Nur Malika Ilma, Lulusan Berprestasi Prodi Biologi UAD dengan Segudang Prestasi

Nur Malika Ilma, Lulusan Berprestasi Prodi Biologi universitas Ahmad Dahlan (UAD) Raih Segudang Prestasi Nasional (Foto. Risa)
Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali mencatatkan lulusan berprestasi. Nur Malika Ilma, mahasiswi Program Studi Biologi asal Brebes, Jawa Tengah, resmi lulus pada tahun 2025 dengan predikat prestasi akademik. Mahasiswi yang akrab disapa Malika ini mengaku bangga sekaligus bersyukur dapat mengukir berbagai pencapaian selama masa studinya.
Sejak awal kuliah pada tahun 2021, Malika aktif mengikuti berbagai program kemahasiswaan tingkat nasional. Pada tahun 2023, ia bersama tim berhasil memperoleh pendanaan dalam ajang Program Kreativitas Mahasiswa (PKM) dan Program Penguatan Kapasitas Organisasi Kemahasiswaan (PPK Ormawa). Di tahun yang sama, timnya meraih Juara I kategori Tim Pelaksana Terbaik dalam ajang Abdidaya. Semangatnya tidak berhenti di situ. Pada tahun 2024, Malika kembali lolos pendanaan PKM dan meraih Juara Harapan II di Pekan Ilmiah Mahasiswa Nasional (PIMNAS).
Di balik deretan prestasinya, Malika mengakui bahwa tantangan terbesar selama kuliah adalah mengatur waktu secara efektif, membangun komunikasi dengan dosen, serta mengelola stres. Untuk mengatasinya, ia membuat jadwal harian, memanfaatkan daftar tugas (to-do list), rutin mengikuti jam konsultasi dosen, dan meluangkan waktu untuk aktivitas di luar akademik.
Selain nilai akademik yang tinggi, Malika mengaku bangga dapat aktif dalam berbagai perlombaan, khususnya yang diselenggarakan oleh kementerian maupun kampus. Ia menyebut orang tua sebagai sosok utama yang selalu memberi dukungan penuh, baik secara moril maupun materiil.
Motivasi terbesarnya adalah mengangkat derajat orang tua melalui pendidikan dan prestasi serta mewujudkan masa depan yang cerah. Ia berpesan kepada mahasiswa UAD lainnya untuk memanfaatkan waktu kuliah sebaik mungkin, berani mencoba peluang yang ada, tidak takut menghadapi hal baru, dan selalu menjalin hubungan baik dengan semua orang.
“Kesempatan tidak datang dua kali. Jangan pernah bosan belajar dan teruslah mencoba,” tutup Malika. (Risa)