Menggali Tiga Wajah Cerita Bersama Kreskit PBSI UAD

Diskusi Teras Cerita #2 Kreskit PBSI Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Mawar)
Bidang Buletin Kreativitas Kita (Kreskit) Program Studi Pendidikan Bahasa dan Sastra Indonesia (PBSI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menggelar Teras Cerita #2, yang mengangkat tema āTiga Wajah Cerita: Biografi, Resensi, dan Cerpenā. Kegiatan ini dilaksanakan pada Kamis, 19 Juni 2025, di depan Museum Muhammadiyah Kampus IV UAD.
Acara ini menghadirkan tiga narasumber yang berbagi pengalaman dan wawasan mereka dalam menulis berbagai genre karya. Intan Awalia menyampaikan materi tentang biografi. Ia menjelaskan bahwa biografi adalah teks yang berisi kisah hidup seseorang yang ditulis oleh orang lain. āBiografi itu harus berdasarkan fakta. Kita tidak sedang menulis fiksi, jadi keakuratan dan struktur sangat penting untuk diperhatikan,ā jelas Intan.
Sementara itu, Aftiar Riski memaparkan materi tentang cerpen. Ia menjelaskan bahwa cerpen adalah cerita pendek fiktif yang biasanya hanya memuat satu konflik utama. āCerpen itu tidak panjang, tetapi harus padat. Kita harus mampu membuat pembaca larut dalam emosi cerita hanya dalam beberapa paragraf,ā ungkapnya. Adapun Arif Maulana membawakan materi mengenai resensi. Ia menjelaskan bahwa resensi berasal dari bahasa Latin revidere atau recensere yang berarti meninjau kembali. Tujuan penulisan resensi di antaranya adalah memberikan gambaran isi karya kepada pembaca, menyampaikan penilaian dan apresiasi, serta melatih kemampuan berpikir kritis dan argumentatif.
Diskusi Teras Cerita dipandu oleh Nezha Anastasya Utami yang juga merupakan anggota Media Daring Kreskit PBSI UAD. āKegiatan ini diharapkan mampu menumbuhkan semangat menulis mahasiswa PBSI UAD, khususnya anggota Kreskit, untuk terus berkarya dan mengasah kemampuan mereka di bidang jurnalistik, sastra, dan penulisan kreatif,ā ungkapnya. (Mawar)