LPSI UAD Gelar Baitul Arqam Gelombang II untuk Mahasiswa Angkatan 2022
Pembukaan Baitul Arqam Gelombang II untuk Mahasiswa Universitas Ahmad Dahlan (UAD) Angkatan 2022 (Dok. Lusi)
Lembaga Pengembangan Studi Islam (LPSI) Universitas Ahmad Dahlan (UAD) menggelar Baitul Arqam (BA) Gelombang II untuk mahasiswa UAD Angkatan 2022. Pembukaan dilaksanakan di Masjid Islamic Center UAD pada 4 Muharram 1446 H bertepatan dengan 10 Juli 2024. Peserta Baitul Arqam adalah mahasiswa UAD Angkatan 2022 yang berjumlah 793 mahasiswa.
Acara dihadiri oleh Wakil Rektor Bidang Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) Dr. Nur Kholis, S.Ag., M.Ag., Kepala Bidang Perkaderan LPSI Yahya Hanafi, M.Sc., Kepala Bidang Pendidikan Al-Islam dan Kemuhammadiyahan (AIK) Dr. Mhd. Lailan Arqam, S.Pd., M.Pd., serta Management of Training (MoT) dari Pimpinan Wilayah Muhammadiyah Daerah Istimewa Yogyakarta (PWM DIY) Ahmad Zaki Annafiri, S.Pd.I., M.Ed.
Kepala LPSI UAD Rahmadi Wibowo Suwarno, Lc., M.A., M.Hum. dalam sambutannya mengatakan, “Aktivitas Baitul Arqam ini sudah dilaksanakan sejak pukul 3 pagi tadi yaitu salat lail, kajian fathul qulub, salat Subuh, dan pagi ini pembukaan. Semoga untuk mahasiswa angkatan 2023 bisa dilaksanakan cukup satu gelombang, sehingga nanti bisa maksimal.”
Ia menambahkan, “Kegiatan ini salah satu tujuannya adalah meningkatkan pemahaman kita tentang ideologi Muhammadiyah, terkait paham agama menurut Muhammadiyah. Karena jika dilihat hari ini begitu banyak paham-paham yang perlu dikaji. Misalnya meluruskan terkait salat Jumat berjamaah secara daring. Meskipun sudah ada fatwa dari Majelis Tarjih bahwa itu tidak sesuai.”
Acara dilanjutkan sambutan oleh Dr. Nur Kholis. “Mudah-mudahan Baitul Arqam ini memberikan manfaat dan berkah bagi kita semua. Baitul Arqam merupakan kegiatan yang wajib diadakan oleh Perguruan Tinggi Muhammadiyah ‘Aisyiyah (PTMA) se-Indonesia. Dakwah Muhammadiyah memang berbeda dengan organisasi lain yaitu menekankan pada dakwah institusionalisasi amal usaha Muhammadiyah.”
“Kita butuh kader-kader dari PTMA yang punya jiwa mengabdi dan melayani, karena dengan itulah agama ini akan bertumbuh kembang dengan baik. Semangat kader-kader Muhammadiyah diharapkan tumbuh dengan diadakannya Baitul Arqam, yaitu untuk meningkatkan tiga etos yang menjadi keprihatinan kita saat ini, etos mengabdi dan melayani, etos berorientasi pada keunggulan, dan juga perjuangan untuk menegakkan agama Islam,” tandasnya. (Lus)
