• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

Mahasiswa Gizi UAD Raih Juara I Lomba Poster Contest 2025 Tingkat Nasional

05/07/2025/in Prestasi /by Ard

Mahasiswa Gizi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Peraih Juara I Lomba Poster Contest Nasional (Foto. Salsya)

Ragil Febriani Setyowati, mahasiswa Program Studi Gizi Universitas Ahmad Dahlan (UAD), berhasil meraih Juara I dalam lomba Poster Contest 2025 tingkat nasional. Kompetisi ini diselenggarakan oleh Mathematics Education and Forum Ukhuwah (MEDFU) Universitas Lampung dengan tema “Pendidikan Membuka Jalan, Mimpi Jadi Kenyataan” dan dilaksanakan pada 4–18 Mei 2025.

Dalam karyanya, Ragil mengangkat isu bahwa media visual dapat dirancang untuk menyampaikan pesan penting terkait dunia pendidikan kepada masyarakat luas. Tujuannya adalah untuk membangun kesadaran, motivasi, dan partisipasi publik terhadap isu-isu pendidikan.

“Saya membuat poster yang bertopik tentang pentingnya pendidikan bagi masa depan. Isi posternya berupa ajakan untuk semangat belajar,” ujarnya.

Selain itu, Ragil menghadapi beberapa rintangan dalam mengikuti perlombaan tersebut, yaitu kesulitan dalam mengatur waktu dan memilih detail tema yang tepat.

“Tantangan yang saya hadapi adalah menyesuaikan waktu pembuatan poster di tengah kesibukan tugas kuliah dan laporan praktikum. Tantangan lainnya ialah mencari materi untuk tema yang diusung agar pesannya dapat tersampaikan secara detail,” ungkap Ragil.

Namun, tantangan tersebut tidak membuat semangat Ragil berkurang. Dengan usaha dan doa yang tidak pernah putus, akhirnya ia berhasil meraih Juara I dalam lomba poster tersebut. Ia berharap, semoga UAD terus mendukung mahasiswa yang mengikuti berbagai ajang perlombaan sehingga mampu mencetak generasi emas yang berkualitas. (Salsya)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-Gizi-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Peraih-Juara-I-Lomba-Poster-Contest-Nasional-Foto.-Salsya.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-05 10:45:142025-07-05 10:45:14Mahasiswa Gizi UAD Raih Juara I Lomba Poster Contest 2025 Tingkat Nasional

Skrining Kesehatan Mental dan Edukasi Pencegahan Penyalahgunaan NAPZA oleh FKM UAD

03/07/2025/in Terkini /by Ard

Skrining Kesehatan Mental dan Edukasi NAPZA Remaja Tironirmolo oleh FKM Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. FKM UAD)

Puluhan Remaja Tirtonirmolo, Bantul, dengan antusias mengikuti kegiatan edukatif bertajuk “Sehat Jiwa Raga, Bebas Narkoba: Gen Z Siap Berkarya!” yang digelar oleh Dedik Sulistiawan, Ph.D., bersama mahasiswa Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD).

Kegiatan ini merupakan langkah positif di tengah meningkatnya kekhawatiran masyarakat terhadap penyalahgunaan narkoba dan zat adiktif lainnya (NAPZA) pada remaja, khususnya setelah kasus penangkapan salah satu warga setempat pada Februari lalu dengan barang bukti 1.000 pil obat berbahaya (obaya).

Acara yang berlangsung pada Minggu, 15 Juni 2025, tersebut dimulai dengan skrining kesehatan mental seputar kondisi emosional, stres, dan kesejahteraan menggunakan instrumen digital yang telah disiapkan oleh narasumber. Dilanjutkan dengan sesi edukasi interaktif, para remaja diajak memahami pentingnya menjaga kesehatan mental dan fisik di usia muda. Materi yang dipaparkan menyentuh berbagai isu, mulai dari gaya hidup sehat, bahaya penyalahgunaan NAPZA, hingga cara membangun kebiasaan positif yang jauh dari zat adiktif.

