• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

Menjaga Nikmat Sehat untuk Menjaga Amal Saleh

27/03/2024/in Terkini /by Ard

Kajian Dhuha Masjid Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dengan pemateri dr. H. Agus Taufiqurrahman, Sp.S., M.Kes. (Dok. Nafisah)

Masjid Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan kajian dhuha yang diadakan setiap Sabtu di Masjid Islamic Center UAD. Kajian ini diikuti seluruh sivitas akademika UAD.

 

Pemateri kajian diisi oleh dr. H. Agus Taufiqurrahman, Sp.S., M.Kes. selaku Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Bidang Pembinaan Kesehatan Umum, Kesejahteraan Sosial dan Resiliensi Bencana. Kajian kali ini mengusung tema “Ibadah Puasa untuk Kesehatan Lahir dan Batin”.

 

dr. Agus Taufiqurrahman mendefinisikan sehat sebagai kondisi bahagia dan sejahtera seseorang dari fisik, mental, spiritual dan peran sosial. Jika seseorang memenuhi kriteria tersebut, maka itulah nikmat sehat yang diberikan Allah Swt.

 

Manusia juga dapat melakukan beberapa hal untuk menjaga nikmat sehat, diantaranya adalah merawat diri dan menggunakan kesehatan yang dimiliki untuk terus berbuat baik dan beramal saleh. 

 

Menurutnya, beramal soleh tidak cukup dilakukan secara individu saja, tetapi juga harus secara sosial atau sering disebut dengan muamalah dalam Islam. Oleh karena itu, seseorang yang berpuasa tetapi masih berdusta dan zalim kepada orang lain akan sangat merugi.

 

“Nikmat Allah itu sangat melimpah ruah, tapi manusia sering lalai dengan nikmat waktu dan nikmat sehat,” imbuhnya. Beliau juga mengajak hadirin, utamanya mahasiswa untuk mengingat pepatah “gunakan masa mudamu sebelum datang masa tuamu” dalam rangka memanfaatkan kesehatan di masa muda untuk hal-hal yang positif dan bermanfaat.

 

Semoga pesan dr. Agus Taufiqurrahman dalam kajian dhuha dapat memotivasi diri untuk menjaga kesehatan dan konsisten memperbaiki diri utamanya di bulan suci penuh kebaikan ini. (doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Kajian-Dhuha-Masjid-Islamic-Center-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-dengan-pemateri-dr.-H.-Agus-Taufiqurrahman-Sp.S.-M.Kes_.-Dok.-Nafisah.jpg 1080 1898 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-03-27 12:49:462024-03-27 12:50:27Menjaga Nikmat Sehat untuk Menjaga Amal Saleh

KKN UAD dan Warga Proketen Ubah Sampah Jadi Suvenir

27/03/2024/in Terkini /by Ard

KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dan Warga Proketen Ubah Sampah Jadi Suvenir (Dok. Istimewa)

Anak-anak di Proketen mengikuti acara pelatihan daur ulang sampah plastik menjadi souvenir ramah lingkungan yang diselenggarakan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Periode 119. Pelatihan ini dilaksanakan pada hari Minggu, (11-2-2024) bertempat di Balai Satria Proketen, Trimurti, Srandakan, Bantul.

Acara ini merupakan kolaborasi dari beberapa unit mahasiswa KKN, yakni Unit XI B1, XI B2, XI B3, dan XI B4. Dr. Vera Yuli Erviana, M.Pd. hadir sebagai pemateri yang disambut hangat oleh anak-anak yang hadir. Tercatat, lebih dari 30 peserta yang mengikuti pelatihan daur ulang sampah ini, kebanyakan dari mereka anak-anak usia sekolah dasar (SD).

