KKN UAD dan Warga Dusun Bugel Adakan Gerakan Optimalisasi Lahan

Gerakan Optimalisasi Lahan di Dusun Bugel oleh KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. KKN UAD)
Sebagai bentuk kepedulian terhadap lingkungan, KKN UAD Unit VII.A.2 mengadakan gerakan optimalisasi lahan di Dusun Bugel, Desa Meles, Kabupaten Kebumen. Kegiatan ini diharapkan dapat membantu meningkatkan kualitas lingkungan dan lahan di dusun tersebut.
Program yang dilaksanakan pada bulan Agustus 2025 ini terbagi menjadi dua agenda, yaitu pembuatan biopori serta penanaman bibit rempah dan sayur-mayur. Dalam pelaksanaannya, mahasiswa KKN UAD juga mengajak ibu-ibu Kelompok Wanita Tani (KWT) dan beberapa warga untuk ikut berpartisipasi. Program ini dilaksanakan di area perkebunan milik KWT, atau yang biasa disebut Bugel Botanical Garden.
Pembuatan biopori memiliki beberapa tahapan. Pertama, menentukan titik lokasi. Kedua, melubangi tanah menggunakan alat bor biopori dengan kedalaman sekitar 50 cm. Ketiga, memasang pipa biopori. Terakhir, mengisi lubang dengan sampah organik.
Sementara itu, penanaman bibit diawali dengan penentuan jenis, seperti seledri, daun bawang, kangkung, jahe, dan kunyit. Kemudian, dilakukan penanaman bibit di perkebunan KWT. Bibit yang sudah ditanam akan dipantau pertumbuhannya setiap sore.
“Kami senang dengan program yang dibawakan oleh tim KKN ini. Cukup membantu kami dalam meningkatkan potensi lahan perkebunan milik KWT. Saya berharap program ini akan terus berjalan dan menjadi contoh bagi warga,” ujar Yudiono, selaku Kepala Dusun Bugel.
Program optimalisasi lahan ini diharapkan bisa menjadi contoh bagi dusun lain di Desa Meles, di mana program ini bukan sekadar kegiatan, tetapi memberi dampak positif yang dapat dirasakan oleh masyarakat. (doc)