Posts

Abdee Al-Rasyid Perbanyak Pengalaman Baru di Universiti Malaya

/in /by

Abdee Al-Rasyid Mahasiswa UAD di Universiti Malaya (Dok. Abdee)

Abdee Firman Al-Rasyid, mahasiswa Program Studi (Prodi) Sastra Inggris angkatan 2021 Universitas Ahmad Dahlan (UAD), menceritakan momen serunya saat mengikuti Indonesian International Student Mobility Awards (IISMA) 2024 di Universiti Malaya, Malaysia.

Mahasiswa yang kerap disapa Abdee itu mengungkapkan dirinya merasa tidak terlalu culture shock selama program IISMA dari kehidupan sosial dan budaya karena hampir sama seperti di Indonesia. “Menyesuaikan obrolan saja sih, tetapi jangan sampai membawa hal-hal serius seperti politik, agama, dan lainnya,”ungkap Abdee.

Selama menempuh pendidikan IISMA di Universiti Malaya, Abdee tinggal di dorm college yang bernama Ungku Aziz, sehingga dirinya tinggal di dalam lingkungan universitas. Ia menepis terkait ketidaknyamanan. Ia merasa sangat nyaman selama tinggal di dorm college karena aturan tidak seketat yang dibayangkan.

“Untuk tempat tinggal di sini sangat nyaman, kamar mandi bersih, dan kami menggunakan AC. Mencari tempat makan juga lumayan dekat. Untuk dorm laki-laki memang lebih mahal mencapai Rp12.500.000,00 lebih. Agak tinggi dibandingkan dorm perempuan,” katanya.

Abdee mengungkapkan kiatnya dalam menyelesaikan IISMA. “Enjoy aja, tetapi jangan lupa tetap pikirkan kontribusi apa yang ingin kita berikan melalui program ini,” kata laki-laki yang diamanahi sebagai Kreatif Video Desain itu.

Saat ditanya mengenai hambatan, ia mengatakan, “Hambatan pastinya banyak, tetapi saya ambil sisi positif melalui kegiatan ini.” (Rini)

uad.ac.id

Andi Bintang Toar Dondok Raih Juara Harapan I Pilmapres UAD

/in /by

Andi Bintang Tondok Raih Juara Harapan 1 Pilmapres UAD (Dok. Andi)

Mahasiswa Program Studi Informatika, Andi Bintang Toar Dondok, berhasil meraih juara harapan I dalam Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Saat diumumkan meraih juara harapan I, laki-laki yang biasa disapa Bintang ini sangat bahagia. Selain itu, prestasinya ini juga memotivasi untuk maju ke tahap Pilmapres Lembaga Layanan Pendidikan Tinggi (LLDikti) Wilayah V.

“Tips dari saya untuk berhasil unggul dalam kompetisi ini kuncinya adalah latihan, latihan, dan latihan. Jangan lupa menganalisis dulu semua tahapan lalu buat dalam mekanisme yang jelas dan bertahap. Langkah terakhir eksekusi,” ungkap Bintang.

Motivasi terbesar Bintang adalah ingin menjadi kebanggaan keluarga, terutama orang tua dan berguna bagi banyak orang.

Sebagai penutup wawancara Bintang mengatakan, “Semoga kita semua selalu berbahagia dan selalu memiliki semangat juang tinggi menggapai cita-cita kita.”

uad.ac.id

Mahasiswa KKN Gelar Pengajian untuk Meningkatkan Spiritualitas Masyarakat

/in /by

Suasana Pengajian Masyarakat oleh KKN UAD (Dok. KKN UAD)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Alternatif ke-94 Unit V.B.1 menggelar pengajian bertajuk “Qolbu on Point: Merawat Hati di Tengah Kesibukan Duniawi” di Masjid RT 05 Pedukuhan Ngebel, Tamantirto, Kasihan, Bantul, pada 18 Desember 2024. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan spiritualitas masyarakat di tengah kesibukan urusan duniawi.

