• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

KKN UAD Ajak Masyarakat Sadari Pentingnya Pengelolaan Sampah Rumah Tangga

24/02/2022/in Terkini /by Ard

KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) ajak masyarakat sadari pentingnya pengelolaan sampah rumah tangga (Foto: Istimewa)

Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler 88 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan kegiatan sosialisasi pelatihan pengolahan sampah rumah tangga di Pedukuhan Terong 1, Terong, Dlingo, Bantul, Yogyakarta. Kegiatan ini berlangsung hari Rabu, 16 Februari 2022 dan dihadiri oleh warga-warga dari tiga pedukuhan yang ada di Kalurahan Terong yaitu Pedukuhan Terong 1, Pencitrejo, dan Rejosari 1.

Sosialisasi dilakukan atas kerja sama pemerintahan Bantul dan LPPM UAD. Pemerintah setempat mengharapkan berlangsungnya KKN Reguler 88 UAD ini dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam pemanfaatan sampah rumahan.

“Sampah dapat dikelola dengan menerapkan 3R, mengurangi sampah, menggunakan kembali sampah, dan mendaur ulang sampah,” ujar Cita Eri Ayuningtyas, S.Gz., M.P.H. selaku Pembimbing Lapangan Divisi XII C 1 sampai 3.

Dijelaskan lebih lanjut, sosialisasi ini dilakukan untuk menumbuhkan inisiatif warga yang ada di Kalurahan Terong untuk bisa memilah dan memanfaatkan sampah sebelum membuangnya ke tempat pembuangan akhir.

“Salah satu dari sekian banyak pemanfaatan sampah rumah tangga adalah pembuatan aquaponik dari botol bekas, pembuatan lilin dari minyak jelantah, dan pupuk organik dari limbah untuk diaplikasikan pada greenhouse. Pemanfaatan sampah yang saya sebutkan tadi merupakan program kerja dari setiap unit yang ada di Kalurahan Terong,” ujar Cita.

Kegiatan sosialisasi tersebut diikuti kurang lebih 25 warga Kalurahan Terong dengan tetap memperhatikan protokol pencegahan Covid-19. Alvian selaku ketua Unit XII.C.2 menjelaskan acara sosialisasi ini juga melibatkan mahasiswa dari berbagai macam program studi yang ada di UAD.

Program ini sebagai langkah awal untuk memperbaiki lingkungan dari pengelolaan sampah yang dapat dimulai dari rumah tangga. Tokoh masyarakat setempat yaitu Kepala Dukuh Terong 1 mengharapkan program ini mampu menumbuhkan kesadaran masyarakat terkait pengelolaan sampah yang sampai sekarang masih menjadi permasalahan sosial di lingkungan masyarakat sendiri. (doc)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KKN-UAD-Ajak-Masyarakat-Sadari-Pentingnya-Pengelolaan-Sampah-Rumah-Tangga.jpg 1200 1600 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-02-24 05:39:272022-02-24 05:39:27KKN UAD Ajak Masyarakat Sadari Pentingnya Pengelolaan Sampah Rumah Tangga

Pentingnya Lapang Dada dan Ridha

24/02/2022/in Terkini /by Ard

Ust. Dr. Mhd. Lailan Arqam, M.Pd. Khatib Khotbah Jumat Masjid Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Renzy)

“Para ahli yang konsen di bidang pengendalian diri dan mentalitas manusia tentu selalu mengajarkan, mengingatkan kepada kita, bagaimana kita harus menerima bersikap ridha dengan kenyataan karena kondisi menerima kenyataan tentu akan memudahkan kita dalam mencapai solusi dan selesainya sebuah perkara.”

Begitulah yang diucapkan oleh Ust. Dr. Mhd. Lailan Arqam, M.Pd. ketika mengisi khutbah Jumat di Masjid Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD), yang disiarkan langsung melalui kanal YouTube resminya pada (18-02-2022).

Ia juga mengajak agar para jamaah shalat Jumat senantiasa berusaha melapangkan dada ketika dalam keadaan sulit. Sebagaimana kisah kelapangan dada Rasulullah dari berbagai hinaan, cemoohan dari kalangan musuh Islam yang ingin merendahkan, serta menjatuhkan mental Rasulullah saw.

