• TERKINI
  • UAD BERDAMPAK
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

UAD Kirim Relawan Bangun Hunian Sementara di Palu

06/12/2018/in Terkini /by NewsUAD

Setelah memberikan bantuan korban gempa di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB), kembali Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyerahkan bantuan berupa hunian sementara (huntara) kepada korban terdampak gempa dan tsunami yang kehilangan tempat tinggal di Palu. Bantuan tersebut diserahkan langsung oleh Dr. Kasiyarno, M.Hum., Rektor UAD pada 25 November 2018.

“Selain bantuan huntara, UAD juga mengirimkan relawan mahasiswa dan dosen ke beberapa lokasi,” kata Kasiyarno saat menyerahkan bantuan secara simbolis didampingi Wakil Rektor I (Warek) Dr. Muchlas, M.T., Warek II Drs. Safar Nasir, M.Si., Warek III Dr. Abdul Fadlil, M.T., Kepala Kantor Universitas Dr. Hadi Suyono, S.Psi., M.Si., serta Kepala Pusat Studi dan Mitigasi Penanggulangan Bencana (PSMPB) UAD Dholina Inang Pambudi, M.Pd.

Dholina menjelaskan, mahasiswa dan dosen UAD tersebut memperkuat tim relawan Muhammadiyah di bawah koordinasi Muhammadiyah Disaster Management Center (MDMC) PP Muhammadiyah. Relawan tersebar di beberapa lokasi antara lain, poskor logistik Unismuh, Posyan Pantoloan, Wani, Bobo, Salua, Sirenja.

Wakil Ketua MDMC, Rahmawati Husein, Ph.D. mengatakan, MDMC rencana akan membangun 1.000 huntara di delapan lokasi termasuk bantuan dari UAD. Saat ini ketersediaan material menjadi salah satu kendala dalam membangun huntara. Yang paling susah mencari semen, kayu, dan baja ringan. Padahal, masyarakat sangat antusias untuk membangun.

“Selain huntara, UAD juga mengirimkan mahasiswa Psikologi untuk terapi psikososial, mahasiswa dan dosen farmasi, serta tim kesehatan lainnya.

Selain membutuhkan huntara, menurut Endischa, mahasiswa Psikologi UAD semester 7 salah satu relawan yang ada di lokasi, masyarakat membutuhkan pendampingan psikososial, baik anak-anak, remaja, maupun orang tua. “Kami berupaya membantu memulihkan psikologi masyarakat agar bisa beraktivitas kembali,” katanya lagi. (dok humas UAD)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/UAD-Kirim-Relawan-Bangun-Hunian-Sementara-di-Palu.jpg 682 1024 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2018-12-06 19:15:002018-12-06 19:16:10UAD Kirim Relawan Bangun Hunian Sementara di Palu

Uji Tembak Rudal Merapi Anti Pesawat Terbang Buatan Anak Bangsa

03/12/2018/in Terkini /by NewsUAD

Kerja sama pembuatan peluru kendali (rudal) kaliber 70 yang diberi nama Rudal MERAPI antara Dislitbang TNI AD dan Pusat Riset CIRNOV Universitas Ahmad Dahlan (UAD) telah memasuki serangkaian uji-uji dinamis. Pada 22 November 2018 bertempat di lapangan tembak laboratorium milik Dislitbang TNI AD di Buluspesantren, Kebumen, Jawa Tengah, dilakukan uji tembak rudal untuk mengetahui performansi rudal yang dibuat untuk tahun anggaran 2018.

Uji tembak dihadiri oleh Kepala Dislitbang TNI AD Brigjen Mulyo Aji, M.A., Kasubdisiptek Kolonel Burlian Sjafei, Komandan Poltekad Kolonel Bagus Antonov, tamu undangan dari Pussenarhanud, Pussenif, segenap staf di lingkungan Dislitbang TNI AD, Poltekad, serta Tim Konsultan dari UAD dan Pustekbang LAPAN.

