• TERKINI
  • UAD BERDAMPAK
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Akal sebagai Bekal: Cahaya Petunjuk dalam Menjalankan Peran Khalifah di Bumi

24/03/2025/in Feature /by Ard

Kajian Menjelang Berbuka Masjid Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bersama Ustaz M. Ridha Basri, S.Th.I., M.A (Dok. Ulinuha)

Masjid Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menjadi penyelenggara Kajian Rutin Menjelang Berbuka. Kegiatan yang dilaksanakan pada 2 Maret 2024 bersama Ustaz M. Ridha Basri, S.Th.I., M.Ag. ini mengupas mengenai peran penting akal dalam kehidupan beragama serta bagaimana Islam memandang akal sebagai anugerah besar yang membedakan manusia dari makhluk lainnya.

Ustaz Ridha mengutip pandangan Buya Hamka yang menjelaskan bahwa manusia memiliki tiga kekuatan utama. Daya akal, yang membawa seseorang kepada hakikat kebenaran dan membedakan antara yang benar dan salah. Daya amarah, yang jika dikendalikan dengan baik dapat membawa seseorang pada kekuatan dan keberanian, tetapi jika tidak, bisa berujung pada kesewenang-wenangan. Kekuatan syahwat atau nafsu, yang mendorong manusia untuk mencari kenikmatan, tetapi dapat menjerumuskan ke dalam kelalaian jika tidak terkendali.

Bulan Ramadan, menurutnya, menjadi momentum istimewa bagi umat Islam untuk melatih pengendalian diri terhadap amarah dan hawa nafsu, sehingga akal tetap jernih dalam menjalani kehidupan. Akal dan otak memiliki perbedaan mendasar. Otak adalah organ fisik yang dapat diraba, sedangkan akal bersifat abstrak dan bertanggung jawab dalam mengendalikan serta mengarahkan manusia agar tidak lepas kendali.

Akal berfungsi sebagai penjaga hati agar tetap hidup dalam kebenaran dan menjauhi segala larangan Allah, melalui akal manusia dapat memahami Al-Qur’an dan melihat tanda-tanda kebesaran Allah yang terbentang di alam semesta. Dengan merenungkan ayat-ayat kauniyah Allah, seseorang dapat semakin memperkuat keimanannya dan menyadari bahwa semua ciptaan Allah memiliki tujuan yang jelas dan tidak sia-sia.

Akan tetapi, akal memiliki batasan, dalam hal ibadah mahda seperti salat dan puasa, akal tidak boleh mempertanyakan ketetapan Allah karena hal tersebut berada di luar jangkauan nalar manusia. Oleh karena itu, akal harus digunakan sesuai dengan petunjuk wahyu, tanpa terpengaruh oleh hawa nafsu dan kesombongan intelektual. Sebagai anugerah besar dari Allah, akal merupakan amanah yang menjadikan manusia sebagai khalifah di muka bumi. Islam mewajibkan ibadah seperti salat dan puasa bagi mereka yang berakal, serta melarang segala sesuatu yang dapat merusak fungsi akal, seperti konsumsi khamar dan hal-hal yang dapat menghilangkan kesadaran.

Ustaz Ridha menegaskan bahwa akal harus selalu dipelihara dan dikembangkan dengan ilmu. Hal ini sesuai dengan wahyu pertama yang diturunkan kepada Nabi Muhammad, yaitu perintah untuk membaca (iqra). Dengan menuntut ilmu, manusia dapat memperkokoh keimanannya dan menghindarkan diri dari penyimpangan pemikiran yang bertentangan dengan ajaran Islam. Hal ini tentunya memberikan wawasan mendalam tentang pentingnya menjaga akal agar tetap selaras dengan wahyu dan tidak terpengaruh oleh hawa nafsu. Dengan memahami dan mengamalkan konsep akal dalam Islam, umat muslim diharapkan dapat menjalani kehidupan yang lebih bermakna, penuh kesadaran, serta selaras dengan ajaran agama. (Lin)

uad.ac.id

Tags: Berita, Berita UAD, Dosen, Dosen UAD, Mahasiswa, Mahasiswa UAD, Muhammadiyah, News UAD, UAD, UAD Jogja, UAD Yogyakarta, Universitas Ahmad Dahlan, WeAreUAD
https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Kajian-Menjelang-Berbuka-Masjid-Islamic-Center-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-bersama-Ustaz-M.-Ridha-Basri-S.Th_.I.-M.A-Dok.-Ulinuha.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-03-24 10:47:312025-03-24 10:47:31Akal sebagai Bekal: Cahaya Petunjuk dalam Menjalankan Peran Khalifah di Bumi
You might also like
Mahasiswa BK UAD Juara II Lomba Poster pada Ajang GNCC 2023
Cerita Imam Mahdi dalam Meraih Prestasi
Sarasehan Milad FAI UAD
Amanat Ketua PP Muhammadiyah pada Upacara Milad UAD ke-64
Farmasi UAD Adakan Kuliah Tamu Tentang HTA dan Farmakoekonomi di Indonesia
Dosen UAD Kembangkan Produk Sehat Berbasis Rumput Laut Merah dengan Pendekatan Design Thinking

TERKINI

  • Dosen dan BEM UAD Wujudkan Desa Hargomulyo Bebas Stunting Melalui Hilirisasi Hasil Riset13/11/2025
  • Inovasi Edukasi Mitigasi Bencana Antarkan Tim PKM MENTARI UAD ke PIMNAS ke-3813/11/2025
  • PSKP UAD dan Puspeka Bahas Temuan Penting dalam Evaluasi Implementasi 7KAIH13/11/2025
  • Himpunan Mahasiswa Fisika UAD Gelar Kegiatan Prokariska13/11/2025
  • Cerita Ryandra: Lelah, Latihan, dan Mimpi yang Akhirnya Terbayar di Lapangan12/11/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa Kedokteran UAD Raih Juara II Lomba Poster Ilmiah Nasional di Universitas Brawijaya13/11/2025
  • Tim Orion UAD Raih Juara 2 Lomba Esai Nasional UIN Siber Syekh Nurjati Cirebon 202513/11/2025
  • Dinda, Mahasiswa Hukum UAD, Sabet 4 Prestasi dalam Kejuaraan Bang Taja Taekwondo Championship 202513/11/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara I Olimpiade Biologi Nasional Bioleaf XII 202510/11/2025
  • Mahasiswa FH UAD Raih 2 Prestasi dalam Kompetisi Pugnator Yogyakarta Sport Tourism Taekwondo International Championship 202510/11/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top