Aninda Cahaya Putri: Manfaatkan Roadmap untuk Kuliah

Aninda Cahaya Putri, Wisudawati Program Studi Teknologi Pangan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. Aninda)
Aninda Cahaya Putri, mahasiswi Program Studi Teknologi Pangan Universitas Ahmad Dahlan (UAD) angkatan 2021, berhasil mencatatkan prestasi gemilang sebagai wisudawati terbaik sekaligus lulusan tercepat dengan masa studi 3 tahun 7 bulan. Bagi Aninda, menyelesaikan perkuliahan tepat waktu merupakan wujud nyata dari tanggung jawabnya kepada kedua orang tua yang selama ini selalu mendukung dan mendoakan langkahnya.
Sejak awal kuliah, Aninda telah membuat roadmap atau peta pencapaian akademik yang ingin diraih. Ia memanfaatkan setiap peluang yang ada dengan maksimal, seperti mengikuti Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa) dan terlibat dalam penelitian dosen. Untuk menjaga fokus, ia secara sadar menghapus aplikasi-aplikasi media sosial dan platform hiburan daring yang berpotensi mengganggu konsentrasi belajar.
Meskipun tidak mengikuti semester pendek atau program percepatan akademik lainnya, Aninda tetap berhasil menyelesaikan studinya lebih cepat berkat rekognisi mata kuliah dari kegiatan PPK Ormawa dan Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) yang diikutinya. Berkat keterlibatan aktif dalam program tersebut, ia juga tidak diwajibkan mengikuti Kuliah Kerja Nyata (KKN) karena dinilai telah memenuhi beban pengabdian kepada masyarakat.
Dalam kesehariannya, Aninda menjadikan kuliah sebagai prioritas utama, sejalan dengan niat awalnya datang ke Yogyakarta untuk menempuh pendidikan tinggi. Di luar jam perkuliahan, ia mengisi waktu dengan mengikuti berbagai kegiatan pengembangan diri seperti organisasi kemahasiswaan, kepanitiaan, perlombaan, serta program Pertukaran Mahasiswa Merdeka (PMM) secara daring.
Aninda menyadari bahwa tantangan terbesar selama kuliah adalah melawan rasa malas dalam diri sendiri. Ia mengatasinya dengan terus mengingat target yang telah ia susun sejak awal. Ia juga menyebutkan bahwa kedua orang tua memiliki peran besar dalam keberhasilannya. Mereka tidak hanya menjadi sumber doa dan semangat, tetapi juga senantiasa memberikan motivasi agar ia menyelesaikan apa yang telah dimulai.
Selama masa kuliah, Aninda aktif di Himpunan Mahasiswa Teknologi Pangan sebagai staf kewirausahaan dan menjabat sebagai bendahara Kementerian Desa Mitra di Badan Eksekutif Mahasiswa UAD. Ia juga menjadi ketua tim pelaksana PPK Ormawa tahun 2023 dan sekretaris tim PKM-K di tahun yang sama. Di bidang kepanitiaan, ia pernah menjabat sebagai sekretaris pada kegiatan Weekend with Islam, bendahara Foodfest 2023, dan seksi konsumsi Gema Muharam.
Tidak hanya itu, Aninda juga mengikuti Studi Independen Bersertifikat melalui program MSIB di Infinite Learning pada tahun 2024 serta menjadi peserta Online Mobile Courses bersama Faculty of Bioresources & Food Industry Universiti Sultan Zainal Abidin (UniZA), Malaysia, dengan tema “Malaysian Food Heritage”.
Baginya, tidak ada kata tidak bisa selama belum mencoba. Pengalaman hidup sendiri jauh dari orang tua telah membentuknya menjadi pribadi yang mandiri dan mampu menyelesaikan berbagai permasalahan dengan usaha sendiri. “Saya selalu mencoba memanfaatkan waktu sebaik mungkin. Main media sosial itu bikin candu, jadi saya kurangi. Lebih baik waktunya dipakai buat ikut lomba atau kegiatan yang bisa bantu kita berkembang dan menemukan potensi diri selama kuliah,” ujar Aninda.
Perjalanan Aninda Cahaya Putri membuktikan bahwa kedisiplinan, manajemen waktu yang baik, dan kemauan untuk terus belajar bisa mengantarkan seseorang pada prestasi yang membanggakan. Tak hanya menyelesaikan studi dengan cepat, ia juga menunjukkan bahwa masa kuliah bisa menjadi ruang untuk bertumbuh, berkontribusi, dan menginspirasi. (Risa)