Dalam sambutannya, Dedik menyampaikan harapannya bahwa kegiatan ini bisa menjadi pemantik perubahan di akar rumput. “Kegiatan ini diharapkan menjadi langkah awal bagi para remaja untuk lebih peduli terhadap kesehatan mental dan fisik mereka. Dengan bekal pengetahuan yang tepat, mereka akan lebih siap menghadapi tekanan lingkungan dan menjauh dari jerat penyalahgunaan NAPZA,” ujarnya.

Antusiasme peserta terlihat jelas sepanjang kegiatan di Masjid Al-Ikhlas di Padukuhan Mrisi Kidul, Tirtonirmolo, Kasihan, Bantul. Mereka aktif berdiskusi dan bahkan ikut serta dalam game online “Mitos atau Fakta” yang dirancang untuk menguji pengetahuan sekaligus meluruskan kesalahpahaman seputar narkoba.

Juna, salah satu peserta, mengaku, “Baru tahu ternyata jenis-jenis narkoba itu banyak banget dan bahayanya bukan main. Apalagi soal pil-pil yang sering beredar, ternyata termasuk obat berbahaya!” ujarnya.

Edukasi yang dikemas secara ringan dan menyenangkan ini bukan hanya meningkatkan pengetahuan, tetapi juga membangun kesadaran kritis remaja agar berani berkata “tidak” pada narkoba serta siap menjadi generasi yang sehat, tangguh, dan produktif. (Jun)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Skrining-Kesehatan-Mental-dan-Edukasi-NAPZA-Remaja-Tironirmolo-oleh-FKM-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-FKM-UAD-1.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-03 10:34:262025-07-03 10:34:26Skrining Kesehatan Mental dan Edukasi Pencegahan Penyalahgunaan NAPZA oleh FKM UAD

Digital Public Health Competencies

30/06/2025/in Feature /by Ard
Penyampaian materi tentang Digital Public Health oleh Kepala BKPK Kemenkes RI dalam kuliah pakar Prodi Magister Kesmas Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Isah)

Penyampaian materi tentang Digital Public Health oleh Kepala BKPK Kemenkes RI dalam kuliah pakar Prodi Magister Kesmas Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Isah)

Prof. Asnawi Abdullah, S.KM., MHSM., M.Sc., HPPF., DLSHTM., Ph.D., kembali menjadi narasumber dalam kuliah pakar di Program Studi (Prodi) Magister Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Kepala Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan (BKPK) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI yang baru dilantik pada Januari 2025 lalu ini memberi wawasan baru mengenai kompetensi kesehatan masyarakat digital melalui Zoom Meeting.

“Framework Predictive Analytic Model dapat digunakan dalam pola berpikir kita. Yang pertama adalah pola pikir deskriptif; yang kedua, diagnostic; ketiga, predictive; dan yang terakhir adalah prescriptive. Ringkasnya adalah apa yang terjadi, mengapa hal itu terjadi, apa yang akan terjadi ke depannya, dan apa yang harus disiapkan selanjutnya. Model ini sangat relevan bagi mahasiswa agar cara berpikir kita jauh ke depan, bukan hanya sekadar apa dan mengapa hal tersebut terjadi, tetapi juga apa yang akan terjadi berikutnya dan apa saja yang harus disiapkan,” ujar Prof. Asnawi dalam memantik diskusi.

Ia melanjutkan, “Tanpa disadari, teknologi digital mengalami kemajuan di luar imajinasi kita dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya, berkembang secara eksponensial. Revolusi Industri 3.0 membutuhkan waktu untuk berubah ke Revolusi Industri 4.0 dan dari 4.0 hanya membutuhkan waktu 10 tahun untuk berubah ke Revolusi Industri 5.0.”

Sejak tahun 2020, era 5.0 ini sudah berfokus pada bagaimana pengetahuan dioptimalisasi dengan bantuan Artificial Intelligence (AI). Nyatanya, wearable devices telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam kehidupan manusia. Berbagai aplikasi digital terus berkembang dalam kesehatan secara umum dan pelayanan kesehatan, mulai dari health information, knowledge generation, knowledge integrators, personal health devices, telemedicine, diagnostics, imaging, pharmaceuticals, implantable devices, surgical, personalized therapeutics, hingga geospatial and environmental.

