• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Lebih dari Sekadar Membaca: Membangun Dialog Rohani dengan Al-Qur’an

23/04/2025/in Feature /by Ard

Ustaz Hendra Darmawan, S.Pd., M.A., Dosen AIK Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. Mawar)

Udara pagi itu terasa sejuk dan menenangkan. Mentari yang pelan-pelan muncul di ufuk timur menyambut langkah kaki para jamaah yang mengalir masuk ke Masjid Islamic Center Universitas Ahmad Dahlan (UAD). Seperti biasa, Minggu pagi di tempat ini bukan hanya menjadi waktu istirahat, tetapi juga momen untuk menimba ilmu dan merefleksikan diri dalam bingkai keimanan.

Dalam agenda Kajian Rutin Ahad Pagi, hadir Ustaz Hendra Darmawan, S.Pd., M.A. dari Majelis Tabligh Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Daerah Istimewa Yogyakarta (PWM DIY). Dengan pembawaan yang tenang tetapi mengena, ia menyampaikan materi bertajuk “Kaifa Nataa’aamal Ma’a Al-Qur’an”, bagaimana seharusnya seorang muslim berinteraksi dengan Al-Qur’an. Bukan hanya membacanya, tetapi benar-benar membangun hubungan yang hidup, reflektif, dan penuh makna.

Kajian ini tidak sekadar berisi nasihat, melainkan juga mengajak jamaah untuk merekonstruksi cara pandang mereka terhadap Al-Qur’an. “Jangan jadikan Al-Qur’an hanya sebagai bacaan yang disakralkan tanpa dipahami. Ia bukan hanya untuk ditilawahkan, tetapi juga untuk dihayati dan diamalkan,” tegas Ustaz Hendra dalam ceramahnya yang menggugah.

Lebih dari sekadar tema ceramah, judul ini sejatinya merujuk pada karya besar Dr. Yusuf Al-Qaradawi, seorang pemikir dan ulama terkemuka dari dunia Islam kontemporer. Bukunya, Kaifa Nataa’aamal Ma’a Al-Qur’an, menjadi inspirasi dalam kajian ini. Al-Qaradawi menulis buku tersebut setelah membaca karya gurunya Syekh Muhammad al-Ghazali, seorang alim besar yang lebih dahulu mengangkat tema serupa. Namun dengan keberanian intelektual dan semangat tajdid (pembaruan), Al-Qaradawi menyusun ulang gagasannya dalam bentuk yang lebih praktis dan komunikatif bagi umat.

Buku itu mengajak pembaca untuk tidak hanya mendekati Al-Qur’an sebagai teks suci, tetapi juga sebagai mitra dialog spiritual. Ia menguraikan bahwa interaksi dengan Al-Qur’an mencakup tujuh pendekatan, yaitu membaca, menghafal, merenungi, memahami, mengamalkan, menyebarkan ajaran, hingga membelanya dari penyimpangan. Karya ini bahkan diterjemahkan ke dalam bahasa Inggris, menandakan luasnya pengaruh dan relevansi pemikiran Al-Qaradawi di dunia Islam global.

Akan tetapi, jejak pemikiran semacam ini bukanlah hal baru. Sebelum Al-Qaradawi, masyarakat Indonesia telah mengenal karya Membumikan Al-Qur’an dari Prof. Dr. M. Quraish Shihab, yang juga menekankan pentingnya menjadikan Al-Qur’an sebagai pijakan dalam kehidupan sehari-hari. Keduanya, meski lahir dari latar dan tradisi keilmuan yang berbeda, membawa semangat yang sama, menghidupkan Al-Qur’an dalam denyut kehidupan umat. Fenomena ini menunjukkan bahwa para ulama tidak berhenti pada pendekatan ritualistik. Mereka mendorong agar kita berdialog dengan Al-Qur’an, seolah-olah ayat-ayat suci itu sedang menjawab pertanyaan dan kegelisahan hidup kita secara langsung. Dengan demikian, interaksi dengan Al-Qur’an menjadi pengalaman spiritual yang personal sekaligus transformatif.

Kajian Ahad Pagi ini pun tidak berhenti hanya pada ruang masjid. Melalui kanal YouTube Masjid Islamic Center UAD, sesi ini disiarkan langsung, menjangkau khalayak yang lebih luas, dari mahasiswa, masyarakat umum, hingga diaspora muslim di luar negeri. Hal ini dilakukan sebagai langkah konkret dalam menyelaraskan dakwah tradisional dengan kebutuhan era digital.

Masjid bukan lagi sekadar tempat ibadah, tetapi menjadi ruang pembelajaran dan transformasi ruhani. Lewat kajian seperti ini, Masjid Islamic Center UAD berperan aktif membentuk generasi muslim yang bukan hanya fasih membaca Al-Qur’an, tetapi juga mampu berdialog dengannya, sebuah proses yang terus hidup dan menghidupkan. (Mawar)

uad.ac.id

Tags: Berita, Berita UAD, Dosen, Dosen UAD, Mahasiswa, Mahasiswa UAD, Muhammadiyah, News UAD, UAD, UAD Jogja, UAD Yogyakarta, Universitas Ahmad Dahlan, WeAreUAD
https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Ustaz-Hendra-Darmawan-S.Pd_.-M.A.-Dosen-AIK-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Dok.-Mawar.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-04-23 11:44:082025-04-23 11:44:08Lebih dari Sekadar Membaca: Membangun Dialog Rohani dengan Al-Qur’an
You might also like
FKM UAD Jalin Kerja Sama dengan Siklus Indonesia
P2K UAD 2023 Usung Gerakan Sadar Sampah
LLC FH UAD Gelar Pelatihan Kepenulisan Untuk Menumbuhkan Critical Thinking
Persiapan Pendaftaran MSIB Batch 6, UAD Gelar MSIB Camp
Arum Tentang KMP: Kalau Bisa Kontribusi untuk Sekitar, Kenapa Meminimalisasi?
Peduli Lingkungan, Mahasiswa KKN UAD Olah Sampah Menjadi Ecobrick

TERKINI

  • Mahasiswa UAD Menginspirasi Siswa SMAT Darul Hikmah08/06/2025
  • Job Fair dan Minat Gen Z pada Dunia Kerja08/06/2025
  • BEM FH UAD Gelar Pelatihan Penyelesaian Perkara Pidana Melalui Restorative Justice08/06/2025
  • Prodi Gizi UAD Adakan PKM Bertema Keamanan Makanan Sekolah08/06/2025
  • HMPS Gizi UAD Menggelar Pelatihan Public Speaking08/06/2025

PRESTASI

  • Mahasiswa UAD Juara 1 Nasional Solo Vokal Pop di Ajang Euphoria Art 202508/06/2025
  • Mahasiswa PBSI UAD Raih Juara III Lomba Esai Victory Cup 202507/06/2025
  • Mahasiswa FK UAD Raih Juara 3 Nasional Solo Pop Porseni 202504/06/2025
  • Kejutan Manis Tim Futsal UAD: Raih Juara 1 TUN FC 202504/06/2025
  • UKM Basket Putra UAD Juara 1 pada Kompetisi GBC 202504/06/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top