• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

Sivitas Akademika UAD Dukung Peluncuran Kalender Hijriah Global Tunggal

30/06/2025/in Terkini /by Ard

Peluncuran Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) (Foto. Daffa)

Sivitas akademika Universitas Ahmad Dahlan Yogyakarta (UAD) mengikuti peluncuran Kalender Hijriah Global Tunggal (KHGT) yang digelar oleh Muhammadiyah. Acara yang berlangsung di Convention Hall Masjid Walidah Dahlan Universitas ‘Aisyiyah Yogyakarta pada Rabu, 25 Juni 2025, ini dihadiri oleh berbagai tokoh nasional dan internasional.

Ketua Majelis Tarjih dan Tajdid PP Muhammadiyah, Hamim Ilyas, dalam acara tersebut menjelaskan bahwa KHGT merupakan buah dari keputusan Musyawarah Nasional (Munas) ke-32 Muhammadiyah yang diadakan pada Februari 2024. Kalender ini diharapkan dapat menyatukan umat Islam di seluruh dunia dalam satu sistem waktu dan tanggal yang seragam, sekaligus memenuhi prinsip syar’i dan ilmiah.

Keluarga sivitas akademika UAD, mulai dari rektorat dan dosen yang tergabung di kepanitiaan dan berbagai majelis seperti Majelis Tarjih dan Tajdid, juga turut hadir memberikan dukungan penuh terhadap peluncuran KHGT.

Sebagai universitas yang mengedepankan pengajaran dan penelitian dalam bidang keislaman, UAD melihat pentingnya kehadiran kalender global ini untuk mempererat persatuan umat Islam di seluruh dunia, terutama dalam konteks peribadatan dan hari-hari besar keagamaan.

Pimpinan Pusat Muhammadiyah yang hadir dalam acara ini juga berharap KHGT tidak hanya akan menyatukan umat Islam dalam aspek waktu, tetapi juga memperkuat posisi Muhammadiyah sebagai pionir dalam pembaruan peradaban Islam global. Melalui sistem kalender ini, Muhammadiyah berharap dapat mempercepat kesatuan umat tanpa memandang perbedaan sektoral.

Dengan diluncurkannya KHGT, Muhammadiyah kembali menunjukkan komitmennya untuk membawa pembaruan bagi umat Islam global. Peluncuran ini diharapkan dapat menjadi tonggak baru dalam perjalanan panjang peradaban Islam yang lebih berkemajuan.

Dalam acara yang dihadiri oleh berbagai kalangan akademisi, mahasiswa, serta masyarakat umum, peluncuran KHGT menunjukkan semangat kebersamaan yang sangat diperlukan untuk memperkuat peradaban Islam di masa depan. Dengan KHGT, Muhammadiyah dan sivitas akademika UAD turut mengukir sejarah baru dalam persatuan waktu umat Islam secara global.

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Peluncuran-Kalender-Hijriah-Global-Tunggal-KHGT-Foto.-Daffa-scaled.jpeg 1920 2560 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-30 09:59:312025-06-30 10:27:08Sivitas Akademika UAD Dukung Peluncuran Kalender Hijriah Global Tunggal

Mahasiswa KKN UAD Hidupkan Program Apotek Hidup di Dukuh Beton

30/06/2025/in Terkini /by Ard

Proses Penanaman Apotek Hidup oleh KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. KKN UAD)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) tahun 2025 menginisiasi program unggulan bertajuk Apotek Hidup pada Kamis, 1 Mei 2025, di pekarangan Musala Al-Irsyad, Dukuh Beton, Kecamatan Kasihan, Kabupaten Bantul. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap pemanfaatan lahan pekarangan sebagai sumber tanaman obat yang alami, mudah dijangkau, dan bermanfaat bagi kesehatan keluarga.

Program Apotek Hidup difokuskan pada penanaman berbagai jenis tanaman obat keluarga (TOGA), seperti jahe, kunyit, kencur, daun sirih, cabai, serai, dan jeruk nipis. Tanaman-tanaman ini dipilih karena mudah tumbuh di lingkungan tropis serta memiliki khasiat kesehatan yang telah dikenal luas dalam pengobatan tradisional Indonesia.