Pemanfaatan sampah plastik ini didaur ulang menjadi tempat pensil dari sedotan, bunga plastik dari botol bekas, dan suvenir pot bunga. Peserta sangat senang dalam pembuatan aneka kerajinan dengan didampingi mahasiswa KKN UAD. Ulya Vusvitasari, selaku pendamping dari Unit XI B1, mengatakan bahwa acara ini bertujuan untuk mengurangi jumlah limbah plastik yang mencemari lingkungan. Selain itu juga untuk menciptakan produk bernilai ekonomi dan estetika tinggi. 

“Kami berharap dengan adanya acara ini, anak-anak menjadi lebih kreatif dan inovatif,” ujar Ulya.

Sementara itu, Vera Yuli Erviana selaku pemateri sekaligus dosen pembimbing lapangan (DPL) KKN, mengungkapkan bahwa KKN UAD Periode 119 ingin memberikan ilmu kepada anak-anak tentang cara mengurangi limbah plastik yang ada di lingkungan sekitar. “Kami ingin memberikan kontribusi positif bagi anak-anak Srandakan, salah satunya melalui acara pelatihan daur ulang sampah ini. Semoga bermanfaat bagi anak-anak,” ujarnya.

Kegiatan hari itu berjalan dengan lancar dan sukses. Anak-anak terlihat sangat senang dan antusias mengikuti setiap langkah-langkah membuat suvenir. Erlen, salah satu peserta, menyatakan bahwa acara pelatihan ini sangat berkesan baginya. “Kami sangat antusias dalam melakukan pembuatan suvenir dari bahan bekas karena melalui kegiatan ini, kami bisa mempunyai banyak teman dan mendapat kenalan baru. Tentunya, ini akan menjadi kesan yang sangat mendalam bagi kami, anak-anak Srandakan seluruhnya,” katanya. (doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-dan-Warga-Proketen-Ubah-Sampah-Jadi-Suvenir-Dok.-Istimewa.jpeg 1054 2000 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-03-27 12:05:352024-03-27 12:05:35KKN UAD dan Warga Proketen Ubah Sampah Jadi Suvenir

Stunting dalam Islam: Stunting Masihkah Genting?

26/03/2024/in Feature /by Ard

Kajian menjelang berbuka puasa Ramadan di Kampus (RDK) Masjid Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. Istimewa)

Kegiatan rutin Ramadan di Kampus (RDK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) tak terasa sudah memasuki hari ke-12 bertepatan dengan 22 Maret 2024. Pada hari itu, RDK melangsungkan Kajian Jelang Berbuka Puasa yang dimoderatori oleh Mustika Devi, M.Pd. dengan Ustazah Yuniar Wardani, S.K.M., M.P.H., Ph.D. sebagai penyampai materi kajian. Ia merupakan dosen Program Studi (Prodi) Ilmu Kesehatan Masyarakat UAD, Divisi Kesehatan Masyarakat, Majelis Pembina Kesehatan Umum (MPKU) Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah.

Memiliki latar belakang di bidang kesehatan masyarakat, Ustazah Yuniar memaparkan, “Stunting sebagai kondisi gagal tumbuh pada anak yang disebabkan oleh kurangnya asupan gizi pada 1.000 hari pertama kehidupan. Tentunya, hal itu memengaruhi gangguan perkembangan otak di usia dewasa dan menjadi beban pembangunan. Ketika akademisi memperhatikan hal ini, sudah pasti merupakan sebuah kegentingan.”

“Stunting dalam perspektif Al-Qur’an Surah Al-Baqarah ayat 233, dijelaskan bahwa ibu diperintahkan untuk menyusui anaknya selama dua tahun penuh. Kata kunci kedua, Allah Swt. tidak pernah membebani hambanya melainkan menurut kadar kesanggupannya. Siklus stunting adalah sebuah siklus sepanjang hayat yang dimulai sejak anak itu lahir kemudian masuk usia remaja, usia subur, hamil, menyusui, dan lansia,” lanjutnya. Namun, kondisi di lapangan ternyata sulit untuk menanggulangi stunting jika sudah terjadi pada bayi atau balita, karena walaupun sudah diberi makanan yang bergizi hanya sedikit berat badan yang naik. Di tangan remajalah proses pencegahan stunting itu dimulai, yakni kecukupan energi dan terhindar dari anemia.

