KKN UAD Dampingi Pengajuan Sertifikasi Halal untuk UMKM Dusun Singkar 1
KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) dampingi pengajuan sertifikasi halal untuk UMKM Dusun Singkar 1 (Foto: Istimewa)
Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) yang tergabung dalam Kuliah Kerja Nyata (KKN) Reguler Periode 102 Unit I.C.1 atau KKN Tematik Pendampingan Proses Produk Halal (PPPH) mengadakan serangkaian kegiatan pendampingan pengajuan sertifikasi produk halal untuk UMKM di Dusun Singkar 1, Wareng, Wonosari, Gunungkidul. Kegiatan tersebut dilaksanakan pada 28 Februari 2023 bertempat di rumah kepala dukuh setempat.
Agenda itu ditujukan untuk membantu pelaku usaha mikro kecil dan menengah (UMKM) dalam mendapatkan sertifikasi halal secara gratis melalui pendampingan tim Unit I.C.1. Adapun rangkaian kegiatan yang dilakukan terdiri atas pelatihan sistem jaminan produk halal, pendampingan pendaftaran Nomor Induk Berusaha (NIB), pendaftaran akun pelaku usaha di laman SIHALAL, pendampingan kelengkapan data-data yang dibutuhkan untuk pengajuan sertifikasi halal, dan pelatihan kesadaran produk halal.
Selain itu, tim KKN UAD juga memberikan sosialisasi desain kemasan dan pemasaran daring yang dapat digunakan oleh pelaku UMKM dalam memulai usahanya. Materi yang diberikan termasuk penggunaan media sosial dan e-commerce yang familiar dengan kehidupan sehari-hari. Pada 27-2-2023, tim KKN UAD sukses melaksanakan pengajuan sertifikasi produk halal, verifikasi, dan validasi melalui laman SIHALAL. Terdapat 3 UMKM yang terlibat dalam proses ini, yaitu Berkah Jaya, Galuh Snack, dan Snack Demes.
Yuari selaku Kepala Dukuh Singkar 1 menuturkan bahwa masyarakat yang memiliki usaha sangat terbantu dengan adanya kegiatan ini. “Terima kasih kepada tim KKN UAD karena sudah memfasilitasi serangkaian pelatihan dan pendampingan untuk UMKM di Singkar 1. Semoga dengan adanya kegiatan ini, kami mendapatkan ilmu baru,” ujarnya.
Terakhir, tim KKN UAD berharap bahwa kegiatan ini dapat terus dilakukan secara berkelanjutan guna memberikan manfaat bagi pelaku UMKM dalam membangun usahanya. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan dapat menumbuhkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya implementasi kehalalan. Bagi tim KKN UAD, agenda ini menjadi salah satu pengalaman yang berharga sebagai bentuk kontribusi nyata di masyarakat. (tsa/sri)