Selama terbang melesat, rudal dilengkapi dengan alat telematri yang mampu memberikan data mengenai manuver rudal untuk tiap-tiap komponen yang ada. Alat telemetri yang dipasang telah berfungsi baik dengan memberikan informasi gerakan rolling (berputar), yawing (menggeleng), dan pitching (mengangguk), juga ketinggian, kecepatan dan lain-lain, dapat diperoleh meskipun dalam kondisi hentakan yang cukup besar (melebihi 14 G). Keberhasilan pembuatan dan pemasangan alat ini merupakan reputasi tersendiri mengingat untuk uji-uji rudal dengan kecepatan tinggi, biasanya alat telemetri gagal berfungsi sehingga tidak diperoleh informasi yang akurat tentang kondisi sebenarnya yang dialami rudal.

Keberhasilan penembakan serta pembuatan alat ini menjadi dasar diperolehnya data riil rudal selama terbang sehingga karakteristik rudal dapat diketahui dengan lebih baik dan akurat. Terlebih lagi gerakan rudal sangat cepat, mengalami tekanan angin yang sangat kuat, perubahan suhu, kelembaban udara, dan mengalami pengurangan berat seiring dengan terbakarnya bahan roket pendorong.

Rudal MERAPI merupakan rudal kaliber 70 buatan anak bangsa yang pertama dapat menunjukkan performansinya sebagai roket/peluru yang dikendalikan menggunakan roket pendorong dengan kecepatan awalan penembakan >650 km/jam yang selanjutnya akan mampu melesat melebihi kecepatan suara. Pendorong roket ini dibuat oleh Poltekad melalui uji-uji yang intensif selama bertahun-tahun. Kecepatan rudal mampu untuk merontokkan pesawat baik pesawat tempur, helikoper militer, serta sasaran udara lainnya seperti drone, juga pesawat sipil. Untuk keperluan uji fungsi rudal, pada tahap awal digunakan sasaran di udara berupa flare yang menghasilkan radiasi sinar infra merah yang dibawa terbang oleh drone. Selama uji, sistem pencari/seeker rudal telah dapat bekerja aktif serta mengirimkan sinyal secara sangat cepat ke sistem kendali rudal yang diikuti dengan gerakan manuver canard (sirip kendali) dan rudal melakukan pengejaran target.

Teknologi seeker sebagai bagian pencari target sangat lazim digunakan untuk rudal dalam meningkatkan akurasi mengejar dan mengunci sasaran seperti pesawat, juga helikopter yang menghasilkan radiasi sinar infra merah melalui panas mesin yang ada. Proses pembuatan rudal dilakukan dengan urut-urutan uji statis terukur yang dilakukan sebelumnya untuk subsistem seeker, kendali, canard, pendorong roket, serta rudal utuh di dalam terowongan angin. Penguasaan teknologi rudal yang sangat kompleks oleh Dislitbang TNI AD ini juga diharapkan mampu menangani rudal-rudal TNI yang sudah expire dan juga modifikasi yang sesuai dengan kebutuhan alat perang kita.

Pembuatan rudal anti pesawat ini menggunakan teknik Fire and Forget yaitu rudal ditembakkan ke sasaran kemudian secara otomatis rudal akan mengunci dan mengejar sasaran tanpa dipandu operator. Dengan teknik ini akan sangat aman dan praktis bagi penembak untuk dapat melakukan manuver gerakan personal selanjutnya dalam peperangan. Teknologi seeker yang ada tidak memungkinkan rudal dikacau/dimatikan oleh musuh seperti halnya jika menggunakan panduan radar atau satelit (GPS). Kandungan lokal pembuatan rudal MERAPI sangat tinggi yaitu >70% sehingga relatif aman jika diancam embargo oleh negara lain. Pengoperasional juga relatif sederhana, sesuai karakter TNI serta harga produksi yang diestimasi nantinya jauh lebih rendah dibanding pembelian rudal impor yang biasanya dibarengi dengan persyaratan tertentu.

