Masta UAD 2020: Kontribusi Muhammadiyah untuk Negeri
Masta Ta’aruf (Masta) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menjadi rangkaian acara pada Program Pengenalan Kampus (P2K) bagi Dahlan Muda. Mahasiswa baru (maba) diperkenalkan mengenai Persyarikatan Muhammadiyah beserta Organisasi Otonom (Ortom) yang ada di UAD. Masta diselenggarakan dengan sistem dalam jaringan (daring) sesuai dengan anjuran Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah pada Selasa, 15 September 2020, di kanal YouTube UAD.
Muhammadiyah sebagai salah satu organisasi Islam terbesar di Indonesia, terus meningkatkan konsistensi dan kontribusi nyata bagi negeri. Muhammadiyah dalam menjalankan dakwah amar ma’ruf nahi mungkar serta mewujudkan visi misi juga memiliki banyak Amal Usaha Muhammadiyah (AUM) di seluruh penjuru negeri. Kontribusi nyata di bidang pendidikan, kesehatan, dan sosial kemasyarakatan dalam melakukan pemberdayaan masyarakat sudah banyak terbukti.
UAD sebagai salah satu AUM di bidang pendidikan memberikan wujud serta bantuan nyata dalam berbagai program pengabdian masyarakat, baik dilakukan oleh dosen maupun mahasiswa. “Dan hendaklah ada di antara kamu segolongan umat yang menyeru kepada kebajikan, menyuruh kepada yang ma’ruf, dan mencegah dari yang mungkar. Dan merekalah orang-orang yang beruntung”. Penggalan arti Q.S. Ali-Imran ayat 104 inilah yang digunakan Muhammadiyah sebagai pedoman jihad.
Kontribusi UAD sejalan dengan visi misi Muhammadiyah dibuktikan pula adanya berbagai kegiatan pengabdian masyarakat dengan ikut serta dalam Kuliah Kerja Nyata Muhammadiyah untuk Negeri (KKN-MUN), memberikan bantuan dan pendampingan korban gempa di Palu, korban gempa di Lombok, hingga di masa pandemi Covid-19, UAD ikut serta dalam memutus rantai penyebaran wabah dengan terjun langsung memberikan masker dan hand sanitizer pada masyarakat.
Peran nyata Muhammadiyah untuk negeri, memberikan gambaran bagi maba UAD 2020 untuk bersinergi bersama dalam membangun bangsa melalui ortom dan AUM.
“Kuliah di Muhammadiyah, artinya siap membangun bangsa. Salah satunya bergabung di Ortom IMM,” pesan Prof. Dr. H. Abdul Mu’ti, M. Ed. selaku Sekretaris Umum Pimpinan Pusat Muhammadiyah di akhir sesi materi tentang mengenal Muhammadiyah dan menumbuhkan jiwa kader persyarikatan. (Chk)