Bulan Puasa Tidak Menjadikan Produktivitas Menurun
Ramadan merupakan momentum yang paling ditunggu oleh seluruh umat muslim di dunia, karena setiap amal baik dilipatgandakan pahalanya oleh Allah Swt., termasuk keikhlasan dalam bekerja. Sayangnya, berpuasa bagi sebagian orang menjadi alasan untuk bermalas-malasan sehingga terdapat penurunan produktivitas kerja. Berangkat dari kondisi tersebut, Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar pengajian Songsong Ramadan pada 6 Maret 2024.
Kegiatan ini berlangsung di Masjid Darunnajah Kampus III UAD dan diikuti oleh dosen serta tenaga kependidikan (tendik). Dalam kesempatan tersebut, Ustaz Budi Jaya Putra, S.Th.I., M.H. selaku anggota Majelis Tarjih dan Tajdid Pengurus Pusat (PP) Muhammadiyah sekaligus Kepala Pusat Tarjih UAD hadir sebagai pemateri.
Ia menyampaikan, “Untuk menyambut datangnya Ramadan sebagai bulan yang istimewa, maka diperlukan persiapan fisik, rohani, dan keilmuan. Berpuasa dan salat lebih lama di malam hari adalah salah satu bentuk latihan fisik yang bisa dilakukan agar saat Ramadan kita sudah terbiasa.”
Sementara itu, Muhammad Syamsu Hidayat, S.E., M.Sc., Ph.D. selaku Wakil Dekan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan, Kemahasiswaan, dan Akademik, dalam sambutannya menyampaikan bahwa etos kerja harus tetap baik meskipun sedang berpuasa.
“Kegiatan ini diharapkan dapat memotivasi bagi Bapak dan Ibu dosen dan tendik bahwa bulan puasa bukan berarti produktivitas kita menurun, tetapi kita bisa memaknai pekerjaan yang kaitannya dengan puasa sehingga semangat tetap terjaga.” (ish)