PC IMM Djazman Al-Kindi Kota Yogyakarta Periode 2023‒2024 Resmi Dilantik
Pimpinan Cabang (PC) Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Djazman Al-Kindi Kota Yogyakarta periode 2023‒2024 telah resmi dilantik pada Selasa, 22 Agustus 2023. Bertempat di Amphitheater Kedokteran Kampus IV Universitas Ahmad Dahlan (UAD), turut hadir Wakil Rektor Bidang Al-Islam dan Kemuhammadiyahan Drs. H. Parjiman, M.Ag., Pimpinan Daerah Muhammadiyah, Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah, Pimpinan Daerah Pemuda Muhammadiyah, Pimpinan Daerah Nasyi’atul ‘Aisyiyah, dan organisasi otonom Muhammadiyah lainnya. Kegiatan ini mengusung tema “Membumikan Nalar Intelektual Islam Progresif PC IMM Djazman Al-Kindi Kota Yogyakarta”.
Acara diawali dengan studium generale oleh Drs. Mohammad Saleh Tjan yang merupakan Ketua Korwil Fokal IMM DIY. Ia menuturkan, Islam progresif ialah yang menjadikan Islam sebagai sebuah agama yang memiliki fungsi sosial. Fungsi sosial ini sebagai sumber dan norma antarsesama manusia. Islam lahir sebagai gerakan sosial. Islam lahir untuk mengubah sebuah tatanan yaitu tatanan masa kejahiliahan. “Konsep gerakan Islam progresif versi Muhammadiyah termuat dalam risalah Islam Berkemajuan, konsep pembaruan Islam,” ungkapnya.
Lebih lanjut Saleh menjelaskan, “IMM harus menjadi gerakan progresif dalam rangka menegakkan keadilan dan melawan kebatilan. Gerakan mahasiswa harus mempunyai satu kepentingan yaitu kepentingan memperjuangkan keadilan. IMM sebagai gerakan progresif tidak berada di kiri dan tidak berada di kanan, tetapi di tengah-tengah serta mengedepankan nilai-nilai kemanusiaan dan menjadikan Al-Quran sebagai paradigma.”
Menurutnya, IMM juga bukan untuk kepentingan kekuasaan. Jika IMM sudah digunakan untuk kepentingan kekuasaan, maka lama-kelamaan IMM akan hanya tinggal nama saja. “Gerakan Islam progresif bukan hanya berbicara tentang tauhid saja, tetapi juga berbicara dalam konteks sosial,” lanjutnya.
Acara kemudian dilanjutkan dengan pelantikan calon PC IMM Djazman Al-Kindi. Prosesi pelantikan dilakukan oleh DPD IMM DIY yang dipimpin oleh Sekretaris Umum IMMawan Farhan Aji Dharma dan pembacaan ikrar yang dipimpin oleh Ketua Umum DPD IMM DIY IMMawan Akmal Ahsan. Selanjutnya, dilakukan penyerahan jabatan dan pembacaan komitmen melawan kekerasan seksual yang diwakili oleh Ketua Umum PC IMM Djazman Al-Kindi 2023‒2024 yang terlantik, Muhammad Haidar Albana. Setelah prosesi pelantikan selesai, acara berikutnya yakni penyampaian sambutan oleh Demisioner Ketua Umum PC IMM Djazman Al-Kindi 2022‒2023, Ketua Umum PC IMM Djazman Al-Kindi 2023‒2024, DPD IMM DIY, Wakil Rektor I UAD, dan PDM Kota Yogyakarta.
Pada pidato sambutannya, M. Haidar Albana menyampaikan bahwa gerakan intelektual Islam progresif merupakan arah baru kepemimpinan PC IMM Djazman Al-Kindi selama satu periode ke depan. “Saat ini mahasiswa kebanyakan hanya mempergunakan ilmunya dalam hal akademik-akademik saja sehingga melupakan fungsinya sebagai aktor perubahan. Maka gerakan PC IMM Djazman Al-Kindi menjadi alarm intelektual bahwa tugas kita adalah berpihak kepada kebenaran dan keadilan serta harus menjadi penyambung realitas sosial yang ada.”
Haidar juga berpesan bahwa gerakan ini membutuhkan dukungan dan integrasi dari semua pihak, terutama pimpinan cabang dan komisariat-komisariat di bawah PC IMM Djazman Al-Kindi. Sehingga dapat merajut kembali persatuan dan saling membangun agar gerakan ini terus berada pada koridor.
Hal tersebut juga ditegaskan oleh Akmal Ahsan dalam sambutannya. Menurutnya, PC IMM Djazman Al-Kindi harus mampu mengelola konflik yang ada. Para pimpinan harus memastikan Djazman Al-Kindi sampai pada pelabuhan terakhir dengan tetap memegang kompas moral dan tidak ugal-ugalan. “Kita sama-sama harus belajar dari filosofi bambu yang tiap hari saling bergesekan tetapi tetap tumbuh menjadi satu kesatuan yang utuh,” pesannya.
Parjiman dalam sambutannya mengucapkan terima kasih karena telah memberikan kepercayaan kepada UAD menjadi tempat pelantikan. “Janganlah kita menjadi menara gading, tetapi jadilah seperti menara air,” ungkapnya. Lalu, Ketua PDM Kota Yogyakarta Ayahanda Aris Madani saat menyampaikan sambutannya mengapresiasi Pimpinan Cabang Djazman Al-Kindi karena mau bergabung menjadi bagian dari Muhammadiyah dan Angkatan Muda Muhammadiyah (AMM) yang tergerak hatinya untuk menyerukan amar ma’ruf nahi munkar serta harus selalu memiliki perhatian yang besar kepada umat.
“Orang yang tepat, di tempat yang tepat, dan di organisasi yang tepat,” tutupnya. (Zah)