Mengolah Minyak Jelantah Menjadi Lilin Aromaterapi

Pengolahan Minyak Jelantah Menjadi Lilin Aromaterapi oleh KKN Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto. KKN UAD)
Mahasiswa KKN UAD Alternatif ke-99 Unit I.D.2, yang mengusung tema Pengelolaan Sampah, telah melaksanakan kegiatan sosialisasi dan praktik pembuatan lilin aromaterapi berbahan dasar minyak jelantah. Kegiatan ini berlangsung pada Senin sore, 25 Agustus 2025, di Ruang Terbuka Hijau Publik (RTHP) Kampung Karanganyar, Kelurahan Brontokusuman, Kecamatan Mergangsan, Kota Yogyakarta.
Acara tersebut dihadiri oleh ibu-ibu PKK RW 17. Pelatihan ini bertujuan untuk memberikan keterampilan baru kepada masyarakat dalam mengelola limbah rumah tangga agar lebih bermanfaat, sekaligus meningkatkan kesadaran untuk mengurangi pencemaran lingkungan.
Peserta diberikan edukasi mengenai pengelolaan limbah minyak jelantah yang aman dan kreatif. Selain penyampaian materi, mahasiswa juga melakukan demonstrasi sederhana cara membuat lilin aromaterapi. Meski begitu, para peserta tetap diberikan kesempatan untuk ikut serta mempraktikkan langsung proses pembuatannya.
Sasaran utama dari kegiatan ini adalah ibu-ibu PKK RW 17. Sebelum penutupan acara, Ketua PKK RW 17, Ibu Susi, menyampaikan apresiasi atas prakarsa mahasiswa KKN dalam memberikan solusi pengelolaan limbah yang inovatif.
Setelah acara selesai, masing-masing peserta diberikan produk lilin yang sudah dibuat sebagai ucapan terima kasih. Pemberian produk ini juga diharapkan dapat meningkatkan motivasi para peserta untuk membuat lilin aromaterapi secara mandiri.
Jauh sebelum acara inti dilaksanakan, tim KKN sudah melakukan banyak uji coba (trial) pembuatan lilin demi kelancaran kegiatan. Antusiasme peserta yang aktif bertanya menjadi sinyal positif terhadap pelatihan yang diselenggarakan.
Kegiatan pelatihan ini diharapkan dapat membangun kesadaran warga mengenai pentingnya daur ulang limbah minyak jelantah. Selain itu, praktik ini diharapkan menjadi kegiatan produktif yang dapat meningkatkan kesejahteraan masyarakat melalui produk ramah lingkungan. (doc)