Lantas, bagaimana kecukupan gizi remaja saat ini?

Ustazah Yuniar memaparkan, “Hikmah dalam Surah Al-Baqarah ayat 168 mengingatkan umat manusia untuk memilih makanan yang halal dan baik, yang dapat memberikan nutrisi yang seimbang dan cukup untuk tubuh. Selain itu juga menekankan agar manusia tidak terpengaruh oleh godaan setan yang dapat membawa pada perilaku yang merugikan, termasuk pemilihan makanan yang tidak sehat yang bisa menyebabkan stunting.”

Pada era Jahiliah, yang akrab dengan fenomena pembunuhan anak, memberi kita pelajaran bahwa terkadang beberapa orang tua takut akan berkurang rezekinya jika mereka mempunyai anak. Padahal, Allah-lah yang memberi anak itu rezeki, setiap anak memiliki hak atas kehidupan yang layak dan sebagai orang tua, harus yakin bahwa rezeki datangnya dari Allah Swt. Oleh karena itu, menyerukan agar manusia memperhatikan jenis makanan yang dikonsumsi itu keharusan, sehingga dapat mempertahankan kesehatan tubuh dan mencegah stunting. Tentu saja, dalam makan kita juga tidak boleh israf atau berlebihan.

Terakhir, Ustazah Yuniar berpesan, “Mari menengok kembali sudahkah kita memberikan apa yang harus diberikan kepada anak terkait kebutuhan gizi? Al-Qur’an menyerukan umat Islam untuk proaktif memerangi stunting dengan memberikan anak makanan bergizi dan sehat dengan memastikan mereka hidup dalam lingkungan yang mendukung kesehatan fisik, kecerdasan emosi, dan spiritual. Berpuasa salah satu upaya untuk mengistirahatkan sistem pencernaan tubuh dan agar tidak termasuk orang yang berlebihan dalam makan dan minum dengan berbuka yang berkualitas, karena stunting juga merupakan kesenjangan dan tanggung jawab sosial semua sektor.” (Uln)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Kajian-menjelang-berbuka-puasa-Ramadan-di-Kampus-RDK-Masjid-Islamic-Center-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Dok.-Istimewa.jpeg 394 720 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-03-26 13:08:122024-03-26 13:08:12Stunting dalam Islam: Stunting Masihkah Genting?

KKN UAD Dorong Anak-anak Jauhi Perundungan

26/03/2024/in Terkini /by Ard

Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan sosialisasi anti-bullying bagi siswa MI Ma’arif Pagerharjo, Kulon Progo (Dok. Istimewa)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Periode 119 mengadakan sosialisasi anti–bullying bagi siswa-siswi kelas 4 MI Ma’arif Pagerharjo, Kulon Progo, pada Kamis, 15 Februari 2024. Kegiatan ini merupakan program kerja Annisa Nurul Nabill Ryandani, mahasiswa Pendidikan Guru Sekolah (PGSD) UAD yang tergabung dalam Unit XXI.A.3.

Mengusung topik “Bebas dari Bullying, Mari Jadi Pahlawan Baik”, Annisa mengajak anak-anak untuk merangkul teman atau korban perundungan, dan belajar menjauhi perilaku yang mengarah ke perundungan baik secara verbal maupun nonverbal. 

“Sosialisasi tentang bullying atau perundungan ini cocok untuk dibahas di sekolah, utamanya sekolah dasar. Sebab, pembentukan karakter baik memang harus ditanamkan sejak dini,” ucap Annisa.