Pengajian yang dihadiri oleh puluhan warga dari RT 05 dan beberapa perwakilan dari RT lain di Pedukuhan Ngebel itu berlangsung khidmat dan penuh kehangatan. Acara tersebut dipimpin oleh Ustaz Budi Jaya Putra, S.Th.I., M.H., pendakwah yang dikenal dengan gaya komunikasi energik dan penyampaian yang inspiratif. Dalam tausiahnya, Ustaz Budi menekankan pentingnya menjaga hati agar tidak terpengaruh oleh sifat iri, dendam, dan kesombongan.

“Hati itu bagaikan cermin, cermin itu kalau lama-lama dibiarkan akan berkarat sehingga tidak bisa menampilkan apa yang ada di depan. Hati kita juga seperti itu, kalau lama-lama ditutup dosa bisa sakit. Supaya hati tidak sakit, jangan melakukan dosa,” ujarnya.

Selain mendengarkan tausiah, warga juga diajak untuk berdiskusi dan berbagi pengalaman mengenai pentingnya menjaga kesehatan hati dalam kehidupan sehari-hari. Interaksi warga dengan Ustaz Budi yang aktif membuat acara semakin hidup dan penuh antusias.

Salah seorang warga, Tutik, mengungkapkan rasa terima kasihnya atas pengajian tersebut. “Jarang-jarang ada pengajian besar di masjid ini, terima kasih ya, Mas dan Mbak KKN,” ujarnya sambil tersenyum.

Acara ini juga menjadi momen perpisahan bagi mahasiswa KKN yang telah menyelesaikan program kerja selama dua bulan. Di akhir acara, mahasiswa KKN berpamitan dengan warga, dan pengajian ini menjadi ajang untuk mempererat silaturahmi antara masyarakat dan mahasiswa KKN.

uad.ac.id

Mahasiswi Ilmu Komunikasi UAD Raih Harapan II di Pilmapres Tingkat Universitas

/in /by

Mahasiswi Ilmu Komunikasi UAD Raih Harapan II di Pilmapres Tingkat Universitas (Foto Zulfatin Nafisah)

Mufti Putri Dewi Buana, mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) angkatan 2021, sukses meraih juara harapan II dalam ajang Pemilihan Mahasiswa Berprestasi (Pilmapres) tingkat universitas yang berlangsung pada 9‒12 Desember 2024 di Kampus IV UAD.

Mufti menjelaskan motivasinya mengikuti Pilmapres adalah untuk memperkuat rekam jejak akademiknya sebagai bekal mendaftar beasiswa S-2. “Aku punya orientasi buat S-2 dengan beasiswa. Pilmapres ini menjadi peluang untuk memperkuat track record S-1 aku agar bisa menjadi bahan pertimbangan saat mendaftar beasiswa,” ungkapnya. Sebagai peserta yang baru pertama kali lolos ke tingkat universitas setelah gagal di seleksi sebelumnya, Mufti memanfaatkan kesempatan ini dengan maksimal.

Akan tetapi, perjalanan menuju kemenangan tidaklah mudah. Tantangan terbesar yang ia hadapi adalah menyelesaikan gagasan kreatif, presentasi PowerPoint (PPT), dan teks bahasa Inggris dalam waktu yang sangat terbatas. “Waktu itu aku harus menyelesaikan semuanya dalam satu hari penuh, sementara gagasan kreatifnya belum sempat aku buat sama sekali. Skema seleksi di fakultas kurang fokus ke gagasan kreatif, jadi aku benar-benar kerja dari pagi sampai malam untuk menyelesaikan semuanya. Meski stressful, aku berhasil submit tepat waktu karena ketepatan waktu menjadi indikator penting dalam Pilmapres,” jelasnya.

Dalam ajang ini, Mufti mempresentasikan karya berupa situs web yang dirancang untuk menjembatani perusahaan dalam mencari key opinion leaders (KOL) atau influencer, sebagai bagian dari strategi digital marketing yang semakin relevan saat ini.