Sebelum proses penanaman, mahasiswa terlebih dahulu melakukan observasi, survei lahan, dan koordinasi dengan Ketua RT 04 selaku perwakilan masyarakat. Persiapan meliputi pemilihan jenis tanaman, perizinan penggunaan lahan, serta desain taman yang menarik dan edukatif. Setiap tanaman dilengkapi dengan papan nama dan keterangan manfaatnya untuk memberikan nilai edukasi kepada warga sekitar.

Ketua Kelompok KKN, Zaidi Mufthisor, menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan bagian dari kontribusi nyata mahasiswa dalam meningkatkan kualitas lingkungan serta memperkenalkan konsep hidup sehat berbasis kearifan lokal. “Kami berharap taman apotek hidup ini tidak hanya menjadi penghijauan, tetapi juga sarana edukasi bagi masyarakat tentang manfaat tanaman herbal,” ungkapnya.

Antusiasme warga terlihat dari dukungan penuh Ketua RT 04, Dwi Nurwata, yang mengapresiasi upaya mahasiswa dan berharap program serupa dapat dikembangkan ke seluruh wilayah desa. “Kami sangat mendukung kegiatan ini karena dapat memberdayakan masyarakat dan membawa dampak positif dalam jangka panjang,” ujarnya.

Melalui sinergi antara mahasiswa dan masyarakat, program Apotek Hidup ini diharapkan mampu menjadi langkah awal menuju desa yang sehat, hijau, dan mandiri. Kegiatan ini juga menanamkan kesadaran dan harapan bahwa kesehatan dapat dimulai dari halaman rumah sendiri. (Dhi/Lus)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Proses-Penanaman-Apotek-Hidup-oleh-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-KKN-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-30 09:51:012025-06-30 09:51:01Mahasiswa KKN UAD Hidupkan Program Apotek Hidup di Dukuh Beton

Digital Public Health Competencies

30/06/2025/in Feature /by Ard
Penyampaian materi tentang Digital Public Health oleh Kepala BKPK Kemenkes RI dalam kuliah pakar Prodi Magister Kesmas Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Isah)

Penyampaian materi tentang Digital Public Health oleh Kepala BKPK Kemenkes RI dalam kuliah pakar Prodi Magister Kesmas Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Isah)

Prof. Asnawi Abdullah, S.KM., MHSM., M.Sc., HPPF., DLSHTM., Ph.D., kembali menjadi narasumber dalam kuliah pakar di Program Studi (Prodi) Magister Kesehatan Masyarakat (Kesmas) Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Kepala Badan Kebijakan Pembangunan Kesehatan (BKPK) Kementerian Kesehatan (Kemenkes) RI yang baru dilantik pada Januari 2025 lalu ini memberi wawasan baru mengenai kompetensi kesehatan masyarakat digital melalui Zoom Meeting.

“Framework Predictive Analytic Model dapat digunakan dalam pola berpikir kita. Yang pertama adalah pola pikir deskriptif; yang kedua, diagnostic; ketiga, predictive; dan yang terakhir adalah prescriptive. Ringkasnya adalah apa yang terjadi, mengapa hal itu terjadi, apa yang akan terjadi ke depannya, dan apa yang harus disiapkan selanjutnya. Model ini sangat relevan bagi mahasiswa agar cara berpikir kita jauh ke depan, bukan hanya sekadar apa dan mengapa hal tersebut terjadi, tetapi juga apa yang akan terjadi berikutnya dan apa saja yang harus disiapkan,” ujar Prof. Asnawi dalam memantik diskusi.

Ia melanjutkan, “Tanpa disadari, teknologi digital mengalami kemajuan di luar imajinasi kita dengan kecepatan yang belum pernah terjadi sebelumnya, berkembang secara eksponensial. Revolusi Industri 3.0 membutuhkan waktu untuk berubah ke Revolusi Industri 4.0 dan dari 4.0 hanya membutuhkan waktu 10 tahun untuk berubah ke Revolusi Industri 5.0.”