Sementara itu, Siti Dwiningsih, S.Pd.I. selaku Kepala Sekolah MI Ma’arif Pagerharjo menyambut sosialisasi ini dengan baik. Ia mengaku senang karena kesadaran untuk mencegah bullying memang harus dibudayakan di lingkungan sekolah, dan didukung oleh semua pihak agar menciptakan suasana belajar yang aman dan nyaman. Begitu juga dengan siswa-siswi kelas 4 MI Ma’arif Pagerharjo, mereka mengikuti rangkaian sosialisasi dengan antusias dan interaktif.

“Semoga dengan adanya sosialisasi ini, anak-anak bisa jadi lebih sadar tentang bahaya bullying dan bisa bersama-sama menjauhi perilaku tersebut,” harap Siti. (doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-mengadakan-sosialisasi-anti-bullying-bagi-siswa-MI-Maarif-Pagerharjo-Kulon-Progo-Dok.-Istimewa.jpg 1125 1500 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-03-26 11:12:262024-03-26 11:12:26KKN UAD Dorong Anak-anak Jauhi Perundungan

KKN UAD Adakan Bazar Murah, Hasilnya Ditasarufkan ke Panti Asuhan

26/03/2024/in Terkini /by Ard

KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) salurkan bantuan ke panti asuhan dari kegiatan Bazar Murah di Padukuhan Pantog Wetan (Dok. Istimewa)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Periode 119 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang tergabung dalam Unit XIV.C.3 melakukan kegiatan di Dusun Pantog Wetan, Kelurahan Banjaroyo, Kecamatan Kalibawang, Kabupaten Kulon Progo. Tim dengan dosen pembimbing lapangan (DPL) Siti Kurnia Widi Hastuti, S.K.M., M.P.H. itu menyelenggarakan program kerja Bazar Pakaian Murah.

Program bazar dilaksanakan sebanyak dua kali, yakni pada Sabtu, 3 Februari 2024 dan 24 Februari 2024 dari pukul 09.00 hingga 11.30. Lokasi yang dipilih adalah Balai Pertemuan Padukuhan dan rumah salah satu warga, Sujirah. Kegiatan ini diikuti sebanyak 25 warga dari RT 01, 02, 03, dan 04.

Subadri selaku Dukuh Pantog Wetan menyampaikan, kegiatan ini diselenggarakan untuk menyadarkan masyarakat tentang pentingnya berinfak serta memupuk rasa kepedulian antarsesama karena hasil keuntungan penjualan bazar akan ditasarufkan ke PAY Sulthon Salim.

“Bukan hanya berbelanja, tetapi juga berinfak,” ujarnya.

Barang-barang yang dijual antara lain baju, celana, jaket, gamis, dan kaos dari berbagai ukuran mulai dari anak-anak hingga dewasa. “Baju-baju yang dijual bukan baju sobek-sobek, tetapi baju yang bukan hanya layak pakai, tetapi sangat pantas pakai,” tambahnya.

Nauval selaku ketua KKN mengungkapkan, dengan diadakannya kegiatan bazar ini, warga bisa mendapatkan baju yang bagus dengan harga terjangkau. Selain itu, hasil penjualannya dapat bermanfaat untuk PAY Sulthon Salim.

Hasil penjualan bazar ditasarufkan pada Rabu, 28 Februari 2024, yang langsung diterima oleh Ustaz Shofwan selaku pengurus PAY Sulthon Salim. Ia mengungkapkan, program seperti ini sangat bermanfaat untuk PAY Sulthon Salim serta sebagai sarana untuk mendidik masyarakat tentang pentingnya berinfak. (doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-salurkan-bantuan-ke-panti-asuhan-dari-kegiatan-Bazar-Murah-di-Padukuhan-Pantog-Wetan-Dok.-Istimewa.remini-enhanced.jpg 1349 1800 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-03-26 10:46:452024-03-26 10:46:45KKN UAD Adakan Bazar Murah, Hasilnya Ditasarufkan ke Panti Asuhan

Galon Bekas Jadi Media Pupuk Kompos

26/03/2024/in Terkini /by Ard

Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) memanfaatkan galon bekas sebagai media mengolah pupuk kompos (Dok. Istimewa)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Periode 119 Unit VIII.D.3 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menjalankan program kolaboratif dengan masyarakat setempat di Padukuhan Jomboran, Kalurahan Gilangharjo, Kapanewon Pandak, Bantul, pada Februari 2024. Kegiatan ini mengusung tema pengolahan sampah organik menjadi pupuk kompos dengan memanfaatkan galon bekas air mineral sebagai wadah utama.