Selain prestasi yang diraihnya, Mufti mendapatkan banyak pengalaman selama proses seleksi. “Aku belajar untuk selalu optimis dan percaya sama potensi diri sendiri. Prosesnya memang penuh tekanan, tapi aku tetap fokus pada apa yang sedang aku lakukan. Aku juga belajar manajemen waktu karena harus menyeimbangkan antara pekerjaan freelance dan kegiatan di kampus,” tuturnya.

Mufti memberikan saran bagi mahasiswa lain yang ingin mengikuti Pilmapres. “Persiapkan diri dari awal banget. Aku terbantu di bagian prestasi, hak cipta karya, dan hibah kompetisi karena poinku cukup besar di sana. Jangan ragu mencoba apa pun, menang atau kalah itu nggak masalah. Yang penting kamu terbiasa menghadapi tantangan dan selalu siap di ajang seperti Pilmapres,” sarannya.

Meski sudah meraih gelar harapan II, Mufti masih memiliki target yang lebih besar. “Aku masih menargetkan untuk bisa lanjut ke tingkat nasional. Jadi, aku harus banyak latihan untuk mendukung proses ini. Dalam jangka panjang, aku ingin memaksimalkan kemampuan bahasa Inggris dan mendaftar beasiswa S-2,” tutupnya.

uad.ac.id

Mahasiswa UAD Bersiap ke Thailand! KKUI Gelar Pembekalan KKN Internasional 2025

/in /by

KKUI Gelar Pembekalan KKN Internasional 2025 untuk Mahasiswa UAD (Dok. Rini)

Kantor Kerja Sama dan Urusan Internasional (KKUI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan pembekalan Kuliah Kerja Nyata (KKN) Thailand di Kampus II A UAD. KKN Internasional ini diikuti oleh 11 mahasiswa dari beberapa program studi. Mitra sekolah yang bekerja sama dengan UAD disebar menjadi tiga sekolah yakni, Shangkom Islam Wittaya School, Prik Munipalcity School, dan Pattanasart Foundation School.

Acara dilakukan untuk membekali para mahasiswa dalam mempersiapkan diri sebelum terjun langsung ke sekolah yang telah menjadi mitra. Selain dosen, materi pembekalan juga diisi oleh alumni KKN Internasional Thailand 2024, yakni Raka Afrinata Suherman, Rini Suphia Nuryati (secara luring), dan Ellia Rahmawati (secara daring melalui Zoom Meeting).

Materi pembekalan berisi hal apa saja yang harus dipersiapkan sebelum keberangkatan, bagaimana proses KKN di Thailand, dan program kerja apa saja yang harus dipersiapkan oleh setiap mahasiswa. Mahasiswa sangat antusias mengikuti kalanya acara karena hal ini akan menjadi momen baru bagi mereka yang akan melaksanakan KKN di negara yang berbeda.

Semoga melalui kegiatan ini dapat terus memberikan rasa keberanian untuk mahasiswa agar tetap survive dan tidak pantang menyerah dalam mencari ilmu. (Rini)

uad.ac.id

IMM FAST UAD Gelar Musykom 2024 Langkah Baru Menuju Transformasi Kepemimpinan

/in /by

IMM FAST UAD Gelar General Musykom 2024 Langkah Baru Menuju Transformasi Kepeimpinan(Dok. Rini)

Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Sains dan Teknologi Terapan (FAST) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melaksanakan Musyawarah Komisariat (Musykom) dengan tema “Reaktualisasi IMM FAST: Memperkuat Identitas Gerakan dan Mendorong Pembaruan Kepemimpinan Progresif”. Tujuan diadakannya kegiatan ini untuk mendalami lebih jauh identitas gerakan IMM serta tantangan kepemimpinan yang dihadapi oleh para kader IMM maupun calon kader IMM.

