• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

Mahasiswa UAD Usung Gerakan Gemar Sikat Gigi pada Anak

07/03/2023/in Terkini /by Ard

Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan sosialisasi gemar sikat gigi di Kelompok Bermain (KB) Kenanga (Foto: Istimewa)

Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang tergabung pada Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler 101 Unit II.D.2 mengadakan program gemar sikat gigi untuk anak-anak di Kelompok Bermain (KB) Kenanga. Acara berlangsung pada 24 Februari 2023 di Dusun Gunungan, Kecamatan Bambanglipuro, Kabupaten Bantul.

Anas Frentino Jasuma selaku Ketua Unit II.D.2 mengatakan, gerakan ini dilatarbelakangi oleh banyaknya anak yang mengalami gigi rusak dan berlubang. “Masih banyak anak yang mengalami kerusakan gigi dan tidak peduli akan kesehatan gigi. Oleh karena itu, kami ingin mengajak anak-anak untuk membiasakan sikat gigi secara rutin.”

Kegiatan tersebut diawali dengan sosialisasi mengenai pentingnya sikat gigi kepada anak-anak dan orang tua. Selama kegiatan berlangsung, mereka sangat memperhatikan dan semangat mendengarkan penjelasan dari salah satu mahasiswa.

Tidak hanya itu, para orang tua murid juga terlihat sangat antusias dan memberikan kesan yang positif. “Sejak semalam anak saya sudah semangat dan terus menceritakan kegiatan yang akan dilakukan esok hari. Sehingga ia tidur dengan memeluk sikat giginya,” ujar Mila, salah satu wali murid KB Kenanga.

Dalam kegiatan itu, mahasiswa KKN UAD Unit II.D.2 mengajak anak-anak untuk mempraktikkan secara langsung cara menyikat gigi yang baik dan benar. Lalu, di akhir acara mereka memberikan hadiah berupa sikat gigi kepada anak-anak sebagai wujud apresiasi.

“Terima kasih banyak telah menyelenggarakan program ini, sehingga anak-anak lebih peduli terhadap kebersihan gigi. Ini merupakan pengalaman yang menyenangkan bagi anak-anak dan orang tua,” ujar Tinem, salah satu guru di KB Kenanga. (umh)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-mengadakan-sosialisasi-gemar-sikat-gigi-di-Kelompok-Bermain-KB-Kenanga-Foto-Istimewa.jpg 542 964 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-03-07 08:41:082023-03-07 08:41:08Mahasiswa UAD Usung Gerakan Gemar Sikat Gigi pada Anak

Lilin Aromaterapi dan Peluang Usahanya

06/03/2023/1 Comment/in Terkini /by Ard

Mahasiswa KKN Reguler 101 Unit II.A.3 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan pelatihan pembuatan lilin aromaterapi di Dusun Jelok (Foto: Ummi Hasanah)

Kini, banyak masyarakat yang tertarik dan membeli lilin aromaterapi sebagai salah satu cara untuk meredakan stres dan gangguan kecemasan. Selain itu, efek aromanya dinilai dapat meningkatkan suasana hati menjadi lebih baik.

Melihat peluang tersebut, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Periode 101 Unit II.A.3 mengadakan pelatihan pembuatan lilin aromaterapi. Kegiatan tersebut dilaksanakan setelah acara arisan ibu-ibu Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK) pada 24 Februari 2023 di Kantor RT Dusun Jelok.

Acara ini merupakan salah satu program kerja yang bertujuan untuk meningkatkan kreativitas masyarakat khususnya kalangan ibu-ibu. “Pelatihan ini merupakan upaya kami untuk meningkatkan kreativitas ibu-ibu di Dusun Jelok. Selain itu, lilin aromaterapi memiliki nilai jual yang lumayan bagus,” ujar Andita, salah satu anggota Unit II.A.3.

