EDSA UAD Bedah Soal TOEFL
English Department Student Association (EDSA) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyelenggarakan acara Bedah Soal TOEFL dengan tajuk “Prepare Your Future to Be Successful with TOEFL”. Acara digelar secara daring melalui platform Zoom Meeting pada Minggu, 20 Februari 2022. Hadir sebagai pemateri adalah Arilia Triyoga, M.Pd.BI. selaku dosen Pendidikan Bahasa Inggris (PBI) UAD.
Acara ini merupakan salah satu dari rangkaian acara Milad PBI ke-38. Bedah soal TOEFL menjadi wadah bagi mahasiswa untuk memberikan gambaran mengenai tes TOEFL untuk ke depannya dan mempersiapkan diri bagi mahasiswa yang akan mengikuti tes TOEFL.
Dr. Ani Susanti, S.Pd., M.Pd.B.I. yang merupakan Kepala Program Studi (Kaprodi) menyampaikan TOEFL adalah salah satu bentuk tes untuk mengukur kemampuan bahasa Inggris. Saat ini banyak sekali versi TOEFL, seperti Internet Based Test (IBT) TOEFL, Computer Based Test (CBT) TOEFL, Paper Based Test (PBT) TOEFL, dan Institutional TOEFL. Namun, yang sering dan biasa digunakan oleh PBI UAD adalah TOEFL–Like yang menyerupai Institutional TOEFL.
Pembahasan materi pada Bedah Soal TOEFL yaitu English proficiency test, TOEFL–Like, listening comprehension, structure and written expression, juga reading comprehension.
Menurut Arilia, dari tahun ke tahun skor mahasiswa turun pada bagian structure and written expression dan bagian reading comprehension. Padahal nilai terbesar yang mudah didapat adalah pada bagian structure and written expression karena hanya berjumlah 40 soal.
“Tes TOEFL–Like bisa diadakan selama 2 jam, yang terdiri atas listening session selama 40 menit dengan jumlah 50 soal, structure and written expression 25 menit terdiri atas 40 soal, dan reading comprehension selama 55 menit terdiri atas 50 soal. Skor tertinggi saat ini berada di angka 677, untuk mendapatkan skor sekitar 500 teman-teman harus menempuh skor benar sebanyak 70 soal,” papar Arilia. (frd)