• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

Mahasiswa KKN UAD Ajak Warga Dusun Depok Kembangkan Ecobrick

07/03/2025/in Terkini /by Ard

Hasil Pembuatan Ecobrick oleh KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) di Dusun Depok (Dok. KKN Unit VI.C.1)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit VI.C.1 gandeng warga dan karang taruna Dusun Depok untuk mengembangkan nilai guna botol bekas melalui kegiatan sosialisasi serta praktik langsung pembuatan ecobrick. Kegiatan ini dilakukan pada 26 Februari 2025, bertempat di Posko KKN Unit VI.C.1 RT 1 Dusun Depok, Gilangharjo, Bantul.

Irfan Nur Cholis, selaku ketua KKN Unit VI.C.1 menyampaikan bahwa kegiatan ini merupakan langkah nyata mahasiswa KKN UAD dalam menjaga keberlanjutan lingkungan serta membantu mengatasi permasalahan sampah yang ada di Yogyakarta. Selain itu, melalui kegiatan ini sampah botol bekas yang sudah dikumpulkan oleh karang taruna dapat menjadi produk yang lebih bernilai melalui pembuatan karya ecobrick.

Ecobrick merupakan kegiatan memadatkan berbagai sampah plastik ke dalam wadah botol sekali pakai. Kegiatan ini memiliki manfaat utama untuk mengurangi jumlah plastik sekali pakai. Selain itu, kegiatan ini juga dapat mengurangi pencemaran lingkungan dan dapat menjadi alternatif material konstruksi serta dapat meningkatkan nilai guna botol bekas.

“Kami melihat potensi nilai lebih dari sampah botol bekas yang daripada cuma dikumpulkan dan dirongsokkan begitu saja. Hal itu bisa digunakan untuk berbagai macam kerajinan lho,” ungkap Irfan. Ia melanjutkan bahwa ecobrick dapat digunakan untuk membuat berbagai kerajinan mulai dari kursi, meja, hingga hiasan untuk taman.

Kegiatan itu mendapat tanggapan dan respons positif dari warga Dusun Depok. Ketua karang taruna Dusun Depok menyambut baik serta mengapresiasi kegiatan yang diselenggarakan oleh mahasiswa KKN UAD. “Kami mendapat ide dan suatu hal baru dalam pemanfaatan botol bekas yang selama ini cuma kami kumpulkan begitu saja” ujar Maryono. (Naufal/Lus)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Hasil-Pembuatan-Ecobrick-oleh-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-di-Dusun-Depok-Dok.-KKN-Unit-VI.C.1.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-03-07 12:45:082025-03-07 12:45:08Mahasiswa KKN UAD Ajak Warga Dusun Depok Kembangkan Ecobrick

Penarikan Mahasiswa KKN Mandiri UAD di Desa Banyumulek Lombok Berlangsung Penuh Haru

07/03/2025/in Terkini /by Ard

Penarikan Mahasiswa KKN Mandiri Universitas Ahmad Dahlan (UAD) di Desa Banyumulek Lombok (Dok. KKN UAD)

Kepala Desa Banyumulek, H. Jamiludin, S.IP., menyerahkan kembali 12 mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Mandiri Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kepada Lembaga Penelitian dan Pengabdian kepada Masyarakat (LPPM) UAD pada 27 Februari 2025 bertempat di Kantor Balai Desa Banyumulek, Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB). Acara penarikan mahasiswa KKN dihadiri oleh tokoh masyarakat, tokoh pemuda, ketua Pemberdayaan Kesejahteraan Keluarga (PKK), dosen pembimbing lapangan (DPL), dan perwakilan dari LPPM UAD.

Dalam sambutannya, Jamiludin menyampaikan kesannya kepada para mahasiswa. “Kehadiran mahasiswa KKN UAD di Desa Banyumulek ini memberi semangat baru bagi warga desa. Berbagai program telah dilaksanakan bersama-sama dengan warga masyarakat.”

Kemudian, Jefree Fahana, M.Kom. mewakili LPPM UAD menerima kembali mahasiswa KKN dan menyampaikan terima kasih kepada Kepala Desa dan juga menyampaikan komitmennya untuk siap bekerja sama pada tahun-tahun mendatang. “UAD siap menerjunkan kembali mahasiswa UAD di Lombok,” terang Jefree. Ia juga berpesan bahwa sekembalinya mahasiswa ke kampus akan menyelesaikan tugas lainnya.

Ketua Unit KKN Desa Banyumulek, Arya, menyampaikan bahwa Desa Banyumulek membutuhkan kehadiran mahasiswa untuk berkegiatan, baik melalui KKN maupun kegiatan pengabdian lainnya. Mahasiswa KKN Mandiri UAD ini telah diterjunkan satu bulan sebelumnya dan berhasil melaksanakan berbagai program, di antaranya program yang mendukung pariwisata, tanggap bencana, songsong Ramadan dan festival anak saleh, Banyumulek sehat, serta optimalisasi literasi.