Sejak tahun 2020, era 5.0 ini sudah berfokus pada bagaimana pengetahuan dioptimalisasi dengan bantuan Artificial Intelligence (AI). Nyatanya, wearable devices telah menjadi bagian yang tak terpisahkan dalam kehidupan manusia. Berbagai aplikasi digital terus berkembang dalam kesehatan secara umum dan pelayanan kesehatan, mulai dari health information, knowledge generation, knowledge integrators, personal health devices, telemedicine, diagnostics, imaging, pharmaceuticals, implantable devices, surgical, personalized therapeutics, hingga geospatial and environmental.

Prof. Asnawi menyampaikan bahwa terdapat tujuh kompetensi kesehatan masyarakat digital yang telah disepakati. Secara umum, ketujuh kompetensi tersebut di antaranya adalah public health sciences, data analytic and assessment; policy and program planning, implementing and evaluation; partnerships, collaboration and advocacy; diversity and inclusiveness; communication; dan leadership.

“Tentu ada yang bertanya-tanya, apa bedanya digital public health dengan digital health yang lain. Prevention and health promotion mencakup mHealth, sedangkan health care and management mencakup eHealth dan Digital Health. Digital Public Health (DiPH) adalah irisan dari ketiganya yang berada di tingkat populasi (lebih luas),” terang Prof. Asnawi.

Digital Public Health merupakan rekonstruksi pendekatan dasar ilmu dan seni dalam upaya kesehatan masyarakat dengan mengedepankan konsep dan peralatan teknologi digital terkini. Sederhananya, jika dianalogikan public health sebagai kopi dan digital technology sebagai susu, maka digital public health adalah perpaduan keduanya (kopi susu).

Idealnya, seorang praktisi kesehatan masyarakat (public health) harus memiliki tingkat literasi digital yang tinggi dan mampu menggunakannya dalam upaya peningkatan kesehatan masyarakat. Pengintegrasian antara kesehatan masyarakat (public health) tradisional dengan teknologi digital menjadi tuntutan masa kini dan masa yang akan datang. (Ish/dnd)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Penyampaian-materi-tentang-Digital-Public-Health-oleh-Kepala-BKPK-Kemenkes-RI-dalam-kuliah-pakar-Prodi-Magister-Kesmas-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Isah.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-30 09:43:492025-06-30 09:43:49Digital Public Health Competencies

Mahasiswa KKN UAD Selenggarakan Sosialisasi Pengemasan dan Pemasaran Produk UMKM

29/06/2025/in Terkini /by Ard

Sosialisasi Pengemasan Produk oleh KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. KKN UAD)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit II.D.3 telah menyelenggarakan program sosialisasi mengenai pengemasan dan pemasaran produk. Kegiatan ini selaras dengan fokus unit, yaitu pengembangan ekonomi dan pendidikan masyarakat. Sosialisasi dilaksanakan dalam dua pertemuan terpisah dengan sasaran peserta yang berbeda.

Sosialisasi pertama mengenai pengemasan produk dilaksanakan pada Senin, 9 Juni 2025, di RT 03 Padukuhan Sonopakis Lor, Kalurahan Ngestiharjo, Kapanewon Kasihan, Kabupaten Bantul. Materi disampaikan oleh Tiffany Eva Swastika, mahasiswa Program Studi Bisnis Jasa Makanan. Kegiatan ini bertujuan untuk memberikan pemahaman dan keterampilan praktis dalam mengemas produk secara menarik dan layak jual.

“Kami sangat menyambut baik dan berterima kasih kepada mahasiswa KKN yang telah bersedia berbagi ilmu tentang pengemasan produk. Kami berharap mereka juga dapat membantu merancang kemasan produk kami,” ujar Ibu Nining, Ketua RT 03 Padukuhan Sonopakis Lor.

Sosialisasi kedua mengenai pemasaran produk digelar pada Jumat, 13 Juni 2025, di RT 08 Padukuhan Sonopakis Lor. Materi disampaikan oleh Nur Puri Pujiyanti, mahasiswa Program Studi Ilmu Komunikasi. Kegiatan ini difokuskan pada pemanfaatan platform digital sebagai media pemasaran yang efektif di era modern.

