Pustakawan UAD Raih Prestasi di Ajang SILASMA 2024
Universitas Muhammadiyah Malang menjadi tuan rumah kegiatan Silaturahmi Nasional Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah (SILASMA) yang digelar oleh Forum Perpustakaan Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah (FPPTMA) pada tanggal 5 hingga 7 Juni 2024. Acara ini mengusung tema “Kontribusi Perpustakaan dalam Pengembangan Reputasi Institusi” dan diikuti oleh 11 peserta dari 9 Perguruan Tinggi Muhammadiyah-‘Aisyiyah (PTMA).
Rangkaian acara SILASMA 2024 mencakup berbagai kegiatan penting seperti call for papers, rapat koordinasi nasional (rakornas), seminar nasional, dan puncaknya adalah FPPTMA Awards. Salah satu momen yang paling dinantikan adalah presentasi riset yang dilakukan oleh Ana Pujiastuti, M.A., seorang staf perpustakaan dari Universitas Ahmad Dahlan (UAD).
Ana berhasil menyabet juara harapan III dalam kategori riset terbaik dengan penelitiannya yang berjudul “Kontribusi Pemikiran Mike Eisenberg dan Bob Berkowitz tentang Model The Big6 bagi Solusi Permasalahan Literasi Informasi”. Sesuai dengan judul yang diangkat, dalam penelitiannya, Ana mengulas model literasi informasi The Big6 yang dikembangkan oleh Eisenberg dan Berkowitz. Model ini dikenal karena sifatnya yang sistematis dan fleksibel, memudahkan siapa pun yang menghadapi masalah terkait informasi untuk menemukan solusi yang tepat.
Keunikan dari model The Big6 terletak pada fleksibilitas dan kemampuan beradaptasinya dengan berbagai kebutuhan pengguna. Selain itu, model ini terus mengalami inovasi pembaruan yang dapat diakses melalui situs resminya di https://thebig6.org/. Keterampilan literasi informasi yang diajarkan melalui model ini dapat membantu individu dalam menggunakan informasi secara bijak, berpikir kritis, serta menghindari tindakan curang seperti plagiarisme, provokasi, dan penyebaran berita hoaks.
Ana menyampaikan rasa syukur atas apresiasi yang diberikan kepada risetnya. “Syukur alhamdulillah, karena risetnya mendapatkan apresiasi,” ujarnya. Ia juga berharap agar kegiatan seperti ini terus dilaksanakan di masa depan dan penelitian di bidang perpustakaan semakin inovatif, kreatif, serta memiliki dampak positif bagi dunia kepustakawanan. Ia menekankan bahwa pengembangan riset perpustakaan akan menjadi salah satu unsur penting dalam peningkatan profesi pustakawan dan kontribusinya terhadap pengembangan institusi pendidikan. (nfs)