• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Posts

1.883 Vaksin dari UAD untuk Muhammadiyah dan Aisyiyah

03/06/2021/in Terkini /by Ard

Proses vaksinasi gelombang II di UAD yang ditujukan untuk dosen, tenaga kependidikan, guru, dan lansia

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mengadakan vaksinasi gelombang II yang ditujukan untuk dosen, guru, tenaga kependidikan, relawan, dan lansia di Muhammadiyah serta Aisyiyah Yogyakarta. Pelaksanaan vaksinasi berlangsung di Kampus Utama UAD, Jln. Ahmad Yani, Kragilan, Tamanan, Banguntapan, Bantul, Yogyakarta.

Vaksinasi gelombang II UAD berkoordinasi dengan Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Yogyakarta. Selain itu, bekerja sama dengan RS UAD, PKU Muhammadiyah Bantul, Gamping, dan Kota. Total ada 40 tenaga medis yang bertugas yang terdiri atas 20 dokter dan 20 perawat. Ditambah dengan 20 admin serta relawan mahasiswa dari Fakultas Kedokteran dan fakultas lainnya.

Selain itu, penyelenggaraan vaksinasi gelombang II juga bekerja sama dengan Majelis Pembina Kesehatan Umum PP Muhammadiyah (MPKU), Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC), serta Dinas Kesehatan Provinsi Daerah Istimewa Yogyakarta.

Rektor UAD Dr. Muchlas, M.T. mengatakan, vaksinasi dilakukan sebagai upaya mendukung program pemerintah terkait dengan percepatan vaksinasi di Indonesia. Khususnya dalam percepatan vaksinasi untuk lansia.

ā€œKami memiliki harapan, jika program vaksinasi semakin banyak pesertanya, pandemi akan segera berakhir dan aktivitas lainnya segera berjalan tanpa adanya kekhawatiran tertular virus. Kemudian, saat ini hampir seluruh sivitas UAD telah divaksinasi dari total 1.300-an dosen dan tenaga kependidikan,ā€ katanya di sela-sela vaksinasi, Kamis (03-06-2021).

Rektor UAD Dr. Muchlas, M.T. saat memberi sambutan pada vaksinasi gelombang II di UAD

Sementara Kepala Bidang Sumber Daya Kesehatan, Dinas Kesehatan (Dinkes) DIY Trisno Agung Wibowo, S.K.M., M.Kes. mengatakan, saat ini vaksinasi sudah menyasar kelompok lansia. Hal ini diharapkan segera dapat mencapai target pemerataan dan terwujudnya kekebalan kelompok.

ā€œWarga yang telah mengikuti vaksinasi di DIY sebanyak 67,84%. Target herd immunity atau kekebalan kelompok sebesar 70% dari populasi. Sehingga masih kurang 2,16% lagi,ā€ kata Trisno ketika diwawancarai di Kampus Utama UAD.

Trisno menambahkan, vaksinasi di UAD menggunakan AstraZeneca yang telah mendapatkan fatwa halal dari Majelis Ulama Indonesia (MUI). Vaksin ini sudah disuntikkan kepada 6.000 orang di wilayah DIY dan tidak ada yang mengalami kejadian ikutan pascaimunisasi (Kipi).

Di sisi lain, Gita Danu Pranata Ketua PWM DIY mengatakan, pihaknya telah berupaya dan berkomitmen untuk memerangi pandemi Covid-19. Salah satunya melakukan vaksinasi bekerja sama dengan UAD. ā€œVaksinasi ini sasarannya dosen, tenaga kependidikan, guru, relawan, dan lansia,ā€ ungkapnya.

Total peserta vaksinasi di UAD berjumlah 1.883 orang, dengan 221 (11,7%) di antaranya merupakan lansia di atas usia 59 tahun. Sementara 1.662 (88,3%) lainnya berusia lebih dari 30 tahun. Sebagai langkah antisipasi terjadinya kerumunan, proses vaksinasi dibagi menjadi 10 sesi. Protokol kesehatan juga diberlakukan dengan ketat pada saat proses vaksinasi. (ard)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Proses-vaksinasi-gelombang-II-di-UAD-yang-ditujukan-untuk-dosen-tenaga-kependidikan-guru-dan-lansia-2-scaled.jpg 1707 2560 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2021-06-03 20:03:252021-06-03 20:03:251.883 Vaksin dari UAD untuk Muhammadiyah dan Aisyiyah

UAD Vaksin 500 Dosen dan Tenaga Kependidikan

07/04/2021/in Terkini /by Ard

Proses penyuntikan vaksin di UAD gelombang pertama

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) memberikan vaksinasi kepada 500 dosen dan tenaga kependidikan (tendik). Vaksinasi gelombang pertama ini berlangsung di Kampus Utama UAD, Jln. Jenderal Ahmad Yani, Banguntapan, Bantul, Selasa (06-04-2021). Rektor UAD, Dr. Muchlas, M.T. hadir untuk membuka acara vaksinasi dengan didampingi seluruh wakil rektor.

