• TERKINI
  • UAD BERDAMPAK
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Toleransi Itu Peduli, Bukan Acuh

01/07/2025/in Terkini /by Ard

Seminar Pencegahan dan Penanganan Intoleransi bagi Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Anove)

Dialog tentang toleransi bukan lagi sekadar wacana di lingkungan akademik. Dua narasumber menyampaikan materi tentang urgensi toleransi dalam kehidupan berbangsa di hadapan 230 mahasiswa lintas program studi, yang membahasnya tidak hanya dari sisi agama, tetapi juga dari sudut pandang sosial, politik, dan moral.

Semangat itu tergambar jelas dalam seminar bertajuk “Pencegahan dan Penanganan Intoleransi bagi Mahasiswa Tahun 2025” yang digelar di Amphitarium Gedung Kampus IV Universitas Ahmad Dahlan (UAD) pada Sabtu, 21 Juni 2025. Acara ini menjadi ruang refleksi bersama tentang pentingnya melihat keberagaman sebagai kekuatan, bukan ancaman.

Dalam sambutannya, Dr. Choirul Fajri, S.I.Kom., M.A., selaku Kepala Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) UAD, membuka pandangan dengan menekankan bahwa perbedaan adalah sunatullah. “UAD itu inklusif, dari berbagai latar belakang. Muhammadiyah sendiri mengusung jalan tengah dalam setiap perbedaan, termasuk politik,” ujarnya. Ia mengajak mahasiswa memainkan harmoni di tengah perbedaan, sembari tetap berpegang pada nilai-nilai luhur Muhammadiyah.

Wakil Rektor Bidang Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK), Dr. Nur Kholis, S.Ag., M.Ag., tampil sebagai narasumber pertama. Ia menegaskan bahwa toleransi bukan sekadar sikap tidak peduli. “Acuh itu menjauh, toleran itu peduli,” tegasnya. Ia mencontohkan bagaimana UAD menjadi rumah bagi mahasiswa lintas agama, ras, dan budaya. “Islam itu rahmat bagi semesta. Kita diajarkan menjaga perdamaian, bukan menyalahkan yang berbeda,” tambahnya.

Narasumber kedua, Dr. Ustadzi Hamzah, M.Ag., dari Majelis Tarjih dan Tajdid Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah, menyentuh aspek moderasi beragama. Dalam tema yang ia bawakan, yaitu “Moderasi dan Ekstremisme dalam Beragama”, ia menyinggung pentingnya sikap proporsional dan keterbukaan dalam menerima banyak sudut pandang. “Jangan hanya masuk dari satu pintu. Kalau kita hanya berpikir dari satu sumber, maka kita berisiko bersikap ekstrem,” ujarnya sambil menceritakan kisah Nabi Nuh a.s. Ia lalu menambahkan, “Toleransi itu seperti sinyal Wi-Fi, kalau hilang, koneksi antarmanusia juga putus.”

Para narasumber menekankan bahwa toleransi bukan sekadar teori, melainkan praktik nyata yang harus dimulai dari lingkungan terdekat, terutama kampus sebagai miniatur masyarakat. Seminar ini menjadi pengingat bahwa menjadi moderat bukan berarti pasif, tetapi aktif menjadi penengah. Menjadi toleran bukan berarti menyerah pada perbedaan, tetapi justru merayakan perbedaan sebagai sumber kekuatan sosial. (Anove)

uad.ac.id

Tags: Berita, Berita UAD, Dosen, Dosen UAD, Mahasiswa, Mahasiswa UAD, Muhammadiyah, News UAD, UAD, UAD Jogja, UAD Yogyakarta, Universitas Ahmad Dahlan, WeAreUAD
https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Seminar-Pencegahan-dan-Penanganan-Intoleransi-bagi-Mahasiswa-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto.-Anove.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-07-01 10:25:012025-07-01 10:25:01Toleransi Itu Peduli, Bukan Acuh
You might also like
Kabinet PKM Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. PKM Center) Bergabung di Kabinet Baru PKM Center UAD, Wadah Pengembangan Diri dan Prestasi
HMPS PBio Adakan Workshop Pengembangan Desain Website
Tanggung Jawab Pribadi Seorang Muslim
Mahasiswa dan Tim Pengabdian Dosen UAD Adakan Pengecekan Kesehatan Gratis di Glagahombo
Mahasiswa KKN UAD dan Warga Pasurenan Kembangkan Pupuk Organik Ramah Lingkungan
KKN UAD Adakan Sedekah Sampah Di Bantul

PRESTASI

  • Mahasiswa UAD Raih Juara II Lomba Pengabdian Masyarakat Tingkat Nasional pada ASLAMA PTMA 202519/08/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara II di Ajang AILEC 202519/08/2025
  • Tim UAD Raih Juara III Lomba Kreasi Layar di Jambore Koperasi Nasional 202514/08/2025
  • Mahasiswa UAD dari Perwakilan Kontingen DIY Raih Dua Kategori Juara pada Ajang Tapak Suci World Championship 2nd di Malang13/08/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Dua Penghargaan pada Kompetisi Publikasi Artikel Ilmiah Tingkat Nasional11/08/2025

FEATURE

  • Psikologi Profetik sebagai Paradigma Integratif Ilmu dan Iman21/08/2025
  • Prof. Maryudi Dorong Inovasi Polimer untuk Lingkungan yang Berkelanjutan20/08/2025
  • Implikasi Putusan MK 135/PUU-XXII/2024: Momentum Baru Demokrasi Lokal Indonesia20/08/2025
  • Peran Reverse Logistics untuk Ekonomi Sirkular Berkelanjutan19/08/2025
  • Organisasi sebagai Rumah Bertumbuh12/08/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top