Prof. Asnawi menyampaikan bahwa terdapat tujuh kompetensi kesehatan masyarakat digital yang telah disepakati. Secara umum, ketujuh kompetensi tersebut di antaranya adalah public health sciences, data analytic and assessment; policy and program planning, implementing and evaluation; partnerships, collaboration and advocacy; diversity and inclusiveness; communication; dan leadership.

“Tentu ada yang bertanya-tanya, apa bedanya digital public health dengan digital health yang lain. Prevention and health promotion mencakup mHealth, sedangkan health care and management mencakup eHealth dan Digital Health. Digital Public Health (DiPH) adalah irisan dari ketiganya yang berada di tingkat populasi (lebih luas),” terang Prof. Asnawi.

Digital Public Health merupakan rekonstruksi pendekatan dasar ilmu dan seni dalam upaya kesehatan masyarakat dengan mengedepankan konsep dan peralatan teknologi digital terkini. Sederhananya, jika dianalogikan public health sebagai kopi dan digital technology sebagai susu, maka digital public health adalah perpaduan keduanya (kopi susu).

Idealnya, seorang praktisi kesehatan masyarakat (public health) harus memiliki tingkat literasi digital yang tinggi dan mampu menggunakannya dalam upaya peningkatan kesehatan masyarakat. Pengintegrasian antara kesehatan masyarakat (public health) tradisional dengan teknologi digital menjadi tuntutan masa kini dan masa yang akan datang. (Ish/dnd)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Penyampaian-materi-tentang-Digital-Public-Health-oleh-Kepala-BKPK-Kemenkes-RI-dalam-kuliah-pakar-Prodi-Magister-Kesmas-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Isah.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-30 09:43:492025-06-30 09:43:49Digital Public Health Competencies

BEM FKM UAD Adakan Donor Darah dan Cek Kesehatan Gratis

26/06/2025/in Terkini /by Ard

Donor Darah dan Cek Kesehatan Gratis BEM FKM Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. BEM FKM UAD)

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sukses menggelar kegiatan donor darah dan cek kesehatan pada Sabtu, 14 Juni 2025, di Gedung Kampus III UAD. Kegiatan yang mengusung tema “Blood for Life, Check for Love” ini merupakan program kerja tahunan dari Departemen Sosial Pengabdian Masyarakat (Sospem) Kabinet Rajawali.

Kegiatan ini berlokasi di Ruang S2 Magister Kesehatan Masyarakat (MKM) serta taman Gedung Kampus III UAD. Donor darah bekerja sama dengan Palang Merah Indonesia (PMI) Unit Kota Yogyakarta, sementara layanan cek kesehatan digagas bersama Bidang Sospem Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) FKM dengan melibatkan tim kesehatan mereka.

Layanan kesehatan yang disediakan mencakup pengukuran tinggi badan, berat badan, indeks massa tubuh (IMT), hemoglobin (HB), gula darah, dan tekanan darah. Target peserta untuk cek kesehatan sebanyak 50 orang, namun jumlah partisipan melampaui angka tersebut.

Untuk kegiatan donor darah, PMI menargetkan 35 kantong darah, namun hanya berhasil memperoleh 14 kantong. Meski demikian, antusiasme sivitas akademika terhadap kedua layanan ini sangat tinggi.

“Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran sivitas akademika tentang pentingnya donor darah dan deteksi dini kesehatan serta menumbuhkan solidaritas sosial,” ujar Muhammad Dzaky Nashif Hakim selaku Steering Committee (SC) sekaligus Kepala Departemen Sospem.

BEM FKM berharap kegiatan semacam ini terus berlangsung secara rutin sebagai bentuk kontribusi nyata mahasiswa dalam mendukung peningkatan derajat kesehatan masyarakat dan mempererat hubungan kampus dengan lingkungan sekitar. (Anove)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Donor-Darah-dan-Cek-Kesehatan-Gratis-BEM-FKM-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-BEM-FKM-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-26 10:43:532025-06-26 10:43:53BEM FKM UAD Adakan Donor Darah dan Cek Kesehatan Gratis

Global Health Webinar Series 2025 dalam Rangka Milad FKM

26/06/2025/in Terkini /by Ard

Pemateri Pertama pada Webinar Global Health Series Milad FKM Universitas Ahmad Dahlan (UAD) 2025 (Foto. Tifa)

Dalam rangka milad Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD), diselenggarakan Global Health Webinar Series 2025 secara daring melalui platform Zoom Meeting. Mengusung tema utama “Kesiapsiagaan Indonesia dalam Menghadapi Kejadian Luar Biasa terhadap Kesehatan Global”, acara ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman dan mendorong kolaborasi dalam membangun sistem kesehatan yang tangguh dan responsif di tengah ancaman krisis global.

