Matematika UAD Gelar Mini Symposium
Prodi Matematika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Gelar Mini Symposium (Dok. Zulfatin Nafisah)
Pada tanggal 1–2 Maret 2024, Matematika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar acara mini simposium bertema “Mathematics & Artificial Intelligence” di Ruang Sidang Fakultas Sains dan Teknologi Terapan (FAST), lantai 8 Kampus IV UAD. Acara ini menarik perhatian berbagai kalangan dari dalam dan luar negeri, dengan kehadiran beberapa universitas ternama seperti Universitas Malaysia Terengganu (UMT), International University (INTI), Universitas Kebangsaan Malaysia (UKM), Universitas Islam Negeri (UIN) Sunan Kalijaga, dan tentu saja, tuan rumahnya sendiri, Universitas Ahmad Dahlan.
Dalam simposium yang berlangsung selama dua hari tersebut, sebelas pemateri ternama dari berbagai institusi membahas topik-topik menarik seputar mathematics & artificial intelligence. Dr. Tri Basuki Kurniawan dari UKM membuka sesi dengan membahas “The Optimization Model for Supply Chain Logistics”. Sementara itu, Dr. Ruwaidah Idris dari UMT menyoroti “Convective in Type 2 Hybrid Nanofluids with Rough Boundaries on Temperature”.
Salah satu sorotan utama acara adalah presentasi dari para pakar matematika dari UMT. Dr. Maharani Abu Bakar membahas tentang “Empowering ANN through Hybridization with Metaheuristic Optimization, Restarting Strategy, and Matrix Factorization for Solving PDE Problems”. Sementara Dr. Sherrina Zakaria mengeksplorasi “Soliton Solution of Nonlinear Waves: Gardner-Kahawara Equation”. Dr. Nur Baini Ismail juga berbagi pengetahuannya tentang “Surface Design using Partial Differential Equations”.
Tidak ketinggalan, para akademisi dari UAD juga turut berkontribusi dalam acara ini yaitu, Dr. Puguh W. Prasetyo membahas “N-array Unit Graphs”, Dr. Dian Eka Wijayanti membahas “Distance Vertex Irregular Total K-labeling of Graph”, dan Assoc. Prof. Dr. Julan Hernadi menyoroti “Surface Modeling Using PDE”.
Dalam kata penutupannya, Joko Purwadi, M.Sc. selaku Ketua Program Studi Matematika UAD, menyatakan harapannya agar tahun depan acara serupa dapat diselenggarakan di Malaysia, serta semakin banyak kerja sama antaruniversitas dalam penelitian dan pengabdian masyarakat.
Acara mini simposium ini tidak hanya menjadi wadah untuk berbagi pengetahuan dan pengalaman, tetapi juga memperkuat jaringan kerja sama antaruniversitas dalam bidang mathematics & artificial intelligence. Diharapkan, kerja sama semacam ini akan terus berlanjut demi kemajuan ilmu pengetahuan dan teknologi di masa mendatang. (nfs)
