Optimalkan Kompetensi Lulusan, LSP dan Bimawa UAD Gelar Competency Day
Sertifikat kompetensi menjadi salah satu persyaratan yang dibutuhkan di dunia pekerjaan. Sertifikat ini menjadi bukti fisik dari kualitas calon pekerja yang menyatakan ia resmi memiliki kemampuan maupun keterampilan yang dibutuhkan di bidang-bidang tertentu. Sebagai salah satu perguruan tinggi yang terakreditasi Unggul, Universitas Ahmad Dahlan (UAD) terus berupaya untuk mengoptimalkan kinerja termasuk menghasilkan lulusan yang kompeten.
Pada 20 Januari 2024, Lembaga Sertifikasi Profesi (LSP) UAD mengadakan seminar nasional bertema “Competency Day: Pentingnya Pengakuan Kompetensi di Dunia Kerja”. Kegiatan tersebut berlangsung di Amphitarium Kampus IV UAD pukul 08.30–12.00 WIB. Dalam realisasinya, sekitar 300 peserta turut berpartisipasi.
“Acara ini merupakan kerja sama kami dengan Biro Kemahasiswaan dan Alumni (Bimawa) dalam sosialisasi sertifikat kompetensi ke mahasiswa. Kami mengundang tiga narasumber yang berasal dari Dinas Tenaga Kerja dan Transmigrasi DIY juga Badan Nasional Sertifikasi Profesi (BNSP),” terang Eko Aribowo, S.T., M.Kom. selaku Direktur LSP UAD dalam sambutannya.
Lebih lanjut, Prof. Dr. Muchlas, M.T. selaku Rektor UAD menyampaikan bahwa terdapat tanda legalitas kelulusan mahasiswa yang harus diperhatikan sejak dini. “Terdapat tiga hal yang akan dibawa oleh mahasiswa ketika lulus dari UAD, yaitu ijazah, traskrip akademik, dan Surat Keterangan Pendamping Ijazah (SKPI). SKPI ini nanti dipakai untuk melengkapi portofolio mahasiswa yang di dalamnya juga tercantum sertifikat kompetensi. Sertifikat ini mencerminkan kapasitas lulusan UAD di bidang tertentu yang sifatnya focused competence,” ungkapnya.
Ia menambahkan, “Sertifikat kompetensi sangat dibutuhkan di dunia kerja. Jika mahasiswa hanya berbekal ijazah saja, bisa dipastikan bahwa perusahaan atau stakeholder sekitar yang akan menerima calon pekerja memiliki banyak pertimbangan. Saya rasa kegiatan ini sudah tepat diikuti oleh mahasiswa apalagi jika diteruskan ke depannya untuk mengikuti uji kompetensi.” (ish)