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Penarikan-Mahasiswa-KKN-Mandiri-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-di-Desa-Banyumulek-Lombok-Dok.-KKN-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-03-07 12:15:382025-03-07 12:15:38Penarikan Mahasiswa KKN Mandiri UAD di Desa Banyumulek Lombok Berlangsung Penuh Haru

Dukung Peternak Pringombo A, KKN UAD Gelar Pelatihan Pembuatan Silase Pakan Ternak

07/03/2025/in Terkini /by Ard

Pelatihan Pembuatan Silase Pakan Ternak oleh KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. KKN 138 Unit XI.C.3)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler 138 Unit XI.C.3 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sukses mengadakan praktik pembuatan silase pakan ternak pada Senin, 3 Februari 2025. Kegiatan ini bertempat di kediaman Guman selaku ketua RT 11, Padukuhan Pringombo A, Rongkop, Gunungkidul. Acara tersebut diinisiasi oleh Nadhia Rizky, Pandu Wirayudha, Azzahra Ramadhani, Agustina Puji, Muhammad Nazhmi, Yusuf Wahyu, Citra Kusuma, Ayu Yusaeni, Agnis Riyani, di bawah bimbingan dosen pembimbing lapangan (DPL) Dr. Sunarti S.K.M., M.Si.

Pandu Wirayudha selaku ketua unit menyampaikan tujuan dari pelatihan ini yakni untuk mendukung peningkatan kesejahteraan peternak lokal melalui alternatif pakan ternak secara ekonomis, efisien, dan tahan lama. Selain itu, kegiatan ini juga merupakan bagian dari komitmen mahasiswa KKN dalam berkontribusi positif bagi masyarakat sekitar.

Pelatihan dihadiri oleh para peternak sapi dan kambing dari dusun setempat yang turut antusias dalam mempelajari metode pengolahan silase. Kegiatan diawali dengan sesi sosialisasi pengenalan metode dan cara pembuatan silase oleh narasumber Abi Karami dan Haidar Dafa Putra Ariadi, yang kemudian dipraktikkan langsung setelah sesi sosialisasi selesai.

Pada sesi praktik, peternak diajarkan langkah-langkah pembuatan silase menggunakan bahan seperti rumput gajah, bekatul, serta media penyimpanan seperti tong dan plastik UV. Dengan pendampingan langsung dari narasumber, peternak mendapatkan wawasan serta pengalaman dalam pengolahan pakan ternak yang berkualitas. Selain sesi praktik, pada 17 Februari 2025, dijadwalkan juga monitoring dan pembukaan silase serta percobaan pemberian pakan kepada hewan ternak untuk melihat efektivitas penggunaan silase oleh peternak.

Antusiasme peternak terhadap pelatihan ini terlihat dari pengalaman baru yang mereka dapatkan. Guman selaku peternak sekaligus tuan rumah tempat berlangsungnya proses pembuatan silase ini menyampaikan kesannya. “Untuk saya pelatihan ini menjadi peluang yang besar, karena selama saya hidup baru kali ini saya mencoba membuat dan menggunakan pakan ternak buatan. Harapannya, kalau saya kembangkan di lingkungan dapat membantu saat musim kemarau tiba. Sisi positifnya, menjelang kemarau, saya dan peternak lain dapat berkumpul kembali, berkomunikasi dan membuat pakan ternak untuk cadangan bersama.”

Salah satu peternak, Supriyanto menambahkan, “Mudah-mudahan menjadi awal nantinya untuk masyarakat di sekitar Pringombo, bisa punya solusi tentang penyediaan pakan agar musim-musim kemarau nanti nggak ada belanja pakan yang cukup menyedot anggaran bagi kami para peternak di desa, khususnya di Padukuhan Pringombo.”

Haidar, salah satu narasumber, juga menyampaikan kesannya terhadap kegiatan ini. “Saya merasa senang dapat berbagi ilmu yang telah saya peroleh selama perkuliahan dan terapkan dalam kehidupan sehari-hari kepada warga Pringombo A. Semoga masyarakat di sini semakin berkembang dalam bidang peternakan dan pertanian serta lebih sadar dalam memanfaatkan sumber daya yang tersedia di lingkungan sekitar.”

