Delegasi UAD Sambangi KBRI Den Haag
Kedutaan Besar Republik Indonesia (KBRI) di Den Haag, Belanda, menyambut hangat kedatangan rombongan delegasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang dipimpin oleh Wakil Rektor Bidang Akademik Rusydi Umar, Ph.D. Dalam pertemuan ini, kedua pihak berdiskusi tentang potensi kerja sama di bidang akademik dan potensi pendapatan hibah luar negeri tanpa ikatan seperti Erasmus Plus.
Sebelumnya, UAD telah berhasil menerima empat hibah Erasmus dalam skema yang berbeda. Tahun 2017, UAD mendapat hibah Erasmus tentang kewirausahaan, tahun 2019 tentang kebencanaan, 2020 tentang kepemimpinan, dan yang terbaru UAD mendapat hibah tentang student mobility. Delegasi UAD berharap pertemuan tersebut bisa membuka peluang baru untuk mendapatkan hibah lain.
Pada kesempatan itu, UAD juga membahas tentang rencana dalam waktu dekat untuk mengundang Duta Besar Belanda untuk Indonesia, Atase Pendidikan dan Kebudayaan, serta Duta Besar Indonesia untuk Belanda dalam sebuah seminar internasional. Sesi ini juga dimanfaatkan UAD untuk mempromosikan berbagai program pendek maupun reguler untuk mahasiswa internasional. Salah satu yang akan segera diluncurkan adalah Go-Jogja, sebuah program pendek berdurasi satu tahun yang mewadahi mahasiswa internasional untuk belajar bahasa dan budaya Indonesia.
Atase Pendidikan dan Kebudayaan KBRI Den Haag memercayai UAD sebagai sebuah institusi yang kredibel untuk menyelenggarakan kelas internasional. Oleh karena itu, pihaknya juga bersedia dengan senang hati untuk mempromosikan UAD kepada masyarakat Belanda yang berminat untuk melanjutkan pendidikan ke Indonesia.
Senada dengan hal tersebut, Dwi Santoso, Ph.D. selaku Kepala Kantor Kerja Sama Urusan Internasional (KKUI) UAD yang juga ikut serta dalam rombongan delegasi, menilai bahwa kunjungan ke KBRI Den Haag merupakan sebuah langkah strategis UAD untuk mempromosikan program-program internasional. “Belanda dipilih karena kedekatan historis dan terdapat banyak calon mahasiswa dari Belanda yang tertarik untuk belajar di Indonesia,” pungkas Dwi. (tsa)