Warna-warni Wedang Bunga Telang
Tidak sedikit sumber perekonomian warga yang harus berhenti akibat pandemi Covid-19, salah satunya sektor pariwisata di Gunungkidul, Yogyakarta. Melihat kondisi ini, kelompok dari Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta yang terdiri atas tiga mahasiswa berupaya untuk kembali meramaikan pariwisata, yakni dengan menarik wisatawan dengan membuat oleh-oleh khas dengan bahan bunga telang.
Mereka adalah Indah Sinawang Cahyani dari Program Studi Bisnis Jasa Makanan sebagai ketua dan kedua anggotanya yaitu Lutfi Setya Asih dan Praja Tinambunan yang sama-sama dari Program Studi Ekonomi Pembangunan Fakultas Ekonomi dan Bisnis (FEB) UAD. Didampingi Retnosyari Septiani, S.T.P., M.Sc. yang merupakan Ketua Program Studi Bisnis Jasa Makanan UAD, akhirnya mereka meluncurkan wedang telang.
“Covid-19 membuat pariwisata di Gunungkidul mengalami penurunan. Untuk memulihkan itu, setidaknya harus ada ikon untuk menarik kembali wisatawan. Hasil bumi berupa bunga telang ternyata mempunyai nilai jual yang cukup tinggi sehingga kami mempunyai ide membuat wedang telang,” tutur Indah ketika diwawancarai via pesan suara WhatsApp, (04-06-2021).
Ide ini kemudian diikutkan pada ajang lomba National Business Plan Competition 2021 yang diselanggarakan oleh KSEI JEBIS Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Madura dalam rangka Dies Maulidiyah IV. Pada ajang ini, tim berhasil memeroleh juara II. Wedang telang sebelumnya juga pernah diajukan pada program Pekan Kreativitas Mahasiswa (PKM) tetapi tidak lolos pada tahap pendanaan.
“Tepat hari terakhir kelompok kami mendaftarkan dan mengumpulkan proposal. Walaupun demikian, alhamdulillah tidak ada kendala, kami kompak ketika membagi tugas sesuai kemampuan, semuanya juga berkat dukungan dan pendampingan yang maksimal dari pembimbing kami,” tambah Indah.
Perbedaan produk mereka dengan produk wedang-wedangan lainnya yaitu mempunyai 18 warna yang dihasilkan tergantung Ph-nya. Selain itu juga ada beberapa macam bentuk, ada wedang telang celup, cup, dan sirup dengan beberapa varian rasa seperti wangi telang jeruk (wajer), wangi telang rempah (wapah), wangi telang mint (wamint), dan wangi telang spesial (wayal).
Rencana selanjutnya produk ini akan diproduksi dan dipasarkan di daerah wisata Gunungkidul yang akan bekerja sama dengan pengelola wisata Heha Sky View serta sekitar pantai selatan dan UMKM sekitar Gunungkidul. (Lrs).