Melalui pelatihan ini, peternak diharapkan dapat menerapkan ilmu yang diperoleh di lapangan, sehingga memberikan manfaat berkelanjutan bagi pengembangan peternakan lokal di Padukuhan Pringombo A. Terutama saat menghadapi musim kemarau, di mana ketersediaan rumput sebagai pakan ternak sering kali menjadi tantangan. (Ayu/Lus)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pelatihan-Pembuatan-Silase-Pakan-Ternak-oleh-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Dok.-KKN-138-Unit-XI.C.3.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-03-07 12:02:162025-03-07 12:02:16Dukung Peternak Pringombo A, KKN UAD Gelar Pelatihan Pembuatan Silase Pakan Ternak

Mahasiswa KKN UAD Gelar Sosialisasi Stunting di Banombo

07/03/2025/in Terkini /by Ard

Sosialisasi Stunting di Banombo oleh KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. KKN 138 Unit X.B.1)

Stunting adalah keterlambatan perkembangan pada anak yang sangat ditakutkan oleh para ibu. Diperlukan edukasi yang tepat untuk mengatasi hal itu. Inilah yang menjadi latar belakang mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler 138 Unit X.B.1 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) turut berperan dalam upaya pencegahan stunting. Mereka menyelenggarakan sosialisasi stunting dan pemberian makanan tambahan (PMT) di Dusun Banombo A. Kegiatan ini dilaksanakan pada 16 Februari 2025 di Balai Dusun Banombo A dengan melibatkan ibu-ibu dan balita. Sosialisasi juga didampingi oleh kader posyandu, dengan pemateri dari mahasiswa KKN UAD.

Tujuan dari kegiatan ini adalah meningkatkan kesadaran masyarakat, khususnya para ibu, mengenai pentingnya pencegahan stunting sejak dini agar anak-anak dapat tumbuh sehat dan optimal. Pujiartu, selaku Dukuh Dusun Banombo A, menyampaikan bahwa kasus stunting masih ditemukan di wilayah tersebut, sehingga edukasi bagi ibu-ibu dan remaja sangat diperlukan guna meningkatkan pemahaman mereka terkait stunting.

Pada kegiatan ini, mahasiswa KKN memperkenalkan inovasi menu sehat dan bergizi melalui pemberian makanan tambahan berupa tahu fantasi yang dimodifikasi serta agar-agar buah. Pemberian makanan tambahan ini bertujuan untuk memberikan contoh menu sehat yang dapat diterapkan oleh masyarakat guna meningkatkan asupan gizi balita.

Sebagai bagian dari sosialisasi, mahasiswa juga memutar video edukatif mengenai stunting. Video ini bertujuan memberikan pemahaman lebih mendalam tentang bahaya stunting, penyebab utamanya, serta langkah-langkah pencegahan yang dapat dilakukan sejak dini. Dengan visualisasi yang menarik dan informatif, diharapkan para peserta, terutama ibu-ibu, lebih mudah memahami materi yang disampaikan.

Kegiatan berlangsung secara aktif dan interaktif. Acara diawali dengan pemaparan materi mengenai stunting, mencakup penyebab, dampak jangka panjang, serta upaya pencegahannya. Setelah itu, pemutaran video edukatif dilakukan untuk memperkuat pemahaman peserta melalui ilustrasi yang mudah dipahami. Selanjutnya, dilakukan pemberian makanan tambahan (PMT) kepada balita sebagai bentuk aksi nyata dalam meningkatkan asupan gizi. Sesi tanya jawab menjadi bagian akhir dari kegiatan, di mana peserta, terutama ibu-ibu, diberikan kesempatan untuk berdiskusi dan bertanya seputar stunting, nutrisi, serta kesehatan balita.

Melalui kegiatan ini, mahasiswa KKN UAD berupaya meningkatkan pemahaman masyarakat tentang pentingnya pencegahan stunting sejak dini. Tidak hanya sebatas edukasi, tetapi juga diharapkan mampu mendorong perubahan positif dalam pola asuh dan pola makan keluarga sehingga mendukung tumbuh kembang balita secara optimal.

Diharapkan sosialisasi tersebut dapat membuka wawasan masyarakat Dusun Banombo A mengenai stunting serta memberikan solusi nyata dalam pemenuhan nutrisi balita melalui inovasi makanan tambahan yang sehat dan bergizi. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan angka kasus stunting dapat berkurang, serta tercipta generasi yang lebih sehat, cerdas, dan berkualitas di masa depan. (Doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Sosialisasi-Stunting-di-Banombo-oleh-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Dok.-KKN-138-Unit-X.B.1.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-03-07 11:48:132025-03-07 11:48:13Mahasiswa KKN UAD Gelar Sosialisasi Stunting di Banombo

Dukung Keberlanjutan Lingkungan, Mahasiswa KKN UAD Buat Sabun dan Hand Sanitizer Alami

06/03/2025/in Terkini /by Ard

Pebuatan sabun dan hand sanitizer oleh mahasiswa KKN UAD (Foto. KKN UAD)

Sejak terjadinya wabah pandemi Covid-19, penggunaan sabun dan hand sanitizer mulai melejit di masyarakat. Dampak yang ditimbulkan ke berbagai aspek kehidupan juga menyadarkan akan pentingnya menjaga kebersihan, kesehatan, hingga kelestarian lingkungan. Pemanfaatan bahan alam dalam kehidupan sehari-hari menjadi pilihan yang tepat untuk mendukung keberlanjutan lingkungan seperti yang dilakukan oleh mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Reguler ke-138 Unit XIII.C.3.

