Kiat Sukses Kerja Remote di Luar Negeri

Alvinditya Saputra, S.Kom., Pemateri Career Talks Informatika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Dok. Humas Informatika UAD)
Sesi pertama Career Talks Informatika Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Yogyakarta sukses diselenggarakan pada Sabtu, 26 April 2025, di Ruang Serbaguna (RSB) Lantai 5 Fakultas Teknologi Industri (FTI) UAD dengan menghadirkan Alvinditya Saputra, S.Kom., seorang remote software developer sebagai pemateri. Ia berbagi pengalaman dan strategi dalam membangun karier di dunia global, khususnya yang ingin memiliki pekerjaan remote di luar negeri.
Alvinditya menekankan pentingnya basic programming, problem solving, communication, dan time management sebagai skillset dasar yang wajib dimiliki oleh mahasiswa yang ingin berkarier di bidang teknologi. Menurutnya, keberhasilan dalam dunia kerja remote tidak hanya ditentukan oleh kemampuan teknis, tetapi juga keterampilan beradaptasi, belajar teknologi baru, dan menjaga performa kerja secara konsisten.
Ia juga memaparkan tantangan utama dalam bekerja secara remote, seperti pengelolaan waktu lintas zona, adaptasi budaya kerja global, serta kebutuhan akan dokumentasi yang rapi dan komunikasi yang proaktif.
âKomunikasi itu kunci dalam kerja remote. Kita harus bisa mengupdate progres dengan jelas, memahami manajemen zona waktu, dan menjaga kualitas kinerja,â ujarnya.
Alvin memberikan beberapa tips penting bagi para fresh graduate. Ia memberi saran kepada para mahasiswa untuk segera menentukan minat utama pada satu bahasa pemrograman, membangun portofolio sejak dini, aktif bertanya, serta mendokumentasikan perjalanan belajar mereka. Selain itu, ia menekankan pentingnya membangun networking yang positif, baik melalui lingkungan kerja maupun platform seperti LinkedIn.
âJangan tunggu sampai merasa sempurna. Mulai saja dari sekarang. Pengalaman akan membentuk kita menjadi lebih baik dari waktu ke waktu,â imbuhnya.
Melalui pemaparan materi ini, Alvinditya memberikan wawasan nyata tentang realitas dunia kerja di era digital, sekaligus mengajak mahasiswa untuk lebih siap dalam membangun karier global dengan keberanian, kerja keras, dan sikap profesional yang konsisten. (ito)