Turut hadir juga Ketua Pelaksana vaksinasi UAD dr. Junaidy Heriyanto, Sp.B., FINACS., Kepala Bapelkes Dinas Kesehatan DIY Henny Aprita, Apt., M.Si., dan Bimo Widio, S.H., M.H., Sekretaris Pelaksana LLDikti V untuk memantau pelaksanaan vaksinasi di perguruan tinggi.

Pada sambutannya Muchlas mengatakan, dari 1.300 dosen dan tendik, baru 500 orang yang mendapatkan jatah vaksin. Hal ini dikarenakan pasokan vaksin dari pusat yang masih terbatas. Vaksinasi di UAD merupakan upaya atau ikhtiar dalam memutus rantai penyebaran Covid-19 dan salah satu bentuk kontribusi nyata UAD untuk mendukung program vaksinasi pemerintah.

ā€œGelombang pertama ada 500 dosen dan tendik yang menerima vaksin. Sisanya sebanyak 800 masih menunggu kiriman dari Jakarta. Vaksin gelombang pertama kami prioritaskan untuk dosen dan tendik berusia 59 tahun ke atas. Kemudian juga untuk pejabat struktural dan tenaga pelayanan publik,ā€ katanya.

Rektor UAD Dr. Muchlas, M.T. saat membuka acara vaksinasi di UAD gelombang pertama

Muchlas menambahkan, bagi dosen dan tendik yang sudah divaksin tetap harus menerapkan protokol kesehatan. Sebab setelah divaksin masih ada kemungkinan terkena Covid-19, apalagi untuk membentuk kekebalan tubuh masih memerlukan waktu sekitar 14 hingga 28 hari.

ā€œSetelah 1.300 dosen dan tendik selesai divaksinasi, UAD berencana melakukan perkuliahan secara luring dan daring dimulai September mendatang. Segala sesuatunya harus dipersiapkan secara matang. Kami berharap, vaksinasi Covid-19 berlangsung aman, bermanfaat, dan halal,ā€ imbuhnya.

Sementara Junaidy Heriyanto menjelaskan, pelaksanaan vaksinasi di UAD bekerja sama dengan Dinas Kesehatan DIY, PKU Muhammadiyah Bantul, RS-UAD dan Fakultas Kedokteran UAD. ā€œPelayanan vaksin bagi 500 orang ditangani 10 tim secara paralel. Sehingga bisa selesai sesuai jadwal dan tidak menimbulkan antrean.ā€

Di sisi lain, Henny Aprita mengungkapkan, beberapa perguruan tinggi di Yogyakarta telah melakukan vaksinasi secara bertahap. Pada tahap awal untuk lansia, pelayan publik dengan ketersediaan vaksin dari pusat. (ard)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Vaksinasi-UAD-Gelombang-Pertama-2.jpeg 853 1280 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2021-04-07 07:49:432021-04-08 13:54:24UAD Vaksin 500 Dosen dan Tenaga Kependidikan

UAD Selenggarakan Wisuda Secara Luring Terbatas dan Daring

27/03/2021/in Terkini /by Ard

Wisuda UAD Periode Maret 2021 Luring ‘Terbatas’ dan Daring

Adaptasi terus dilakukan semua elemen UAD di tengah-tengah pandemi Covid-19 yang masih berlangsung. Salah satunya diterapkan ketika melaksanakan wisuda yang kini dilakukan secara luring terbatas dan daring, seperti yang berlangsung Sabtu (27-03-2021).

Ini merupakan wisuda gabungan periode November 2020 dan Maret 2021. Ada total 2.771 wisudawan terdiri atas S1 sebanyak 2.512 wisudawan dan S2 sebanyak 259 wisudawan. Hebatnya, jumlah wisudawan cum laude capai 1.376 atau 49,65 persen.

Rektor UAD, Dr. Muchlas, M.T. pada sambutannya menyampaikan, dengan bekal yang diperoleh dari UAD, para alumni dapat berkiprah secara optimal dalam menjalani profesi di tengah masyarakat.

ā€œKhusus kepada orang tua atau wali wisudawan, dengan berakhirnya pendidikan putra-putrinya di UAD ini, maka perkenankanlah kami atas nama UAD menyerahkan kembali putra-putri Bapak Ibu sekalian. Teriring ucapan terima kasih atas kepercayaan kepada UAD untuk mendidik dan mengantarkan putra-putri tercinta menjadi seorang sarjana dan magister,ā€ katanya.

Muchlas berharap, pencapaian gelar Sarjana dan Magister ini dapat menambah kebahagiaan keluarga para wisudawan. Ia juga mengharapkan silaturahmi yang telah terjalin selama ini dengan UAD dapat terus tersambung dengan baik di masa-masa mendatang.

