Pandemi Belum Berhenti, Persada Tetap Serius Membina Santri
Pesantren Mahasiswa K.H. Ahmad Dahlan (Persada) saat ini memiliki santri sebanyak 128 anak, terdiri atas 46 putra dan 82 putri. Karena pandemi akibat Covid-19, maka sejak awal kegiatan pembelajaran dilakukan secara online atau virtual. Meski begitu, Persada tetap serius dalam membina santri. Hal tersebut ditunjukkan dengan berbagai program dan agenda yang telah dan yang akan dilaksanakan.
Belum lama ini, Rektor UAD Dr. Muchlas, M.T. memberikan apresiasi kepada Persada melalui Mudir K.H. Thonthowi, M.Hum. atas kegiatan pembinaan santrinya yang merupakan mahasiswa UAD dari berbagai program studi. Diketahui bahwa kegiatan santri virtual Persada sama seperti kegiatan biasanya pada saat pembelajaran luring, hanya saja bedanya santri berada di rumah masing-masing.
Kegiatan diawali dengan membangunkan santri untuk shalat tahajjud maupun shalat subuh berjamaah melalui chat grup ataupun chat pribadi. Dilanjutkan kultum santri dalam bentuk rekaman video yang di-share setiap selesai shalat subuh sesuai jadwal yang disusun. Kemudian bimbingan tahsin, tahfidz, dan mufradat bahasa Arab-Inggris bersama para pendamping masing-masing.
Musyrif/ah dan Mudabbir/ah atau para pendamping inilah yang secara penuh membimbing santri setiap harinya. Selain tugas tersebut, mereka juga sering mengingatkan santri untuk shalat berjamaah di masjid 15 menit sebelum waktu shalat tiba, juga mengingatkan untuk melaksanakan amal shalih lainnya seperti shalat Dhuha, membantu orang tua, serta motivasi akademik.
Banyak hal yang diupayakan selama satu semester tersebut, membuahkan hasil memuaskan. Inilah yang disampaikan oleh Wakil Mudir Ustaz Budi Jaya Putra, M.H. ketika diselenggarakan acara Muwajjahah bersama santri, wali santri, dan pengurus Persada melalui ruang Zoom, Senin (21-2-2021).
Santri berprestasi dan santri teraktif baik putra maupun putri diberikan penghargaan. Diharapkan, dengan hal tersebut dapat meningkatkan motivasi belajar mereka juga membantu santri lainnya untuk belajar lebih baik lagi. Selain itu, beberapa tokoh nasional juga turut diundang untuk memberikan ilmunya melalui kegiatan seminar dan pengajian. KH. Bachtiar Nashir, Sherly Annavita Rahmi, Prof. Hamid Fahmy Zarkasyi, dan Kyai Hasan Abdullah Sahal merupakan beberapa nama yang pernah mengisi agenda tersebut selama pandemi.
Memasuki semester genap yang akan dimulai awal Maret, pengurus Persada telah menyiapkan beberapa agenda penting dan edukatif lainnya seperti Leadership Cadre Training, Pelatihan Khatib, juga Public Speaking. Harapan pengurus Persada agar santri tetap semangat belajar. Pandemi dapat menjadi cambuk semangat untuk tetap serius dalam melakukan sederet agenda. (Diyan)