Di bawah bimbingan Machfudz Eko Arianto, S.K.M., M.Sc., mahasiswa KKN mengadakan pelatihan pembuatan sabun alami berbahan dasar biji lerak dan hand sanitizer dari daun sirih di Dusun Suru Kidul, Gedangsari, Gunungkidul pada awal Februari 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk meningkatkan kesadaran masyarakat terhadap penggunaan produk ramah lingkungan dengan memanfaatkan potensi alam sekitar.

Pada dasarnya, biji lerak memiliki sifat antibakteri dan ramah lingkungan sehingga dapat digunakan sebagai bahan baku pembuatan pembersih yang alami. Sebelum digunakan, biji lerak harus direndam terlebih dahulu selama satu malam. Selanjutnya, biji lerak direbus selama 15 menit sampai lunak agar lebih mudah dihancurkan dan mengeluarkan busa.

Selain biji lerak, daun sirih juga memiliki manfaat yang serupa. Tanaman yang satu ini dikenal sebagai bahan baku utama dalam pembuatan hand sanitizer karena mampu memberi perlindungan terhadap kuman maupun bakteri tanpa efek samping berbahaya. Sebelum digunakan, daun sirih dicuci bersih lalu direbus dengan air sebanyak 300 ml selama 15 menit sampai airnya agak keruh. Selanjutnya, cairan tersebut ditambah perasan jeruk nipis secukupnya sebagai pengharum alami.

Raihan Darmawan, mahasiswa Kesehatan Masyarakat yang juga merupakan anggota KKN mengungkapkan bahwa hand sanitizer dapat membunuh kuman dengan tingkat efektivitas 50‒ 70%. Selain jeruk nipis, ada bahan lainnya seperti serai dan jahe yang bisa digunakan sebagai pengharum alami.

Ketua kelompok KKN UAD, Leastyo Hakim Irawan, menyampaikan bahwa program ini diharapkan dapat memberikan manfaat jangka panjang bagi masyarakat. “Kami ingin membantu masyarakat memahami potensi bahan-bahan alami yang tersedia di sekitar mereka untuk menciptakan produk yang bermanfaat, sehat, dan berkelanjutan,” ujarnya. (ish/tim)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pebuatan-sabun-dan-hand-sanitizer-oleh-mahasiswa-KKN-UAD-Foto.-KKN-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-03-06 10:35:342025-03-06 10:35:34Dukung Keberlanjutan Lingkungan, Mahasiswa KKN UAD Buat Sabun dan Hand Sanitizer Alami

Mahasiswa KKN UAD Dorong Kemandirian Ekonomi dan Kesehatan Warga Gluntung Kidul

06/03/2025/in Terkini /by Ard

Mahasiswa KKN UAD Dorong Kemandirian Ekonomi dan Kesehatan Warga Gluntung Kidul (Foto. KKN UAD)

Sebagai bagian dari pengabdian kepada masyarakat, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit VI.D.3 melaksanakan berbagai program pemberdayaan di Dusun Gluntung Kidul, Gunungkidul. Dua program unggulan yang dilaksanakan adalah pembibitan lele dan penanaman tanaman obat keluarga (toga), yang bertujuan meningkatkan kemandirian masyarakat dalam sektor perikanan dan kesehatan.

Kegiatan pembibitan lele yang dimulai sejak 1 Februari 2025 bertujuan untuk memberikan edukasi kepada warga mengenai teknik budi daya ikan air tawar yang efektif. Dengan menempatkan bibit lele di posko KKN sebelum dipindahkan ke rumah Arifin, mahasiswa bersama warga setempat belajar cara merawat dan mengelola pembibitan agar lebih optimal. Diharapkan, program ini tidak hanya memperkuat ketahanan pangan, tetapi juga membuka peluang ekonomi berbasis perikanan bagi masyarakat.

Sementara itu, pada 4 Februari 2025, mahasiswa KKN juga mengadakan program penanaman toga sebagai upaya memperkenalkan manfaat tanaman obat alami kepada warga. Kegiatan ini melibatkan warga dalam proses persiapan lahan, penyemaian bibit, hingga edukasi pemanfaatan tanaman obat seperti jahe, kunyit, dan daun sirih. Dengan adanya kegiatan tersebut, masyarakat diharapkan dapat mengembangkan kebiasaan hidup sehat berbasis bahan alami yang mudah diakses.