ā€œKepada seluruh tamu undangan, kami menyampaikan terima kasih atas kesediaan Bapak dan Ibu memenuhi undangan dan ikut manghayubagya para wisudawan hari ini. Semoga kebaikan Bapak Ibu dicatat oleh Allah Swt. sebagai amal saleh. Akhirnya atas nama UAD, kami mohon maaf apabila dalam menyambut kehadiran Bapak/Ibu masih banyak kekurangannya,ā€ pungkas Muchlas.

Pada wisuda kali ini, Indah Astrida Lestari Putri menjadi wisudawan terbaik dengan IPK sempurna. Mahasiswa Program Studi Ilmu Hukum 2017 yang sangat aktif dalam kegiatan-kegiatan akademik maupun nonakademik itu lulus 3,5 tahun dengan IPK 4.00.

Mahasiswa asal Rembang ini aktif di BEM, Partai Mahasiswa, sampai organisasi ekstra. Setelah lulus, Indah mengaku ingin melanjutkan pendidikan S2 karena baginya masih sangat banyak di dunia ini yang harus digali dan dipelajari.

ā€œMenjadi mahasiswa merupakan sebuah hak istimewa, banyak yang bisa digali dan pelajari, jangan hanya puas beraktivitas dalam kampus dan coba perluas dengan pengalaman. Intinya, tidak ada kata final untuk belajar karena belajar adalah proses,ā€ katanya.

Hal senada disampaikan wisudawan lain, Mar’artul Husna, yang mempunyai mimpi meraih prestasi kancah nasional dan internasional. Husna berambisi membuktikan mahasiswa dari perguruan tinggi swasta turut memiliki kesempatan untuk maju.

Dibuktikan pada 2018 saat menjadi jawara HKTI Innovation Award dan jawara lomba pendamping Pimnas 31. Lalu, Special Gold Medal HIUF Kingdom of Saudi, Silver Medal Shanghai Exhibition of Inventions dan Expo Science Abu Dhabi pada 2019.

Mahasiswa Program Studi Teknik Kimia ini sempat pula membagikan pengalamannya ketika kesulitan berkomunikasi dengan warga, petugas subway, karyawan hotel, pegawai restoran dan dokter di Shanghai. Bahkan, Husna sempat dilarikan ke rumah sakit.

Kemudian, Husna membagikan pengalaman ketika visanya ditolak dua kali saat akan berangkat ke Jerman dengan waktu pelaksanaan kompetisi yang sudah sangat dekat. Ia bersyukur, pengajuan visa ketiga diterima dan akhirnya berangkat ke Jerman.

ā€œSaya berharap ke depan tidak cepat puas dengan apa yang telah saya diraih dan tetap rendah hati, terus haus akan ilmu agar bisa jadi manusia yang bermanfaat untuk manusia yang lain,ā€ ujar Husna.

Kepala Biro Admisi dan Akademik UAD, Dr. Wahyu Widyaningsih menerangkan, wisuda kali ini memang berbeda dari sebelum-sebelumnya. Wisuda dilaksanakan di Kampus I UAD pada 27 Maret 2021, dan dikombinasi secara luring dan daring.

Ia menjelaskan, untuk wisudawan yang hadir secara luring akan diwakilkan wisudawan terbaik dari masing-masing fakultas. Sedangkan, wisudawan lain mengikuti wisuda secara daring meminimalisir potensi penyebaran Covid-19.

ā€œUntuk wisudawan yang hadir secara luring akan telah menjalani rapid antigen sebelumnya. Sedangkan, wisudawan lain akan masuk melalui Zoom, dan dapat pula disaksikan melalui kanal YouTube UAD,ā€ kata Wahyu. (ard/doc)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Wisuda-UAD-Periode-Maret-2021-Luring-Terbatas-dan-Daring-1.jpg 1000 1500 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2021-03-27 07:19:532021-04-01 09:45:05UAD Selenggarakan Wisuda Secara Luring Terbatas dan Daring

UAD Tambah Guru Besar Bidang Ilmu Farmasi

10/02/2021/in Terkini /by Ard

Prof. Dr. Any Guntarti, S.Si., M.Si. (kiri) dan Dr. Muchlas, M.T. Rektor UAD (kanan)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menambah guru besar baru dalam bidang Ilmu Farmasi. UAD mengukuhkan Prof. Dr. Any Guntarti, S.Si., M.Si., dalam Sidang Terbuka Senat UAD di Kampus Utama, Jalan Lingkar Selatan, Selasa (9-2-2021).

Rektor UAD, Dr. Muchlas, M.T. pada sambutannya mengatakan, pencapaian guru besar ini diharapkan dapat memberikan kontribusi yang berarti bagi pengembangan UAD, khususnya Fakultas Farmasi. ā€œSaat ini UAD sedang menunggu izin penyelenggaraan program doktor Farmasi. Pada saatnya nanti, semoga Prof. Any Guntarti dapat turut mengantarkan mahasiswa S3 Farmasi UAD menjadi doktor yang berkualitas.ā€

Muchlas menambahkan, UAD saat ini telah dan sedang melakukan program percepatan lektor kepala dan guru besar bagi dosen. Percepatan ini guna meningkatkan kualitas sumber daya manusia di UAD. Selain itu, program ini bertujuan untuk meningkatkan karya penelitian yang spektakuler dengan level tertinggi.

ā€œHarapannya, produk-produk penelitian UAD dapat memberikan kontribusi signifikan bagi penyelesaian masalah-masalah kemanusiaan. Selain itu, juga dapat membantu meningkatkan martabat bangsa dan negara di kancah global,ā€ jelasnya.

Di sisi lain, pada pidato guru besarnya Any Guntarti menyampaikan tentang Aplikasi Metode Instrumental untuk Autentikasi Halal pada Produk Farmasetis dan Produk Olahan dengan Kombinasi Kemometrika. ā€œAplikasi ini untuk menentukan kehalalan pangan dan kosmetik yang bertujuan menjaga agar umat Islam dapat mengonsumsi produk yang halal dan toyib.ā€

Menurutnya, bahan pangan haram jika dikonsumsi akan memberikan dampak buruk. Sementara produk halal akan memengaruhi lima unsur yaitu melindungi agama, jiwa, akal, kehormatan, dan harta benda.

ā€œProduk yang tidak halal (makanan, kosmetika, dan farmasetika) mengandung komponen yang dikelompokkan menjadi sembilan kategori. Di antaranya, turunan babi merupakan komponen nonhalal yang ditemui secara luas di pasaran.

Setidaknya, kata Any Guntari, ada tiga pendekatan yang digunakan untuk mendeteksi dan menguantifikasi kandungan turunan babi. Pertama, menentukan rasio antara beberapa kandungan kimia dan mengasumsikan rasio adalah tetap. Kedua, mencari penanda (maker) tertentu dalam produk makanan, baik berupa kandungan kimia ataupun komponen morfologi yang mampu membuktikan adanya turunan babi dalam makanan. Ketiga, dilakukan dengan analisis fisika-kimia.

ā€œSangat perlu suatu metode analisis untuk dapat mendeteksi adanya suatu bahan nonhalal. Di antaranya, spektrofotometri, kromatografi, pembau elektronik sistem (electronic nose), deferential scanning calorimetryĀ (DSC), dan real-time polymerase chain reactionĀ (PCR),ā€ katanya. (ard)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Prof.-Dr.-Any-Guntarti-S.Si_.-M.Si_.-saat-menyampaikan-pidato-pengukuhan-guru-besarnya-di-Amphitarium-Kampus-Utama-UAD.jpg 730 1095 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2021-02-10 10:59:062021-02-13 07:45:09UAD Tambah Guru Besar Bidang Ilmu Farmasi

UAD Jawab Keresahan tentang Keamanan, Efikasi, dan Efektivitas Vaksin Covid-19

09/02/2021/in Terkini /by Ard

dr. Nurcholid Umam, Sp. A., M.Sc. saat menjadi pemateri pada webinar series Fakultas Farmasi UAD

Pandemi Covid-19 sudah berlangsung hampir setahun dan belum menunjukkan tanda-tanda berakhirnya virus ini. Justru, kasus positif setiap hari semakin meninggi jumlahnya. Sampai detik ini pun belum ada obat yang dapat menyembuhkan pasien Covid-19. Untungnya, kehadiran vaksin di awal tahun 2021 memberikan angin segar bagi masyarakat Indonesia. Namun, vaksin juga belum jelas keberhasilannya dalam meminimalisir virus asal Wuhan ini.

Program Studi Profesi Apoteker, Fakultas Farmasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) ikut serta menjawab keresahan terhadap vaksin Covid-19 dengan menyelenggarakan Web Seminar (Webinar) Series Farmasi Klinik UAD dengan tema ā€œKeamanan, Efikasi, Efektivitas Vaksin Covid-19ā€ melalui kanal YouTube UAD pada Sabtu (30-1-2021). Pembicara ada empat, dr. Nurcholid Umam, Sp. A., M.Sc. dan Dr. rer. Nat. apt. Endang Darmawan, M. Si. Juga Prof. Dr. apt. Nurkhasanah, M.Si. serta Prof. Dr. apt. Dyah A. P., M.Sc., Ph.D.

ā€œWebinar ini menjadi salah satu upaya kontribusi Fakultas Farmasi UAD dalam menjawab kegelisahan masyarakat akan keberhasilan vaksin Covid-19. Terlebih saat ini sedang muncul isu-isu yang membuat masyarakat takut jika divaksin. Misalnya anggapan bukannya tambah kebal, malah jadi positif Covid-19. Di webinar, kami mengulas dan menjawab kegelisahan yang ada,ā€ ujar Dr. apt. Hari Susanti, M.Sc. selaku Wakil Dekan Fakultas Farmasi UAD di dalam sambutannya.

ā€œKonsep vaksin yang belum dipahami oleh masyarakat itulah yang membuat asumsi-asumsi negatif terhadap vaksin. Masyarakat perlu mengetahui tentang konsep kerja vaksin, bukan berarti bahwa jika sudah divaksin maka sudah aman dari bahaya Covid-19,ā€ terang dr. Umam saat menjelaskan tentang vaksinasi untuk mencapai herd immunity.

Ia menambahkan, ketika terjadi infansi akan paktogen atau antigen apa pun jenisnya itu, maka akan ditangkap oleh sel makrofak yang berfungsi sebagai sel penyaji antigen. Nantinya, akan dipresentasikan kepada seluruh sistem kekebalan tubuh atau imun untuk dikenali jenis virusnya. (Chk)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/dr.-Nurcholid-Umam-Sp.-A.-M.Sc_.-saat-menjadi-pemateri-pada-webinar-series-Fakultas-Farmasi-UAD.jpeg 720 1330 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2021-02-09 07:30:172021-02-10 09:55:15UAD Jawab Keresahan tentang Keamanan, Efikasi, dan Efektivitas Vaksin Covid-19

UAD Resmikan Shelter Covid-19

08/02/2021/in Terkini /by Ard

Launching Shelter Covid-19 oleh Rektor UAD Dr. Muchlas, M.T.

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta, meresmikan pembukaan Shelter Covid-19 yang berlokasi di Kampus Utama, Jln. Lingkar Selatan, Tamanan, Bantul, Yogyakarta, Kamis (4-2-2021). Launching ini dilakukan mengingat kasus positif Covid-19 masih terus meningkat. Di sisi lain kapasitas penampungan fasilitas kesehatan tidak lagi mencukupi dan juga bahaya isolasi mandiri yang memunculkan klaster keluarga.

Peresmian dilakukan langsung oleh Rekor UAD Dr. Muchlas, M.T. dengan didampingi para Wakil Rektor, Direktur Shelter Covid-19 UAD, dan Ketua Satgas Covid-19 UAD. Selain itu dihadiri juga dari dinas kesehatan terkait serta perwakilan masyarakat. Acara peresmian menerapkan protokol kesehatan ketat yang dianjurkan Satgas Covid-19 UAD.

ā€œShelter Covid-19 UAD merupakan gedung asrama putri pesantren mahasiswa UAD (Persada) yang selama pandemi Covid-19 ini ditinggal mudik para santrinya. Ke depan, shelter ini akan digunakan untuk isolasi warga UAD, Muhammadiyah, maupun masyarakat yang terpapar virus corona,ā€ jelasnya.

Selain shelter, UAD telah melakukan berbagai inovasi untuk menanggulangi dampak dari Covid-19. Di antaranya membuat Pistol Covid, Radio Komunitas berbasis pembelajaran di Bawean, herbal penguat imun, dan beberapa lainnya. Kemudian UAD juga membentuk tim UAD peduli serta Satgas Covid-19 UAD sejak Maret 2020.

ā€œBeberapa Civitas UAD positif terpapar virus corona, tetapi tidak memiliki tempat yang layak atau tidak mendapatkan izin untuk isolasi mandiri di rumah maupun kos. Kami berharap kehadiran shelter ini menjadi salah satu solusi dari permasalahan tersebut,ā€ kata Muchlas.

Sementara dr. M. Junaidy Heriyanto, Sp. B., FINACS. menjelaskan, pandemi Covid-19 menjadi tanggung jawab semua elemen, tidak hanya pemerintah dan sektor kesehatan, tetapi juga institusi seperti perguruan tinggi. Kemudian setiap individu juga harus berperan aktif dalam upaya pencegahan penularan Covid-19.

ā€œShelter Covid-19 UAD telah mendapatkan visitasi dari Muhammadiyah Covid-19 Command Center (MCCC), Pemda Bantul, Gugus Tugas, Dinas Kesehatan Kabupaten Bantul, dan RS PKU Muhammadiyah Bantul. Pembukaan shelter merupakan salah satu bentuk tanggung jawab dan kepedulian UAD sebagai institusi pendidikan. Sekaligus sebagai wujud pengabdian institusi terhadap masyarakat,ā€ terangnya.

Ia menambahkan, Shelter Covid-19 UAD digunakan untuk isolasi bagi warga yang positif tanpa gejala atau dengan gejala ringan. Bangunan shelter terdiri atas lima lantai, lantai satu digunakan sebagai office, ruang olahraga, dan satu kamar VIP.

Lantai 2‒5 terdiri atas 48 kamar yang digunakan untuk isolasi dan terdapat ruang tindakan apabila terjadi keadaan pada warga shelter yang memerlukan tindakan kesehatan oleh perawat/dokter sebelum dilakukan perujukan ke rumah sakit. Untuk pendaftaran dan informasi dapat mengunjungi website: shelter.uad.ac.id atau menghubungi Shelter Covid-19 UAD pada nomor: 0812-7040-1960. (ard)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Launching-Shelter-Covid-19-oleh-Rektor-UAD-Dr.-Muchlas-M.T.-1.jpg 1000 1500 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2021-02-08 09:53:122021-04-09 09:57:49UAD Resmikan Shelter Covid-19

Yusuf Ramadhan Juarai Lomba MTQ Tilawah di Universitas Al-Azhar Indonesia

29/01/2021/in Prestasi, Terkini /by Ard

Di masa pandemi Coronavirus Diseases 2019 (Covid-19), Yusuf Ramadhan mahasiswa Program Studi (Prodi) Ilmu Hadis Fakultas Agama Islam (FAI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD), tetap menunjukkan produktivitasnya dengan menjuarai Lomba Musabaqoh Tilawatil Quran (MTQ) pada ajang Iscounfest 2.0. Acara bergengsi ini diselenggarakan oleh Universitas Al-Azhar Indonesia, dan dilakukan melalui dalam jaringan (daring) pada tanggal 5–10 Januari 2021.

Q.S. An-Nahl ayat 1 menjadi surat yang dibacakan Yusuf dan berhasil mengantarkannya menjadi juara 3 tingkat nasional. ā€œGeneration of Nation Empowermentā€ menjadi tema yang diangkat oleh panitia.

Yusuf Ramadhan raih juara III lomba MTQ di Universitas Al Azhar Indonesia tingkat nasional

ā€œPerlombaan dilakukan secara onlineĀ dengan mengumpulkan video saat membaca ayat yang telah ditentukan, kemudian dikirimkan kepada panitia,ā€ terang Yusuf saat menjelaskan proses perlombaan di masa pandemi.

Yusuf menambahkan, kepiawaiannya dalam tilawah sudah ada sejak semasa sekolah dasar (SD). ā€œSejak SD saya sudah mahir dalam seni baca Quran. Selain itu, saya juga mengasah kemampuan tilawah saat di Madrasah Mu’alimin Muhammadiyah Yogyakarta. Selama saya mondok, bakat tilawah saya semakin terasah.ā€

Selain mengikuti berbagai lomba tilawah seperti MTQ Qowaist, Yusuf juga sering diminta menjadi qari di berbagai kegiatan di UAD. Suaranya yang khas saat membaca Al-Qur’an membuat siapa saja yang mendengarkannya menjadi bergetar hatinya. Berprestasi dan memberikan yang terbaik untuk almamater, merupakan alasan dan harapan Yusuf. (Chk)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Yusuf-ramadhan-raih-juara-III-lomba-MTQ-di-Universitas-Al-Azhar-Indonesia-tinkat-nasional.jpeg 713 720 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2021-01-29 08:39:082021-01-29 08:39:08Yusuf Ramadhan Juarai Lomba MTQ Tilawah di Universitas Al-Azhar Indonesia

Program KMP Kemendikbud: Berbagi Manis Pahitnya Pendidikan Indonesia

27/01/2021/in Feature /by Ard

Sebanyak tiga belas mahasiswa Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) terpilih mengikuti program Kampus Mengajar Perintis (KMP) yang diselenggarakan Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan (Kemendikbud RI). Program ini merupakan bentuk kepedulian mahasiswa untuk pendidikan siswa di desa maupun kota yang saat ini harus melaksanakan pembelajaran jarak jauh atau daring.

Proses kegiatan belajar mengajar daring (jarak jauh) di SD Negeri 28 Sungailiat Bangka

Vera Yuli Erviana, S.Pd., M.Pd. pembimbing mahasiswa program KMP dari UAD mengatakan, tiga belas mahasiswa UAD yang terpilih diterjunkan di Ogan Komeling Ulu Timur, Pangkal Pinang, Oku Selatan, Kebumen, Biak Numfor, Bangka Barat, Ketapang, Cilacap, Pesawaran, Garut, Lombok Tengah, Pangkal Pinang, dan Bangka. Sekolah yang dipilih di daerah tersebut merupakan sekolah dengan akreditasi B dan C, dan yang masuk dalam zona hijau selama pandemi Covid-19.

ā€œSelama sepuluh minggu, kami terus berkomunikasi dengan mahasiswa. Berdiskusi untuk menyelesaikan laporan maupun mencari solusi atas permasalahan yang ada di sekolah yang ditempati mahasiswa. Alhamdulillah mahasiswa UAD memiliki bekal yang cukup serta memiliki inovasi dan kreativitas dalam mengajar,ā€ katanya.

Selain mengajar siswa, mahasiswa UAD juga melatih para guru untuk mengoperasikan berbagai perangkat untuk melakukan pembelajaran jarak jauh. Tidak semua guru bisa menggunakan perangkat-perangkat modern, apalagi guru yang sudah senior.

Proses kegiatan belajar mengajar di SD Negeri 28 Sungailiat Bangka

Di sisi lain, Alim Mustofa, mahasiswa dari Program Studi Pendidikan Fisika UAD yang diterjunkan di SD N 28 Sungailiat, Sungaliat, Bangka, menjelaskan, perbedaan pendidikan di kota dan di daerah benar-benar sangat mencolok. ā€œDari segi fasilitas, di sekolah yang saya tempati, tidak begitu jauh perbandingannya. Tetapi, yang menjadi pembeda adalah dari segi sumber daya manusianya.ā€

Menurutnya, kesenjangan sumber daya manusia terutama guru disebabkan pendidikan yang belum merata. Jadi hanya beberapa sekolah saja yang menonjol.

Selama mengikuti program KMP, Alim mengaku mendapat banyak pelajaran berharga. Terutama mengasah mental untuk menjadi seorang pendidik. Tantangan menjadi seorang guru bukan sekadar penguasaan materi dan sejenisnya, melainkan mental baja dan kesabaran untuk menghadapi siswa.

ā€œDi N 28 Sungailiat, saya diperlakukan layaknya anak sendiri oleh para guru, karena kebanyakan merupakan guru-guru senior. Dari merekalah justru saya banyak belajar sesuatu yang tidak didapatkan di perkuliahan, yakni mental dan kesabaran,ā€ jelasnya ketika diwawancarai, Kamis (14-1-2021).

Kesempatan mengajar di daerah selama pandemi menjadi pengalaman yang berharga bagi Alim. Selain mendapat pengalaman, ia dapat memperluas relasi sampai ke dinas pendidikan dan sekolah-sekolah lainnya.

Program KMP Kemendikbud RI, memberikan efek timbal balik yang luar biasa bagi mahasiswa, siswa, dan guru atau pendidik di sekolah. Masing-masing saling belajar, saling berbagi ilmu dari manis pahitnya pendidikan di Indonesia. (ard)

 

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Proses-kegiatan-belajar-mengajar-daring-jarak-jauh-di-SD-Negeri-28-Sungailiat-Bangka.jpeg 774 1032 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2021-01-27 14:11:082021-08-16 21:03:14Program KMP Kemendikbud: Berbagi Manis Pahitnya Pendidikan Indonesia

Potensi Herbal Kuatkan Kesehatan di Indonesia

27/01/2021/in Feature, Terkini /by Ard

Rempah-rempah atau herbal sudah digunakan sejak lama dalam pengobatan tradisional di Indonesia. Berbagai penyakit bisa disembuhkan dengan obat sederhana, misalnya meminum ramuan jahe atau jeruk nipis untuk meredakan gejala batuk. Potensi rempah-rempah inilah yang dapat memperkaya pengobatan di Indonesia. Banyak orang yang mengandalkan rempah sebagai obat, selain lebih terjangkau dan mudah didapat.

Prof. Dr. Apt. Nurkhasanah., M.Si. menjelaskan potensi herbal di Indonesia

Prof. Dr. Apt. Nurkhasanah, M.Si. selaku dosen Program Studi (Prodi) Farmasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menyadari betul potensi herbal yang dimiliki Indonesia. ā€œPotensi Herbal Indonesia sebagai Immunostimulan: Alternatif Menghadapi Pandemi Covid-19ā€ menjadi temuan yang berhasil mengukuhkannya menjadi guru besar di bidang ilmu farmasi pada tanggal 10 Agustus 2020 lalu.

ā€œHerbal di Indonesia ini sebenarnya sangat luar biasa manfaatnya. Agar herbal bisa diterima dan digunakan di pengobatan formal, maka diperlukan bukti ilmiah yang mendukung agar dapat meyakinkan bidang kesehatan,ā€ ujar Nurkhasanah.

Penelitiannya di bidang herbal sudah dimulai sejak studi magister dengan meneliti aktivitas sitotoksin dari minyak atsiri kunyit putih (Curcuma mangga). Dari hasil penelitian tersebut menunjukkan bahwa kunyit putih memiliki aktivitas antikanker terhadap sel HeLa yang merupakan turunan sel kanker serviks dan sel Raji turunan sel kanker lyphoma.

Pilihannya mengabdi di bidang farmasi salah satunya karena polisi kesehatan memiliki derajat yang tinggi di Islam dan menjadikannya sebagai amal jariah. ā€œDalam melakukan penelitian, saya selalu mengutamakan kredibilitas data agar menjamin kualitas hasil penelitian.ā€

Ia mengimbuhkan, herbal Indonesia ternyata sudah banyak digunakan negara lain seperti Tiongkok untuk penanganan Covid-19, seperti rimpang jeringau, sambiloto, rimpang kunyit, jahe, kencur, serta tanaman herbal lainnya yang sudah teruji klinis khasiatnya.