“Bagaimana Rasul dahulu, di usia yang masih kecil, pernah dibelah dadanya lalu dikeluarkan kotoran gumpalan hitam yang menjadi sebuah pembersihan kepada Rasulullah. Namun, makna yang lain adalah tentang kelapangan dada yang bermakna kita menghadapinya dengan kelapangan hati yang luas. Bahkan para psikolog pun turut berpendapat terkait hal ini,” tambahnya.

Sebelum mengakhiri khutbahnya, Ustaz Lailan juga menegaskan bahwa jangan sampai ketika kita merasa beratnya beban hidup ini justru malah berharap kepada selain Allah. Ia mengajak agar jamaah shalat Jumat berhati-hati, bersama-sama kesulitan yang kita hadapi tentunya membawa kita harus tetap menunjukkan keberimanan kepada Allah.

“Kita tunjukkan komitmen keberimanan itu walau dalam kondisi sulit sekalipun,” pungkasnya. (RRI)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Ust.-Dr.-Mhd.-Lailan-Arqam-M.Pd_.-Khatib-Khotbah-Jumat-Masjid-Islamic-Center-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Renzy.jpg 720 1520 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-02-24 05:26:482022-02-24 05:26:48Pentingnya Lapang Dada dan Ridha

FKIP UAD Adakan Seminar Hasil Pengenalan Lapangan Persekolahan

23/02/2022/in Terkini /by Ard

Seminar hasil pengenalan lapangan persekolahan yang diselenggarakan FKIP Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Arika)

Seminar hasil pengenalan lapangan persekolahan Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali digelar pada Sabtu (19-02-2022), melalui platform Zoom Meeting dan kanal YouTube FKIP UAD Official. Kali ini, hadir sebagai pemateri adalah Dr. Wagiran, M.Pd., Prof. Drs. Dr. Harun Joko P., S.E. M.Hum., dan Prof. Drs. Herman Dwi S., M.Sc., M.T., Ph.D.

Wagiran selaku Ketua Subpokja Kampus Mengajar dalam mengawali materi menyampaikan, “Kegiatan Kampus Merdeka bertujuan membekali mahasiswa untuk menguasai berbagai keilmuan dan keahlian dengan menjadi partner guru dan sekolah dalam menumbuhkan kreativitas dan inovasi dalam pembelajaran, sehingga berdampak pada penguatan pembelajaran literasi dan numerasi sekolah.”

Kegiatan Kampus Mengajar merupakan ajang mahasiswa dalam menyalurkan minat dan bakat yang telah didapat selama masa perkuliahan maupun di luar perkuliahan. Wagiran lebih lanjut menjelaskan tentang apa saja yang diperoleh jika mengikuti kegiatan tersebut, antara lain kepekaan sosial, keterampilan mengajar, cara berkomunikasi yang baik, kreativitas mengajar, dan lain sebagainya.

Sambung Harun Joko dalam menyampaikan materi, “Setelah selesainya seminar pada siang hari ini, diharapkan akan terbit jurnal yang dinamai Jurnal Ilmiah Magang DIK (JIKP) yang misalnya, ditulis 2 mahasiswa UAD, 2 mahasiswa UMS, 1 dosen UAD, dan 1 dosen UMS.”

Materi yang terakhir disampaikan oleh Herman Dwi Surjono dengan judul “Kompetensi Teknologi (TIK) bagi Guru Masa Depan”. Ia menegaskan seiring berkembangnya zaman dan teknologi, keahlian dalam mengajar juga harus dikembangkan dan ditingkatkan. Pengimplementasian cara mengajar yang baik akan memperbaiki kualitas anak bangsa. Tantangan guru zaman sekarang ini adalah kecakapan dalam sistem mengajar, yakni kecakapan informasi, inovasi, dan teknologi. (ark)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Seminar-hasil-pengenalan-lapangan-persekolahan-prof.-drs.-Herman-Dwi-Surjono-M.Sc_.-M.T.-Ph.D.-Dosen-Fakultas-Teknologi-UNY.jpg 428 854 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-02-23 12:43:132022-02-23 12:44:12FKIP UAD Adakan Seminar Hasil Pengenalan Lapangan Persekolahan