“Kami berharap melalui program ini, ibu-ibu peserta mendapat wawasan baru mengenai pemasaran. Semoga bisa membantu memperluas jangkauan pasar produk kami,” ungkap Ibu Eny, anggota PKK RT 08 Padukuhan Sonopakis Lor.

Program ini berjalan dengan lancar dan menghasilkan luaran berupa pembuatan platform digital serta desain kemasan menarik untuk produk minuman jahe bubuk khas Padukuhan Sonopakis Lor. Upaya ini diharapkan dapat meningkatkan pendapatan serta mendorong kemajuan usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) di wilayah tersebut. (Faiq)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Sosialisasi-Pengemasan-Produk-oleh-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-KKN-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-29 14:11:222025-06-29 14:11:22Mahasiswa KKN UAD Selenggarakan Sosialisasi Pengemasan dan Pemasaran Produk UMKM

BEM FH UAD Adakan Kegiatan Bakti Sosial dan Penyuluhan Hukum

29/06/2025/in Terkini /by Ard

BEM FH Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Adakan Kegiatan Bakti Sosial dan Penyuluhan Hukum (Foto. Salsya)

Badan Eksekutif Mahasiswa (BEM) Fakultas Hukum (FH) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan kegiatan bakti sosial dan penyuluhan hukum dengan mengusung tema “Ketika Bercanda Jadi Tindak Pidana: Memahami Bullying dan Pelecehan Seksual dari Sisi Hukum” pada Minggu, 22 Juni 2025, di Desa Patehan, Kraton, Yogyakarta.

Ramdan Mahatma Rahantan, S.H., selaku alumnus Fakultas Hukum UAD, hadir sebagai pemateri dalam kegiatan tersebut. “Dalam kehidupan sehari-hari, bercanda menjadi bagian umum dari interaksi sosial. Namun, tidak semua bentuk candaan dapat diterima sebagai sesuatu yang ringan atau menyenangkan. Terdapat batas-batas etika dan hukum yang harus diperhatikan, terutama ketika candaan berubah menjadi bentuk bullying (perundungan) atau pelecehan seksual,” ujarnya.

Program kerja Bakti Sosial dan Penyuluhan Hukum diadakan sebagai bentuk respons terhadap rendahnya kesadaran hukum di tengah masyarakat, khususnya di lingkungan Desa Patehan. Banyak yang belum menyadari bahwa candaan yang bernada merendahkan, melecehkan, atau mengandung unsur kekerasan verbal dapat tergolong sebagai tindak pidana.

Fenomena bullying dan pelecehan seksual pun masih sering terjadi, baik di lingkungan sekolah, tempat kerja, maupun dalam kehidupan sehari-hari, dan kerap dianggap hal biasa oleh pelakunya. Melalui penyuluhan ini, masyarakat diajak untuk memahami batas antara candaan yang wajar dan perilaku yang melanggar hukum.

Kegiatan ini juga bertujuan untuk mencegah tindakan-tindakan yang merugikan secara hukum sebelum terjadi, sekaligus menumbuhkan budaya hukum yang sehat dan rasa aman di masyarakat. Selain itu, penyuluhan ini diharapkan mampu mendorong masyarakat untuk lebih berani melapor jika menjadi korban atau menyaksikan tindakan bullying dan pelecehan seksual.

Kegiatan ini juga akan melibatkan sekolah, karang taruna, dan kelompok pemuda agar kesadaran hukum dapat ditanamkan sejak dini. Dengan demikian, program ini menjadi langkah preventif sekaligus edukatif dalam membentuk masyarakat yang sadar hukum, saling menghargai, dan peduli terhadap perlindungan hak asasi sesama. (Salsya)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/BEM-FH-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Adakan-Kegiatan-Bakti-Sosial-dan-Penyuluhan-Hukum-Foto.-Salsya.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-29 14:07:572025-06-29 14:07:57BEM FH UAD Adakan Kegiatan Bakti Sosial dan Penyuluhan Hukum

PBSI UAD Gelar Kuliah Umum, Optimalkan Pembelajaran Mendalam

28/06/2025/in Terkini /by Ard

PBSI Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Gelar Kuliah Umum (Foto. PBSI UAD)

Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan kuliah umum bertema “Optimasi Pembelajaran Mendalam Menuju Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia yang Bermutu” pada Sabtu, 21 Juni 2025, secara daring melalui Zoom Meeting.

