Dengan Setetes Darah, Sambung Sejuta Harapan
Darah merupakan kebutuhan pokok bagi setiap manusia, terutama bagi mereka yang menderita penyakit akut seperti anemia gravis dan hemofilia. Kini berbagai pihak tengah berbondong-bondong menggelar kegiatan donor darah untuk membantu masyarakat yang membutuhkan. Hal ini dimaksudkan untuk memastikan bahwa stok darah dari setiap golongan tersedia di fasilitas pelayanan kesehatan selama bulan Ramadan.
Departemen Sosial dan Pengabdian Masyarakat (Sospem) Badan Eksekutif Mahasiswa Fakultas (BEM-F) Farmasi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kemudian turut serta dalam mengawal isu tersebut. Pada 21 Oktober 2024, bakti sosial donor darah digelar di Area Klinik lantai 1 Kampus III UAD. Dalam realisasinya, Komunitas Farmasi Peduli (KFP) dan Palang Merah Indonesia (PMI) Kota Yogyakarta digandeng sebagai mitra.
Donor darah menjadi program kerja rutin yang telah dilaksanakan secara kontinu setiap tahun dengan tujuan untuk meningkatkan kepedulian antar sesama manusia. “Dengan Setetes Darah, Sambung Sejuta Harapan’’ diangkat sebagai tema yang mencerminkan betapa pentingnya ketersediaan darah untuk tetap terjaga.
Sebelum darah diambil, calon pendonor harus melewati rangkaian skrining terlebih dahulu. Apabila memenuhi syarat, maka petugas kesehatan akan melakukan pengambilan darah dengan prosedur medis yang aman. Dari 40 peserta yang mendaftar, tercatat sebanyak 25 kantong darah berhasil dikumpulkan.
Menyoroti manfaat yang besar, BEM-F Farmasi berharap agar program kerja donor darah dapat terus dilanjutkan. Peningkatan pelayanan dalam hal ini juga diperlukan untuk mencapai tujuan yang telah ditetapkan dengan optimal. (ish)