Berdayakan Greenhouse di Pencitrejo, KKN UAD Olah Sampah Organik Jadi Pupuk

23/02/2022/in Terkini /by Ard

KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Olah Sampah Organik Menjadi Pupuk untuk Berdayakan Greenhouse di Pencitrejo (Foto: Istimewa)

Banyaknya produksi sampah rata-rata per orang mencapai 0,7 kilogram, dan hampir 7.000 ton sampah diangkut ke Tempat Pembuangan Sampah (TPA) setiap harinya. Di antara 7.000 ton tersebut, sampah organik rumah tangga mendominasi. Demi mengurangi dominasi sampah organik di TPA, terdapat berbagai upaya yang cukup sederhana, salah satunya dengan mengolah sampah organik menjadi pupuk kompos yang dapat diolah sendiri di rumah.

Cara pengolahan sampah organik tersebut seperti yang diprakarsai dosen Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Cita Eri Ayuningtyas, S.Gz., M.P.H. dari Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB). Program menarik ini diturunkan dan dilanjutkan oleh Tim KKN UAD Unit XII.C.1 yang ditempatkan di Pedukuhan Pencitrejo, Dlingo, Bantul, Yogyakarta.

Riki Sahidun Nurohman ketua KKN UAD Unit XII.C.1 mengatakan, olahan sampah akan disalurkan secara langsung sebagai pupuk organik di greenhouse yang dibangun. Ia menjelaskan, kombinasi greenhouse dan pupuk organik dapat membuat tanaman tumbuh dan berproduksi dengan lebih cepat secara berkesinambungan tanpa dipengaruhi oleh musim, serta terhindar dari bahan kimia dari pupuk nonorganik.

“Oleh karenanya, dari program kerja mahasiswa KKN UAD ini, kami berharap masyarakat Pedukuhan Pencitrejo dapat memanfaatkan dan melanjutkan peluang yang telah ada sehingga dapat mengurangi sampah organik di sekitar Pencitrejo,” katanya.

Kegiatan sosialisasi pengolahan sampah organik, pembangunan greenhouse, hingga pengolahan sampah akan terus berlanjut hingga masa KKN selesai pada 4 Maret 2022. Tujuannya tentu agar masyarakat dapat mengolah sampah organik secara pribadi dan mengembangkan greenhouse dengan maksimal.

Sudari selaku dukuh di Pedukuhan Pencitrejo mendukung penuh kegiatan yang dilakukan oleh mahasiswa KKN UAD dan nantinya akan mengoordinir proses pengolahan sampah organik. (doc)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/KKN-UAD-Olah-Sampah-Organik-Menjadi-Pupuk-untuk-Berdayakan-Greenhouse-di-Pencitrejo.jpg 491 654 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-02-23 11:42:132022-02-23 11:53:27Berdayakan Greenhouse di Pencitrejo, KKN UAD Olah Sampah Organik Jadi Pupuk

Diskusi Inklusi BEM UAD: Langkah UAD Membangun Ruang Aman dari Kekerasan Seksual

23/02/2022/in Terkini /by Ard

Diskusi Inklusi BEM Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sebagai Ruang Dialektika dan Perubahan (Foto: Istimewa)

Kasus kekerasan seksual kian marak di Indonesia, setelah ruang privat, ruang publik pun kini jadi sasaran, misalnya di kampus. Kasus itu menjadi kajian yang sering dilakukan baik oleh universitas hingga organisasi mahasiswa (ormawa), termasuk Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta.

Melalui kajian inklusi, BEM UAD mengadakan diskusi dengan mengusung tema “Bagaimana UAD Membangun Ruang Aman dari Kekerasan Seksual”. Acara dilaksanakan sesuai protokol kesehatan di Ruang Serbaguna lantai 10 Kampus IV UAD. Turut hadir menjadi narasumber pada diskusi yang berlangsung Minggu, 20 Februari 2022 itu adalah Kepala Bidang Hukum Tata Laksana dan Etika UAD Nurul Satria Abdi, S.H., M.H. dan dosen psikologi UAD Dra. Elli Nur Hiyati, M.P.H., Ph.D. Diskusi ini juga mengundang seluruh ormawa dan Organisasi Otonom Muhammadiyah di UAD, serta terbuka untuk umum.

