Pustakawan UAD Terbaik se-DIY
Gretha Prestisia Rahmadian Kusuma, M.IP., Pustakawan Terbaik Universitas Ahmad Dahlan (UAD) berhasil meraih juara I pada ajang Pemilihan Pustakawan Berprestasi Terbaik Tingkat Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) tahun 2021. Ajang bergengsi tersebut diselenggarakan oleh Dinas Perpustakaan dan Arsip Daerah (DPAD) DIY. Gretha, begitu akrab disapa, menuturkan tahun 2021 menjadi tahun ketiga pustakawan UAD ikut serta. “Profesionalisme Pustakawan di Era Pandemi Covid-19” menjadi tema yang diangkat pada ajang tersebut.
“Proses pemilihan dibagi menjadi empat tahap yaitu seleksi administrasi, tes kognitif, tes wawancara, dan diakhiri dengan presentasi inovasi perpustakaan dan kreativitas pustakawan,” ujar Gretha.
Ia mengimbuhkan, dalam seleksi administrasi tidak hanya mengandalkan portofolio saja melainkan gagasan peserta terkait profesi, profesionalitas pustakawan, dan perpustakaan sangat diutamakan.
“Kesiapan Pustakawan UAD Menghadapi Layanan Online Selama Pandemi Covid-19” menjadi gagasan yang mengantarkan Gretha menjadi pustakawan berprestasi. Ia menulis esai mengenai keprofesionalitasan seorang pustakawan dalam menghadapi layanan perpustakaan daring selama pandemi Covid-19.
“Teknologi informasi (TI) menjadi kunci utama pustakawan dalam melakukan inovasi pelayanan di masa pandemi. Padahal tidak semua pustakawan mahir TI. Perpustakaan UAD memberikan inovasi pelayanan daring berupa layanan bebas pustaka, literasi informasi, dan menyelenggarakan berbagai kegiatan secara virtual dengan berkolaborasi bersama biro ataupun unit di UAD,” terangnya.
Penguasaan materi terkait tugas pokok dan fungsi (tupoksi) pustakawan sangat diperlukan guna pertimbangan dewan juri. Dalam proses wawancara, ia menjelaskan detail dengan support stakeholder terkait pengembangan profesi yang sangat didukung serta pemberlakuan jabatan fungsional pustakawan.
“Perpustakaan UAD memberikan alternatif bagi pustakawan yang tidak mahir TI dengan menyelenggarakan berbagai workshop terkait pengembangan karier pustakawan. Hal ini menuntut bahwa profesional saja tidak cukup untuk memajukan perpustakaan. Kreativitas dan inovasi sangat diperlukan agar perpustakaan semakin maju dan berkembang. Perpustakaan UAD berkomitmen penuh dalam memberikan layanan terbaik selama masa pandemi,” harap Greta untuk kemajuan perpustakaan UAD. (Chk)