Lebih lanjut, bahan yang diperlukan dalam pembuatannya cukup mudah, yakni dengan menggunakan bahan kimia, pewarna, sumbu, gelas, dan wewangian yang aman digunakan pada tubuh. Lalu, lilin yang sudah tercetak dalam gelas bisa ditempatkan pada ruangan tertutup agar aromanya dapat tercium.

Selama acara berlangsung, antusiasme ibu-ibu sangat tinggi. Hal ini terbukti dari banyaknya pertanyaan yang mereka ajukan. Salah satu di antaranya mengenai harga jualnya di pasaran.

Dengan adanya pelatihan ini, diharapkan ibu-ibu PKK di Dusun Jelok dapat memproduksi sendiri dan menjadikannya sebagai salah satu peluang usaha. Terlebih saat ini lilin aromaterapi banyak diminati oleh banyak orang. (umh)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-KKN-Reguler-101-Unit-II.A.3-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-mengadakan-pelatihan-pembuatan-lilin-aromaterapi-di-Dusun-Jelok-Foto-Ummi-Hasanah.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-03-06 15:40:012023-03-06 15:40:01Lilin Aromaterapi dan Peluang Usahanya

KKN UAD Hidupkan Pojok Baca di TK ABA Mojosari

06/03/2023/in Terkini /by Ard

Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mendampingi kegiatan literasi anak-anak TK ABA Mojosari (Foto: Istimewa)

Sejumlah mahasiswa yang tergabung dalam tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Reguler 101 Unit XXII.A.2 melaksanakan program literasi melalui “Pojok Baca” di TK ABA Mojosari, Playen, Playen, Gunungkidul, pada Rabu, 22 Februari 2023. Kegiatan tersebut didampingi oleh Istikomah, S.Pd.I. selaku Kepala Sekolah dan Suprihatin, S.Pd. selaku Bendahara TK ABA Mojosari. Upaya ini perlu ditingkatkan dan dikembangkan agar memperkuat budaya membaca anak-anak sebagai generasi anak emas dan dapat memotivasi yang lainnya.

Beberapa kategori buku hasil beli dan hibah terdiri atas buku menggambar, mendongeng, mewarnai, komik islami, dan kisah nabi, telah diberikan di TK ABA Mojosari dan ditata di lemari Pojok Baca. Hiasan dinding serta origami digunakan sebagai dekorasi untuk memperindah tempat itu. Hal itu bertujuan untuk meningkatkan kemampuan sensorik dan motorik anak. Adanya Pojok Baca ini juga untuk menumbuhkan minat membaca pada anak sejak dini, sehingga anak-anak akan terbiasa melakukan literasi.

Kepala TK ABA Mojosari menyampaikan harapannya setelah adanya Pojok Baca. “Saya berharap anak-anak antusias dan minat baca mereka akan meningkat. Pojok Baca ini tidak hanya terdiri atas buku-buku bacaan, tetapi juga ruangan yang dihiasi sehingga membuat anak-anak makin bersemangat. Ke depannya, di tempat ini akan disediakan alat permainan edukatif (APE) untuk mengembangkan pola pikir anak-anak sambil bermain.”

Selain itu, mewakili seluruh instansi yang terlibat dalam mendukung adanya pergerakan literasi, Pojok Baca berencana untuk membuat jadwal setiap pagi untuk membaca sehingga anak-anak dengan antusias mereka dan tanpa paksaan akan tumbuh kebiasaan membaca. (roy)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-mendampingi-kegiatan-literasi-anak-anak-TK-ABA-Mojosari-Foto-Istimewa-scaled.jpg 1440 2560 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-03-06 14:36:002023-03-06 14:36:00KKN UAD Hidupkan Pojok Baca di TK ABA Mojosari

KKN UAD Lakukan Program Mengajar TPA Keliling

06/03/2023/in Terkini /by Ard

Program TPA keliling oleh mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) di Surulanang, Paliyan, Gunungkidul (Foto: Ratri Firda)

Mahasiswa yang tergabung dalam tim Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Reguler Periode 101 Unit XXIV C.3 Padukuhan Surulanang, Karangduwet, Paliyan, Gunungkidul, yang didampingi dosen pembimbing lapangan (DPL) Fajar Dwi Putra, S.PT., M.Psi. mengadakan Taman Pendidikan Al-Qur’an (TPA) Keliling. Program tersebut dilaksanakan pada Rabu, 22 Februari 2023 di Padukuhan Surulanang.