Sebab UAD merupakan Perguruan Tinggi Swasta yang menjunjung tinggi nilai-nilai keislaman, tentunya langkah atau respons dalam upaya pencegahan kekerasan seksual terjadi di lingkungannya sangat ditunggu dan diharapkan oleh mahasiswa.

Nurul menyampaikan, UAD tidak mentolerir semua bentuk kekerasan, termasuk kekerasan seksual. UAD memiliki komitmen mencegah dan melindungi sivitas akademika dan tenaga kependidikan dari semua bentuk kekerasan (seksual). Upaya untuk mencegah dan menanggulangi yakni dengan menguatkan tata kelola organisasi melalui pembentukan produk hukum.

Sebagai pemateri kedua, Elli menyampaikan dampak kekerasan seksual, beberapa macam bentuk dukungan bagi korban, hingga pencegahan yang dapat dilakukan di lingkungan kampus. (Lrs)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Diskusi-Inklusi-BEM-UAD-sebagai-Ruang-dialektika-dan-Perubahan-scaled.jpg 1438 2560 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-02-23 11:18:012022-02-23 11:32:42Diskusi Inklusi BEM UAD: Langkah UAD Membangun Ruang Aman dari Kekerasan Seksual

PKK Padukuhan Rejosari Dapat Pelatihan Pembuatan Aquaponik

23/02/2022/in Terkini /by Ard

PKK Padukuhan Rejosari Dapat Pelatihan Pembuatan Aquaponik dari Mahasiswa KKN 88 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Istimewa)

Mahasiswa KKN-88 UAD bersama dengan Cita Eri Ayuningtyas S.Gz, M.P.H selaku Dosen Pembimbing Lapangan (DPL) menggelar pelatihan pembuatan aquaponik. Pembuatan aquaponik memanfaatkan sampah rumahan (anorganik) seperti botol plastik.

Kegiatan yang dilaksanakan 20 Februari 2022 di Padukuhan Rejosari itu sebagai bagian dari Program Kerja KKN Unit XII.C2. “Hingga saat ini, permasalahan sampah belum tuntas teratasi. Sampah-sampah ini banyak memberikan dampak bagi kehidupan seperti pencemaran udara dan lingkungan, membuat lingkungan kotor, serta kumuh,” ujar Cita.

Pelatihan dilakukan dengan harapan menumbuhkan kesadaran masyarakat dalam pemanfaatan sampah rumahan. Rangkaian kegiatan pelatihan ini diawali dengan sosialisasi terkait sampah dan pemanfaatan sampah, kemudian dilanjutkan praktik pembuatan aquaponik.

“Hal ini dimaksudkan agar warga Rejosari dapat memanfaatkan limbah galon, ember, botol air mineral, kaleng cat, ataupun barang lainnya dan diimplementasikan dalam pembuatan aquaponik. Teknik aquaponik dapat menghasilkan dua produk dari satu unit produksi yaitu sayuran segar dan ikan sebagai sumber protein pada daerah-daerah kering dan ketersediaan lahan yang terbatas,” lanjut Cita.

Kegiatan pelatihan dilakukan secara luring dengan peserta terbatas karena masih di masa pandemi. Masyarakat Padukuhan Rejosari sangat antusias dalam mengikuti kegiatan ini. Kurang lebih 30 orang ibu-ibu PKK mengikuti kegiatan dengan protokol kesehatan yang ketat.

“Pelatihan aquaponik ini sangat mudah untuk dipraktikkan, alat dan bahan juga sangat mudah untuk didapatkan. Saya dan teman-teman akan mempraktikkan kembali di rumah,” ujar salah satu warga yang mengikuti pelatihan.