Selain program itu, mahasiswa KKN UAD juga menginisiasi kegiatan sosial seperti pembagian kencleng masjid dan program Jumat Berkah yang bertujuan memperkuat solidaritas antarwarga. Sistem kencleng yang dibagikan setiap bulan memungkinkan warga mengelola dana secara bersama demi kesejahteraan dusun, sementara program Jumat Berkah memberikan bantuan sosial bagi masyarakat yang membutuhkan.

Program-program KKN ini memberikan dampak positif bagi masyarakat Dusun Gluntung Kidul, baik dari segi ekonomi, kesehatan, maupun sosial. Dengan adanya edukasi langsung dan keterlibatan aktif warga, mahasiswa UAD berharap program tersebut dapat terus berlanjut serta menjadi inspirasi bagi inisiatif pemberdayaan lainnya di masa depan. (din)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-KKN-UAD-Dorong-Kemandirian-Ekonomi-dan-Kesehatan-Warga-Gluntung-Kidul-Foto.-KKN-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-03-06 10:01:402025-03-06 10:01:40Mahasiswa KKN UAD Dorong Kemandirian Ekonomi dan Kesehatan Warga Gluntung Kidul

Mahasiswa KKN UAD Kenalkan Pemanfaatan Kulit Bawang sebagai Pestisida Alami

06/03/2025/in Terkini /by Ard

Pemanfaatan Kulit Bawang oleh Mahasiswa KKN UAD (Foto. KKN UAD)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif Ramadan ke-95 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit I.C.3 mengadakan sosialisasi pengolahan sampah dapur menjadi pestisida alami pada Minggu, 23 Februari 2024. Kegiatan ini berlangsung di rumah Priyono, yang menjadi tempat pertemuan rutin PKK RT 07 Pelemwulung, Banguntapan, Bantul, pada bulan Februari. Sosialisasi dilaksanakan pada pukul 16.30–17.30 WIB dan diikuti oleh ibu-ibu PKK setempat.

Sosialisasi ini bertujuan untuk mengedukasi masyarakat mengenai manfaat sampah dapur, khususnya kulit bawang merah, yang dapat diolah menjadi pestisida alami. “Sampah dapur menjadi salah satu jenis sampah terbanyak di Indonesia. Jika dibiarkan menumpuk, terutama sampah organik, dapat menghasilkan gas metana yang membahayakan lingkungan karena meningkatkan efek rumah kaca dan menyebabkan pemanasan global,” ujar salah satu mahasiswa KKN dalam pemaparannya.

Dalam acara tersebut, mahasiswa KKN menjelaskan dampak negatif sampah dapur yang tidak diolah serta memperkenalkan cara pemanfaatannya sebelum dibuang. Salah satu cara yang diperkenalkan adalah mengolah kulit bawang menjadi pestisida alami untuk tanaman. Kulit bawang mengandung senyawa bioaktif seperti flavonoid (quercetin dan kaempferol), yang bersifat toksik bagi hama, allicin yang berfungsi sebagai insektisida dan antifungal, serta saponin yang mengurangi nafsu makan hama.

Peserta tidak hanya mendapatkan materi teori, tetapi juga menyaksikan demo langsung pembuatan pestisida. Prosesnya cukup sederhana: kulit bawang direndam dalam air selama 24 jam, kemudian larutannya diencerkan sebelum digunakan untuk menyemprot tanaman. Mahasiswa KKN juga mengingatkan bahwa karena berbahan alami, pestisida ini perlu digunakan secara rutin untuk hasil yang maksimal.

Antusiasme peserta terlihat saat sesi tanya jawab berlangsung. Ibu-ibu PKK aktif bertanya mengenai manfaat dan penggunaan pestisida alami tersebut. Kegiatan semakin meriah dengan pembagian doorprize bagi peserta yang aktif bertanya.

“Kegiatannya bagus, sangat bermanfaat buat ibu-ibu. Bisa menambah pengetahuan ibu-ibu dalam penanganan sampah organik, khususnya kulit bawang. Penjelasannya juga sangat menarik,” ujar Emi, selaku ketua PKK sekaligus peserta kegiatan ini.

Acara diakhiri dengan harapan agar ibu-ibu PKK dapat mempraktikkan ilmu yang didapat dan lebih bijak dalam mengelola sampah dapur. Kegiatan ini menjadi salah satu program kerja mahasiswa KKN UAD Unit I.C.3 di Dusun Pelemwulung, Banguntapan, Bantul, dalam meningkatkan kesadaran lingkungan masyarakat.