Dikutip dari wikipedia.org, TPA merupakan lembaga yang menyelenggarakan pendidikan nonformal yang bertujuan untuk memberikan pengajaran membaca Al-Qur’an sejak usia dini, serta memahami dasar-dasar agama Islam. Program ini diinisasi oleh tim KKN UAD mengacu pada fakta lapangan banyak anak yang menghiraukan pendidikan agama dan sistem pembelajaran yang terkesan monoton sehingga membuat anak-anak malas untuk belajar dan datang ke TPA.

“Kami akan mengadakan TPA Keliling, sebuah program cukup baru di Dusun Surulanang dalam rangka menumbuhkan semangat untuk terus belajar agama dan Al-Qur’an. Di mana pun dan kapan pun itu, kita dapat tetap belajar Al-Qur’an,” ucap Ratri selaku anggota tim KKN.

Menurutnya, program TPA dilakukan dengan maksud meningkatkan iman kepada Allah Swt. dan mendorong minat belajar membaca Al-Qur’an serta iqra anak, juga menjalin silaturahmi yang baik dengan anak-anak dan warga setempat.

Pengadaan program ini didasari oleh Peraturan Pemerintah No. 55 Tahun 2007 Pasal 24 Ayat 2 tentang Pendidikan Agama dan Pendidikan Keagamaan yang menyatakan bahwa pendidikan Al-Qur’an salah satunya diselenggarakan dalam bentuk TPA.

Kegiatan dilaksanakan di 10 RT mulai dari RT 41 sampai RT 52, dan berlangsung dari pukul 15.30–17.30 WIB dengan rangkaian acara seperti membaca Al-Qur’an, membaca iqra, menghafal surah-surah pendek, dan doa sehari-hari. TPA Keliling dilakukan dengan cara door to door. Kegiatan ini dilaksanakan oleh tim KKN UAD 101 Unit XXIV.C.3 yang terdiri atas Aldi Al Husaini, Zulfiana Damaiyanti, Finda Melina C., Ilham Muazra, Ratri Firda R., Muhammad Darmawan, Dian Nisa R., Dian Iryani, serta Ayu Novianti. (roy)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Program-tahsin-Al-Quran-keliling-oleh-mahasiswa-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-di-Surulanang-Paliyan-Gunungkidul-Foto-Ratri-Firda.jpg 900 1600 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-03-06 13:55:482023-03-06 13:55:48KKN UAD Lakukan Program Mengajar TPA Keliling

KKN UAD Adakan Sedekah Sampah Di Bantul

06/03/2023/in Terkini /by Ard

KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) adakan sedekah sampah di Desa Kadirojo, Palbapang, Bantul (Foto: Istimewa)

Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang tergabung dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Periode 101 Unit VI.D.3 melakukan kegiatan sedekah sampah di Desa Kadirojo, Palbapang, Bantul, pada Minggu, 19 Februari 2023. Dalam pelaksanaannya, tim KKN UAD berkolaborasi bersama Pemuda Desa Kadirojo.

Program sedekah sampah adalah pengelolaan sampah yang dikumpulkan dari rumah warga, masjid, hingga sekolah sebagai media sedekah. Kerja sama antara tim KKN UAD dengan Pemuda Kadirojo meliputi proses pengambilan sampah dari rumah-rumah warga, pemilahan, pengangkutan, sampai dengan proses penjualan sampah yang sudah dipilah. Jenis sampah yang laku terjual berupa botol plastik dan kaca, aluminium, seng, besi, kardus, serta kertas.