Seperti yang disampaikan oleh Kepala Dislitbang TNI AD, bahwa ke depan rudal yang sudah dikuasai pembuatannya ini akan disempurnakan sehingga mampu memenuhi syarat-syarat tipe dan kelaikan suatu produk rudal yang sesuai dengan postur dan dapat digunakan oleh TNI dalam meningkatkan kekuatan daya gempur untuk menjaga kedaulatan negara serta mampu merubah peta kekuatan efek diteren untuk kehormatan bangsa Indonesia di kancah internasional.

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Uji-Tembak-Rudal-Merapi-Anti-Pesawat-Terbang-Buatan-Anak-Bangsa-2.jpg 361 395 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2018-12-03 18:52:242018-12-03 18:53:18Uji Tembak Rudal Merapi Anti Pesawat Terbang Buatan Anak Bangsa

Peresmian Growth Hub Pertama di Indonesia

30/11/2018/in Terkini /by NewsUAD

 

“Growing Indonesia−a Triangular Approach” adalah proyek Erasmus+ yang berdurasi tiga tahun. Program ini berfokus untuk membangun kapasitas kewirausahaan di seluruh Indonesia dengan mengembangkan kolaborasi antara universitas dan dunia bisnis, menanamkan pendidikan kewirausahaan ke dalam kurikulum universitas, serta mengembangkan infrastruktur pendukung untuk penciptaan unit bisnis baru.

Sebagai ekonomi terbesar di Asia Tenggara dan negara keempat terbesar di dunia, Indonesia telah mengembangkan pelayanan khusus guna memenuhi pandangan luas para pengusaha di Indonesia.

Pada tahun 2020, proyek konsorsium yang dipimpin oleh Gloucestershire University akan membuat tujuh Growth Hub di seluruh Indonesia dan asosiasi industri nasional yang akan menyediakan jaringan dan peluang pelatihan untuk berbagai kelompok pemangku kepentingan. Minggu ini, konsorsium Gloucestershire University dengan bangga meresmikan tonggak pertamanya. Hanya setahun setelah proyek dimulai, Growth Hub pertama dibuka Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta, dan itu jauh lebih cepat dari jadwal.

UAD adalah salah satu universitas swasta terkemuka di Indonesia dan telah dinilai sebagai salah satu universitas terbaik di Indonesia menurut Kemenristekdikti. Sejak didirikan pada tahun 1960, UAD secara konsisten mempertahankan tradisi integritasi akademik yang kuat dan mendapatkan reputasi yang sangat baik dalam hal pendidikan, penelitian, dan pengabdian masyarakat.

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/UAD-1.jpg 745 1303 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2018-11-30 07:58:312018-11-30 07:58:37Peresmian Growth Hub Pertama di Indonesia

UAD Resmikan Kantor Urusan Bisnis dan Inovasi

30/11/2018/in Terkini /by NewsUAD

 

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) meresmikan Kantor Urusan Bisnis dan Inovasi (KUBI) pada 27 November 2018 di kampus 2 UAD. Kantor ini merupakan Growth Hub UAD sebagai realisasi dari proyek Growing Indonesia Triangular Approach (GITA) Hibah Erasmus+. Dalam proyek GITA Indonesia ini, Erasmus+ memberikan hibah kepada 11 universitas dari 5 negara, yaitu 7 universitas dari Indonesia (UAD, President University, Universitas Islam Indonesia, Universitas Padjajaran, Universitas Negeri Semarang, Universitas Brawijaya, dan STIE Malangkucecwara) dan 4 universitas dari Eropa (University of Glocestershire dari Inggris, Dublin Institute of Technology dari Irlandia, Fachhochschule des Mittelstands dari Jerman, dan Innsbruck University dari Austria). Proyek GITA mempunyai tujuan untuk menyinkronkan tiga aspek seperti membentuk kolaborasi universitas, menghasilkan alumni yang memiliki jiwa kewirausahaan, dan membentuk unit-unit bisnis baru.

