UAD Gelar Pengajian Peringati Milad Muhammadiyah ke-114
Universitas Ahmad Dahlan (UAD) melalui Lembaga Pengembangan Studi Islam (LPSI) menyelenggarakan pengajian dalam rangka memperingati Milad Muhammadiyah ke-114 yang bertema “Dakwah Pencerahan dalam Dinamika Keummatan, Kebangsaan, dan Kemanusiaan Universal”. Hadir sebagai pembicara yakni dr. H. Agus Taufiqurrahman, Sp.S., M.Kes. selaku Ketua Pimpinan Pusat Muhammadiyah Bidang Pembinaan Kesehatan Umum, Kesejahteraan Sosial, dan Resiliensi Bencana. Acara tersebut dipandu langsung oleh Eka Anisa Sari, S.I.Kom., M.I.Kom. yang merupakan dosen Program Studi Ilmu Komunikasi UAD Yogyakarta.
Kegiatan yang berlangsung pada Senin, 26 Juni 2023 di lantai 2 Masjid Islamic Center (IC) Kampus IV UAD Yogyakarta itu disiarkan melalui kanal YouTube LPSI UAD. Pengajian ini dihadiri pimpinan, pejabat struktural, dosen, tendik, dan mahasiswa UAD.
Dr. Muchlas, M.T. selaku Rektor UAD menyampaikan, “Salah satu kebahagiaan tersendiri untuk kami adalah banyaknya pegawai UAD yang terlibat dalam kepengurusan di lembaga dan majelis yang ada di Pimpinan Wilayah maupun Pimpinan Pusat Muhammadiyah, dengan demikian maka kita semua bisa memberikan kotribusi yang lebih nyata bagi Persyarikatan Muhammadiyah. Pada dasarnya kita sebagai pegawai UAD adalah pegawai Muhammadiyah. Muhammadiyah mendirikan perguruan tinggi, sekolah, dan amal usaha bertujuan untuk menetapkannya sebagai sarana dalam melaksanakan dakwah di bidang masing-masing. Sehingga jika kita di perguruan tinggi ini berstatus sebagai pegawai Muhammadiyah, maka sudah tentu Muhammadiyah sangat berharap melalui kita semua Muhammadiyah dapat dibantu untuk melancarkan dakwah persyarikatan melalui bidang pendidikan.”
“Mari senantiasa bapak ibu sekalian bisa terlibat lebih dalam lagi di persyarikatan kita, yang sudah menjadi pengurus diteruskan dengan meningkatkan profesionalismenya, yang masih belum sedikit demi sedikit mulai memperhatikan, peduli dan aktif di dalam berbagai macam kegiatan persyarikatan terutama melalui kegiatan pengajian seperti ini. Karena selain kita dapat memberikan sumbangsih pemikiran, melalui kegiatan-kegiatan semacam ini dapat meningkatkan ruhaniah kita dan dapat bermanfaat untuk memperbarui kembali niat kita dalam berislam dan bermuhammadiyah melalui UAD,” pesan Muchlas dalam sambutannya.
dr. H. Agus Taufiqurrahman pun menuturkan, “Muhammadiyah itu spirit dakwahnya dapat dirasakan oleh umat dan kemanusiaan universal. Bisa dilihat dari klinik Poliklinik Moehammadijah terus tulisan di bawahnya PKU (Penolong Kesengsaraan Umat) jadi memang jika ditanya larinya apa? Sumbernya apa? Ya, dakwah Muhammadiyah itu spiritnya rahmatan lil ‘alamiin yakni ingin membawa Islam yang dapat dirasakan oleh siapa pun.”
“Karakter Islam berkemajuan, di antaranya berlandaskan pada tauhid, bersumber pada Al-Qur’an dan Sunah, menggalakkan ijtihad dan tajdid, mengembangkan wasatiyah dan mewujudkan rahmat bagi seluruh alam,” imbuhnya. (Zah)