Landi, Ketua Unit VI.D.3, mengungkapkan bahwa alasan pemilihan program ini untuk meningkatkan kepedulian masyarakat terhadap sampah-sampah bernilai ekonomis. “Oleh karena itu, kami ajak dan dampingi mereka dalam program ini. Hasilnya, lingkungan jadi bersih dan penjualan dari sedekah sampah tersebut bisa digunakan sebagai tambahan kas desa,” paparnya.

Hal senada juga diungkapkan oleh Rizal Dwi Mustaqim, Ketua Pemuda Kadirojo Selatan, bahwa program sedekah sampah merupakan kegiatan yang sangat positif sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan. “Selain itu, sampah-sampah tersebut juga bisa ditukar dengan uang yang bisa digunakan untuk mendukung pembangunan desa,” terang Rizal.

Melalui kegiatan tersebut, tim KKN UAD berharap masyarakat Kadirojo dapat makin sadar dalam menjaga kebersihan lingkungan. Seluruh elemen masyarakat juga diharapkan selalu kompak dalam bekerja sama demi pembangunan Kadirojo menjadi lebih baik. (tsa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-adakan-sedekah-sampah-di-Desa-Kadirojo-Palbapang-Bantul-Foto-Istimewa.jpg 1031 1191 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-03-06 11:32:572023-03-06 11:32:57KKN UAD Adakan Sedekah Sampah Di Bantul

Kelola Sampah Organik untuk Bantul Bersih Sampah 2025

06/03/2023/in Terkini /by Ard

KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) adakan pelatihan pengelolaan sampah organik dengan ember tumpuk untuk warga Padukuhan Sirat, Sidomulyo, Bantul (Foto: Istimewa)

Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang tergabung dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Periode 101 Unit IV.B.3 menyelenggarakan sosialisasi pengelolaan sampah organik dengan ember tumpuk kepada warga Padukuhan Sirat, Sidomulyo, Bambanglipuro, Bantul (23-2-2023). Bertempat di pendopo dukuh setempat, kegiatan tersebut dihadiri oleh perwakilan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) Kabupaten Bantul.

Penyelenggaraan sosialisasi ini bertujuan untuk membantu mengatasi permasalahan sampah yang banyak dihasilkan oleh warga. Pengelolaannya menggunakan metode ember tumpuk dinilai efektif untuk menjawab tantangan tersebut karena peralatannya sederhana dan mudah didapatkan. Warga Dukuh Sirat, terutama para ibu rumah tangga, sangat antusias dalam mengikuti jalannya kegiatan.

Surya Harum, perwakilan dari DLH Kabupaten Bantul, menyampaikan bahwa metode ember tumpuk merupakan salah satu alternatif bagus karena mudah dilakukan oleh masyarakat dengan mekanismenya yang sederhana. “Sampah organik yang diolah dalam ember tumpuk nantinya akan mengalami pengomposan dan penguraian oleh magot. Kemudian, akan diperoleh lindi yang dapat dijadikan sebagai pupuk tanaman,” terangnya.

Erlang Bagus Yuniasnyah selaku ketua unit, mengungkapkan bahwa kegiatan ini merupakan salah satu bentuk kepedulian terhadap sampah yang ada di lingkungan sekitar. “Ini menjadi awal yang baik untuk mengurangi permasalahan yang disebabkan oleh sampah,” paparnya. Selain itu, metode ember tumpuk juga dapat turut serta mendukung pertanian masyarakat melalui pupuk organik cair yang dihasilkan akan bermanfaat sebagai perangsang akar tanaman.