Webinar ini diikuti oleh mahasiswa UAD, masyarakat umum, dan menghadirkan pemateri dari berbagai sektor penting, termasuk pemerintah, akademisi, dan pelaku industri. Acara diawali dengan sambutan dari Dekan FKM, Dr. Rosyidah, S.E., M.Kes., Ph.D., yang menyampaikan harapannya agar diskusi hari ini menghasilkan rekomendasi konkret yang tidak hanya berhenti di ruang seminar, tetapi mampu memberikan kontribusi nyata bagi kebijakan dan praktik di lapangan. Ia juga menegaskan pentingnya integrasi antara pendidikan, pengabdian masyarakat, dan penelitian sebagai bagian dari Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Ketua Milad FKM 2025, Machfudz Eko Arianto, S.K.M., M.Sc., menambahkan bahwa webinar ini bukan hanya sebagai bentuk syukur atas milad FKM, tetapi juga sebagai momentum refleksi dan pembuka cakrawala pengetahuan untuk menghadapi tantangan kesehatan ke depan secara kolaboratif.

Sebagai keynote speaker, Tri Mardoyo, S.K.M., dari Forum Kota Sehat memaparkan pentingnya menjadikan Yogyakarta sebagai kota sehat yang memiliki ketahanan terhadap krisis kesehatan. Ia menggarisbawahi bahwa terdapat sembilan indikator tatanan kota sehat, termasuk pariwisata, perlindungan sosial, hingga penanggulangan bencana, yang harus diperkuat agar masyarakat dapat hidup sehat dan mandiri di tengah tantangan global.

Dr. Wisnu Trianggono, M.P.H., dari Balai Kekarantinaan Kesehatan, dalam sesi pemaparannya menyoroti pentingnya sistem deteksi dan peringatan dini dalam menghadapi Kejadian Luar Biasa (KLB) kesehatan. Ia menjelaskan bahwa KLB dapat bersumber dari luar (importasi) maupun dari dalam wilayah (episenter) sehingga deteksi dini menjadi kunci pencegahan dan pengendalian. Ia menekankan perlunya kolaborasi lintas sektor—baik pemerintah, swasta, akademisi, hingga masyarakat—dalam membangun sistem peringatan yang efektif dan adaptif.

Selanjutnya, Catarina Issri Putranti Hendrajanti dari Dinas Pariwisata Bantul mengangkat topik Healthy Tourism sebagai strategi pemulihan dan peningkatan kualitas hidup pascakrisis. Ia menguraikan pentingnya sinergi antara sektor pariwisata dan kesehatan dengan contoh konkret seperti pelaksanaan vaksinasi di destinasi wisata saat pandemi COVID-19. Namun demikian, ia juga menggarisbawahi sejumlah tantangan, seperti kesiapan infrastruktur, kualitas SDM, serta perlunya sistem promosi dan sertifikasi nasional yang terpadu.

Webinar berlangsung interaktif dengan antusiasme peserta yang tinggi. Diskusi mencakup berbagai pertanyaan kritis, mulai dari implementasi kebijakan hingga keterlibatan masyarakat lokal dalam membangun ketahanan kesehatan.

