Menyapa Lebih Dekat FKM UAD
Pada hari ketiga (16-9-2020) Program Pengenalan Kampus (P2K) Universitas Ahmad Dahlan (UAD), masing-masing fakultas memperkenalkan diri kepada Dahlan Muda. Dekan Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM), Lina Handayani, S.K.M., M.Kes., Ph.D., menjelaskan melalui WhatsApp beberapa hal terkait strategi menyambut mahasiswa baru (maba).
Menurut Lina, sesuai dengan keadaan pandemi sambutan dilakukan dengan metode daring. Sebelumnya acara telah disiapkan dari level fakultas yang melibatkan unsur pemimpin, dosen, dan mahasiswa. Tahap selanjutnya adalah berkoordinasi dengan tim universitas.
Selama persiapan dan pelaksanaan, Lina mengakui tidak ada kendala yang berarti karena semua telah direncanakan dan dikoordinasikan dengan baik. Ia mengungkapkan metode daring sebagai tantangan yang harus diadaptasi dengan cepat.
FKM tahun ini berbeda karena ada penambahan Program Studi (Prodi) Gizi.
“Jumlah mahasiswa Prodi Gizi yang banyak merupakan prestasi tersendiri karena di tengah suasana pandemi tetap diminati. Hal tersebut menjadi amanah agar kami dapat menyelenggarakan pendidikan dengan sebaik-baiknya di FKM UAD,” ungkapnya.
Dahlan Muda patut mengatakan layak dan perlu kepada FKM UAD karena kesehatan merupakan bidang yang sangat dibutuhkan oleh masyarakat.
“Selain itu, peluang kerja masih luas dan punya harapan besar agar mereka berkontribusi untuk mengubah Indonesia yang lebih sehat di masa depan sebagai ahli bidang kesehatan masyarakat (kesmas) dan gizi,” kata Lina.
Di FKM, Dahlan Muda akan memperoleh bekal ilmu dan pengalaman untuk menjadi ahli kesmas dan gizi sehingga siap bekerja setelah lulus. Lina mengatakan selain kuliah di kelas, FKM memiliki program magang dan juga pengalaman belajar di lapangan. Dahlan Muda yang belajar di FKM memiliki prospek kerja yang luas di lembaga pemerintah maupun swasta. Mereka bisa menjadi Pegawai Negeri Sipil (PNS) di lingkungan Kementerian Kesehatan maupun kementerian lain, menjadi dosen atau konsultan, dan bekerja di Lembaga Swadaya Masyarakat (LSM) maupun sebagai wirausaha yang berwawasan kesehatan. (Ari)