KUBI sendiri mempunyai tujuan untuk menginkubasi startup business dan Growth Hub UAD yang akan menjadi pusat kegiatan kewirausahaan yang ada di UAD. Sasarannya ditujukan untuk mahasiswa, alumni, dosen, karyawan, dan stakeholders UAD. KUBI juga merupakan fasilitas inkubasi untuk mengembangkan inovasi dan mengeksploitasi ide-ide baru yang diterapkan pada ekonomi lokal dan regional dalam bentuk startup business.

Acara ini dihadiri berbagai kalangan, seperti Ketua Umum PP Muhammadiyah Dr. H. Haedar Nashir, M.Si., Walikota Yogyakarta Drs. H. Haryadi Suyuti, beberapa perwakilan dari instansi pemerintah daerah, swasta, serta asosiasi-asosiasi pengusaha dan kamar dagang yang ada di Yogyakarta.

Menurut Kepala Kantor Urusan Internasional UAD sekaligus koordinator program Hibah Erasmus+ UAD, Ida Puspita, M.A., Res., “Banyaknya undangan yang disebar bertujuan agar semua kalangan bisa memanfaatkan KUBI UAD, dan ini merupakan wujud dari pengabdian masyarakat UAD.”

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/UAD.jpg 745 1303 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2018-11-30 07:56:212018-11-30 07:59:03UAD Resmikan Kantor Urusan Bisnis dan Inovasi

UAD Mewisuda 1.868 Mahasiswa

27/11/2018/in Terkini /by NewsUAD

Pada Sabtu (24-11-2018), Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mewisuda 1.868 mahasiswa yang terdiri atas 1.756 wisudawan sarjana dan 112 wisudawan pascasarjana periode 24 November 2018. Periode ini juga merupakan terbanyak sepanjang sejarah. Tercatat, 83 persen lebih meningkat dari sebelumnya. Dari 1.868 wisudawan, sejumlah 768 mendapat predikat cum laude.

“Dengan demikian, alumni UAD berjumlah 45.610 orang,” kata Dr. Kasiyarno, M.Hum. dalam sambutannya di Jogja Expo Center (JEC).

“Kami sangat bersyukur pada periode ini UAD bisa mewisuda banyak mahasiswa yang biasanya hanya 1.100 mahasiswa. Apalagi separuh dari wisudawan mendapat gelar cum laude,” lanjutnya.

Kelulusan ini tidak lepas dari peran dosen pembimbing skripsi maupun tesis yang telah membimbing mahasiswa hingga meluluskan. Ia berharap, ilmu yang didapat dari UAD benar-benar diterapkan ke masyarakat dan keluarga. Selain itu, yang paling penting adalah mengamalkan ilmu yang sudah diperoleh.

“Jangan lupa tingkatkan ilmu. Belajar ilmu komunikasi dan bahasa asing, khususnya bahasa Inggris,” imbaunya.

Periode ini, kelulusan terbaik sarjana pertama diraih Luthva Luviandani Pratiwi dari Program Studi Kesehatan Masyarakat dengan perolehan Indeks Prestasi Kumulatif (IPK) 3,97, terbaik kedua diraih Lina Anggraeni Program Studi Pendidikan Matematika dengan perolehan IPK 3.96, dan terbaik ketiga diraih Mahayu Agustia Jayanti dari Program Studi Kesehatan Masyarakat dengan perolehan IPK 3,95. Sedangkan terbaik pascasarjana diraih oleh Rinda Dwi Sartika dari Magister Farmasi dengan peroleh IPK 4.00. (ASE)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/UAD-Mewisuda-1.868-Mahasiswa.jpg 853 1280 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2018-11-27 13:50:272018-11-27 13:50:37UAD Mewisuda 1.868 Mahasiswa