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Pemanfaatan-Kulit-Bawang-oleh-Mahasiswa-KKN-UAD-Foto.-KKN-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-03-06 09:15:182025-03-06 09:15:18Mahasiswa KKN UAD Kenalkan Pemanfaatan Kulit Bawang sebagai Pestisida Alami

Mahasiswa KKN UAD Gelar Cek Kesehatan Gratis untuk Lansia

05/03/2025/in Terkini /by Ard

Cek Kesehatan Gratis untuk Lansia oleh KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. KKN UAD)

Kesehatan memang bukan segalanya, tetapi tanpa tubuh dan jiwa yang sehat, kita tidak bisa beraktivitas dengan baik. Oleh karena itulah, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit X.A.3 berkolaborasi dengan RSU Pelita Husada menggelar penyuluhan dan cek kesehatan gratis bagi lansia di Padukuhan Tejo, Kalurahan Pucanganom, Kapanewon Rongkop, Gunungkidul, pada 19 Februari 2025. Kegiatan ini bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat mengenai pentingnya menjaga kesehatan di usia lanjut.

Dalam kegiatan ini, warga mendapatkan pelayanan pemeriksaan kesehatan meliputi cek tekanan darah, gula darah, asam urat, dan kolesterol. Selain itu, tenaga medis dari RSU Pelita Husada, termasuk perawat, fisioterapis, dan ahli gizi, turut hadir memberikan konsultasi tentang pola makan sehat, menjaga kebugaran, serta informasi mengenai penyakit seperti hipertensi, diabetes, dan asam urat. Mahasiswa KKN juga mengedukasi masyarakat mengenai pentingnya menerapkan kebiasaan sehat, mengurangi pekerjaan berat, serta menghindari kebiasaan buruk seperti merokok.

Untuk memastikan layanan kesehatan menjangkau seluruh warga, kegiatan tersebut mencakup pula home visit atau kunjungan ke rumah bagi lansia yang memiliki keterbatasan fisik atau akses ke fasilitas kesehatan. Irfan Mahindra, salah satu mahasiswa KKN, menyatakan bahwa inisiatif home visit bertujuan agar layanan kesehatan dapat dinikmati oleh mereka yang memiliki keterbatasan tertentu.

Selain pemeriksaan kesehatan, kegiatan ini juga mencakup sosialisasi tentang gaya hidup sehat dan pencegahan penyakit. Mahasiswa KKN dan tenaga medis membagikan materi edukasi bertajuk “Tips Menuju Lansia Sehat dan Mandiri” untuk meningkatkan pemahaman warga mengenai pola hidup sehat, pentingnya gizi seimbang, aktivitas fisik, dan pemeriksaan kesehatan berkala.

Retno Dwi C, A.Md. Kep., perwakilan tim Promosi Kesehatan RSU Pelita Husada, menyampaikan apresiasi atas kolaborasi dengan mahasiswa KKN. “Kami sangat senang bisa berpartisipasi dalam kegiatan ini. Harapan kami, warga semakin sadar akan pentingnya menjaga kesehatan dan melakukan pemeriksaan rutin,” ujarnya.

Antusiasme masyarakat terhadap kegiatan ini sangat tinggi, terbukti dari banyaknya warga yang hadir sejak pagi untuk mendapatkan layanan kesehatan. Sejumlah peserta, termasuk Suprihatin dan Kabarsih, mengungkapkan rasa terima kasih mereka karena dapat mengetahui kondisi kesehatan dan mendapatkan informasi berguna mengenai pola makan sehat.

Kepala Kalurahan Pucanganom, Purwanti, juga mengapresiasi kegiatan ini dan berharap kerja sama antara mahasiswa KKN dan RSU Pelita Husada dapat terus berlanjut. “Kegiatan ini sangat bermanfaat bagi warga, terutama lansia, untuk meningkatkan kesadaran dan kualitas hidup mereka,” ujarnya.

Kegiatan tersebut menjadi bukti nyata bahwa program KKN bukan hanya berfokus pada pengajaran akademis, tetapi juga berkontribusi langsung bagi masyarakat. Dengan adanya penyuluhan dan pemeriksaan kesehatan ini, diharapkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya menjaga kesehatan semakin meningkat serta kualitas hidup mereka semakin baik. (Doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Cek-Kesehatan-Gratis-untuk-Lansia-oleh-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Dok.-KKN-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-03-05 10:22:402025-03-05 10:22:40Mahasiswa KKN UAD Gelar Cek Kesehatan Gratis untuk Lansia

Mahasiswa KKN UAD Pasang Papan Edukasi Penguraian Sampah di SD Negeri Blumbang

05/03/2025/in Terkini /by Ard

Mahasiswa KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Pasang Papan Edukasi Penguraian Sampah di SD Negeri Blumbang (Dok. KKN UAD)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit IV.D.1 melaksanakan kegiatan pemasangan papan edukasi penguraian sampah di SD Negeri Blumbang, Kalurahan Banjararum, Kapanewon Kalibawang, Kulon Progo. Program ini bertujuan meningkatkan kesadaran siswa tentang pentingnya menjaga kebersihan dan memahami dampak sampah terhadap lingkungan.