Dengan kegiatan ini, diharapkan masyarakat Padukuhan Rejosari bisa memilah dan memanfaatkan sampah sebelum membuangnya ke tempat pembuangan akhir. “Harapan kami, kegiatan ini bisa diterapkan di masing-masing rumah sehingga padukuhan ini menjadi lebih bersih dan masyarakat bisa mendapatkan manfaat dari sayuran maupun ikan yang dibudidayakan,” ujar Alvian Ketua KKN-88 Unit C2. (doc)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/PKK-Padukuhan-Rejosari-Dapat-Pelatihan-Pembuatan-Aquaponik-dari-Mahasiswa-KKN-88-UAD-Foto-Istimewa.jpg 970 1032 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-02-23 10:33:132022-02-23 10:33:13PKK Padukuhan Rejosari Dapat Pelatihan Pembuatan Aquaponik

Kompetisi dan Tantangan dalam KBMK

23/02/2022/in Terkini /by Ard

Sarahsehan KBMK PKM Center UAD Bertema Pengenalan KBMK dan Tantangan KBMK (Foto: Laras)

Kompetisi Bisnis Manajemen Keuangan (KBMK) selalu berupaya untuk mendekatkan kemitraan antara akademisi, dunia usaha, dan pemerintah. Selain itu, perlombaan berskala nasional ini dan juga mengevaluasi kemampuan akademik dan nalar mahasiswa dalam bidang keilmuannya.

Ada enam macam kompetisi KBMK, di antaranya kompetisi bidang riset dan teknologi, analisis kasus bisnis bidang manajemen operasional, bidang keuangan audit investigasi, riset investigasi, bidang penulisan esai ilmiah, dan perencanaan bisnis dengan aspek SDG. Setiap kompetisi ataupun perlombaan tentunya memiliki tantangan berbeda-beda, begitu halnya dengan KBMK. Oleh karena itu, Pengurus Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta mengadakan sarahsehan KBMK dengan tema “Pengenalan Kompetisi KMBK dan Tantangan dalam KBMK”.

Diselenggarakan secara daring melalui Zoom Meeting pada Sabtu, 19 Februari 2022, Putri Amanah Sulaiman yakni mahasiswa Bisnis Jasa Makanan sekaligus peserta KBMK pada tahun 2021 yang masuk dalam V besar, menjadi pemateri dan dengan senang membagikan pengalamannya.

“Sebagai peserta angkatan pertama di UAD dalam kompetisi KBMK ini tentunya memiliki banyak tantangan, dari pembuatan video hingga persiapan setelah lolos seleksi tahap berikutnya. Setiap tahapnya diberikan permasalahan untuk menyelesaikannya,” tuturnya, (19-02-2022).

Ia menambahkan, ada banyak hal yang didapatkan ketika mengikuti kompetisi tingkat nasional itu. Kemampuannya jelas makin terasah, apalagi dari pihak kampus sangat mendukung dengan menyediakan banyak fasilitas. Kehadirannya dalam acara tersebut, semoga bisa memotivasi mahasiswa lain untuk juga berpartisipasi pada ajang berikutnya.

Sementara itu, Suprayogi, pengurus PKM Center mengungkapkan, dengan adanya sarahsehan ini Pengurus PKM Center berharap bisa memperbarui dan meningkatkan skill serta pengetahuan pengurus PKM Center, sekaligus bisa menaungi berupaya untuk memberikan informasi dan membantu memfasilitasi peserta KBMK berikutnya. (Lrs)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Sarahsehan-KBMK-PKM-Center-UAD-Bertema-Pengenalan-KBMK-dan-Tantangan-KBMK.jpg 467 999 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-02-23 10:21:512022-02-23 10:21:51Kompetisi dan Tantangan dalam KBMK

DPM UAD Ajak Mahasiswa Pahami Cara Advokasi

23/02/2022/in Terkini /by Ard

Diskursus Strategi Advokasi oleh Komisi A Dewan Perwakilan Mahasiswa (DPM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto: Istimewa)

Peran mahasiswa sangatlah dibutuhkan dalam lembaga pendidikan, khususnya di universitas. Sebab, hal itu merupakan bukti bahwa mahasiswa aktif, kreatif, mandiri, kritis, serta inovatif. Mereka idealnya ikut berpartisipasi dalam segala hal, baik secara akademis maupun nonakademis.

Oleh karenanya, sebagai upaya penyadaran akan pentingnya advokasi serta peran mahasiswa di perguruan tinggi, Dewan Perwakilan Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (DPM UAD) melalui Komisi A pada 14–16 Februari 2022 menyelenggarakan Diskursus Strategi Advokasi dengan mengusung tema “Urgensi Advokasi dalam Rekonstruksi Peran Mahasiswa di Lingkungan Kampus” yang berlangsung di Auditorium Kampus I UAD secara luring.