Kiprah Sukarelawan UAD Dukung Pariwisata Jogja

22/11/2018/in Feature, Terkini /by NewsUAD

Banyak cara yang bisa lakukan mahasiswa untuk mencintai Indonesia. Salah satunya mendukung pariwisata dengan merawat lingkungan yang bersih dan nyaman. Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang tergabung dalam UAD Tourism Lovers sudah membuktikannya. Mereka mengadakan gerakan bersih sampah pantai dan sungai.

Pada Minggu (18-11-2018), sejumlah mahasiswa sukarelawan UAD terjun ke lapangan membersihkan sampah di kawasan Parangtritis, khususnya di lokasi Festival Sate Klathak Parangkusumo. Dalam waktu bersamaan, mereka juga diterjunkan untuk menangani sampah di objek wisata Selopamioro Adventure Park Imogiri. Kegiatan ini merupakan kerja sama Pusat Studi Pariwisata & Bisnis Kreatif (COTRES) UAD dengan Dinas Pariwisata Kabupaten Bantul.

Direktur COTRES, Nur Rifai Akhsan menjelaskan, kegiatan ini bertujuan untuk membantu pemerintah dalam mengembangkan pariwisata, khususnya di Yogyakarta. Agenda tersebut, selain untuk menumbuhkan kecintaan dan kepedulian generasi muda pada lingkungan, juga merupakan wujud kontribusi UAD sebagai institusi pendidikan dalam pengembangan pariwisata. Dosen Pendidikan Bahasa Inggris ini berharap gerakan tersebut bermanfaat dan dapat menggugah kesadaran serta kepedulian semua pihak untuk bersinergi membangun pariwisata Indonesia.

Selanjutnya, Rifai mengungkap bahwa COTRES dengan tangan terbuka membuka kerja sama seluas-luasnya dengan semua pihak yang concern dengan tourism hospitality, terutama dengan kebersihan lokasi destinasi pariwasata. Untuk itu, apabila ada yang tergerak hatinya untuk bersinergi dengan COTRES, bisa menghubungi kontak 081228899085 atau surel rifai_uad@yahoo.com. Menurut rencana, mahasiswa sukarelawan akan diterjunkan secara rutin tiap Minggu, sesuai dengan permintaan pengelola kawasan wisata.

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Kiprah-Sukarelawan-UAD-Dukung-Pariwisata-Jogja-2.jpg 853 1280 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2018-11-22 09:52:152018-11-22 16:04:49Kiprah Sukarelawan UAD Dukung Pariwisata Jogja

UAD Jadi Nomine Pajak Bantul Award 2018

30/10/2018/in Terkini /by NewsUAD

Rabu (24/10/2018), Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menjadi salah satu nomine Pajak Bantul Award 2018 yang diadakan di Pendhopo Manggala Parasamya. UAD diwakili oleh Wakil Rektor II, Drs. Safar Nasir, M.Si., untuk menerima penghargaan Pajak Bantul Award 2018 sebagai nomine Pajak Bumi dan Bangunan.

Acara yang mememberikan 10 nomine tersebut mendapatkan dukungan Bupati Bantul Suharsono, “Saya sangat mengapresiasi petugas pajak yang terus berupaya untuk meningkatkan kinerjanya.”

Suharsono berharap pada award yang sudah berlangsung dua kali tersebut, pemberian nomine lebih luas lagi agar tercapai tujuan untuk sadar pajak. Menurutnya, acara seperti ini sangat bagus dilakukan oleh setiap daerah. Transparansi dan hubungan baik dengan mitra akan terwujud sehingga kesadaran membayar pajak cepat tepat waktu tercapai.

“Tertib waktunya, tertib jumlahnya. Pajak lunas pembangunan jelas,” tukasnya.