Kegiatan tersebut menghadirkan Muhammad Hasnan Nahar, S.Th.I., M.Ag. sebagai pemateri. Ia adalah Ketua Bidang Tablig dan Kajian Keislaman Dewan Pimpinan Pusat (DPP) IMM. “Kepemimpinan merupakan sifat yang dimiliki secara bersamaan, sedangkan pemimpin adalah orang-orang yang menduduki posisi tertentu. Setiap orang seharusnya memiliki karakter kepemimpinan yang baik seperti religiusitas, keberanian dalam mengambil keputusan strategis, dan komitmen terhadap aspirasi politik umat Islam,” kata Muhammad Hasnan.

Dalam wawancaranya, Asy-Syifa Nurul Azni selaku ketua panitia menjelaskan mengenai rangkaian acara Musyikom 2024. “Melalui kegiatan ini, saya berharap dapat menghasilkan pemimpin yang mampu beradaptasi dengan perubahan zaman dan memahami nilai-nilai dasar IMM sebagai identitas gerakan seperti keislaman, kebangsaan, dan kemanusiaan. Semoga melalui forum ini, ide dan visi yang dihasilkan dapat menjadi landasan bagi perkembangan organisasi di masa yang akan datang, serta menghindari kesan bahwa kegiatan ini hanya menguntungkan segelintir orang.” (Rini)

uad.ac.id

Tim Cucu Dahlan Raih Juara Harapan I di Lomba GALAKSI UNY

/in /by

Tim Cucu Dahlan Raih Juara Harapan I di Lomba GALAKSI UNY (Foto Zulfatin Nafisah)

Tim Cucu Dahlan dari Program Studi Teknik Industri Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berhasil meraih juara harapan I dalam lomba Gelar Kreasi dan Kompetisi Edukasi (GALAKSI) yang diselenggarakan oleh Universitas Negeri Yogyakarta (UNY). Prestasi tersebut dicapai pada bidang Artikel Ilmiah dengan subtema “Penggunaan Teknologi untuk Pendidikan Berkelanjutan”.

Lomba yang dilaksanakan secara daring pada 17 November 2024 itu diikuti oleh tiga mahasiswa Teknik Industri, yaitu Susilo Indah Rahayu, Dinda Khoirunnisa, dan Muhamad Andika, dengan bimbingan dosen Muhammad Faishal, S.T., M.Eng.

Dinda Khoirunnisa, salah satu anggota tim, mengungkapkan bahwa karya tulis mereka berjudul “SeBocamption” berhasil menarik perhatian juri. “Karya ini menjelaskan pentingnya literasi artificial intelligence (AI) di kalangan siswa SMA. Saat ini, penggunaan AI semakin populer, tetapi kurang bijaknya pemanfaatan teknologi tersebut dapat menimbulkan dampak negatif. Oleh karena itu, kami menawarkan program SeBocamption sebagai solusi untuk meningkatkan literasi AI di kalangan siswa,” jelas Dinda.

Dalam persiapan, tim memulai dengan melakukan riset melalui kuesioner, yang kemudian dilanjutkan dengan bimbingan dari pihak kemahasiswaan UAD. Mereka juga mendapat arahan langsung dari alumnus UAD yakni Panji, serta dosen pembimbing Muhammad Faishal. “Bimbingan dari pihak program studi dan kemahasiswaan sangat membantu kami dalam menyusun artikel yang relevan dan inovatif,” tambah Dinda.

Dewan juri memberikan tanggapan positif terhadap karya mereka. “Juri menyampaikan apresiasi atas detail permasalahan yang kami jabarkan. Karya ini dinilai relevan dengan kondisi saat ini, terutama terkait rendahnya literasi AI di kalangan pelajar,” ungkap Dinda.

