.Sc_.-Ph.D.-Direktur-Utama-BPJS-Indonesia-pada-UPHEC-ke-7-Fakultas-Kesehatan-Masyarakat-FKM-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Istimewa.jpg 979 1483 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-10-31 08:38:392022-10-31 08:39:13FKM UAD Adakan Konferensi Internasional UPHEC ke-7

Filosofi Logo P2K FKM UAD

15/09/2022/in Terkini /by Ard

Logo Program Pengenalan Kampus (P2K) Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Gambar: Istimewa)

Program Pengenalan Kampus (P2K) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) tahun 2022 diselenggarakan pada 12‒18 September 2022. Kegiatan ini merupakan sarana bagi Dahlan Muda untuk lebih mengenal kehidupan kampus dan berbagai seluk-beluknya. Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) sebagai salah satu fakultas yang ada di UAD juga turut berpartisipasi dalam gelaran ini. Panitia P2K FKM secara resmi merilis logo P2K FKM UAD pada 21 Agustus 2022 melalui akun Instagram @p2kfkmuad.

Untuk merepresentasikan visi dan misinya dalam P2K 2022, FKM memiliki logo yang di dalamnya terkandung makna filosofis. Pertama, palang kesehatan atau health cross sebagai simbol kesehatan dan bentuk memberdayakan Sumber Daya Manusia (SDM) guna mencegah dan melindungi derajat kesehatan manusia. Kedua, manusia melambangkan makhluk sosial yang dapat menghargai juga memahami sesama, serta dapat menciptakan SDM yang bertanggung jawab dan berkualitas dengan pola pikir yang inovatif maupun kreatif dalam mengembangkan sains dan teknologi di bidang kesehatan. Ketiga, daun semanggi melambangkan cinta kasih tanpa batas dan memancarkan kesejukan yang menghidupkan lingkungan sekitarnya.

Kemudian terdapat juga warna ungu dalam logo P2K FKM UAD yang melambangkan spiritualitas serta mendorong kreativitas dan imajinasi dalam meningkatkan perkembangan teknologi maupun komunikasi di bidang kesehatan masyarakat.

Terakhir, warna oranye bermakna kehangatan, keceriaan, serta optimisme untuk berkolaborasi bersama masyarakat mengembangkan ekologi khususnya di lingkungan healthy city. (frd)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Logo-Program-Pengenalan-Kampus-P2K-Fakultas-Kesehatan-Masyarakat-FKM-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Farida.png 1080 1080 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-09-15 10:34:102022-09-15 10:34:10Filosofi Logo P2K FKM UAD
Page 9 of 10«‹78910›

TERKINI

  • PGSD UAD Gelar Kegiatan Kuliah Pakar: Mempersiapkan Diri menjadi Pendidik Profesional04/06/2025
  • Mahasiswa UAD Gelar Sosialisasi dan Motivasi Belajar di SMA Muhammadiyah 3 Yogyakarta04/06/2025
  • Tingkatkan Keterampilan Mahasiswa PPG UAD Melalui Workshop Penyusunan Berita04/06/2025
  • Pelatihan Publikasi Ilmiah UAD 2025, Menulis Prosiding Semudah Membuat Story WhatsApp03/06/2025
  • Kuliah Umum Seminar Festival Kenduri Sastra #403/06/2025

PRESTASI

  • Kejutan Manis Tim Futsal UAD: Raih Juara 1 TUN FC 202504/06/2025
  • UKM Basket Putra UAD Juara 1 pada Kompetisi GBC 202504/06/2025
  • Mahasiswa UAD Juara 2 Lomba Desain Nasional03/06/2025
  • Mahasiswa FAI UAD Raih Juara 3 Lomba Qiroatul Akhbar02/06/2025
  • Mahasiswa FKM UAD Raih Juara I Lomba Futsal STPN 2025 Se-DIY31/05/2025

FEATURE

  • Dari Jahitan ke Jurnal: Transformasi Bisnis Fashion Syar’i Menjadi Karya Ilmiah03/06/2025
  • Bangkitkan Sains dari Dalam Kelas03/06/2025
  • Bijak Berekspresi pada Media Sosial03/06/2025
  • Etika Komunikasi di Era Digital03/06/2025
  • Peran Guru dalam Membangkitkan Sains dari Dalam Kelas03/06/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top