Kegiatan ini menghadirkan beberapa tokoh kunci, yaitu Dr. Laili Etika Rahmawati, M.Pd. (Dosen PBSI Universitas Muhammadiyah Surakarta) sebagai narasumber utama; Sudaryanto, M.Pd., sebagai moderator; dan Dr. Yosi Wulandari, M.Pd., sebagai pembawa acara.

Dalam sambutannya, Roni Sulistiyono, M.Pd., menekankan bahwa pembelajaran mendalam adalah kunci menuju pendidikan yang bermutu dan berkarakter. Ia menyebut pendekatan ini menjembatani teori dan praktik serta membentuk pembelajar yang kritis dan reflektif.

Dr. Laili menguraikan pentingnya pembelajaran yang holistik, yang menggabungkan olah pikir, rasa, hati, dan fisik. “Guru harus menciptakan proses belajar yang menyenangkan, bermakna, dan mendorong kesadaran diri siswa,” tegasnya.

Antusiasme peserta tampak dalam sesi tanya jawab, terutama mengenai strategi implementasi pembelajaran mendalam di kelas. Melalui kegiatan ini, PBSI UAD menegaskan komitmennya dalam memajukan pendidikan yang inovatif dan berkarakter. (Mawar)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/PBSI-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Gelar-Kuliah-Umum-Foto.-PBSI-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-28 11:32:312025-06-28 11:32:31PBSI UAD Gelar Kuliah Umum, Optimalkan Pembelajaran Mendalam

Tips Menulis Opini Tembus Media Massa

28/06/2025/in Terkini /by Ard

Bincang Akademik PBSI Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. PBSI UAD)

Program Studi (Prodi) Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan kegiatan Bincang Akademik bertajuk “Tips Menulis Opini Tembus Media Massa” pada Selasa, 17 Juni 2025. Kegiatan ini berlangsung secara daring melalui kanal YouTube PBSI FKIP UAD – Official. Acara ini menghadirkan Sudaryanto sebagai narasumber, dengan Alfaris Cindy Lavhasa sebagai moderator.

Sudaryanto menyampaikan bahwa menulis opini di media massa bukan hanya aktivitas literasi, melainkan juga peluang untuk memperoleh “koin dan poin”. “Koin” berarti honorarium dan “poin” mencakup nilai fungsional seperti kenaikan jabatan atau kontribusi akademik. Lebih dari itu, opini juga berfungsi sebagai media untuk membangun citra diri dan lembaga.

Ia menekankan pentingnya memahami gaya “selingkung” tiap media serta menyarankan penulis pemula untuk membaca, mengamati isu aktual, dan menjalin relasi dengan penulis lain. Ia juga membagikan pengalaman pribadinya: dibutuhkan waktu satu tahun dan banyak penolakan sebelum tulisannya pertama kali dimuat.

Menanggapi pertanyaan seputar penggunaan Artificial Intelligence (AI), Sudaryanto menjelaskan bahwa AI hanyalah alat bantu, bukan pengganti proses berpikir dan menulis. AI dapat digunakan untuk mencari informasi awal, tetapi tetap perlu diolah dan divalidasi oleh penulis. “AI itu seperti ember cadangan informasi. Tetapi, menulis tetap butuh nalar, sudut pandang, dan pengalaman,” ujarnya.

Ia menutup dengan analogi menarik: “Otak itu seperti penampung air. Membaca adalah cara mengisinya dan menulis adalah saat kita membukanya. Kalau bacaan banyak, aliran tulisan akan deras.” (Mawar)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Bincang-Akademik-PBSI-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-PBSI-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-28 11:26:292025-06-28 11:26:29Tips Menulis Opini Tembus Media Massa

TVRI Goes to Campus: Bincang Bisnis Bangkitkan Jiwa Wirausaha Mahasiswa UAD

28/06/2025/in Terkini /by Ard

TVRI Goes to Campus, Bincang Bisnis Bangkitkan Jiwa Wirausaha Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Airseries#4)

