• TERKINI
  • PRESTASI
  • FEATURE
  • OPINI
  • MEDIA
  • KIRIM BERITA
  • Menu
News Portal of Universitas Ahmad Dahlan

Kukuhkan 3 Guru Besar, Kini UAD Miliki 51 Profesor

22/02/2025/in Terkini /by Ard

 

Prosesi pengukuhan tiga Guru Besar Universitas Ahmad Dahlan (UAD) (Foto Humas UAD)

Universitas Ahmad Dahlan (UAD) kembali menggelar sidang terbuka senat dalam rangka pengukuhan tiga guru besar pada Sabtu, 22 Februari 2025, bertempat di Ruang Amphitarium Gedung Utama Kampus IV UAD. Dosen yang dikukuhkan pada acara ini yaitu Prof. Dr. apt. Laela Hayu Nurani, M.Si. (Ranting Ilmu/Kepakaran Farmakognosi, Fitokimia, dan Fitoterapi), Prof. Dr. Sumaryati, M.Hum. (Ranting Ilmu/Kepakaran Filsafat Moral/Etik), serta Prof. Dr. Raden Sitti Nur Djannah, M.Kes. (Ranting Ilmu/Kepakaran Promosi Kesehatan Remaja dan Perubahan Perilaku).

Acara resmi dibuka oleh Prof. Dr. Ir. Dwi Sulisworo, M.T. selaku Ketua Senat UAD dan dilanjutkan dengan pembacaan Surat Keputusan Menteri Pendidikan, Kebudayaan, Riset, dan Teknologi Republik Indonesia (Kemendikbudristek RI) tentang Kenaikan Jabatan Guru Besar oleh Dr. Farid Setiawan, S.Pd., M.Pd.I. selaku Kabid Seleksi dan Pengembangan Karier Biro Sumber Daya Manusia (BSDM) UAD. 

Kegiatan berlanjut dengan penayangan video profil serta penyampaian pidato pengukuhan oleh masing-masing guru besar. Prof. Laela Hayu Nurani mengangkat judul orasi ilmiah “Pengembangan Obat Anti Kanker dari Herbal Medicine”. Kemudian, Prof. Sumaryati mengangkat judul orasi ilmiah “Revitalisasi Etika Menuju Peradaban Berkeadaban Kajian Ontologi, Epistemologi, dan Aksiologi”. Sementara itu, Prof. Raden Sitti Nur Djannah mengangkat judul orasi ilmiah “Peran Promosi Kesehatan Remaja dalam Pembangunan Bangsa”.

Dalam sambutannya, Ketua Senat UAD menuturkan bahwa dengan bertambahnya tiga guru besar, kini UAD memiliki total 51 profesor. Peningkatan ini menjadi berkah sekaligus tambahan tanggung jawab bagi UAD untuk terus berkontribusi kepada masyarakat serta dalam pengembangan ilmu pengetahuan. 

“Ini adalah berkah bagi UAD sekaligus tanggung jawab tambahan agar ke depan UAD lebih dapat berkontribusi pada peningkatan kesejahteraan masyarakat maupun pengembangan ilmu pengetahuan,” ujarnya.

Sementara itu, Prof. Dr. Irwan Akib, M.Pd. selaku Ketua Badan Pembina Harian (BPH) UAD mengapresiasi pidato pengukuhan para guru besar yang tidak hanya memuat teori, tetapi juga implementasi nyata dalam dunia akademik dan masyarakat. Ia menegaskan bahwa seorang dosen harus terus berpetualang dalam mencari dan menemukan ilmu, menghadirkan inovasi-inovasi kreatif, serta percaya diri terhadap hasil kajian akademis yang telah diperoleh. Tak lupa, ilmu yang dikembangkan harus disosialisasikan kepada masyarakat agar memberikan dampak nyata bagi kemajuan ilmu pengetahuan dan kepentingan umat.

“Seorang akademisi harus selalu berpetualang mencari dan menemukan ilmu, menghadirkan inovasi-inovasi yang kreatif, serta percaya diri terhadap hasil-hasil yang telah diperoleh dan dikaji secara akademis untuk kemudian disosialisasikan kepada masyarakat,” tuturnya.