Kegiatan melibatkan partisipasi aktif ibu-ibu di Padukuhan Jomboran dengan tujuan untuk memberikan alternatif yang mudah diimplementasikan bagi masyarakat dalam mengelola sampah organik di rumah tangga. Tujuannya, jumlah sampah organik yang masuk ke tempat pembuangan akhir berkurang.

Mahasiswa dan masyarakat setempat bekerja sama dalam mempersiapkan alat dan bahan seperti tanah, galon bekas air mineral berukuran 15 liter yang telah dipotong bagian atasnya, serta sampah organik seperti sisa sayuran, kulit buah, sisa makanan tanpa bahan hewani, dan daun-daun kering yang telah dipotong kecil-kecil.

Langkah selanjutnya yaitu menambahkan tanah setinggi 5 cm ke dalam galon bekas air mineral yang telah dipersiapkan. Galon tersebut juga dilengkapi dengan lubang-lubang kecil di badan galon untuk memastikan udara di dalam galon dapat bersikulasi dengan baik.

Sampah organik yang telah dipotong kecil-kecil kemudian dimasukkan ke dalam galon. Proses ini diikuti dengan penutupan sampah organik menggunakan tanah dan diaduk secara merata. Tahapan tersebut diulangi setiap hari hingga tinggi kompos mencapai 2/3 dari tinggi galon.

Setelah itu, setiap minggu kompos perlu diaduk untuk memastikan konsistensi dan kelembaban yang tepat. Pada minggu ketiga, kompos dianggap siap ketika kadar airnya ideal, bau kompos menyerupai bau tanah, dan bahkan terdapat biji tanaman yang mulai tumbuh di dalamnya. Hal ini menandakan bahwa kompos telah siap digunakan sebagai pupuk organik yang berkualitas.

Kegiatan tersebut tidak hanya bertujuan untuk mengurangi jumlah sampah organik yang masuk ke tempat pembuangan akhir, tetapi juga membantu meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah organik secara bijaksana. Dengan memanfaatkan galon bekas air mineral sebagai wadah utama, praktik pengomposan ini dapat diimplementasikan dengan mudah oleh masyarakat di rumah tangga mereka sendiri. Keberhasilan program ini tidak hanya terletak pada hasil kompos yang dihasilkan, tetapi juga pada pembentukan sikap peduli lingkungan yang lebih baik di masyarakat. (doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-memanfaatkan-galon-bekas-sebagai-media-mengolah-pupuk-kompos-Dok.-Istimewa.jpg 1097 1200 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-03-26 10:24:112024-03-26 10:24:11Galon Bekas Jadi Media Pupuk Kompos

KKN UAD Adakan Penyuluhan Ketahanan Pangan dan Salurkan Bantuan Sembako

26/03/2024/in Terkini /by Ard

Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dampingi posyandu balita di Sleman (Dok. Istimewa)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) unit XXI.B.1 Ngaran Barat, mengadakan penyuluhan mengenai “Ketahanan Pangan di Masa Ramadan” mengingat ketahanan pangan di masa Ramadan ini sangat penting. Narasumber yang dihadirkan dalam kegiatan ini merupakan Dosen Program Studi Bisnis dan Jasa Makanan UAD, Dr. agr. Ir. Adhita Sri Prabakusuma, S.P., M.Sc., IPM.