Suasana semarak dan penuh antusiasme peserta memenuhi Perpustakaan Timur Kampus IV Universitas Ahmad Dahlan (UAD) saat gelaran “Bincang Bisnis” berlangsung pada Selasa, 24 Juni 2025. Kantor Urusan Bisnis dan Investasi (KUBI) UAD bersama TVRI Yogyakarta menghadirkan program AIR SERIES #4: TVRI Goes to Campus dengan tema “Strategi Cerdas, Langkah Nyata: Belajar dari Ahli dan Pelaku”. Acara ini disiarkan langsung melalui TVRI Yogyakarta dan menyuguhkan diskusi hangat tentang wirausaha yang praktis dan aplikatif.

Ferry Anggara, presenter TVRI sekaligus moderator acara, membuka diskusi dengan membangun suasana komunikatif dan dinamis. Ia memandu dua sesi penuh inspirasi, yang masing-masing menghadirkan dua narasumber dari latar belakang kewirausahaan yang berbeda.

Sesi pertama diawali oleh Gemi Gede, praktisi bisnis yang menyoroti pentingnya kesiapan mental sebelum memulai usaha. Ia mendorong peserta untuk memahami arah tujuan, memilih mitra bisnis yang sejalan, dan tak ragu menjalani strategi konvensional demi membangun fondasi bisnis yang kokoh. Ia juga mengingatkan bahwa tingkat kegagalan dalam dunia bisnis sangat tinggi sehingga pembelajaran dan riset menjadi langkah awal yang krusial.

Pembicara berikutnya, Dr. Riduwan, S.E., M.Ag., mengajak peserta agar tidak hanya menguasai teori bisnis, tetapi juga berani mengambil langkah nyata. Menurutnya, keberanian dan niat yang lurus menjadi fondasi penting agar bisnis tidak sekadar dimulai, tetapi juga berkembang secara berkelanjutan.

Memasuki sesi kedua, Dhimas Pramana, yang dikenal dengan julukan The Hustler, tampil membakar semangat peserta. Ia berbagi pengalaman meninggalkan zona nyaman demi membangun usaha sendiri. Ia menekankan pentingnya mengenali peluang, membangun tim solid, memanfaatkan teknologi, dan memperkuat personal branding sebagai senjata utama dalam membangun bisnis di era digital.

Dr. Utik Bidayati, S.E., M.M., melengkapi sesi diskusi dengan membahas peran jejaring sosial dan kepercayaan diri dalam membangun usaha. Ia mendorong mahasiswa untuk percaya pada kemampuan diri dan berani menampilkan keunggulan produk atau jasa yang ditawarkan agar mampu bersaing di pasar. “Kita perlu yakin dengan apa yang kita miliki karena itu yang akan menjadi pembeda,” ujarnya.

Melalui kolaborasi KUBI UAD dan TVRI Yogyakarta ini, mahasiswa tidak hanya mendapat wawasan praktis dari para pelaku bisnis, tetapi juga terinspirasi untuk mulai bergerak dan menciptakan peluang. “Bincang Bisnis” menjadi ruang belajar yang menghidupkan semangat kewirausahaan muda, siap menghadapi tantangan nyata, dan tidak takut untuk mulai dari langkah pertama. (Risa)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/TVRI-Goes-to-Campus-Bincang-Bisnis-Bangkitkan-Jiwa-Wirausaha-Mahasiswa-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Airseries4.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-28 11:20:352025-06-28 11:20:35TVRI Goes to Campus: Bincang Bisnis Bangkitkan Jiwa Wirausaha Mahasiswa UAD

Mendidik Anak Tak Semudah Memindahkan Air

28/06/2025/in Feature /by Ard

Kajian Ahad Pagi di Masjid Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Anove)

Ketika berbicara soal pendidikan, sorotan sering kali tertuju pada anak didik. Namun, dalam Kajian Ahad Pagi yang rutin diadakan di Universitas Ahmad Dahlan (UAD), fokus itu dibalik: pihak yang perlu “dibentuk” lebih dulu justru adalah para pendidik.