Sejalan dengan program yang dicanangkan oleh Pemerintah Kabupaten Bantul yaitu Bantul Bersih Sampah 2025 (Bantul Bersama), kegiatan ini menjadi salah satu bentuk dukungan untuk menyukseskan program tersebut. Harapannya, warga dapat mempraktikkan metode yang diajarkan secara berkesinambungan sehingga sampah organik bisa benar-benar berkurang. (tsa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-adakan-pelatihan-pengelolaan-sampah-organik-dengan-ember-tumpuk-untuk-warga-Padukuhan-Sirat-Sidomulyom-Bantul-Foto-Istimewa.jpeg 635 1125 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-03-06 11:10:582023-03-06 11:10:58Kelola Sampah Organik untuk Bantul Bersih Sampah 2025

KKN UAD Inisiasi Lorong Sayur sebagai Upaya Swasembada Pangan

03/03/2023/in Terkini /by Ard

KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) inisiasi program lorong sayur di Padukuhan Sirat, Bantul (Foto: Istimewa)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Periode 101 Unit IV.B.3 melaksanakan program lorong sayur di RT 01 Padukuhan Sirat, Bambanglipuro, Bantul, pada Rabu, 22 Februari 2023. Sebagai pembukaan, lorong sayur pertama diadakan di lahan milik Sutinem, salah satu warga.

Kegiatan ini ditujukan sebagai salah satu upaya swasembada pangan masyarakat desa untuk menunjang ketahanan pangan. Selain itu, program ini juga sekaligus membantu menggerakkan roda perekonomian warga, sebab hasil panen akan dijual sebagai penghasilan tambahan bagi mereka. Jadi, selain untuk memenuhi kebutuhan rumah tangga warga sendiri, program ini juga bernilai ekonomis.

Inisiasi program pertama kali muncul dari Erlang Bagus Yuniansyah selaku ketua unit, ia melihat latar belakang penduduk Dukuh Sirat mayoritas berprofesi sebagai petani. Ide tersebut juga didasarkan pada analisis terkait adanya minat warga untuk membudidayakan tanaman hortikultura dengan memanfaatkan lahan kosong di halaman rumah. Saat dipaparkan, gerakan lorong sayur disambut antusias oleh warga, karena umumnya mereka memiliki banyak lahan kosong.

“Jenis tanaman yang ditanam yaitu cabai rawit, tomat, terong, kencur, jeruk buah, jeruk nipis, dan mangga. Media tanam berupa campuran tanah dan pupuk organik digunakan dalam proses penanaman,” ujar Sokhifun, salah satu anggota unit. Ia menambahkan bahwa kegiatan akan dilanjutkan dengan pemantauan secara berkala.

Gunawan, Kepala Dukuh Sirat, menyambut baik program positif dari mahasiswa KKN UAD tersebut guna membangun kemajuan wilayahnya. Ia berharap kegiatan lorong sayur ini menjadi langkah awal swasembada pangan warga Padukuhan Sirat untuk masa yang akan datang. “Tanaman yang sudah ditanam juga berfungsi sebagai penyokong oksigen dan membantu melepaskan kelembapan udara sehingga lingkungan jadi lebih sehat serta udara terjaga kesegarannya,” tandas Gunawan.

Hal senada juga disampaikan oleh Rendra Widyatama, S.I.P., M.Si., Ph.D. selaku dosen pembimbing lapangan (DPL). Ia menyatakan bahwa program lorong sayur patut diacungi jempol sebagai bentuk kepekaan mahasiswa terhadap lingkungan sosial. Ia berharap program tersebut dapat menjadi gerakan berkelanjutan sebagai pioner bagi swasembada pangan untuk masyarakat luas. (tsa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-inisiasi-program-lorong-sayur-di-Padukuhan-Sirat-Bantul-Foto-Istimewa-scaled.jpg 1893 2560 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-03-03 11:12:332023-03-03 11:12:33KKN UAD Inisiasi Lorong Sayur sebagai Upaya Swasembada Pangan

Ember Tumpuk Bisa Jadi Pioner Pengelolaan Sampah di Sidomulyo Bantul

03/03/2023/in Terkini /by Ard

Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) gelar program sosialisasi pengelolaan sampah organik dengan ember tumpuk di pendopo Padukuhan Sirat, Bantul (Foto: Farida)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) 101 Unit IV.B.3 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan program Sosialisasi Pengelolaan Sampah Organik dengan Ember Tumpuk di Pendopo Padukuhan Sirat, Sidomulyo, Bambanglipuro, Bantul, pada Kamis (23-2-2023).