Selain kegiatan penyuluhan, juga dilakukan pembagian bantuan sembako yang berasal dari Ulfiya Imama. Kegiatan dilaksanakan pada 26 Februari 2024 berlokasi empat tempat berbeda yaitu di Balai Desa Banjarsari, Posko KKN Ngaran Barat, Balong Timur, dan Klendrekan. Sasaran dari bantuan ini adalah 99 masyarakat dari ketiga pedukuhan tersebut.

Pembagian bantuan sembako dilakukan dengan menggunakan sistem kupon. Tujuannya agar tepat sasaran dan tidak terjadi kekeliruan maupun kecurangan.

Dengan adanya kegiatan ini diharapkan dapat membantu masyarakat di pedukuhan Ngaran Barat dalam hal ketahanan pangan, serta nenambah semangat masyarakat dalam menjalankan ibadah di bulan Ramadan. (doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-dampingi-posyandu-balita-di-Sleman-Dok.-Istimewa.jpeg 1125 2000 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-03-26 09:51:552024-03-26 09:51:55KKN UAD Adakan Penyuluhan Ketahanan Pangan dan Salurkan Bantuan Sembako

KKN UAD Dampingi Posyandu Balita dalam Rangka Pencegahan Polio di Sleman

26/03/2024/in Terkini /by Ard

Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dampingi posyandu balita di Sleman (Dok. Istimewa)

Dalam rangka pencegahan polio di Kabupaten Sleman, Pemerintah Kabupaten Sleman melalui Dinas Kesehatan melakukan Sub Pekan Imunisasi Nasional (Sub-PIN) Tetes Polio bagi anak usia 0 hingga 7 tahun.

Senada dengan itu, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Reguler Periode 119 Unit IV.C.2 yang bertempat di Dusun Bandaran, Donokerto, Turi, Sleman, melakukan pendampingan kegiatan posyandu balita dalam rangka pencegahan polio. Kegiatan ini juga bentuk kerja sama dengan Puskesmas Turi dalam hal melakukan imunisasi.

Selama mengikuti posyandu, mahasiswa terlibat langsung dalam berbagai kegiatan pelayanan, seperti pengukuran berat badan dan tinggi badan balita, pemberian makanan tambahan (PMT) serta pendampingan imunisasi polio. Selain itu, mereka juga membantu dalam pendataan dan pengelolaan administrasi Posyandu yang melibatkan 30 balita yang ada di Padukuhan Bandaran.

“Kita harus terus memperhatikan perkembangan penyakit polio ini. Mau tidak mau, semua harus siaga dan memastikan imunisasi lanjutan dilakukan merata ke seluruh anak-anak di wilayah Kabupaten Sleman. Harapannya, anak-anak kebal dan penyakit ini tidak menularkan ke orang lain. Saya pun berterima kasih kepada teman-teman mahasiswa KKN UAD yang telah membantu upaya pemerintah dalam pencegahan polio yang ada di Sleman maupun di Yogyakarta,” ujar Titi, yang merupakan perawat Puskesmas Turi.

Kegiatan posyandu balita ini menjadi langkah preventif dalam pencegahan penyebaran polio agar tidak masuk ke Kabupaten Sleman. Dikarenakan penemuan terhadap penyebaran polio sudah masuk di beberapa daerah di Jawa Tengah, Kabupaten Sleman harus melakukan langkah pencegahan dini, salah satunya melalui tetes polio ini. (doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-dampingi-posyandu-balita-di-Sleman-Dok.-Istimewa-1.jpeg 960 1280 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-03-26 09:28:162024-03-26 09:39:12KKN UAD Dampingi Posyandu Balita dalam Rangka Pencegahan Polio di Sleman

KKN UAD Adakan Penyuluhan Penanganan Sampah Organik dengan Eco Enzyme

25/03/2024/in Terkini /by Ard

Sosialisasi pembuatan eco enzym oleh KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit VII.A.1 di Kretek, Bantul (Dok. Istimewa)

Pada Minggu, 25 Februari 2024 lalu, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Periode ke-119 Unit VII.A.1 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melaksanakan kegiatan penyuluhan yang bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat di Dusun Busuran, Kalurahan Donotirto, Kapanewon Kretek, Kabupaten Bantul, tentang penanganan sampah organik dengan metode eco enzyme. Kegiatan ini merupakan bagian dari upaya mahasiswa KKN UAD untuk memberikan kontribusi positif kepada masyarakat sekitar dalam pengelolaan sampah.