Selanjutnya, Prof. Dr. Muchlas, M.T. selaku Rektor UAD menyoroti pencapaian akademik dan komitmen UAD dalam meningkatkan kualitas sumber daya manusia. Kini UAD memiliki 51 profesor, menjadikannya perguruan tinggi swasta dengan jumlah guru besar terbanyak di DIY.

“Kami berharap para guru besar tidak hanya menjaga marwah akademik Muhammadiyah, tetapi juga menghasilkan karya yang bermanfaat bagi masyarakat dan membimbing generasi akademisi selanjutnya. Kejujuran dan integritas akademik harus dijunjung tinggi, serta penelitian yang dilakukan harus berdampak nyata bagi kemajuan bangsa,” imbuhnya.

Di sisi lain, Prof. Dr. Sutrisno, M.Ag. selaku Majelis Diktilitbang Pimpinan Pusat (PP) Muhammadiyah mengapresiasi langkah UAD dalam membangun pondasi keislaman yang kuat bagi para dosennya. Ia juga menekankan bahwa penguatan ideologi persyarikatan harus terus dikembangkan agar berdampak luas, baik dalam dunia akademik maupun kehidupan sosial.

“Apa yang kami simak dan baca dari pidato ilmiah pengukuhan guru besar ini menunjukkan bahwa nilai-nilai Islam dan Kemuhammadiyahan telah terintegrasi dengan baik dalam berbagai bidang keilmuan. Ini menjadi awal yang baik dan kebanggaan tersendiri bagi kami,” ujarnya. 

Dengan bertambahnya tiga guru besar, UAD semakin meneguhkan perannya sebagai perguruan tinggi yang berbasis nilai-nilai Islam dan Kemuhammadiyahan. Pencapaian ini bukan hanya kebanggaan, tetapi juga amanah untuk terus berinovasi, menghasilkan riset yang bermanfaat, dan mencetak generasi akademisi yang berkontribusi bagi kemajuan bangsa.

uad.ac.id

Tags: Berita, Berita UAD, Dosen, Dosen UAD, Mahasiswa, Mahasiswa UAD, Muhammadiyah, News UAD, UAD, UAD Jogja, UAD Yogyakarta, Universitas Ahmad Dahlan, WeAreUAD
https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/Prosesi-pengukuhan-tiga-Guru-Besar-Universitas-Ahmad-Dahlan-UAD-Foto-Humas-UAD.jpg 1080 1920 Ard https://news.uad.ac.id/wp-content/uploads/logo-news-uad-2.png Ard2025-02-22 19:54:422025-02-24 09:02:50Kukuhkan 3 Guru Besar, Kini UAD Miliki 51 Profesor
You might also like
UAD Kirim Tim Medis Ke Sulawesi Barat
Cerita Perjuangan Dhita Jadi Mawapres UAD 2022
Berjuang dalam Cinta dan Disiplin
Prodi Sasindo UAD Tanda Tangani MoU dengan Kantor Bahasa Provinsi NTB
Pengembangan Inovasi Bernilai Komersial
Lebih Hemat, Warga Murtigading Manfaatkan Magot untuk Ternak Ayam

PRESTASI

  • Mahasiswa UAD Juara 2 Lomba Desain Nasional03/06/2025
  • Mahasiswa FAI UAD Raih Juara 3 Lomba Qiroatul Akhbar02/06/2025
  • Mahasiswa FKM UAD Raih Juara I Lomba Futsal STPN 2025 Se-DIY31/05/2025
  • Inovasi Tim Jelantina Raih Juara 3 Lomba Poster26/05/2025
  • Mahasiswi UAD Raih Gold Medal dan Penghargaan Khusus di Ajang Internasional26/05/2025

FEATURE

  • Dari Jahitan ke Jurnal: Transformasi Bisnis Fashion Syar’i Menjadi Karya Ilmiah03/06/2025
  • Bangkitkan Sains dari Dalam Kelas03/06/2025
  • Bijak Berekspresi pada Media Sosial03/06/2025
  • Etika Komunikasi di Era Digital03/06/2025
  • Peran Guru dalam Membangkitkan Sains dari Dalam Kelas03/06/2025

TENTANG | KRU | KONTAK | REKAPITULASI

Scroll to top