Menutup sesi, para pembicara menyerukan peran aktif generasi muda dalam sektor kesehatan dan pariwisata sebagai agen perubahan. “Kita tidak perlu menunggu semuanya sempurna. Ayo mulai dari sekarang, sambil berjalan dan membangun jejaring,” pungkas Ibu Tanti mewakili semangat kolaboratif yang menjadi benang merah seluruh rangkaian acara. (Tifa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pemateri-Pertama-pada-Webinar-Global-Health-Series-Milad-FKM-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-2025-Foto.-Tifa.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-26 10:32:542025-06-26 10:32:54Global Health Webinar Series 2025 dalam Rangka Milad FKM

Kolaborasi Pariwisata dan Kesehatan, Membangun Ketahanan Indonesia Hadapi Krisis Global

25/06/2025/in MBKM, Terkini /by Ard

Global Health Webinar Series 2025 oleh FKM Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Tifa)

Dalam rangka meningkatkan kesiapsiagaan menghadapi krisis kesehatan global, Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar Global Health Webinar Series 2025 bertema “Kesiapsiagaan Indonesia dalam Menghadapi Kejadian Luar Biasa terhadap Kesehatan Global”. Webinar yang dilaksanakan secara daring ini diikuti oleh mahasiswa, masyarakat umum, serta menghadirkan pemateri dari lintas sektor, termasuk Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul.

Hadir sebagai narasumber utama, Catarina Issri Putranti Hendrajanti, perwakilan dari Dinas Pariwisata Bantul, menyampaikan pemaparan bertajuk “Healthy Tourism di Era Krisis Kesehatan Global: Tantangan dan Inovasi”. Dalam paparannya, ia menekankan bahwa sektor pariwisata memiliki peluang besar dalam mendukung kesehatan masyarakat melalui pendekatan wisata yang sehat, aman, dan edukatif.

“Konsep Healthy Tourism bukan hanya tentang jalan-jalan. Ini tentang bagaimana wisata dapat membantu pemulihan kesehatan fisik dan mental, khususnya pascapandemi,” ujar Tanti, sapaan akrabnya. Ia mencontohkan inisiatif di Bantul seperti penyediaan paket wisata edukasi herbal, spa tradisional, hingga kolaborasi dengan rumah sakit untuk membentuk paket layanan kesehatan terpadu.

Webinar ini menjadi ajang lintas sektor dalam memahami langkah konkret membangun sistem yang tangguh dan responsif terhadap kejadian luar biasa (KLB) kesehatan. Tanti menyoroti pentingnya kesiapan infrastruktur, SDM yang terlatih, serta keterlibatan masyarakat lokal dalam mendukung ekosistem wisata kesehatan.

“Pasca-COVID-19 adalah momentum penting. Kita belajar bahwa pariwisata dan kesehatan bisa dan harus saling mendukung. Di masa depan, wisata bukan hanya untuk rekreasi, tetapi juga untuk pemulihan,” tambahnya.

Diskusi berlangsung dinamis, dengan pertanyaan dari peserta mengenai efektivitas kolaborasi sektor kesehatan-pariwisata hingga peran masyarakat lokal dalam menyukseskan wisata kesehatan. Dengan semangat kolaboratif, webinar ini memberikan wawasan segar bahwa kesiapsiagaan terhadap krisis kesehatan memerlukan pendekatan multidisiplin, inovatif, dan berbasis komunitas. (Tifa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Global-Health-Webinar-Series-2025-oleh-FKM-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Tifa.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-25 11:38:052025-07-12 10:15:17Kolaborasi Pariwisata dan Kesehatan, Membangun Ketahanan Indonesia Hadapi Krisis Global

Dukung Kesejahteraan Lansia, UAD Jalin Kolaborasi dengan Social Club Indonesia

25/06/2025/in Terkini /by Ard

Pemberian Edukasi pada Lansia oleh Dosen Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. FKM UAD)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menjalin kolaborasi dengan Social Club Indonesia (SCI) untuk mendukung kesejahteraan lansia dan mencegah risiko demensia. Langkah ini menjadi bagian dari kontribusi UAD dalam mewujudkan Indonesia Emas 2045 melalui pembangunan sumber daya manusia yang unggul, termasuk kelompok lanjut usia.

Berdasarkan data Badan Pusat Statistik (BPS) tahun 2023, lansia menyumbang 11,10% dari total populasi Indonesia yang berjumlah sekitar 278,7 juta jiwa. Namun, sebagian besar lansia menghadapi tantangan kesehatan, salah satunya adalah demensia. Penyakit ini merupakan penyebab kematian ketujuh tertinggi di dunia dan menjadi faktor utama kecacatan serta ketergantungan pada lansia, terutama yang berusia 60 tahun ke atas.