Sampah organik menjadi salah satu jenis sampah yang banyak dihasilkan oleh rumah tangga. Jika tidak dikelola dengan baik, sampah itu dapat menyebabkan berbagai masalah lingkungan seperti pencemaran tanah dan air, serta menimbulkan bau yang tidak sedap. Oleh karena itu, pengelolaan sampah organik menjadi sangat penting dalam upaya menjaga kebersihan lingkungan.

Eco enzyme merupakan cairan fermentasi yang dihasilkan dari sampah organik seperti kulit buah-buahan dan sisa sayuran yang ditambahkan gula dan air. Cara ini dapat dijadikan metode pengolahan sampah organik yang diterapkan pada level rumah tangga. Eco enzyme memiliki berbagai manfaat yaitu sebagai pupuk organik untuk tanaman, bahan pembersih aman dan efektif, serta dapat menguraikan sampah organik seperti sisa-sisa makanan.

Mahasiswa KKN UAD Unit VII.A.1 yang terdiri atas sembilan mahasiswa telah aktif melakukan penyuluhan kepada masyarakat Dusun Busuran tentang cara membuat dan menggunakan eco enzyme dalam kehidupan sehari-hari. Tak lupa juga mereka mempraktikkan cara membuat eco enzyme. Selain itu, dalam kegiatan tersebut adanya sesi gim yang bertujuan untuk mengukur pemahaman masyarakat setelah dilakukan pemaparan dan praktik pembuatan eco enzyme. Antusias masyarakat sangat meriah dalam menjawab pertanyaan di sesi gim tersebut.

Penanganan sampah organik dengan metode eco enzyme yang dilakukan mahasiswa KKN tersebut diharapkan dapat menjadi langkah efektif dalam mengurangi dampak negatif sampah terhadap lingkungan. Melalui upaya penyuluhan seperti yang dilakukan, semoga kesadaran masyarakat akan pentingnya pengelolaan sampah dapat meningkat, sehingga tercipta lingkungan yang lebih bersih dan sehat. (Dilla)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Sosialisasi-pembuatan-eco-enzym-oleh-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Unit-VII.A.1-di-Kretek-Bantul-Dok.-Istimewa.jpg 1016 1500 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-03-25 12:14:412024-03-25 12:14:41KKN UAD Adakan Penyuluhan Penanganan Sampah Organik dengan Eco Enzyme

PSMPB UAD Gelar Studium Generale Mitigasi Bencana Geologi dan Perubahan Iklim

25/03/2024/in Terkini /by Ard

Studium Generale Mitigasi Bencana Geologi dan Perubahan Iklim yang diselenggarakan oleh PSMPB Universitas Ahmad Dahlan (Dok. Ummi Hasanah)

Pusat Studi Mitigasi dan Penanggulangan Bencana (PSMPB) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar studium generale dengan tajuk “Mitigasi Bencana Geologi dan Perubahan Iklim Dampaknya pada Bidang Kesehatan” pada Senin, 4 Maret 2024 di Ruang Amphitarium Gedung Utama UAD. Acara tersebut dihadiri oleh mahasiswa UAD dan umum. Prof. Dr. M. Farid, M.S. selaku Ketua Pusat Studi Mitigasi Bencana Universitas Bengkulu didapuk sebagai pemateri.

Anang Masduki, Ph.D. selaku Kepala PSMPB UAD dalam sambutannya menyampaikan bahwa PSMPB UAD telah menjalin kerja sama dengan LSM Plan Hong Kong. “Sebelumnya juga kami telah mengadakan pelatihan Satuan Pendidikan Aman Bencana (SPAB). Hal tersebut berkat dukungan dan ruang gerak yang diberikan untuk terus mengembangkan inovasi dan kreativitas,” ujarnya.