Agenda yang berlangsung selama tiga hari ini menghadirkan beberapa narasumber yaitu Ilham Yuli Isdiyanto, S.H., M.H., C.L.A., C.M.B. dosen Fakultas Hukum UAD, Dr. Tri Hastuti Nur Rochimah, S.Sos., M.Si. selaku Sekretaris PP ‘Aisyiyah, Syarif Nurhidayat, S.H., M.H. yakni akademisi dari Universitas Islam Indonesia (UII), Dr. Anom Asmorojati, S.H., M.H. yang juga akademisi UAD, Restu Baskara selaku Kadiv Advokasi Non-Litigasi Perhimpunan Bantuan Hukum dan Hak Asasi Manusia (PBHI) Yogyakarta, dan Marsinah Dhede seorang aktivis perempuan.

Farid Tartiburrohman, mahasiswa dari Fakultas Agama Islam (FAI) UAD selaku ketua panitia menyampaikan bahwa agenda tersebut difokuskan pada dua hal yaitu pelatihan terkait pemahaman advokasi kepada organisasi mahasiswa (ormawa) dan Keluarga Besar Mahasiswa (KBM). Kemudian mendiskusikan mengenai Peraturan Menteri Pendidikan dan Kebudayaan (Permendikbud) Nomor 30 Tahun 2021 tentang Pencegahan dan Penanganan Kekerasan Seksual di Lingkungan Perguruan Tinggi.

“Pada kegiatan ini kami fokuskan pada dua hal. Pertama, kami mengadakan pelatihan serta pemahaman terkait advokasi pada organisasi mahasiswa (ormawa) khususnya yang berada di DPM dan Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas, serta KBM UAD. Kedua, mendiskusikan kembali adanya Permendikbud Nomor 30 tentang kekerasan seksual yang saat ini juga sedang ramai diperbincangkan, sehingga ini sangat perlu didiskusikan bersama para narasumber yang kompeten di bidangnya,” jelasnya saat diwawancara pada Rabu, 16 Februari 2022.

Ia berharap dengan terselenggaranya agenda tersebut ormawa dan KMB bisa saling bekerja sama dalam hal advokasi, baik permasalahan di ranah fakultas maupun universitas. Khususnya terkait kasus kekerasan seksual di kampus. (hmd)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Diskursus-Strategi-Advokasi-oleh-Komisi-A-Dewan-Perwakilan-Mahasiswa-Universitas-Ahmad-Dahlan-DPM-UAD-Foto-Istimewa-2.jpg 864 1296 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-02-23 07:22:152022-02-23 07:22:15DPM UAD Ajak Mahasiswa Pahami Cara Advokasi

Nona Carolina dan Dedikasi Prestasi untuk Orang Tua

23/02/2022/in Feature /by Ard

Nona Carolina, mahasiswa berprestasi Prodi Ilmu Kesehatan Masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (UAD) narasumber Talkshow Mawapres UAD (Foto: Didi)

“Dalam proses belajar tentunya hasil yang baik tidak bisa langsung didapatkan, pada umumnya fase kegagalan adalah hal yang terlebih dahulu dirasakan. Bagaimana kemudian menyikapi dengan bijak kegagalan tersebut? Ialah dengan cara menerima dan dijadikan sebagai bahan pembelajaran, untuk bisa lebih baik dari yang telah dilakukan sebelumnya.”

Kutipan di atas adalah segelintir pesan yang disampaikan oleh Nona Carolina, mahasiswi berprestasi Program Studi (Prodi) Kesehatan Masyarakat Universitas Ahmad Dahlan (UAD), pada talkshow Mahasiswa Berprestasi (Mawapres), yakni program bincang-bincang mahasiswa berprestasi UAD. Episode ini tayang secara live dan disiarkan ulang di kanal YouTube UAD, pada Jumat, 18 Februari 2022.

Akrab disapa Nona, mahasiswi asal Kediri ini dikenal dengan berbagai prestasi di bidang kepenulisan yang diraihnya, baik di lomba berskala daerah, provinsi, maupun nasional. Ia banyak menuai prestasi semenjak duduk di bangku Sekolah Menengah Atas (SMA).