Menanggapi permasalahan tersebut, UAD melalui dosen Promosi Kesehatan, Dr. Heni Trisnowati, S.KM., M.P.H., memberikan edukasi kesehatan kepada para lansia di Ruang Belajar Senior milik SCI pada Kamis, 12 Juni 2025. SCI sendiri merupakan organisasi nonpemerintah (NGO) di bawah naungan Yayasan Senior Madani Indonesia yang berdiri sejak 2018 di Yogyakarta. Organisasi ini aktif mengadakan kegiatan seperti edukasi kesehatan, aktivitas fisik, mengaji, konseling, pengembangan hobi, dan kegiatan sosial lainnya guna mengurangi risiko demensia pada lansia.

Dalam sesi edukasi tersebut, Dr. Heni menyampaikan pentingnya pemahaman menyeluruh tentang kesehatan yang mencakup aspek fisik, mental, dan sosial. “Cek kesehatan rutin dan gaya hidup sehat adalah bagian dari kesehatan fisik. Sementara itu, dukungan psikologis, stimulasi kognitif, dan aktivitas sosial merupakan aspek penting dari kesehatan mental. Bergabung dalam komunitas seperti SCI bisa menjadi cara efektif untuk memperoleh dukungan psikologis,” jelasnya.

Ia juga menyoroti pentingnya keselamatan lansia di lingkungan rumah. Berdasarkan studi, sekitar 30% lansia mengalami jatuh setiap tahun, yang sering kali berdampak fatal. Oleh karena itu, menciptakan lingkungan yang aman menjadi langkah pencegahan penting terhadap cedera serius.

Kegiatan ini diikuti secara antusias oleh para lansia dari berbagai latar belakang, termasuk pensiunan guru, pegawai Badan Tenaga Nuklir Nasional (BATAN), dan ibu rumah tangga. Di akhir sesi, Dr. Heni mengajak peserta untuk melakukan refleksi mengenai kebiasaan sehat yang telah dijalani serta tantangan dalam menjaga perilaku hidup sehat. Para peserta pun berbagi pengalaman, mulai dari rutin melakukan senam setiap pagi, menjadikan salat sebagai bentuk olahraga, hingga mengaji sebagai latihan daya ingat dan pengaturan pernapasan. (ish/dnd)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pemberian-Edukasi-pada-Lansia-oleh-Dosen-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-FKM-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-25 09:49:442025-06-25 09:49:44Dukung Kesejahteraan Lansia, UAD Jalin Kolaborasi dengan Social Club Indonesia

Mahasiswa UAD Juara 2 Lomba Fotografi dengan Karya Bertema Edukasi Islami

24/06/2025/in Prestasi /by Ard

Rinaldi Muhammad Fauzi, Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Peraih Juara 2 Lomba Fotografi Tingkat DIY 2025 (Foto. Rizky)

Sebuah potret tulus yang menggambarkan kehangatan pendidikan agama sejak dini berhasil mengantarkan Rinaldi Muhammad Fauzi, mahasiswa Kesehatan Masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (UAD) angkatan 2024, meraih Juara 2 dalam Lomba Fotografi Tingkat Universitas se-DIY. Kompetisi ini diselenggarakan oleh Dewan Pimpinan Daerah Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (DPD IMM) DIY pada 19–28 April 2025 sebagai bagian dari rangkaian Milad IMM bertema “Merawat IMM, Memajukan Indonesia”.

Melalui karyanya yang bertajuk “Menanamkan Nilai Agama Sejak Dini sebagai Pondasi Bangsa”, Rinaldi berupaya mengabadikan kontribusi nyata IMM dalam mencerdaskan umat. Ia memilih kegiatan di sebuah Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) sebagai representasi kuat dari visi tersebut.

“Saya ingin menangkap peran IMM dalam menanamkan nilai keagamaan dan TPA adalah wujud nyata dari itu,” ungkapnya.

