UAD Bangun Ekosistem Wirausaha Mahasiswa Lewat Program Inovatif dan Pendampingan Karakter

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Menggelar Sosialisasi dan Seminar Program Bantuan Modal Wirausaha Mandiri 2025 (Foto. Ulinuha)
Universitas Ahmad Dahlan (UAD) mendukung pengembangan kewirausahaan mahasiswa melalui kegiatan Sosialisasi dan Seminar Program Bantuan Modal Wirausaha Mandiri 2025 yang digelar pada Senin, 19 Mei 2025. Acara ini menjadi bagian dari upaya menumbuhkan semangat berwirausaha sejak dini.
Mengusung tema “Jurus Jitu Lulus Cepat, Usaha Hebat!”, kegiatan ini merupakan hasil kolaborasi antara Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) dan BPD DIY Syariah. Selain menawarkan bantuan modal usaha, program ini juga mensyaratkan luaran akademik berupa publikasi ilmiah, minimal pada jurnal SINTA 4 dengan status accepted, sehingga hasil usaha mahasiswa dapat diakui sebagai bagian dari penyelesaian tugas akhir.
Acara dibuka secara resmi oleh Dr. Choirul Fajri, S.I.Kom., M.A., Kepala Bimawa UAD. Dalam sambutannya, ia menyampaikan bahwa program ini tidak hanya menekankan pada aspek finansial, namun juga bertujuan membina karakter inovatif dan kompetitif mahasiswa. Ia berharap pembinaan ini menjadi stimulus nyata bagi mahasiswa UAD untuk terjun ke dunia usaha dan aktif dalam berbagai kompetisi kewirausahaan, termasuk Program Pembinaan Mahasiswa Wirausaha (P2MW).
“Melalui program ini, kami ingin melahirkan para Saudagar Dahlan Muda yang tidak hanya mampu menciptakan lapangan kerja, tetapi juga menghasilkan karya ilmiah yang bermanfaat,” ujar Dr. Fajri.
Turut hadir Dr. Caraka Putra Bhakti, M.Pd., Kepala Bidang Pengembangan Karakter dan Kesejahteraan Mahasiswa, yang menekankan pentingnya membangun ekosistem positif kewirausahaan di lingkungan kampus.
Dalam paparannya, ia menyoroti nilai-nilai karakter yang diusung UAD melalui jargon “Dahlan Muda Tangguh” (red-takwa, amanah, nalar, gesit, gembira, ulet, humanis). Nilai-nilai ini menurutnya tidak hanya menjadi semboyan, tetapi juga prinsip hidup yang dibentuk melalui pengalaman belajar nyata, termasuk lewat program wirausaha ini.
Kegiatan ini juga mengupas secara rinci persyaratan dan kriteria publikasi ilmiah, serta kompetensi kesiapan karir mahasiswa berdasarkan standar NACE (2019) yang menjadi acuan global dalam pengembangan lulusan siap kerja.
Mahasiswa peserta program diharuskan aktif dari angkatan 2021 atau 2022 dan telah memiliki usaha mandiri. Dengan diselenggarakannya kegiatan ini, UAD sebagai institusi yang tidak hanya fokus pada akademik, tetapi juga pembentukan karakter dan kemandirian ekonomi mahasiswa. (Lin)