UAD Optimalkan Tata Kelola Layanan Anak Yatim Melalui Transformasi Digital
Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bekerja sama dengan Majelis Pelayanan Sosial (MPS) Pimpinan Wilayah Muhammadiyah (PWM) Daerah Istimewa Yogyakarta (DIY) mengadakan pelatihan dan pendampingan penggunaan Sistem Informasi Anak Yatim Muhammadiyah (SILAYAM). Bertempat di Laboratorium Informatika Kampus IV UAD, kegiatan ini dihelat selama dua hari yaitu pada Senin, 17-10-2022 dan Jumat, 21-10-2022.
Pada hari pertama, peserta yang menjadi sasaran utama adalah admin dari MPS PWM DIY yang akan menjadi pengelola aplikasi SILAYAM. Sedangkan pada hari kedua, ditujukan untuk para relawan dan stakeholder sebanyak 30 orang yang merupakan perwakilan dari 5 cabang di bawah PWM DIY, yaitu Pimpinan Cabang Muhammadiyah (PCM) Kota Yogyakarta, Sleman, Kulon Progo, Bantul, dan Gunungkidul.
Aplikasi SILAYAM merupakan salah satu langkah menuju layanan berbasis transformasi digital. Aplikasi tersebut diinisiasi oleh MPS PWM DIY sejak November 2021 dan bekerja sama dengan tim pelaksana dari UAD yang diketuai oleh Sri Winiarti, S.T., M.Cs., serta beranggotakan Ali Tarmuji, S.T., M.Cs. dan Dr. Fithriatus Shalihah, S.H., M.H.
Sebelumnya, MPS PWM DIY masih menggunakan aplikasi Excel dalam pengelolaan data layanan. SILAYAM merupakan hasil evaluasi dan peningkatan dari metode pendataan serta asesmen anak yatim piatu baru dalam masa pandemi Covid-19 periode Juli 2021‒Juni 2022. Melalui pelatihan ini, diharapkan para admin dan relawan bisa merasakan manfaat positifnya karena mereka merupakan ujung tombak keberhasilan proses transformasi digital di MPS PWM DIY.
Sri Winiarti selaku ketua tim pelaksana dalam sambutannya menyampaikan bahwa untuk mengikuti perkembangan zaman, semua layanan harus mampu bertransformasi ke layanan berbasis digital. “Salah satu kunci utama dalam hal tersebut adalah ketersediaan data yang akan diolah oleh sistem digital tersebut. SILAYAM hadir sebagai jawaban untuk tantangan itu,” pungkas Sri. (tsa/at)