Ketika ditanya tentang kesan mengikuti lomba, Dinda menyebutkan bahwa kompetisi ini memberikan banyak pelajaran baru, terutama dalam hal kepenulisan. “Motivasi kami mengikuti lomba ini adalah untuk melatih kemampuan menulis sekaligus memperluas jaringan dengan mahasiswa dari berbagai universitas,” pungkas Dinda.

uad.ac.id

Dosen Ilmu Komunikasi UAD Jadi Narasumber Darul Arqam Nasyiatul ‘Aisyiyah Kulon Progo

/in /by

Dosen Ilkom UAD Jadi Narasumber Darul Arqam Nasyiatul Aisyiyah Kulon Progo (Dok. Dilla)

Dosen Ilmu Komunikasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Eka Anisa Sari, S.I.Kom., M.I.Kom., menjadi narasumber dalam kegiatan Darul Arqam Nasyiatul ‘Aisyiyah II yang digelar oleh Pimpinan Daerah Nasyiatul ‘Aisyiyah (PDNA) Kulon Progo. Acara yang berlangsung pada Sabtu, 21 Desember 2024, ini bertujuan memperkuat kapasitas komunikasi islami dalam organisasi bagi kader Nasyiatul ‘Aisyiyah.

Dalam paparannya, Eka Anisa Sari menyampaikan pentingnya prinsip komunikasi islami dalam organisasi. Ia menegaskan bahwa nilai-nilai Islam harus menjadi pedoman dalam setiap percakapan dan interaksi, baik secara lisan maupun tulisan. “Komunikasi islami bukan sekadar cara berbicara, tetapi juga mencerminkan akhlak yang menjaga kehormatan, kejujuran, dan keberkahan dalam berorganisasi,” jelasnya.

Eka menyoroti pentingnya komunikasi asertif dalam menjaga harmoni organisasi. Menurutnya, bersikap tegas tanpa agresif sangat penting untuk menciptakan suasana yang kondusif. Ia juga membagikan teknik-teknik praktis untuk menerapkan komunikasi asertif islami, seperti menyampaikan pendapat dengan sopan, menghormati pendapat orang lain, serta mendengarkan secara aktif. “Melalui komunikasi asertif yang islami, kita dapat menyelesaikan perbedaan pendapat dengan cara yang lebih beradab dan bermartabat,” tambahnya.

Kegiatan ini diakhiri dengan diskusi interaktif yang membahas contoh kasus komunikasi dalam organisasi. Eka memberikan panduan solusi islami untuk menangani situasi, seperti konflik pendapat atau salah komunikasi di internal organisasi. Para peserta menyambut materi ini dengan antusias dan mengapresiasi pemaparan yang relevan dan aplikatif. Ketua PDNA Kulon Progo berharap pelatihan tersebut dapat memperkuat kemampuan komunikasi kader dalam menjalankan amanah organisasi. (Dilla)

uad.ac.id

FGD Pendidikan Inklusi: Muhammadiyah Bersinergi Cegah Diskriminasi di Sekolah

/in /by

Foto Bersama FGD Pendidikan Inklusi di Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto FKIP UAD)

Pusat Studi dan Layanan Difabel (PSLD) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bekerja sama dengan Pimpinan Daerah Muhammadiyah (PDM) Kota Yogyakarta menggelar forum group discussion (FGD) bertema “Pendidikan Inklusi: Solusi Mencegah Diskriminasi” pada 18 Desember 2024. Acara ini berlangsung di Educator Hall Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) UAD dan dihadiri oleh kepala sekolah, guru-guru sekolah Muhammadiyah, serta berbagai pemangku kepentingan seperti Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah (PDA) Kota Yogyakarta, Majelis Pendidikan Dasar Menengah (Dikdasmen) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) DIY, serta Unit Layanan Disabilitas (ULD) Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kota Yogyakarta.

Kegiatan tersebut bertujuan untuk membahas langkah konkret dalam menciptakan pendidikan inklusi yang berkualitas di sekolah-sekolah Muhammadiyah. Dalam diskusi ini, tiga narasumber utama berbagi pandangan. Dr. Muya Barida, S.Pd., M.Pd., dari PSLD UAD menekankan pentingnya peran Muhammadiyah dalam menyediakan pendidikan yang ramah bagi semua siswa, termasuk anak-anak dengan kebutuhan khusus. Ia juga menyoroti pentingnya lingkungan sekolah yang setara dan mendukung.