“Semasa SMA saya sudah mempelajari tentang kepenulisan, salah satunya karya tulis ilmiah, dan meraih beberapa prestasi di berbagai macam lomba. Salah satu capaian prestasi saya pada waktu itu ialah saat mengikuti lomba penulisan karya ilmiah yang diadakan oleh Kementrian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo),” jelas Nona.

Adapun capaian lain, di antaranya juara III Lomba Karya Tulis Ilmiah Nasional (LKTIN) Universitas Islam Negeri Sunan Ampel Surabaya (UINSA) 2021, juara III Lomba Karya Tulis Ilmiah (LKTIN) Universitas Mulawarman (UNMUL) 2021, dan Finalis 10 Besar Esai Nasional Pena Adiksi Universitas Islam Negeri Prof. K.H. Saifuddin Zuhri Purwokerto (UINSAIZU) 2021.

Nona menyampaikan bahwa motivasi yang ia tanamkan untuk menjadi mahasiswa berprestasi ialah tekad untuk membahagiakan orang tuanya. “Semua prestasi dan pencapaian ini saya dedikasikan untuk orang tua saya, mereka telah tenang di surga.”

“Motivasi selanjutnya ialah kesadaran diri saya sebagai mahasiswa UAD, dan motivasi yang terakhir ialah saya memanfaatkan pencapaian prestasi ini, guna bahan ajar agar kepenulisan saya bisa terus berkembang dan lebih baik lagi,” tambahnya.

Nona memang sudah lama menyukai bidang tersebut. Menurutnya, dengan menulis seseorang bisa menjabarkan ilmu yang dimilikinya, dan bisa memecahkan permasalahan dengan melihat permasalahan tersebut dari berbagai sudut pandang. Kemudian, dari manfaat-manfaat baik menulis bisa melahirkan manfaat bagi orang di sekitarnya.

Nona mengaku, ia adalah tipikal orang yang gemar mencoba banyak hal dan karena hal tersebut ia sering membuat karya tulis yang mencakup beberapa bidang, mulai dari inovasi teknologi, kesehatan, lingkungan, sejarah, dan politik. “Tujuan saya mempelajari dan mencoba banyak hal, berdasar pada haus akan ilmu dan saya percaya bahwa manusia harus bisa beradaptasi dengan perkembangan zaman.”

Terkait tips dan trik untuk bisa menjuarai lomba menulis, Nona berpendapat harus ada beberapa aspek yang perlu diperhatikan, di antaranya mutu tema yang dipilih, inti topik pembahasan atau permasalahan yang ingin dibangun, keselarasan dengan zaman, dan sistematika kepenulisan.

“Sedangkan untuk ide dan bahan kreatif kepenulisan, banyak yang bisa diperoleh di kehidupan sekitar kita, contohnya saja berbagai masalah yang saat ini kita rasakan. Sedangkan penunjang lain dalam membuat tulisan, perbanyak membaca, salah satunya dengan membaca jurnal ilmiah,” Nona menambahkan.

Pada sesi akhir talkshow, Nona berpesan agar para Dahlan Muda tetap semangat dan giat untuk menjadi mahasiswa berprestasi, sebab menurutnya banyak fasilitas penunjang di UAD yang bisa dimanfaatkan semaksimal mungkin untuk mencapai tujuan tersebut. (didi)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Nona-Carolina-mahasiswi-berprestasi-Prodi-Ilmu-Kesehatan-Masyarakat-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-narasumber-Talkshow-Mawapres-UAD-Foto-Didi.jpg 750 1334 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-02-23 06:48:112022-02-23 06:48:11Nona Carolina dan Dedikasi Prestasi untuk Orang Tua

Pentingnya Mewujudkan Jaminan Risiko Banjir bagi Masyarakat Indonesia

23/02/2022/in Terkini /by Ard

Lisa Nuryanti dan Ummu Fitrotin Nursholihah narasumber Kita Talk Eps 41 (Foto: Didi)

Meraih juara II pada Actuarial Infographic Competition 2022 dengan judul infografis “Pemanfaatan Ilmu Aktuaria dalam Mewujudkan Jaminan Risiko Banjir di Indonesia”, dua mahasiswi Program Studi (Prodi) Matematika Universitas Ahmad Dahlan (UAD), Lisa Nuryanti dan Ummu Fitrotin Nursholihah, berkesempatan hadir pada Kita Talk yakni program talkshow mahasiswa yang digagas oleh Televisi UAD.