Kepala Badan Keuangan dan Aset Daerah (BKAD) Sri Ediastuti dalam sambutannya mengatakan, pemberian penghargaan bertujuan untuk apresiasi kepada pembayar pajak daerah yang membayar tepat waktu dan tepat jumlah. Hal tersebut juga menjadi tempat silaturahmi.

Sementara Rektor UAD Dr. Kasiyarno, M.Hum. saat diminta testimoni mengimbau kepada masyarakat agar membayar pajak tepat waktu, karena dengan membayar tepat waktu, kita tidak hanya patuh tapi juga telah membantu masyarakat kecil dan pembangunan.

Acara yang diikuti 165 undangan tersebut menghadrikan Sri Rejeki dan grup band Guyon Waton.

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/UAD-Jadi-Nominasi-Pajak-Bantul-Award-2018.jpg 682 1024 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2018-10-30 08:38:332018-10-30 08:39:15UAD Jadi Nomine Pajak Bantul Award 2018

Memoar Noeng Muhadjir: Dari IKIP ke UAD

29/10/2018/in Terkini /by NewsUAD


Suatu ketika Prof. Dr. Noeng Muhadjir, ketika masih menjabat sebagai Rektor Institut Keguruan dan Ilmu Pendidikan (IKIP) Muhammadiyah, berkunjung ke sebuah rumah di Jalan Deresan Nomor 38. Di rumah itu, almarhum bertemu dengan Prof. Dr. Sarbiran, Ph.D. (red: Wakil Rektor IV UAD saat ini).

Dari cerita Sarbiran, kedatangannya ke Jalan Deresan untuk mengutarakan keinginannya mengembangkan IKIP Muhammadiyah menjadi Universitas Ahmad Dahlan (UAD). “Ia memiliki keinginan menjadikan IKIP Muhammadiyah menjadi lembaga yang lebih baik dan maju,” kata Sarbiran ketika ditemui di kampus 1 UAD, Jln. Kapas 9, Semaki, Yogyakarta.

Saat itu, pembicaraan hanya berkutat pada pengembangan dan perubahan dari IKIP ke universitas. Belum ada usulan nama universitasnya. Noeng meminta bantuan Sarbiran untuk mengusahakan kemajuan IKIP. “Dengan tegas, saya menjawab setuju. Sangat baik. Sambil mengacungkan jempol,” katanya sambil mengulang gestur acungan jempol.

Setelah pertemuan itu, Sarbiran meminta satu orang yang dapat dipercaya kepada Noeng. Ia ditugasi untuk menyampaikan informasi terkait rencana perubahan IKIP menjadi universitas. Perubahan tersebut tentu memunculkan pro dan kontra. Sehingga Sarbiran meyakini butuh seorang informan untuk memperoleh informasi penting.

Informasi yang didapat dari Hartono (red: informan kepercayaan) digunakan untuk bahan pertimbangan dan analisis demi kebaikan IKIP Muhammadiyah. Hartono diminta untuk mencari informasi mengenai keadaan IKIP setelah Noeng Muhadjir memiliki gagasan untuk mengubah menjadi universitas.

“Alhamdulillah saya memiliki seseorang yang dapat saya percayai. Dia dapat dipercaya mengenai keadaan IKIP. Saya berpikiran, almarhum Noeng Muhadjir pasti menghadapi orang-orang yang mungkin belum bisa menerima kalau IKIP dijadikan universitas. Sehingga saya meminta bantuan Hartono yang waktu itu masih muda dan energetik.”

Dalam prosesnya, perubahan dari IKIP Muhammadiyah menjadi UAD berjalan dengan baik. Banyak pihak yang mendukung dan menerima perubahan tersebut. Sampai saat ini, UAD telah menjelma sebagi salah satu universitas terbaik di Indonesia. Ide yang digagas Noeng untuk mengubah menjadi universitas berbuah manis.