Sementara itu, Drs. Aris Widodo, M.Pd. selaku Kepala ULD Dinas Pendidikan, Pemuda, dan Olahraga Kota Yogyakarta, menggarisbawahi perlunya sinergi antara sekolah Muhammadiyah dan pemerintah daerah dalam pengadaan fasilitas, pelatihan guru, dan kebijakan inklusi. Fathur Rahman, S.Pd., M.Si. yakni Sekretaris Majelis Dikdasmen-PNF PWM DIY, menambahkan bahwa pendidikan inklusi merupakan tanggung jawab bersama semua pihak, bukan hanya guru atau sekolah.

Diskusi yang dipandu oleh Andhita Dyorita Kh., S.Psi., M.Psi., Psikolog ini juga menyoroti tantangan yang dihadapi, seperti kurangnya sarana, kebutuhan pelatihan khusus untuk guru, dan stigma sosial terhadap anak berkebutuhan khusus. Namun, peserta sepakat pada sejumlah rekomendasi strategis, termasuk peningkatan kapasitas guru melalui pelatihan berkala, penyediaan fasilitas ramah difabel, dan kolaborasi berkelanjutan antara sekolah, Majelis Dikdasmen, dan pemerintah daerah.

Melalui FGD tersebut, diharapkan sekolah-sekolah Muhammadiyah di Yogyakarta dapat menjadi contoh dalam penerapan pendidikan inklusi yang berkeadilan, membawa visi pendidikan tanpa diskriminasi menjadi kenyataan.

uad.ac.id

FAI UAD Gelar Diskusi Kompetisi Internasional 2025 dan Sosialisasi S-3 Doktoral Studi Islam

/in /by

Foto bersama pada focus group discussion (FGD) FAI UAD (Dok. Arif)

Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sukses menggelar diskusi tentang International Competition on Islamic Studies 2025 dan sosialisasi S-3 Doktor Studi Islam pada Jum’at, 20 Desember 2024. Acara bertempat di Ruang Kaca Lt.10 Kampus IV UAD dan dihadiri oleh Sekretaris Kopertais Wilayah III DIY, Ketua Forkom, Sekretaris Forkom, Dekan FAI/FIAI, serta Ketua Perguruan Tinggi Keagamaan Islam Swasta di lingkungan Kopertais Wilayah III DIY.

Dekan FAI UAD Dr. Arif Rahman, S.Pd.I., M.Pd.I dalam sambutannya menyatakan bahwa, “Prestasi mahasiswa di perguruan tinggi perlu ditingkatkan dengan lomba-lomba ilmiah, dengan tujuan untuk mengeluarkan minat bakat mahasiswa. Alhamdulillah pada tahun 2023 Forkom telah mengadakan lomba untuk mahasiswa yang pada waktu itu UAD didapuk menjadi tuan rumah. Kegiatan seperti ini tentu memberikan dampak positif, terutama untuk mahasiswa,” terangnya.

Sementara itu, Prof. Dr. Siswanto Masruri selaku Ketua Program Studi S-3 Studi Islam melakukan sosialisasi terkait dibukanya S3 Doktoral Studi Islam. “Sekarang ini kami sedang dalam penerimaan mahasiswa baru. Program studi yang kami miliki adalah Studi Islam, dengan delapan konsentrasi keilmuan, antara lain Muhammadiyah Studies; Text, Literature, and Islamic Social Life; Contemporary Islamic Education and Sufism; Leadership and Political Islam; New Social Movements in Islam; Islamic Digital and Media; dan Islamic Law and Economy,” tuturnya.

Acara dilanjutkan dengan arahan dari Sekretaris Kopertais Wilayah III DIY, Prof. Dr. Ahmad Arifi, M.Ag., kemudian juga diadakan focus group discussion (FGD). Acara ini ditutup dengan sesi foto bersama seluruh peserta. (Lus)

uad.ac.id

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI