UAD Sambut 18 Doktor Baru di Akhir Tahun 2022
Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melalui Biro Sumber Daya Manusia (BSDM) menyambut 18 dosen UAD yang baru saja mendapatkan gelar doktor setelah menyelesaikan studi S3. Bertempat di Kampus I UAD (28-12-2022), mereka disambut langsung oleh Rektor, Wakil Rektor Bidang SDM, dan Kepala BSDM UAD. Kegiatan tersebut merupakan agenda yang rutin dilaksanakan untuk mengapresiasi hasil perjuangan para dosen di lingkungan UAD.
Dalam sambutannya, Dr. Norma Sari, S.H., M.Hum. selaku Wakil Rektor Bidang SDM menyampaikan bahwa tahun ini capaian BSDM terhadap dosen bergelar doktor telah melampaui target yang ditetapkan, yaitu sebanyak 35 persen. Sebelumnya, BSDM hanya menargetkan dosen-dosen UAD yang lulus S3 di tahun 2022 sebanyak 25 persen. Karena itu, Norma mengapresiasi kinerja BSDM yang telah berhasil melewati target dan berharap agar capaian tersebut terus ditingkatkan untuk tahun 2023.
“Selamat kepada para dosen yang telah memperoleh gelar doktor tahun ini, tentu dengan perjuangan yang luar biasa untuk bisa sampai di tahap ini. Hal itu juga berarti bahwa kualitas menjadi bertambah sehingga ilmu yang diperoleh perlu disebarkan lebih luas lagi dan jangan mudah merasa puas,” terang Norma.
Rektor UAD Dr. Muchlas, M.T. juga menyampaikan hal yang selaras, bahwa seiring dengan kekuatan pasti ada tanggung jawab yang mengikutinya. Ia berpesan agar para dosen jangan pernah berhenti berkarya. “Apa pun nanti tugas dan tanggung jawab yang diberikan oleh UAD, diharap dapat memberikan kontribusi secara maksimal. Tiga nilai dasar UAD yaitu inovatif, profesional, dan dedikatif, perlu dijadikan spirit dalam mengembangkan diri dan institusi,” imbuh Muchlas.
Sementara itu, Sucipto, M.Pd.B.I., Ph.D. mewakili dosen bergelar doktor yang hadir di acara tersebut menyampaikan rasa terima kasihnya kepada UAD yang telah memberikan dukungan berupa motivasi, monitoring dan evaluasi, serta pendanaan hingga membuat para dosen bisa menyelesaikan studinya. Ia menambahkan bahwa sekarang adalah waktunya bagi mereka untuk memberikan kontribusi aktif demi kemajuan institusi.
Saat ini BSDM memiliki program berupa percepatan guru besar yang akan menjadi fasilitas dalam mendukung para dosen mencapai target akademik tertinggi yaitu profesor. Meski begitu, proses kenaikan jabatan akademik tidak bisa berjalan secara alami, melainkan perlu didesain dengan baik agar tercipta ekosistem yang sehat dan produktif. Oleh karena itu, semangat para dosen perlu dijaga agar dapat mendorong motivasi teman-teman di lingkungan kerja untuk mencapai gelar doktor juga profesor. (tsa)