Tim PPK Ormawa HMPS Pendidikan Biologi UAD Adakan Sekolah Sungai di Lembah Code
Tim pelaksana Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) Himpunan Mahasiswa Program Studi (HMPS) Pendidikan Biologi Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mulai melakukan rangkaian kegiatan pemberdayaan masyarakat lembah Code melalui Sekolah Sungai. Tim yang dibentuk itu terdiri atas mahasiswa dari kolaborasi beberapa program studi. Dewi Nurul Istiwomah dari Program Studi Pendidikan Biologi didapuk sebagai ketua, dan didampingi oleh dosen pendamping Dra. Zuchrotus Salamah, M.Si.
“Pelaksanaan kegiatannya PPK Ormawa sudah dimulai secara bertahap sejak bulan Juni 2024 setelah pengumuman seleksi eksternal tahap 2. Kegiatan diawali dengan penyusunan perangkat pembelajaran dan dilanjutkan dengan pembelajaran di awal bulan Juli,” ujar Dewi, Sabtu (13-7-2024).
Pada Sabtu, 13 Juli 2024, Sekolah Sungai di lembah Code dilaksanakan. Kegiatan tersebut meliputi pembelajaran, pelatihan, dan pendampingan praktik yang diikuti oleh masyarakat bantaran sungai Code. Pada Sekolah Sungai ini terdapat beberapa materi pokok yaitu keorganisasian, sungai, pertanian perkotaan, pengelolaan sampah dan limbah, serta kesejahteraan sosial.
Pertemuan pertama Sekolah Sungai dibagi menjadi dua sesi materi dengan materi pokok keorganisasian, diawali dengan penyampaian materi oleh Drs. Hadi Sasongko, M.Si. terkait apa itu organisasi dan mengapa harus berorganisasi. “Kebaikan yang tidak terorganisir, bisa dikalahkan oleh keburukan yang terorganisir,” ujar Hadi pada saat penyampaian materi.
Ia juga menyampaikan bahwa organisasi merupakan sekumpulan orang atau kelompok yang memiliki tujuan tertentu dan berupaya untuk mewujudkan tujuan tersebut melalui kerja sama. Kemudian, acara dilanjutkan penyampaian materi oleh Totok Pratopo terkait keorganisasian pemerhati sungai Code.
PPK Ormawa di Kalurahan Cokrodiningratan, Yogyakarta, tersebut diharapkan menjadi program yang bertujuan menumbuhkan kesadaran masyarakat untuk peduli terhadap lingkungan yang menjadi inisiasi Code-Eco-Edu-Tourism 2025. Besar harapan tim pelaksana, dengan adanya Sekolah Sungai untuk masyarakat bantaran sungai Code dapat membuat masyarakat bersama sama menyatukan visi merawat lingkungan sekitar. (Dilla)