KKN UAD Gelar Program Pencegahan Stunting di Dusun Mangiran
Pemahaman tentang stunting sangat diperlukan untuk warga, tidak hanya ibu-ibu yang mempunyai anak balita. Oleh karena itu, pada Kamis, 8 Februari 2024, mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar program pencegahan stunting di Dusun Mangiran, Bantul, sebagai bentuk kontribusi dalam mengatasi masalah gizi buruk pada balita. Kegiatan tersebut bekerja sama dengan kader kesehatan di dusun setempat.
Program ini diimplementasikan dengan melibatkan peran ibu dan peningkatan asupan gizi protein hewani bagi balita. Dusun Mangiran dipilih sebagai lokasi program karena tingkat stunting di daerah tersebut masih cukup tinggi.
Salah satu fokus utama program ini adalah memberikan pemahaman kepada ibu balita tentang pentingnya peran mereka dalam mendukung pertumbuhan anak-anak. Mahasiswa memberikan edukasi mengenai penyebab, dampak, dan cara mencegah stunting. Selain itu, diberikan edukasi pula terkait pola makan sehat, pentingnya gizi seimbang, dan cara memasak makanan bergizi.
Tidak hanya itu, program ini pun menekankan peningkatan konsumsi protein hewani dalam pola makan anak-anak. Mahasiswa KKN memberikan informasi tentang sumber-sumber protein hewani yang mudah diakses di sekitar dusun seperti ikan, daging, dan telur. Mereka memberikan resep-resep sederhana tetapi tetap bergizi tinggi yang dapat diolah oleh ibu-ibu di rumah.
“Kami berharap dengan adanya edukasi ini dapat meningkatkan pemahaman ibu dan meningkatkan asupan gizi protein hewani bagi balita sehingga dapat membantu mengurangi angka stunting di Dusun Mangiran. Ini adalah langkah awal kami untuk memberikan dampak positif pada masyarakat terutama dalam mencegah stunting,” ungkap Novita, salah satu anggota KKN.
Masyarakat Dusun Mangiran menyambut baik kehadiran program tersebut. Mereka berharap adanya keberlanjutan dalam upaya pencegahan stunting. Keterlibatan aktif mahasiswa KKN diharapkan dapat memberikan dampak positif yang berkelanjutan dalam upaya meningkatkan kesehatan dan kesejahteraan masyarakat setempat. (umh/doc)