Fotonya menampilkan momen khidmat saat seorang ustaz dengan penuh perhatian membimbing anak-anak. Menurut Rinaldi, sebuah foto harus melampaui estetika visual. “Saya ingin foto ini tidak hanya terlihat bagus, tetapi juga menyentuh dan menginspirasi,” jelasnya.

Di balik karya yang memukau itu, terdapat proses yang menuntut kesabaran tinggi. Rinaldi menceritakan bahwa ia harus berulang kali mengunjungi lokasi, beradaptasi dengan pencahayaan alami, dan menunggu momen yang tepat untuk menangkap ekspresi tulus dari para subjeknya.

“Anak-anak tidak bisa diarahkan seperti model, jadi saya harus sabar menunggu suasana yang benar-benar alami. Saya belajar bahwa foto yang baik lahir dari kesabaran dan empati,” ujarnya.

Ia berharap pencapaiannya dapat memotivasi mahasiswa lain untuk tidak ragu memulai dan terus belajar dalam berkarya.

“Jangan hanya membuat sesuatu yang indah, tetapi juga yang bermakna. Karya besar tidak lahir dari yang paling siap, tetapi dari yang mau memulai dan konsisten belajar,” pungkasnya. (Ito)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Rizky-Pratama-Mahasiswa-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Peraih-Juara-2-Lomba-Fotografi-Tingkat-DIY-2025-Foto.-Rizky.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-24 10:31:502025-06-25 21:51:18Mahasiswa UAD Juara 2 Lomba Fotografi dengan Karya Bertema Edukasi Islami

FKM UAD Sambut Milad ke-23, Menuju Kota Sehat dan Masyarakat Berdaya

19/06/2025/in Terkini /by Ard

Dekan FKM Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Rosyidah, S.E., M.Kes., Ph.D. (Foto Mawar)

Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan siaran langsung Podcast FKM dalam rangka peluncuran Milad FKM UAD ke-23 yang mengusung tema “Menuju Kota Sehat dan Masyarakat Berdaya”. Acara ini digelar pada Kamis, 12 Juni 2025, pukul 13.00 WIB, dan disiarkan langsung melalui kanal YouTube resmi FKM UAD Official.

Podcast spesial ini menghadirkan dua narasumber utama, yakni Dekan FKM UAD, Rosyidah, S.E., M.Kes., Ph.D., serta Ketua Panitia Milad FKM, Machfudz Eko Arianto, S.KM., M.Sc. Perbincangan dipandu oleh mahasiswa FKM UAD, Muhammad Miftah Rais, yang bertindak sebagai host.

Dalam diskusi tersebut, para narasumber menyoroti pentingnya peran institusi pendidikan, khususnya fakultas kesehatan masyarakat, dalam membentuk masyarakat yang sehat dan mandiri. Tema “Menuju Kota Sehat dan Masyarakat Berdaya” dipilih sebagai refleksi komitmen FKM UAD terhadap pembangunan kesehatan masyarakat berbasis kolaborasi, inovasi, dan edukasi yang berkelanjutan.

FKM UAD berharap momentum milad ini mampu mempererat semangat kolaboratif antarwarga kampus dan masyarakat dalam menciptakan lingkungan hidup yang lebih sehat dan berdaya saing tinggi. Melalui slogan “Healthy City”, FKM UAD mengajak semua pihak untuk bergerak bersama dalam mewujudkan kota yang sehat dan berkelanjutan. (Mawar)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Dekan-FKM-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Rosyidah-S.E.-M.Kes_.-Ph.D.-Foto-Mawar.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-19 09:13:092025-06-19 09:30:09FKM UAD Sambut Milad ke-23, Menuju Kota Sehat dan Masyarakat Berdaya

Mahasiswi Gizi UAD Raih Juara I Kelas C Putri di Kejurnas Tapak Suci Semar VI

13/06/2025/in Prestasi /by Ard

Iqlima, Atlet TS Universitas Ahmad Dahlan (UAD) saat menerima penghargaan juara 1 Kejurnas Tapak Suci Semar VI UNS (Foto. Iqlima)

Iqlima Khoirun Nisa, mahasiswi Program Studi (Prodi) Gizi Universitas Ahmad Dahlan (UAD), berhasil meraih Juara I kategori Kelas C Putri pada ajang Kejuaraan Nasional (Kejurnas) Tapak Suci Semar VI yang diselenggarakan di GOR (Gedung Olahraga) Fakultas Keolahragaan (FKOR) Universitas Sebelas Maret (UNS) pada 22–25 Mei 2025.