Turut hadir Surya Harum perwakilan dari Dinas Lingkungan Hidup (DLH) sebagai narasumber, dan Gunawan yang merupakan Kepala Dukuh Padukuhan Sirat. Penyelenggaraan kegiatan ini bertujuan untuk membantu mengatasi permasalahan sampah organik yang banyak dihasilkan oleh warga, yakni dengan metode ember tumpuk. Warga sangat tertarik dan antusias dalam mengikuti sosialisasi, khususnya ibu-ibu rumah tangga.

“Ember tumpuk digunakan untuk mengelola sampah organik, utamanya sampah rumah tangga, dengan menggunakan peralatan yang sederhana dan mudah didapatkan. Pengelolaan sampah dengan cara ini akan lebih mudah dilakukan oleh masyarakat karena mekanismenya yang sederhana. Sampah organik akan mengalami pengomposan dan penguraian oleh magot, kemudian menghasilkan lindi yang dapat dijadikan sebagai alternatif pupuk tanaman,” ujar Surya.

Lebih lanjut, menurut Erlang Bagus Yuniansyah selaku Ketua Unit KKN UAD IV.B.3, kegiatan ini ditujukan sebagai salah satu bentuk kepedulian terhadap sampah, yakni sampah organik yang ada di lingkungan sekitar. Hal tersebut merupakan awal yang baik untuk mengurangi permasalahan yang disebabkan oleh sampah. Selain itu, metode pengelolaan sampah dengan ember tumpuk ini juga dapat turut serta mendukung pertanian masyarakat, karena pupuk cair organik yang dihasilkan dapat dijadikan sebagai alternatif pemupukan tanaman, khususnya sebagai perangsang akar tanaman.

Pada kesempatan lain, dosen pembimbing lapangan (DPL) KKN UAD yang membawahi Padukuhan Sirat, Ngajaran, dan Cangkring, Rendra Widyatama, S.I.P., M.Si., Ph.D. mengatakan bahwa inisiatif mahasiswa KKN melalui program sosialisasi sampah organik dengan ember tumpuk ini patut diacungi jempol. Kegiatan tersebut sebagai bentuk kepekaan mahasiswa terhadap lingkungan dan alam sekitar. Selain itu, juga sebagai upaya mendukung program Pemerintah Kabupaten Bantul yakni Bantul Bersama atau Bantul Bersih Sampah 2025. Pemerintah Kabupaten Bantul mencanangkan agar kawasan tersebut dapat bersih sampah pada tahun 2025 dengan berbagai cara, salah satunya pengelolaan sampah mandiri.

“Semoga warga dapat mempraktikkan metode tersebut guna mengurangi limbah sampah organik. Diharapkan pengelolaan sampah dengan metode ember tumpuk ini nantinya dapat dilaksanakan secara berkesinambungan serta menjadi salah satu pioner bagi pengelolaan sampah di lingkungan masyarakat, khususnya di Padukuhan Sirat,” tutup Rendra. (frd)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-gelar-program-sosialisasi-pengelolaan-sampah-organik-dengan-ember-tumpuk-di-pendopo-Padukuhan-Sirat-Foto-Farida.jpg 659 958 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-03-03 10:33:452023-03-03 10:35:24Ember Tumpuk Bisa Jadi Pioner Pengelolaan Sampah di Sidomulyo Bantul

Menilik Peluang Bisnis Black Soldier Fly

03/03/2023/in Terkini /by Ard

Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kenalkan proses budi daya magot untuk bisnis (Foto: Farida)

Pengelolaan sampah memang tidak akan ada habisnya dari organik maupun nonorganik, sehingga masyarakat perlu cermat untuk mengatasi permasalahan sampah di lingkungan sekitar. Untuk memulainya, bisa belajar dari hal terkecil untuk memilah, terutama dalam pengelolaan sampah organik yang mudah terurai. Pemanfaatan sampah yang baik akan menjadi peluang bisnis yang besar, salah satunya dengan magot.