“Kalau ingin anak-anak menjadi generasi yang kuat, maka yang harus diperbaiki adalah gurunya, dosennya, dan orang tuanya. Caranya? Bertakwalah kepada Allah,” ujar Ustaz Arif Jamali Muis, M.Pd., di hadapan jemaah. Ia menekankan bahwa pendidikan tidak bisa sekadar dipahami sebagai proses mengajarkan ilmu pengetahuan, tetapi juga harus dilandasi oleh keteladanan dan hati yang terhubung dengan nilai-nilai ketakwaan.

Mengusung tema “Pendidikan sebagai Jalan Menuju Takwa”, kajian ini berlangsung pada Minggu, 22 Juni 2025, di Masjid Islamic Center (IC) UAD. Ustaz Arif sendiri merupakan Sekretaris Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) sekaligus Staf Khusus Menteri Pendidikan Dasar dan Menengah (Mendikdasmen) Republik Indonesia (RI).

Ia menyampaikan bahwa QS. An-Nisa ayat 9 memberikan pendekatan yang berbeda dalam mendidik anak. “Ayat itu tidak menyentuh anaknya, tetapi justru memerintahkan orang tua dan pendidik untuk bertakwa lebih dulu,” terangnya.

Tak hanya soal tanggung jawab pendidikan, Ustaz Arif juga mengangkat pentingnya rasa syukur serta prasangka baik kepada Allah dalam menghadapi kehidupan. Ia menjelaskan bahwa apa yang tampak tidak menyenangkan bagi manusia bisa jadi merupakan hal terbaik menurut Allah. “Bukan banyaknya rezeki yang membuat hidup berkah, tetapi cara kita menerima pemberian Allah. Itu yang disebut nikmat dan justru itulah yang Allah tambah,” ungkapnya, mengutip pemahaman dari QS. Al-Baqarah ayat 216.

Ia juga mengkritisi sikap abai sebagian orang tua dan pendidik terhadap anak-anak mereka. Menurutnya, sikap cuek hanya akan membuka jalan pada kerusakan generasi. Ustaz Arif juga menambahkan bahwa kasih sayang terhadap anak juga harus diungkapkan. “Generasi Z juga butuh dipuji, disayang, dan dihargai. Walau kadang mereka cuek minta ampun, tetap harus kita sampaikan hal-hal yang baik,” ungkapnya.

Ustaz Arif mengingatkan bahwa mendidik anak bukan hanya soal memberi tahu, tetapi juga soal menyelaraskan akal dan nurani serta menanamkan nilai dalam jiwa. “Mendidik anak tidak semudah memindahkan air dari satu wadah ke wadah yang lain. Anak-anak kita itu manusia yang punya hati dan pikiran sendiri. Yang bisa membolak-balikkan hati mereka adalah Allah,” tutupnya mengakhiri sesi kajian. (Anove)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Kajian-Ahad-Pagi-di-Masjid-Islamic-Center-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Anove.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-28 11:13:052025-06-28 11:13:05Mendidik Anak Tak Semudah Memindahkan Air

Dari Konsep ke Aksi: Workshop OBE AFEB PTMA Hasilkan Peta Jalan Implementasi Kurikulum

28/06/2025/in Feature /by Ard

Peserta Workshop OBE AFEB PTMA di Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Humas FEB)

Rangkaian Workshop Kurikulum Outcome-Based Education (OBE) yang diinisiasi oleh Asosiasi Fakultas Ekonomi dan Bisnis Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah (AFEB PTMA) telah resmi berakhir pada Rabu, 18 Juni 2025, bertempat di Ruang Serbaguna Lantai 10 Kampus IV Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Hari kedua sekaligus penutup workshop difokuskan pada penguatan aspek teknis, praktik penyusunan dokumen, serta integrasi standar internasional ke dalam kurikulum.

Pada sesi kelima, Prof. Dr. Naelati Tubastuvi membedah strategi penyusunan asesmen dan rubrik. Menurutnya, penilaian dalam kerangka OBE harus mencerminkan pencapaian konkret mahasiswa dan tidak lagi sebatas angka. Ia mencontohkan berbagai pendekatan seperti studi kasus, presentasi bisnis, hingga peer review untuk mengukur nilai-nilai etik dan karakter Islami.

