Pemanfaatan dan Pemilahan Sampah di Kadisoro, Bantul
Program kerja mahasiswa Kuliah Kerja Nyata (KKN) selalu diharapkan mampu diandalkan dan mampu memberikan dampak positif bagi masyarakat. Sehingga dengan adanya program-program yang diciptakan, mahasiswa KKN mampu menciptakan suatu hal yang mengefektifkan kerja masyarakat khususnya dalam mengelola desa.
Seperti yang dilakukan oleh kelompok mahasiswa KKN Unit III.C.2 Universitas Ahmad Dahlan (UAD), mereka melaksanakan program kerja unggulan dengan sukses pada Minggu, 13 Agustus 2023. Program ini bertujuan untuk memberikan pemahaman kepada masyarakat Padukuhan Kadisoro, Bantul, tentang pengelolaan sampah yang benar, pembuatan pupuk cair organik, dan manfaat serta cara penanaman sayuran.
Pengelolaan Sampah Rumah Tangga, dalam hal ini, mahasiswa menjelaskan cara yang benar untuk mengelola sampah rumah tangga, terutama sampah organik seperti sisa sayuran, kulit buah, dan kulit telur. Sampah-sampah ini diolah menjadi pupuk organik, sedangkan sampah anorganik diubah menjadi ecobrick atau dijual ke tukang rongsok.
Pembuatan Pupuk Cair dengan Metode Ember Tumpuk, pada materi ini mahasiswa membahas penggunaan sampah rumah tangga untuk membuat pupuk cair organik dengan metode ember tumpuk yang ekonomis dan sederhana. Proses ini membutuhkan 2 ember bekas, keran air, dan lem pipa. Ember-ember ini digunakan untuk menampung sampah organik yang dicampur dengan EM4 sebagai pembantu pembusukan. Pupuk cair yang dihasilkan sangat bermanfaat untuk tanaman.
Manfaat dan Cara Penanaman Sayuran, mahasiswa memilih materi ini untuk memanfaatkan lahan kosong di Padukuhan Kadisoro. Masyarakat diajarkan cara menanam sayuran seperti cabai dan terong di pinggiran sungai. Air dari sungai digunakan untuk menyirami tanaman, menjadikan penggunaan lahan lebih efisien.
Selain itu, dalam materi manfaat dan cara penanaman sayuran, mahasiswa juga mengajarkan cara membuat pupuk pestisida organik dengan bahan-bahan seperti kulit bawang merah dan bawang putih yang difermentasi. Hal ini bertujuan untuk membantu masyarakat mengoptimalkan penggunaan pupuk dan pestisida organik tanpa harus mengeluarkan banyak anggaran.
Program ini dipilih Mahasiswa KKN Unit III.C.2 karena sesuai dengan kebutuhan lingkungan dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat Padukuhan Kadisoro. Pengelolaan sampah organik yang menghasilkan pupuk organik dapat langsung digunakan oleh masyarakat untuk tanaman sayur mereka.
Program kerja tersebut juga disambut dan diterima dengan baik oleh warga Padukuhan Kadisoro karena mahasiswa KKN Unit III.C.2 berhasil memberikan kontribusi yang berarti dalam upaya meningkatkan kesadaran lingkungan dan pemanfaatan lahan kosong untuk pertanian sayur. (syf)