Peningkatan Kompetensi Lulusan S-1 Kesmas UAD Lewat PBL
Lulusan Program Studi (Prodi) S-1 Kesehatan Masyarakat (Kesmas) diwajibkan memiliki delapan kompetensi. Di antaranya analytic/assessment skills, policy development/program planning skills, communication skills, cultural competency skills, community empowerment, public health science skills, financial planning and management skills, serta leadership and system thinking skills. Salah satu sarana untuk mencapai kedelapan kompetensi ini adalah dengan Pengalaman Belajar Lapangan (PBL).
Di Universitas Ahmad Dahlan (UAD), PBL direalisasikan secara berkelompok yang disebar ke berbagai dusun mitra Fakultas Kesehatan Masyarakat (FKM). Kegiatan tersebut dilaksanakan sejak tanggal 17 Mei hingga 8 Juli 2024. Galang Yaswin Budiartama, Rizky Kemalasari, Yunika Setiandini, Khairunnisa Rahmawati, dan Nova Citra Sari, tergabung dalam kelompok 23. Dengan bimbingan Suci Musvita Ayu, S.K.M., mahasiswa tersebut melakukan analisis situasi, musyawarah masyarakat desa (MMD), hingga intervensi dengan mengintegrasikan delapan kompetensi lulusan S-1 Kesmas.
Hipertensi menjadi permasalahan kesehatan prioritas yang menjadi pilihan bagi kelompok 23 untuk ditindaklanjuti di lingkungan RT 09 dan 12 di Dusun Karangjambe, Banguntapan, Bantul. Intervensi kesehatan kemudian digelar pada 8 Juli 2024 dengan membahas gejala, dampak, pengendalian, hingga pencegahan hipertensi. Guna mengoptimalkan diseminasi informasi, mahasiswa juga menempelkan poster di berbagai titik di Dusun Karangjambe.
Ketua PKK RT 12 yakni Siti Asma mengungkapkan, “Kegiatan ini sangat bermanfaat dalam membantu mencari permasalahan kesehatan terbanyak di lingkungan kami, sehingga kami bisa lebih peduli terhadap kesehatan diri sendiri maupun tetangga sekitar,” tandasnya.
Sepakat dengan Siti, Ketua PKK RT 09 Erni Aryanti menambahkan, “Semoga melalui kegiatan adik-adik, warga RT 09 bisa meningkatkan derajat kesehatannya.” (tim/ish)