“Rubrik yang baik tidak hanya krusial untuk akreditasi, tetapi juga menjadi alat refleksi untuk peningkatan mutu berkelanjutan,” tegasnya.

Sesi kemudian dilanjutkan dengan praktik langsung, di mana peserta didampingi oleh Prof. Naelati untuk menyusun draf dokumen kurikulum. Mulai dari menurunkan profil lulusan hingga memetakan Capaian Pembelajaran Lulusan (CPL) ke mata kuliah, diskusi kelompok berlangsung dinamis. Setiap tim juga mempresentasikan hasilnya dan mendapatkan umpan balik konstruktif, sebuah proses yang dinilai sangat membantu dalam memahami tantangan implementasi di lapangan.

Sesi pamungkas menghadirkan Dr. Sartini Wardiwiyono, S.E., M.S.Acc., Ph.D., Ak., dari Universitas Muhammadiyah Yogyakarta (UMY) yang berbagi praktik terbaik tentang integrasi Standar Pendidikan Internasional (International Education Standards). Ia memaparkan bagaimana benchmarking terhadap standar global seperti Association to Advance Collegiate Schools of Business (AACSB) menjadi dasar untuk mereformulasi CPL agar lulusan siap bersaing secara global.

“Kurikulum harus berpijak pada kebutuhan dunia nyata, namun tetap membumi pada nilai-nilai keislaman yang menjadi karakter institusi Muhammadiyah,” tegas Dr. Sartini.

Workshop secara resmi ditutup oleh Ketua AFEB PTMA, Prof. Rizal Yaya, S.E., M.Sc., Ph.D., Ak., CA., CRP. Dalam sambutannya, ia berharap kegiatan ini menjadi batu loncatan untuk transformasi kurikulum dan peningkatan mutu pendidikan tinggi Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah secara kolektif. Dengan demikian, para peserta tidak hanya pulang membawa draf dokumen kerja, tetapi juga semangat kolaborasi dan komitmen baru untuk mewujudkan kurikulum yang unggul, relevan, dan berorientasi pada luaran. (Ito)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Peserta-Workshop-OBE-AFEB-PTMA-di-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Humas-FEB.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-06-28 10:34:052025-06-28 10:34:05Dari Konsep ke Aksi: Workshop OBE AFEB PTMA Hasilkan Peta Jalan Implementasi Kurikulum
Page 6 of 322«‹45678›»

TERKINI

  • Mahasiswa Pendidikan Biologi UAD Lakukan Praktikum Lapangan Sistematis Hewan di Pantai Sepanjang09/07/2025
  • HMPS Teknologi Pangan UAD Raih Pendanaan PPK Ormawa 2025 Lewat Program Smart Farming09/07/2025
  • Mahasiswa Farmasi Gelar Edukasi dan Skrining Kesehatan bagi Lansia08/07/2025
  • Belajar Langsung di Balik Layar: Mahasiswa Ilmu Komunikasi UAD Kunjungi TVRI Jogja08/07/2025
  • KKN Alternatif Koperasi UAD Dorong Keberlanjutan Koperasi dengan Regenerasi08/07/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa UAD Raih Bronze Medal dan Best Poster di Kompetisi Nasional Business Plan05/07/2025
  • Mahasiswa Gizi UAD Raih Juara I Lomba Poster Contest 2025 Tingkat Nasional05/07/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara II dan The Golden Quill di National Creathink Festival 202505/07/2025
  • I-WASLABOT: Inovasi Mahasiswa UAD Raih Juara di PIKIR 202504/07/2025
  • Mahasiswa Ilmu Komunikasi UAD Raih Juara II dalam BE-FEST 202503/07/2025

FEATURE

  • Apa Kabar Kesehatan Mental Mahasiswa?09/07/2025
  • Kepribadian dan Metode Pendidikan Nabi05/07/2025
  • Belajar ONMIPA dari Ahlinya04/07/2025
  • Kunci Mendapatkan Kebahagiaan Hidup04/07/2025
  • Memperteguh Jati Diri Mahasiswa03/07/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top