• TERKINI
  • UAD BERDAMPAK
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Teladan Abdan Syakuro dari Nabi Nuh as.

05/03/2025/in Feature /by Ard

Kajian Ahad Pagi Masjid Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD) bersama Ustaz Budi Jaya Putra, S.Th.I., M.H. (Dok. IC UAD)

Kajian Ahad Pagi berlangsung dengan penuh antusias di Masjid Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD) pada Minggu, 2 Februari 2025. Ustaz Budi Jaya Putra, S.Th.I., M.H. hadir menyampaikan materi berharga bertajuk “Abdan Syakuro dalam Al-Qur’an”. Tema ini mengingatkan umat Islam akan pentingnya bersyukur dalam setiap aspek kehidupan. Termasuk jamaah yang menghadiri kajian, yakni sedang bersyukur. Istilah abdan syakuro sendiri bermakna hamba yang bersyukur, yaitu seseorang yang selalu mengingat dan mengapresiasi nikmat Allah dengan hati, lisan, dan perbuatan. Kehadiran jamaah dalam majelis ilmu tersebut pun merupakan salah satu bentuk rasa syukur, karena menuntut ilmu adalah ibadah yang bernilai tinggi di sisi Allah Swt.

Ustaz Budi mengutip pandangan ulama terkait makna syukur. Menurut Syaikh Abdullah bin Shalih Al-Fauzan, syukur merupakan wujud nyata rasa terima kasih kepada Allah yang dapat dilakukan melalui perkataan maupun perbuatan. Sementara itu, dari KH. Suprapto Ibnu Juraimi bentuk syukur sejati adalah menggunakan segala nikmat yang telah diberikan Allah sesuai dengan kehendak-Nya. Seorang muslim yang bersyukur tidak hanya sekadar mengucapkan alhamdulillah, tetapi juga menjadikan setiap nikmat sebagai sarana mendekatkan diri kepada Allah dengan memperbanyak amal kebajikan dan menghindari perbuatan yang dilarang.

Melalui kajian tersebut, Ustaz Budi juga mengupas tafsir dari Ibnu Katsir mengenai Surah Al-Isra, yang menekankan bahwa ayat tersebut mengingatkan manusia agar selalu mengenang nikmat dan karunia Allah. Dalam ayat tersebut Allah mengingatkan keturunan Nabi Nuh untuk meneladani nenek moyang mereka yang selamat dalam bahtera karena ketaatan dan kesyukurannya. Ini menjadi pengingat bagi umat Islam bahwa bersyukur bukan hanya sekadar ucapan, tetapi harus diimplementasikan dalam tindakan nyata. Nabi Nuh as., mendapatkan gelar abdan syakuro, karena kebiasaannya yang senantiasa mengingat Allah dalam berbagai keadaan. Hal itu menunjukkan bahwa syukur bukan sekadar perasaan sesaat, melainkan sebuah kebiasaan yang harus tertanam dalam diri seorang mukmin.

Lantas, bagaimana cara menjadi abdan syakuro dalam kehidupan sehari-hari? Ustaz Budi menjelaskan bahwa ada beberapa langkah yang bisa dilakukan setiap muslim untuk menumbuhkan sifat syukur. Pertama, selalu mengucapkan hamdalah atas setiap nikmat, sekecil apa pun itu. Kedua, menjalankan ibadah wajib dengan penuh kesungguhan, karena ibadah adalah bentuk pengabdian kepada Allah sebagai wujud rasa terima kasih atas nikmat yang diberikan. Ketiga, mematuhi segala perintah Allah dan menjauhi larangan-Nya, karena kepatuhan adalah salah satu bentuk syukur yang paling utama. Keempat, senantiasa meningkatkan amal kebaikan, baik dalam bentuk ibadah, sedekah, maupun membantu sesama. Dengan menjalankan keempat langkah ini, seorang muslim akan lebih dekat dengan Allah dan memperoleh keberkahan dalam hidupnya.

Kajian Ahad Pagi ini menjadi pengingat berharga bagi para jamaah bahwa rasa syukur harus selalu hadir dalam kehidupan sehari-hari. Dengan menjadi abdan syakuro, seseorang tidak hanya akan memperoleh ketenangan hati, tetapi juga mendapatkan rahmat dan rida Allah. Sebagai umat Islam, kita diajak untuk senantiasa meneladani Nabi Nuh dan para hamba yang bersyukur, agar hidup semakin bermakna dan penuh keberkahan. (Lin)

uad.ac.id

Tags: Berita, Berita UAD, Dosen, Dosen UAD, Mahasiswa, Mahasiswa UAD, Muhammadiyah, News UAD, UAD, UAD Jogja, UAD Yogyakarta, Universitas Ahmad Dahlan, WeAreUAD
https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Kajian-Ahad-Pagi-Masjid-Islamic-Center-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-bersama-Ustaz-Budi-Jaya-Putra-S.Th_.I.-M.H.-Dok.-IC-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-03-05 09:47:132025-03-05 09:47:13Teladan Abdan Syakuro dari Nabi Nuh as.
You might also like
Optimalisasi Kepemimpinan sebagai Upaya Menuju World Class University
Sedari Kecil Geluti Bela Diri, Lathifah: Sehari Bisa Latihan 3 Kali
Gelar Konser Amal, IMM UAD Donasikan Seluruh Hasil Penjualan Tiket
PGSD UAD Gelar Kegiatan Kuliah Pakar: Mempersiapkan Diri menjadi Pendidik Profesional
Andalan Awards 2024 Beri Apresiasi untuk Kemahasiswaan dan Alumni
UAD Teken MoU dengan Munzur University

TERKINI

  • Masta UAD 2025 Kenalkan Nilai Kemuhammadiyahan kepada Mahasiswa Baru20/09/2025
  • Dua Putra-Putri Merauke Tempuh 4.384 Km untuk Kuliah di UAD20/09/2025
  • Dorong Inovasi Guru, Mahasiswa PLP–KKN UAD Gelar Workshop Media Pembelajaran Berbasis AI20/09/2025
  • Hari Fakultas P2K 2025: Mahasiswa Baru UAD Kenal Lebih Dekat Fakultasnya19/09/2025
  • Tim Pengabdian UAD Gelar Aksi Peduli Lingkungan di Kawasan Wisata Lava Bantal19/09/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa UAD Raih Juara di Kompetisi dan Pelatihan Artikel Ilmiah Nasional 202518/09/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Dua Gelar Juara di Kompetisi Artikel Ilmiah Nasional 202518/09/2025
  • Tim Fortune UAD Raih Juara I Lomba International Economic & Business Plan Competition16/09/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara II Lomba Esai Nasional Gebyar Matematika 202510/09/2025
  • Mahasiswa UAD Raih Juara III Taekwondo Wali Kota Cup XII 202510/09/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top