Melihat peluang bisnis tersebut, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) 101 Unit III. B. 3 yang beranggotakan 9 mahasiswa yakni Ferlan Sonjaya, Siti Sahara S., Nur Wahyu Rizky R., Rizky Romaddon T., Adelyanty Pangestuty W., Yoga Pratama, Erika Bimbi R., Zulfa Rosdiana, dan M. Zidan yang diterjunkan di Dusun Gedogan, Sumbermulyo, Bambanglipuro, Bantul, berinisiasi untuk membuka peluang bisnis dengan budi daya magot.

Erika, salah satu mahasiswa KKN UAD, menyampaikan bahwa program utama untuk masyarakat Dusun Gedogan adalah pemanfaatan sampah organik dan budi daya magot. Proses perkembangan magot tergolong mudah dan dapat berkembang secara alami. Pada lingkungan tropis maupun subtropis, magot masih bisa bertahan hidup sehingga memiliki potensi yang mudah untuk budi daya di Indonesia yang memiliki iklim tropis.

“Pembudidayaan magot terbilang mudah, cukup dengan sampah organik, terutama sampah makanan dapur yang mudah terurai dapat dijadikan sebagai pakan magot. Selain itu, tempat pembudidayaannya cukup dengan media ember tumpuk yang sederhana. Kenapa memilih magot? Karena hewan ini sangat efektif dalam pengelolaan sampah terutama sampah organik. Dalam prosesnya, sampah organik dikumpulkan dan diambil oleh pengepul untuk bahan magot,” jelas Yudi Wahyudiana, S.T. selaku pengelola magot.

Lebih lanjut ia menjelaskan, magot termasuk salah satu hewan yang mempunyai kecepatan untuk mengurai sampah organik sangat tinggi. Kurang lebih 100.000 iformaggot mampu mengelola 2 kg sampah. Magot dewasa akan menjadi lalat hitam atau lalat Black Soldier Fly (BSF). Hewan ini memiliki antibiotik alami dalam tubuhnya dan tidak membawa penyakit, sehingga sangat berbeda dengan lalat hijau. Magot juga mempunyai nilai jual yang sangat tinggi. Magot basah bisa dijual kisaran harga Rp10.000,00/kg, sedangkan magot kering kisaran Rp59.500,00/kg. Manfaat magot selain mampu mengurai sampah organik, dapat juga dijadikan pakan ternak ayam, bebek, burung, ikan, bahkan dapat dijadikan bahan dasar dalam pembuatan pupuk.

Kegiatan pemanfaatan sampah organik dan budi daya magot dilaksanakan sejak Sabtu, 18–22 Februari 2023. Antusiasme warga sangat aktif, terlihat banyak warga yang turut serta hadir dalam kegiatan tersebut. (frd)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-kenalkan-proses-budi-daya-magot-Foto-Farida.jpeg 1280 960 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-03-03 09:58:502023-03-03 09:58:50Menilik Peluang Bisnis Black Soldier Fly

Training Motivasi Kepada Remaja untuk Menjaga Lingkungan

03/03/2023/in Terkini /by Ard

Training motivasi kepada remaja untuk menjaga lingkungan oleh dosen dan mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Istimewa)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang ditempatkan di Padukuhan Pasutan, Nogosari, dan Gedongan, menggelar kolaborasi kegiatan bersama berupa pengabdian masyarakat pada Sabtu, 25-2-2023. Bertempat di Gedung Aula Padukuhan Nogosari, Bantul, kegiatan tersebut mengusung tema “Bersahabat dengan Alam”.