Kini, UAD telah memiliki enam kampus, yang semula hanya satu di Jalan Kapas. Seiring berjalannya waktu, UAD membuka 48 program studi, 11 di antaranya program pascasarjana. Selain itu, juga ada beberapa program keprofesian.

Almarhum Noeng Muhadjir yang meninggal pada 28 Oktober 2018 di usia 88 tahun memiliki andil besar dalam perjalanan perkembangan IKIP dan UAD. Ia pernah menjabat sebagai rektor sejak 1990-1994 (IKIP Muhammadiyah), 1995-1999 (UAD). Di masa senjanya, laki-laki kelahiran Bukittinggi, 13 November 1930 ini juga masih mengabdi menjadi dosen pengampu di Program Pascasarjana UAD.

Semoga perjuangan dan amal ibadah almarhum mendapat pahala di sisi Allah Swt. Berkat gagasan dan perjuangannya, UAD menjadi universitas yang jauh lebih bagus, maju, dan mengemuka yang menjadi kepercayaan masyarakat Indonesia. (ard)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Memoar-Noeng-Muhadjir-Dari-IKIP-ke-UAD.jpg 560 1152 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2018-10-29 18:13:342018-10-29 18:13:48Memoar Noeng Muhadjir: Dari IKIP ke UAD

Mahasiswa UAD Raih Juara di Peksiminas XIV 2018

25/10/2018/in Prestasi, Terkini /by NewsUAD

Alfiandana Susilo Aji, mahasiswa Program Studi Sastra Indonesia, Fakultas Sastra Budaya dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) memperoleh juara pertama tangkai lomba penulisan puisi di Pekan Seni Mahasiswa Nasional (Peksiminas) XIV, Selasa-Sabtu (16-20/10/2018). Sebelumnya, mahasiswa semester tujuh ini keluar sebagai juara satu Peksimida untuk mewakili Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY).

“Puisi yang saya tulis berjudul ‘Orang-Orang yang Berjalan ke Selatan’. Saya melakukan beberapa kali observasi untuk menulis puisi ini, mulai dari Tugu, Stasiun Tugu, sepanjang Malioboro, hingga Keraton Yogyakarta,” jelasnya di kampus I UAD Yogyakarta, Senin (22/10/2018).

Alfiandana sudah mulai menyukai dan menekuni puisi sejak tiga tahun yang lalu. Ia tergabung ke dalam beberapa komunitas dan kelompok belajar untuk mengasah kemampuannya dalam menulis puisi.

“Saya banyak belajar dengan teman-teman yang serius dengan sastra, khususnya puisi. Kemudian banyak membaca dan menulis. Yang terpenting, mau menerima kritikan dan saran agar karya lebih baik,” tandasnya.

Pada jumpa pers tersebut, ia didampingi Dr. Dedi Pramono, M.Hum. Kepala Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa), Danang Sukantar, M.Pd. Kepala Bidang Pengembangan Kemahasiswaan dan Alumni, serta Fitri Merawati, M.A. dosen Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) UAD sekaligus pendamping Peksimida dan Peksiminas bidang sastra tahun 2018. Peksiminas tangkai lomba penulisan puisi diikuti 32 mahasiswa peserta dari 32 provinsi se-Indonesia.

Dalam kesempatan ini Dedi menjelaskan, Peksiminas melombakan berbagai bidang seni dan sastra. UAD menjadi tuan rumah pelaksana lomba sastra. Di antaranya tangkai lomba Baca Puisi Putra, Baca Puisi Putri, Penulisan Puisi, Penulisan Cerpen, dan Penulisan Lakon.

Penjurian penulisan puisi pada Peksiminas XIV 2018 dilakukan juri nasional yaitu Acep Zamzam Noor, Agus R. Sarjono, dan Suminto A Sayuti.