ā€œPotensi herbal Indonesia ini sangat besar khasiatnya, sayang jika tidak dilakukan riset-riset guna produksi obat herbal. Selain itu, bahan-bahan herbal juga menjadi ciri khas keilmuan di Prodi Farmasi UAD,ā€ pungkas Nurkhasanah. (Chk)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Prof.-Dr.-Apt.-Nurkhasanah.-M.Si_.-saat-menceritakan-potensi-herbal-di-indonesia.jpeg 720 1277 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2021-01-27 08:00:472021-01-26 09:01:07Potensi Herbal Kuatkan Kesehatan di Indonesia

Satgas Covid-19 UAD Gelar Persiapan Operasional Shelter

26/01/2021/in Terkini /by Ard

Satuan tugas atau Satgas Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bekerja sama dengan RSU PKU Muhammadiyah Bantul selesai melaksanakan kegiatan Persiapan Operasional Shelter Covid-19 dengan melakukan pelatihan penggunaan alat pelindung diri (APD) untuk petugas shelter. Mereka adalah satpam, sopir, admin, cleaning service, pelatihan dekontaminasi ambulans, dan briefingĀ alur bersih serta kotor di shelterĀ pada Kamis (21-1-2021).

Salah satu fasilitas yang disediakan shelter UAD

Pembukaan shelterĀ ini adalah salah satu peran aktif UAD dalam melakukan isolasi kepada masyarakat yang terpapar Covid-19, agar tidak menularkan lebih lanjut di lingkungan masyarakat. ShelterĀ diprioritaskan untuk civitas UAD yang positif Covid-19 sebagai tanggung jawab institusi sekaligus pengabdian institusi terhadap masyarakat.

dr. Barkah Djaka Purwanto, Sp.PD-KGH., FINASIM. selaku Kepala Program Studi Kedokteran sekaligus Ketua Satgas UAD menyampaikan, ā€œCivitas yang positif sering tidak memiliki tempat yang layak untuk isolasi mandiri di rumahnya, kos, atau tidak diizinkan oleh masyarakat sekitar untuk isolasi mandiri di lingkungannya.ā€

dr. Barkah Djaka Purwanto, Sp.PD-KGH., FINASIM. Ketua Satgas Covid-19 UAD

Ia melanjutkan, ā€œLangkah ini juga untuk mencegah penyebaran. Kampus sudah menyiapkan protokol kesehatan, sehingga aktivitas di kampus yang penting dan prioritas tetap bisa dilaksanakan dengan protokol kesehatan yang ketat.ā€

Peserta yang mengikuti Persiapan Operasional Shelter Covid terdiri atas 10 dari Satgas Covid, 2 pelatih, dan 5 dari tim Humas Rektorat. ā€œDengan adanya pelatihan ini, kami memastikan petugas shelterĀ aman dan terlindungi dalam melayani pasien, memastikan shelterĀ aman untuk lingkungan kampus, dan bisa menolong dengan tetap bisa menjaga keselamatan bersama,ā€ tutup dr. Barkah. (Amb)

https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Salah-satu-fasilitas-yang-disediakan-shelter-UAD-1.jpg 1200 1800 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2021-01-26 08:52:212021-01-26 08:52:21Satgas Covid-19 UAD Gelar Persiapan Operasional Shelter

TERKINI

  • BEM FH UAD Adakan Program ā€œDikabarinā€31/05/2025
  • BHP UAD Adakan Pelatihan Fotografi Bersama Canon Indonesia31/05/2025
  • Bidang Humas dan Protokol UAD Selenggarakan Upgrading Student Support31/05/2025
  • UAD Raih Penghargaan LPTK Terbaik dalam Penyelenggaraan PPG 202431/05/2025
  • UAD Pertahankan Peringkat Pertama PTS Nasional Penerima Hibah Penelitian Kemendiktisaintek 202531/05/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa FKM UAD Raih Juara I Lomba Futsal STPN 2025 Se-DIY31/05/2025
  • Inovasi Tim Jelantina Raih Juara 3 Lomba Poster26/05/2025
  • Mahasiswi UAD Raih Gold Medal dan Penghargaan Khusus di Ajang Internasional26/05/2025
  • Tim Bouqet Snack PBSI PPG UAD Juara 1 Lomba Video dalam Gelar Karya 202526/05/2025
  • Tim Arabian PPG PGSD UAD Juara 2 Lomba Poster dalam Gelar Karya 202524/05/2025

FEATURE

  • Perjalanan Hanifia Merawat Cinta Al-Qur’an31/05/2025
  • Cerita Inspiratif Rino, Meniti Karier dan Perjalanan Melawan Burnout31/05/2025
  • Peran Matematika dan Sains Dalam Teknologi31/05/2025
  • Alya: UKM Karate Mendukung Pengembangan Diri Saya31/05/2025
  • Danang, Apoteker UAD dengan 21 Publikasi Ilmiah, 8 Terindeks Scopus24/05/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top