Papan edukasi yang dipasang memberikan informasi visual mengenai waktu penguraian berbagai jenis sampah, mulai dari sampah organik seperti daun dan sisa makanan yang cepat terurai, hingga sampah anorganik seperti plastik, kaca, dan aluminium yang membutuhkan waktu puluhan hingga ratusan tahun untuk terurai. Informasi ini dikemas dalam desain menarik dan mudah dipahami oleh anak-anak agar pesan tentang pengelolaan sampah tersampaikan secara efektif.

Kegiatan tersebut mendapat sambutan positif dari pihak sekolah, guru, dan siswa. Para guru menyambut baik inisiatif ini karena dapat menjadi sarana edukasi tambahan yang bermanfaat dalam mengajarkan siswa tentang pentingnya menjaga lingkungan. Sementara itu, para siswa tampak antusias dan penasaran saat melihat informasi mengenai waktu penguraian sampah yang sebelumnya belum mereka ketahui.

Setelah pemasangan papan edukasi, anggota KKN mengadakan sesi edukasi singkat bagi siswa SD Negeri Blumbang. Sesi ini membahas bahaya sampah yang sulit terurai serta dampaknya terhadap lingkungan. Siswa diajak untuk lebih sadar dalam memilah sampah berdasarkan jenisnya dan mengurangi penggunaan plastik sekali pakai. Mereka juga diperkenalkan dengan konsep 3R (reduce, reuse, recycle) sebagai langkah sederhana yang dapat diterapkan dalam kehidupan sehari-hari.

Ketua KKN Reguler Unit IV.D.1, Fahrin Ahmad Rivai, menyampaikan harapannya terhadap kegiatan ini. “Kami berharap dengan adanya papan edukasi ini, siswa dapat lebih memahami dampak jangka panjang dari sampah yang tidak dikelola dengan baik. Pendidikan lingkungan harus dimulai sejak dini agar anak-anak memiliki kesadaran untuk menjaga kebersihan dan menjadi agen perubahan di masyarakat,” ujarnya.

Ia juga menekankan pentingnya membentuk kebiasaan peduli lingkungan sejak kecil. “Anak-anak adalah generasi penerus yang akan mewarisi Bumi ini. Jika sejak dini mereka memahami pentingnya menjaga lingkungan, di masa depan kita akan memiliki masyarakat yang lebih peduli terhadap masalah sampah dan kebersihan. Melalui papan edukasi ini, kami ingin mengajak siswa untuk memulai dari langkah kecil, seperti membuang sampah pada tempatnya serta memilah sampah organik dan anorganik,” tambahnya.

Pihak sekolah, yang diwakili oleh salah satu guru, juga mengungkapkan rasa terima kasihnya atas inisiatif KKN UAD. “Papan edukasi ini sangat membantu kami dalam memberikan pemahaman kepada siswa tentang pentingnya menjaga lingkungan. Edukasi seperti ini penting agar anak-anak tidak hanya mengetahui teori, tetapi juga mampu menerapkannya dalam kehidupan sehari-hari,” ujarnya.

Kegiatan tersebut diakhiri dengan sesi tanya jawab interaktif antara siswa dan anggota KKN. Banyak siswa yang tertarik untuk bertanya mengenai cara mengelola sampah yang baik serta dampak buruk sampah plastik terhadap lingkungan. Momen ini menunjukkan bahwa edukasi yang diberikan berhasil menarik perhatian dan memicu rasa ingin tahu para siswa.

Dengan adanya papan edukasi dan sesi penyuluhan tersebut, diharapkan siswa SD Negeri Blumbang semakin memahami pentingnya menjaga kebersihan lingkungan serta menerapkan kebiasaan baik dalam mengelola sampah. Kegiatan ini juga menjadi langkah nyata KKN UAD Unit IV.D.1 dalam berkontribusi menciptakan lingkungan yang lebih bersih dan sehat di Dusun Blumbang. (Doc)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Mahasiswa-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Pasang-Papan-Edukasi-Penguraian-Sampah-di-SD-Negeri-Blumbang-Dok.-KKN-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-03-05 10:16:142025-03-05 10:16:14Mahasiswa KKN UAD Pasang Papan Edukasi Penguraian Sampah di SD Negeri Blumbang

Mahasiswa KKN UAD Buat Inovasi Ecobrick di Balai Dusun Tejo

05/03/2025/in Terkini /by Ard

Inovasi Ecobrick oleh KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) di Balai Dusun Tejo (Dok. KKN UAD)

Mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menginisiasi pembuatan ecobrick di Balai Padukuhan Tejo pada 20 Februari 2025. Kegiatan ini bertujuan untuk membantu masyarakat dalam mengelola sampah plastik sekaligus mempercantik lingkungan sekitar.