“Kami merasa bangga atas prestasi yang diperoleh Alfiandana. Hal ini sekaligus membuktikan bahwa sejarah sastra, khususnya bidang penulisan di UAD masih hidup hingga saat ini. UAD akan memberikan apresiasi kepada Alfiandana,” kata Dedi. (ard)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-UAD-Raih-Juara-di-Peksiminas-XIV-2018.png 394 500 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2018-10-25 09:26:212018-10-29 09:33:50Mahasiswa UAD Raih Juara di Peksiminas XIV 2018

Apresiasi Sastra bersama Ahmadun Yosi Herfanda

23/10/2018/in Event, Terkini /by NewsUAD


Pertama kalinya, Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Fakultas Keguruan Ilmu Pendidikan (FKIP) berkolaborasi dengan Program Studi Sastra Indonesia Fakultas Sastra Budaya dan Komunikasi (FSBK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan kuliah umum. Dengan mengusung tema “Apresiasi Sastra”, kuliah ini mendatangkan sastrawan nasional yaitu Ahmadun Yosi Herfanda. Acara berlangsung di kampus 4 UAD Jln. Ringroad Selatan, Taman, Banguntapan, Bantul, Jumat (19/10/2018).

Kuliah umum ini diapresiasi penuh oleh Roni Sulistiyono, M.Pd., selaku sekretaris Program Studi PBSI.

“Di ruangan ini, semua sama-sama menimba ilmu dengan perantara tokoh sastrawan Ahmadun Yosi Herfanda. Kami dari UAD sangat berterima kasih kepada Ahmadun Yosi Herfandayang berkenan hadir di sela kesibukannya,” jelas Roni dalam sambutannya.

Ia sangat berharap, mahasiswa PBSI dan Sastra Indonesia banyak bertanya. Sebab, kesempatan ini sangat langka,mengingat kesibukan Ahmadun Yosi Herfanda yang sekarang menjadi juri di Pekan Seni Mahasiswa Nasional (Peksiminas).(ASE)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/FEA74F62-5B1D-4867-BE34-12743DC46C81.jpeg 719 1280 NewsUAD https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png NewsUAD2018-10-23 16:32:102018-10-26 09:36:48Apresiasi Sastra bersama Ahmadun Yosi Herfanda
Page 475 of 709«‹473474475476477›»

TERKINI

  • Pengelolaan Sampah Berkelanjutan untuk Hidup Lebih Sehat09/09/2025
  • Pengecekan TKAS untuk Masyarakat yang Lebih Sehat09/09/2025
  • Apotek Hidup di Pekarangan: Sosialisasi dan Realisasi Tanaman Obat Keluarga di Padukuhan Duwet III09/09/2025
  • Penerapan Teknologi Pakan Alternatif Berbasis Sumber Daya Lokal untuk Budidaya Kambing09/09/2025
  • KKN UAD Bersama Kader Puskesmas Kalibawang Jalankan Program PSN di Padukuhan Paras09/09/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa UAD Raih Juara Harapan III Kompetisi Artikel Ilmiah Tingkat Nasional 202528/08/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara Harapan I di National Economic Business Competition 202527/08/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Penghargaan Karya Jurnalistik Terbaik Pers Mahasiswa 2025 dari AJI Indonesia25/08/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara II Lomba Pengabdian Masyarakat Tingkat Nasional pada ASLAMA PTMA 202519/08/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara II di Ajang AILEC 202519/08/2025

FEATURE

  • Mahkamah Konstitusi sebagai Pelaku Kekuasaan Kehakiman dalam Melindungi Hak Asasi Manusia08/09/2025
  • Konseling Harapan bagi Keluarga dan Remaja05/09/2025
  • Potensi Minyak Atsiri Bunga Cengkeh untuk Obat Antiinflamasi04/09/2025
  • Psikologi Komunitas Kelompok Rentan03/09/2025
  • Konsep Strategi Ilmiah dalam Pengelolaan Sampah DIY03/09/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top