Sementara itu, Rektor UAD Prof. Dr. Muchlas, M.T. menyampaikan bahwa salah satu dari pusat perhatian UAD pada bidang sosial kemasyarakatan adalah berkaitan dengan penanggulangan bencana. “Oleh sebab itu, UAD sebagai salah satu Perguruan Tinggi Muhammadiyah ’Aisyiyah (PTMA) di dalamnya menyelenggarakan pusat studi mitigasi dan penanggulangan bencana. Ini merupakan salah satu wujud implementasi dari perhatian Perserikatan Muhammadiyah terhadap masalah-masalah kebencanaan,” jelasnya.

“Saat ini Perserikatan Muhammadiyah memiliki lembaga penanggulangan bencana yang sudah memiliki pengakuan dan rekognisi secara generasional dan juga memiliki banyak infrastruktur yang tersebar di seluruh Indonesia. Lembaga Penanggulangan Bencana Pimpinan Pusat Muhammadiyah memiliki sebutan dalam bahasa Inggris “Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC),” lanjut Prof. Muchlas.

Lebih lanjut, hal itu menunjukkan bahwa Muhammadiyah memiliki perhatian besar pada penanggulangan bencana. “Belum lama ini kami menyelenggarakan pertemuan internasional yang bekerja sama dengan kementrian luar negeri melalui Global Forum for Climate Change,” imbuhnya.

Terakhir, UAD secara khusus berpartisipasi dalam menyelesaikan permasalahan kebencanaan. Hal lain yang menunjukkan kepedulian terhadap penanggulangan bencana ialah Fakultas Kedokteran UAD yang diorientasikan pada dokter kebencanaan. (umh)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Studium-Generale-Mitigasi-Bencana-Geologi-dan-Perubahan-Iklim-yang-diselenggarakan-oleh-PSMPB-Universitas-Ahmad-Dahlan-Dok.-Ummi-Hasanah.jpg 1037 1800 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2024-03-25 11:37:462024-03-25 11:37:46PSMPB UAD Gelar Studium Generale Mitigasi Bencana Geologi dan Perubahan Iklim
Page 178 of 467«‹176177178179180›»

TERKINI

  • Kreativitas Berbasis Teknologi, Desain sebagai Sarana Dakwah dan Inovasi13/05/2025
  • BEM FAI Selenggarakan Festival Akhilla Tingkat DIY-Jateng13/05/2025
  • Pembelajaran Holistik Transformasi Berdasarkan Nilai–Nilai Keislaman13/05/2025
  • IMM FTI UAD Selenggarakan Pelatihan Desain Canva13/05/2025
  • Alumni PBI UAD Berbagi Inspirasi Karier di Career Talk Show13/05/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa FKM UAD Raih Juara I Lomba Futsal Tingkat Provinsi13/05/2025
  • Mahasiswi UAD Raih Juara 2 dalam Turnamen Badminton PUBHFEST 202513/05/2025
  • UKM Voli UAD Raih 2 Trofi pada Ajang Febipharm Championship 202508/05/2025
  • Mahasiswi Magister Kesehatan Masyarakat UAD Berprestasi di Nusantara Writing Festival 305/05/2025
  • Mahasiswa FEB UAD Raih Juara I Lomba Futsal dalam Semarak Milad IMM DIY03/05/2025

FEATURE

  • Hindari Godaan Pinjaman Instan13/05/2025
  • Mengapa Manusia Tak Pernah Tahu Apa yang Terjadi Esok Hari?13/05/2025
  • Masyarakat yang Tangguh dalam Menghadapi Bencana09/05/2025
  • ABCDE-in Hidupmu: Strategi Membangun Karier dan Finansial Sejak Dini08/05/2025
  • Membentuk Mentalitas Juara Seorang Atlet08/05/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top