IMM FK UAD Adakan Studium Generale

Stadium Generale IMM FK Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Salsya)
Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Kedokteran (FK) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) sukses menyelenggarakan Studium Generale sebagai bentuk refleksi sebelum merealisasikan kegiatan Darul Arqam Dasar (DAD). Dr. Norma Sari, S.H., M.Hum. hadir sebagai pemateri yang sangat inspiratif dalam memaparkan topik terkait upaya mewujudkan kader berintegritas sejak dini.
Kader adalah inti penggerak organisasi yang berproses di Muhammadiyah atau Ortom. Sebagai kader, bukan hanya memenuhi standar kompetensi keberagamaan tetapi juga mampu melengkapi kompetensi akademis (intelektual), sosial (rasa kemanusiaan), berintegritas, dan kepemimpinan.
“Kader IMM tentu harus berintegritas. Integritas yaitu keselarasan antara hati, perkataan, dan perbuatan,” ujarnya pada kegiatan yang berlangsung 16 Mei 2025 di Amphiteater B Kampus IV UAD.
Menurutnya, aktif secara struktural saja tidak mampu membuktikan kualitas seorang kader. Harus diselaraskan dengan kuatnya ideologis, mentoring, dan terkhusus untuk kader FK UAD harus memiliki etika serta integritas dalam hal medis.
“Integritas medis artinya tenaga medis harus selalu bertindak sesuai dengan kode etik profesi, menjunjung tinggi nilai-nilai moral, dan selalu konsisten antara kata dan perbuatan dalam memberikan pelayanan kesehatan,” jelasnya.
Tiga pijakan IMM yaitu religiusitas, intelektualitas, dan humanitas harus dibentuk sejak dini agar tidak termasuk dalam kategori fenomena kader yang tidak bervalue.
“Menjadi kader itu bukan hanya aktif rapat saja, tetapi juga mampu membentuk karakter yang utuh dengan melahirkan religiusitas, intelektualitas, dan humanitas yang selaras. IMM bukan organisasi yang hanya sekadar dijadikan wadah dalam menyelenggarakan even saja, tetapi mampu mewujudkan ruang untuk teman-teman agar bisa berpikir lebih kritis terhadap isu-isu yang ada,” ungkap Norma. (Salsya)