Sciesy Game: Keep Science Easy!
“Kurangnya minat belajar sains pada anak, mengantarkan pada fakta bahwa pembelajaran sains sulit untuk dipahami oleh anak-anak. Hal itu menimbulkan kebosanan dan kejenuhan untuk mempelajarinya. Oleh karena itu, muncul ide inovasi media pembelajaran yang dapat menunjang anak belajar sains. Setelah berdiskusi panjang, maka diputuskan media kartu permainan bisa menjadi media pembelajaran bagi anak-anak supaya lebih asyik dalam memahami sains,” jelas Muthafizhah.
Berkeinginan kuat untuk menghasilkan karya yang bermanfaat, maka terbentuklah sebuah tim yang diketuai oleh Muthafizhah Dzikriyatul Fajri dari Prodi Fisika angkatan 2018. Anggotanya terdiri atas Rofifah Zaki Hanifa dari Prodi Matematika angkatan 2018, Azra Syafiya dari Prodi Matematika angkatan 2018, dan Ripani Satya Pertiwi dari PBI angkatan 2017. Kini tim tersebut menjadi peserta yang lolos dalam Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) lima Bidang Kewirausahaan dan didanai pada 2020 mewakili Universitas Ahmad Dahlan (UAD).
Mereka melihat peluang bisnis, ternyata masih sedikit permainan edukasi apalagi yang berbasis sains beredar di pasaran. Akhirnya, terciptalah sebuah produk yang bernama Science Easy (Sciesy). Proses produksinya dilakukan selama dua bulan. Tagline-nya adalah “Keep Science Easy!” Sciesy atau sciesy game adalah sebuah kartu edukasi yang dipasarkan khusus untuk anak umur 9 sampai 12 tahun. Kartu belajar sains memuat fakta-fakta unik sains. Selain dibuat menarik, di dalamnya juga terdapat empat seri yaitu ilmuwan, biologi, fisika, dan matematika.
“Ambil peluang dan kesempatan, karena kita tidak tahu kapan kesempatan itu datang lagi. Terus banyak membaca dan peka terhadap lingkungan, karena sebenarnya banyak sekali permasalahan yang akhirnya bisa dijadikan sarana berkarya khususnya untuk PKM,” pesan Muthafizhah pada 24-10-2020 saat diwawancarai melalui WhatsApp. (Dew)