KKN UAD dan Warga RW 19 Brontokusuman Olah Jelantah Jadi Lilin Ramah Lingkungan

KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Olah Jelantah Jadi Lilin Ramah Lingkungan (Foto. KKN UAD)
Warga RW 19 Kelurahan Brontokusuman bersama mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) Alternatif ke-99 Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Unit I.D.3 berkolaborasi dalam kegiatan kreatif mengolah minyak jelantah menjadi lilin aromaterapi. Kegiatan yang berlangsung di Yogyakarta pada Sabtu, 23 Agustus 2025, ini menjadi salah satu program unggulan KKN UAD yang berfokus pada partisipasi warga melalui pemanfaatan limbah rumah tangga.
Program kerja ini dirancang sebagai upaya nyata untuk meningkatkan kesadaran masyarakat tentang pentingnya pengelolaan limbah. Minyak jelantah, yang biasanya dibuang begitu saja dan dapat mencemari lingkungan, diolah kembali agar memiliki nilai tambah. Proses pengolahan ini juga mengajarkan masyarakat bahwa menjaga lingkungan bisa dilakukan dengan cara sederhana dan murah.
Kegiatan ini tidak hanya memberikan ilmu baru, tetapi juga memotivasi warga untuk lebih kreatif dalam memanfaatkan potensi yang ada. Pelatihan serupa diharapkan dapat terus dilakukan agar keterampilan masyarakat semakin berkembang.
Sementara itu, Zahra Putri salah satu mahasiswa KKN UAD menjelaskan bahwa pembuatan lilin aromaterapi tidak memerlukan bahan yang sulit didapat. “Minyak jelantah yang telah disaring dicampur dengan stearin, pewarna, dan pewangi sebelum akhirnya dicetak menjadi lilin yang menarik. Selain mudah dibuat, lilin hasil olahan ini memiliki tampilan yang indah serta aroma yang menenangkan sehingga berpotensi memiliki nilai jual.”
Lebih dari sekadar pelatihan, kegiatan ini membuka peluang baru bagi pengembangan ekonomi kreatif masyarakat RW 19 Brontokusuman. Lilin aromaterapi hasil olahan minyak jelantah dapat dipasarkan sebagai produk ramah lingkungan dengan harga terjangkau. (doc)