Tayang pada Kamis, 17 Februari 2022, di kanal YouTube Televisi UAD, Lisa dan Ummu menceritakan detail infografis yang mereka buat serta memberikan penyampaian tentang pentingnya memiliki jaminan asuransi, khususnya asuransi bencana alam berupa banjir.

“Dalam infografis yang kami buat, di dalamnya terdapat analisis statistika sebagai model awal. Sedangkan contoh penggunaannya kami menggunakan metode regresi dan probabilitas guna mengetahui daerah mana saja yang rawan banjir dan menghitung kerusakan dari dampak banjir. Setelah hasil dari kedua metode tadi diketahui, berlanjut ke tahap permodelan matematika dan evaluasi terhadap asuransi banjir. Evaluasi ini dilakukan dengan analisis perhitungan model regresi tadi.”

Menurut keduanya, Indonesia saat ini rentan tertimpa banjir dan dari bencana alam itu banyak memberikan dampak kerugian. Namun, masyarakat pada umumnya belum sadar betapa pentingnya memiliki penjaminan asuransi terhadap bencana alam tersebut.

“Jaminan risiko banjir adalah jaminan perluasan dari asuransi kebakaran Indonesia. Dengan kata lain, jaminan risiko banjir diperoleh melalui pengajuan perluasan asuransi ke perusahaan. Jika nantinya asuransi banjir tidak dimiliki, maka tidak akan ada jaminan yang diperoleh dari dampak kerusakan banjir yang dialami pihak korban,” jelas Lisa.

Dari hasil infografis yang dibuat oleh keduanya, Lisa dan Ummi berharap agar hasil karyanya tersebut dapat memberikan manfaat bagi masyarakat dan negara. Selain itu, mereka mempunyai harapan agar masyarakat di Indonesia lebih peduli pada pentingnya kepemilikan asuransi bencana alam. (didi)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Lisa-Nuryanti-dan-Ummu-Fitrotin-Nursholihah-narasumber-Kita-Talk-Eps-41-Foto-Didi.jpg 750 1334 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2022-02-23 06:30:392022-02-23 06:30:39Pentingnya Mewujudkan Jaminan Risiko Banjir bagi Masyarakat Indonesia
Page 397 of 467«‹395396397398399›»

TERKINI

  • UAD Gelar Wisuda Periode III Tahun Akademik 2024/202510/05/2025
  • PBI UAD Gelar Syawalan dan Lantik Pengurus KAMADA Periode 2025–202809/05/2025
  • Mahasiswa UAD Latih Kemampuan Jurnalistik Lewat Magang di Lembaga Muhammadiyah09/05/2025
  • PBSI FKIP UAD Gelar Sapa Prodi, Mahasiswa Dapat Ruang Suara dan Solusi09/05/2025
  • IMM FKM UAD Jalin Sinergi Inovatif dengan IMM Psikologi UMP09/05/2025

PRESTASI

  • UKM Voli UAD Raih 2 Trofi pada Ajang Febipharm Championship 202508/05/2025
  • Mahasiswi Magister Kesehatan Masyarakat UAD Berprestasi di Nusantara Writing Festival 305/05/2025
  • Mahasiswa FEB UAD Raih Juara I Lomba Futsal dalam Semarak Milad IMM DIY03/05/2025
  • Pramudya Wijaya, Sabet Juara II Menyanyi Kategori Solo Pop Putra dan Solo Keroncong Putra02/05/2025
  • IMM Djazman Al-Kindi Sabet Juara I & II dalam Semarak Milad IMM se-DIY02/05/2025

FEATURE

  • Masyarakat yang Tangguh dalam Menghadapi Bencana09/05/2025
  • ABCDE-in Hidupmu: Strategi Membangun Karier dan Finansial Sejak Dini08/05/2025
  • Membentuk Mentalitas Juara Seorang Atlet08/05/2025
  • Bencana Urusan Bersama, Bukan Tanggung Jawab Tunggal07/05/2025
  • Pendidikan sebagai Jalan Jihad Melawan Kemiskinan07/05/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top