Para remaja dari 3 padukuhan tersebut menjadi sasaran utama kegiatan ini. Terhitung lebih dari 30 peserta dan perwakilan Ketua RT di masing-masing padukuhan hadir dalam acara tersebut. Dr. Hardi Santosa, M.Pd. yang juga merupakan dosen pembimbing lapangan (DPL) tim KKN UAD, bertindak sebagai pembicara.

Hardi banyak menekankan dan mengajak remaja untuk lebih peduli kepada alam. Ia menjelaskan bahwa ada 3 hal utama yang patut kita tanamkan. Pertama, alih-alih warisan nenek moyang, alam merupakan pinjaman dari anak cucu. Sebagai pinjaman, maka wajib dirawat dengan baik. Kedua, kebersihan merupakan fitrah manusia, bahkan spiritnya menjadi ukuran keimanan. Seperti peribahasa yang mengatakan bahwa kebersihan sebagian dari iman. Ketiga, wujud persahabatan dengan alam harus dimulai dari diri sendiri, hal terkecil, dan saat ini. Misalnya saling mengingatkan agar tidak membuang sampah sembarangan.

Selain para peserta, Dwi Purnama selaku sekretaris desa juga berkesempatan hadir dalam acara tersebut. Ia mengaku sangat mengapresiasi kegiatan inspiratif yang diinisiasi oleh tim KKN UAD ini. “Melalui berbagai upaya ini, semoga cita-cita Bantul Bersih Sampah 2025 semakin dekat untuk diwujudkan,” terang Dwi.

Sementara itu, Dedek Mulyadi selaku ketua panitia kegiatan juga menyampaikan rasa terima kasihnya atas respons positif semua pihak yang telah mendukung terselenggaranya kegiatan ini. “Kami bahagia dan bangga karena anak-anak muda di Padukuhan Pasutan, Nogosari, dan Gedongan kompak semangat untuk memikirkan keberlangsungan bumi dan kehidupan manusia di masa depan,” tandasnya. (tsa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Training-motivasi-kepada-remaja-untuk-menjaga-lingkungan-oleh-dosen-dan-mahasiswa-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Istimewa.jpg 1200 1600 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2023-03-03 09:39:092023-03-03 09:39:09Training Motivasi Kepada Remaja untuk Menjaga Lingkungan
Page 294 of 466«‹292293294295296›»

TERKINI

  • Skripsi Tanpa Galau? Ini Kata Yosi, Dosen Greenflag PBSI08/05/2025
  • Mahasiswa Harus Bijak Kelola Finansial dan Waspada Pinjol08/05/2025
  • Kader IMM FAI UAD Ikuti Sekolah Adil Gender08/05/2025
  • UKM Sepak Bola UAD Gelar Seminar Keolahragaan08/05/2025
  • UAD Gelar Job Fair #11, Hadirkan 37 Perusahaan untuk Dukung Karier Mahasiswa dan Alumni08/05/2025

PRESTASI

  • UKM Voli UAD Raih 2 Trofi pada Ajang Febipharm Championship 202508/05/2025
  • Mahasiswi Magister Kesehatan Masyarakat UAD Berprestasi di Nusantara Writing Festival 305/05/2025
  • Mahasiswa FEB UAD Raih Juara I Lomba Futsal dalam Semarak Milad IMM DIY03/05/2025
  • Pramudya Wijaya, Sabet Juara II Menyanyi Kategori Solo Pop Putra dan Solo Keroncong Putra02/05/2025
  • IMM Djazman Al-Kindi Sabet Juara I & II dalam Semarak Milad IMM se-DIY02/05/2025

FEATURE

  • ABCDE-in Hidupmu: Strategi Membangun Karier dan Finansial Sejak Dini08/05/2025
  • Membentuk Mentalitas Juara Seorang Atlet08/05/2025
  • Bencana Urusan Bersama, Bukan Tanggung Jawab Tunggal07/05/2025
  • Pendidikan sebagai Jalan Jihad Melawan Kemiskinan07/05/2025
  • Pendidikan dan Mitigasi Kebencanaan untuk Masyarakat07/05/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top