Meluaskan Pasar UMKM dengan Digital Marketing dan E-Commerce
Dalam upaya mendorong pertumbuhan ekonomi digital di Desa Cabeyan, Kecamatan Bendosari, Sukoharjo, Jawa Tengah, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Muhammadiyah ‘Aisyiyah (MAs) 37 mengadakan sosialisasi tentang digital marketing dan pengenalan platform e-commerce kepada pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM). Acara ini berlangsung pada 9 Agustus 2024 di Balai Desa Cabeyan dan dihadiri oleh puluhan peserta UMKM dari berbagai RT dan RW yang ada di desa tersebut.
Sosialisasi ini bertujuan untuk memberikan pemahaman yang lebih mendalam kepada pelaku UMKM mengenai pentingnya memanfaatkan teknologi digital dalam mengembangkan usaha mereka. Dalam era yang serba digital ini, strategi pemasaran melalui platform daring menjadi sangat krusial untuk menjangkau pasar yang lebih luas, baik di dalam negeri maupun internasional.
Dalam sambutannya, ketua KKN MAs Kelompok 37 Rezandra Saputra Hardiansah, yang merupakan mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD), menyampaikan bahwa digitalisasi UMKM merupakan salah satu prioritas pemerintah untuk memperkuat perekonomian nasional. “Kami ingin UMKM Indonesia lebih khususnya di Desa Cabeyan mampu bersaing di pasar nasional dan global. Melalui digital marketing dan platform e-commerce, kami berharap mereka dapat meningkatkan penjualan dan memperluas pangsa pasar,” ujar Reza.
Materi yang disampaikan meliputi pengenalan digital marketing, platform e-commerce, strategi pemasaran digital, cara optimalisasi penggunaan media sosial untuk promosi, serta pengenalan berbagai fitur yang ditawarkan oleh platform e-commerce untuk mempermudah transaksi dan manajemen usaha serta Langkah-langkahnya.
Sosialisasi tersebut juga merupakan upaya untuk memberdayakan para UMKM Desa Cabeyan serta melihat seberapa banyak UMKM yang berpotensi untuk dikembangkan sekaligus sebagai program kerja dari KKN MAs kelompok 37. Pemaparan materi dilakukan oleh dua mahasiswa UAD yakni Dian Mustika Ratri dan Rezandra Saputra Hardiansyah, serta satu mahasiswa dari Universitas Muhammadiyah Surakarta yakni Zera Nurfajrina Afiifah.
Pemaparan materi pertama mengenai digital marketing disampaikan oleh Dian Mustika Ratri. “UMKM yang ada di Desa Cabeyan ini jika dilihat dari kendala dan kondisi bisa dikembangkan dengan adanya bantuan modal dan pendampingan dari pihak yang terkait. Tujuannya agar dana yang disalurkan tetap sesuai dengan tujuan awal sebagai bentuk perkembangan UMKM di Desa Cabeyan, sekaligus pelatihan digitalisasi yang juga menjadi program lanjutan dari kami kelompok 37,” ucapnya.
Selanjutnya materi tentang platform e-commerce yang disampaikan oleh Zera Nurfajrina Afiifah, dan materi yang terakhir mengenai keuntungan dan strategi menggunakan platform e-commerce disampaikan oleh Rezandra Saputra Hardiansah.
Salah satu peserta, Sri, seorang pengusaha katering menyampaikan apresiasinya atas penyelenggaraan sosialisasi tersebut. “Acara ini sangat bermanfaat, terutama bagi kami yang masih awam dengan dunia digital. Saya jadi lebih paham bagaimana memasarkan produk secara daring dan memanfaatkan platform e-commerce untuk mengembangkan bisnis saya,” katanya.
Perkembangan UMKM di Desa Cabeyan memiliki potensi yang besar dengan disertai pendampingan dan pemantauan dinas terkait akan memberikan dampak besar yang mendorong perkembangan UMKM di Desa Cabeyan. Dengan adanya kegiatan ini, diharapkan UMKM di Indonesia dapat lebih siap menghadapi tantangan di era digital dan mampu memanfaatkan peluang yang ada untuk mengembangkan usahanya.
“Kami berkomitmen untuk terus mendukung digitalisasi UMKM melalui berbagai program dan pelatihan serupa di masa mendatang,” tutup Reza. (Dian)