Ecobrick terbuat dari botol plastik bekas yang menjadi alternatif solusi dalam pengelolaan sampah yang ramah lingkungan. Pembuatan ecobrick ini tidak hanya mengurangi tumpukan sampah plastik yang sulit terurai, tetapi juga memberikan peluang untuk memanfaatkan bahan yang biasanya dibuang menjadi material yang berguna untuk pembangunan.

Menurut Adib Yoga, ketua kelompok KKN, “Ecobrick merupakan salah satu cara sederhana yang dapat dilakukan masyarakat untuk mengurangi sampah plastik. Kami berharap, dengan menempatkan ecobrik di balai desa ini, masyarakat semakin termotivasi untuk ikut serta dalam gerakan peduli lingkungan.”

Proses pembuatan ecobrik dimulai dengan mengumpulkan sampah plastik, seperti bungkus makanan dan minuman, yang kemudian dipadatkan dengan cara dimasukkan ke dalam botol plastik bekas dan dipres hingga padat. Setelah proses pengisian selesai, botol-botol tersebut akan disusun di kerangka besi yang bertuliskan nama dusun “TEJO” kemudian dipasang di depan balai dusun dengan menggunakan semen agar ecobrick tersebut terpasang kokoh.

“Kami berencana untuk membangun fasilitas ramah lingkungan menggunakan ecobrick ini, seperti tempat duduk di taman desa dan fasilitas umum lainnya,” tambah Adib Yoga.

Inisiatif tersebut juga mendapat dukungan positif dari perangkat dusun. Kepala Dusun, Wiyatun, mengungkapkan, “Kami sangat mengapresiasi langkah inovatif yang diambil oleh mahasiswa KKN ini. Tidak hanya memberikan edukasi kepada masyarakat tentang pengelolaan sampah, tetapi juga memberikan contoh nyata tentang bagaimana sampah plastik bisa dimanfaatkan dengan cara yang bermanfaat bagi desa.”

Pembuatan ecobrick ini tidak hanya bermanfaat bagi lingkungan, tetapi juga menjadi bentuk pengabdian masyarakat yang mendukung keberlanjutan desa. Ke depannya, mahasiswa KKN berharap inisiatif ini dapat terus berkembang dan diikuti oleh masyarakat luas untuk menjaga kebersihan dan kelestarian alam. (Lin/Lus)

uad.ac.id

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Inovasi-Ecobrick-oleh-KKN-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-di-Balai-Dusun-Tejo-Dok.-KKN-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-03-05 09:34:152025-03-05 09:34:15Mahasiswa KKN UAD Buat Inovasi Ecobrick di Balai Dusun Tejo
Page 2 of 85‹1234›»

TERKINI

  • BEM FH UAD Adakan Program “Dikabarin”31/05/2025
  • BHP UAD Adakan Pelatihan Fotografi Bersama Canon Indonesia31/05/2025
  • Bidang Humas dan Protokol UAD Selenggarakan Upgrading Student Support31/05/2025
  • UAD Raih Penghargaan LPTK Terbaik dalam Penyelenggaraan PPG 202431/05/2025
  • UAD Pertahankan Peringkat Pertama PTS Nasional Penerima Hibah Penelitian Kemendiktisaintek 202531/05/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa FKM UAD Raih Juara I Lomba Futsal STPN 2025 Se-DIY31/05/2025
  • Inovasi Tim Jelantina Raih Juara 3 Lomba Poster26/05/2025
  • Mahasiswi UAD Raih Gold Medal dan Penghargaan Khusus di Ajang Internasional26/05/2025
  • Tim Bouqet Snack PBSI PPG UAD Juara 1 Lomba Video dalam Gelar Karya 202526/05/2025
  • Tim Arabian PPG PGSD UAD Juara 2 Lomba Poster dalam Gelar Karya 202524/05/2025

FEATURE

  • Perjalanan Hanifia Merawat Cinta Al-Qur’an31/05/2025
  • Cerita Inspiratif Rino, Meniti Karier dan Perjalanan Melawan Burnout31/05/2025
  • Peran Matematika dan Sains Dalam Teknologi31/05/2025
  • Alya: UKM Karate Mendukung Pengembangan Diri Saya31/05/2025
  • Danang, Apoteker UAD dengan 21 Publikasi Ilmiah, 8 Terindeks Scopus24/05/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top