Prestasi gemilang ini diraih Iqlima bukan tanpa perjuangan. Ia mengungkapkan bahwa keikutsertaannya dalam lomba ini merupakan bentuk kebanggaan tersendiri karena bisa menjadi wakil dari kampus tercinta.

“Sejak dulu saya memang menyukai pencak silat, dan syukurlah orang tua juga sangat mendukung. Jadi ketika ada kesempatan ikut Kejurnas, saya langsung ambil,” ujar Iqlima. Dalam persiapannya, Iqlima fokus pada peningkatan performa dan penguatan mental untuk menghadapi lawan-lawan di lapangan. Usaha keras dan konsistensinya selama masa latihan akhirnya terbayar lunas dengan kemenangan ini.

“Senang sekali akhirnya bisa meraih Juara I. Semua waktu dan tenaga yang saya curahkan selama persiapan benar-benar terbayar. Ini pengalaman yang sangat berkesan, apalagi bisa membawa nama UAD bersaing dengan universitas-universitas lainnya di tingkat nasional,” tambahnya penuh semangat.

Kepada rekan-rekan mahasiswa, Iqlima turut menyampaikan pesan inspiratif agar terus berprestasi dan tidak menyia-nyiakan waktu selama menjadi mahasiswa. “Harus ada kemauan dari diri sendiri. Semua tergantung bagaimana kita membawa diri. Kalau ingin lebih maju, silakan mulai berproses dan mencoba dari sekarang. Tapi kalau ingin jadi mahasiswa biasa-biasa saja, silakan saja duduk, tidur, dan scroll-scroll terus,” tuturnya dengan lugas.

Prestasi Iqlima diharapkan dapat menjadi motivasi bagi mahasiswa lain untuk terus berusaha dan berkarya serta mengharumkan nama institusi di berbagai bidang. (Tifa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Iqlima-Atlet-TS-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-saat-menerima-penghargaan-juara-1-Kejurnas-Tapak-Suci-Semar-VI-UNS-Foto.-Iqlima.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-13 10:20:542025-06-13 10:20:54Mahasiswi Gizi UAD Raih Juara I Kelas C Putri di Kejurnas Tapak Suci Semar VI
Page 1 of 11123›»

TERKINI

  • Konselor Sebaya Prodi Teknologi Pangan UAD Tekankan Pentingnya Manajemen Waktu14/07/2025
  • Workshop Penerjemahan Teks Akademik di Era Kecerdasan Buatan14/07/2025
  • Laboratorium TEYL PBI UAD Gelar English for Holiday14/07/2025
  • Psikologi dan Industri: Strategi Karier Lulusan di Psychology Career Planning 202514/07/2025
  • FAI UAD Resmi Luncurkan Ujian Standardisasi Bahasa Arab “Ikhla’”14/07/2025

PRESTASI

  • UKM Karate UAD Borong Medali di Ajang Nasional12/07/2025
  • Langkah Berani Arya Eka Putra: Dari Keraguan Menjadi Juara I Pilmapres LLDikti V10/07/2025
  • Irgiawan, Mahasiswa Ilmu Komunikasi UAD Raih Juara II Nasional di Ajang SILAT APIK-PTMA 202510/07/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Bronze Medal dan Best Poster di Kompetisi Nasional Business Plan05/07/2025
  • Mahasiswa Gizi UAD Raih Juara I Lomba Poster Contest 2025 Tingkat Nasional05/07/2025

FEATURE

  • Al-Qur’an sebagai Pedoman dalam Kehidupan11/07/2025
  • Terapi Kesehatan Mental Menurut Al-Qur’an dan as-Sunnah10/07/2025
  • Teman Sebaya Bukan Cuma Pendengar: Look, Listen, Link10/07/2025
  • Apa Kabar Kesehatan Mental Mahasiswa?09/07/2025
  • Kepribadian dan Metode Pendidikan Nabi05/07/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top